Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Masyhuril Amri Bagaskara
"Jumlah UMKM di Indonesia dari berbagai industri semakin meningkat dan membuat kompetisi antar bisnis menjadi lebih sengit. Ditambah dengan kondisi pandemic COVID-19 yang berdampak kepada hampir seluruh UMKM membuat pendapatan UMKM menjadi menurun dan harus dapat bertahan dan bekerja lebih keras dalam kondisi seperti ini. Penelitian ini bertujuan untuk membantu UMKM di industri cuci sepatu. Penelitian dengan menggunakan metode business coaching ini akan menggunakan penelitian kualitatif. Data yang didapat akan berasal dari hasil wawancara dengan pemilik UMKM, karyawan UMKM dan kuesioner kepada pelanggan. Ada beberapa metode analisis yang digunakan untuk identifikasi masalah dan mencari solusi demi memenuhi tujuan penelitian ini. Metode analisis yang digunakan adalah kanvas model bisnis (BMC), analisis Porter’s Five Forces, analisis PESTEL, Bauran Pemasaran Jasa, analisis SWOT, analisis TOWS, analisis Kesenjangan dan analisis Pareto. Dari hasil analisis, ditemukan bahwa UMKM masih belum konsisten dalam melakukan promosi dan banyak masyarakat yang masih belum mengetahui tentang lokasi Suci Shoelab. Oleh karena itu, solusi yang diambil adalah meningkatkan kegiatan promosi dan memperbaiki toko fisik UMKM dengan menambahkan signage. Komponen bauran promosi yang digunakan adalah sales promotion dan digital/internet marketing. Implementasi kegiatan promosi yang dilakukan oleh UMKM adalah melakukan potongan harga dan drop station. Untuk perbaikan toko fisik UMKM, akan dibuat signage yang akan dipasang di depan toko Suci Shoelab untuk menarik perhatian pelanggan. Hasil dari implementasi ini menunjukkan bahwa terjadi peningkatan penjualan pada UMKM.
......The amount of MSMEs in Indonesia has been increasing making competitions between businesses become more fierce. Additionally, the COVID-19 pandemic have impacted almost all of MSMEs in Indonesia, causing a decline in revenue for these businesses and forcing them to survive and work harder during the pandemic. This research aims to help MSMEs that are in the shoe laundry industry. The research conducted using business coaching method will use qualitative research approach. Datas will be obtained through interviews with the owner of MSME, the employees and questionnaires given to customers. There are several analytical methods that is used in this research to identify the problems and generate solutions in order to achieve the research objective. The analytical methods used in this research include Business Model Canvas (BMC), Porter’s Five Forces analysis, PESTEL analysis, Service Marketing Mix, SWOT analysis, TOWS analysis, Gap analysis and Pareto Analysis. The result of the analysis shows that the MSME have not been consistent in implementing its promotions and there still many people that does not know the location of Suci Shoelab. Therefore, the solution that is generated is improving the promotion activity of the MSME and placing signage to improve its physical evidence. The components used for the promotional mix are sales promotions and digital/internet marketing. The implementation of promotion activity is carried out in the form of discount prices and drop stations. For increasing its physical evidence, the MSME will place a signage at the store to attract potential customers. The implementations showed an increase in sales for the MSME"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Moses Matthew Hendrawan
"Dalam keseharian kehidupan masyarakat di Jakarta waktu menjadi hal yang bisa dibilang mewah terutama bagi para pekerja. Konsep TOD di hadirkan untuk membantu masyarakat untuk mengurangi waktu perjalanan dari tempat tinggal menuju area aktifitas. Transportasi dan fasilitas umum menjadi tulang punggung dari konsep TOD, namun bukan tanpa kekurangan fasilitas-fasilitas tersebut bisa menjadi faktor berkurangnya kenyamanan para pengguna nya. Seperti saat berangkat menggunakan transjakarta dan kereta berhimpit- himpitan dengan penumpang lain bukanlah hal yang jarang kita temui, alhasil penampilan yang disiapkan saat berangkat dengan rapi dan baik menjadi lusuh ketika sudah sampai di tempat kerja.
Menanggapi keresahan masyarakat akan fenomena tersebut, fasilitas laundry dan public shower dihadirkan di pusat transit area pengembangan CBD di manggarai yang sudah berkonsep TOD. Dengan harapan dapat mewadahi kebutuhan mendasar keseharian pekerja dan penghuni di area pengembangan CBD manggarai tersebut, sehingga kualitas keseharian mereka dapat meningkat.
......
In the daily life of Jakarta's society, time can be considered a luxury, especially for workers. The concept of TOD (Transit-Oriented Development) is introduced to assist people in reducing travel time from residential areas to activity hubs. Transportation and public facilities are the backbone of the TOD concept, albeit not without shortcomings; these facilities can sometimes reduce user comfort. For instance, commuting with Transjakarta or crowded trains is a common experience, often resulting in the deterioration of one's appearance prepared meticulously for work upon arrival.
Responding to public concerns about this phenomenon, laundry facilities and public showers have been introduced at the transit center in the CBD development area in Manggarai, which is already TOD-conceptualized. This initiative aims to accommodate the basic daily needs of workers and residents in the Manggarai CBD development area, thereby enhancing their daily quality of life."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2024
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Nur Azizah Fairuz
"Saat ini, salah satu jenis UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) yang sedang berkembang adalah industri jasa penatu. Meningkatnya pertumbuhan pariwisata dan hotel, rumah sakit, perumahan, dan apartemen di Indonesia memiliki kontribusi yang signifikan terhadap layanan penatu dan 'cleaning service'. Peluang ini dimanfaatkan oleh Ibu Jennifer untuk mendirikan KlinBar, yaitu 'retail' jasa penatu modern yang memberikan pelayanan untuk mencuci baju yang bersih dan rapi. KlinBar mempekerjakan enam karyawan tetap. Penelitian ini membahas laporan proses 'business coaching' untuk memecahkan masalah dalam manajemen sumber daya manusia di UMKM, yaitu menyusun sistem penilaian kinerja dan sistem 'rewards' untuk meningkatkan kepuasan kerja karyawan KlinBar.
Analisis pendahuluan KlinBar menunjukkan bahwa terdapat rendahnya kepuasan kerja karyawan. Hal ini disebabkan oleh belum adanya sistem penilaian kinerja dan 'rewards'. Selain itu, rendahnya kepuasan kerja karyawan mengakibatkan rendahnya komitmen terhadap organisasi dan 'turnover' yang tinggi. 'Turnover' di KlinBar adalah sebesar 40%. Data primer dikumpulkan melalui wawancara mendalam dan observasi. Data sekunder diperoleh dari profil perusahaan, internet, 'text book', dan artikel jurnal. Data yang terkumpul akan dianalisis menggunakan metode kualitatif dan kuantitatif. Penelitian ini menunjukkan bahwa implementasi dari sistem penilaian kinerja dan sistem 'reward' dapat meningkatkan kepuasan kerja.
......
Nowadays, the one type of MSMEs (Micro, Small, and Medium Enterprises) that currently developing is a laundry service industry. The increasing growth of tourism and hotels, hospitals, residential, and apartments in Indonesia have a significant contribution to the laundry and cleaning services. Mrs. Jennifer seizes this opportunity by establishing KlinBar, a modern retail laundry that provides clean and neat clothes. KlinBar is now employing six permanent employees. This study discusses the report of the business coaching process for solving problems in human resources management in MSMEs on the Craeting of Performance Appraisal and Reward Systems to Enhance the Employee Job Satisfaction of KlinBar.
The preliminary analysis of KlinBar has shown that there was a lack of job satisfaction from the employee. The lack of job satisfaction is caused by a lack of performance appraisal and reward systems. Also, the lack of employee job satisfaction resulted in a low commitment to the organization and high turnover. The turnover in KlinBar is 40%. The primary data is collected through in-depth interview and observation. The secondary data is obtained from the company profile, internet, textbook, and articles in the journal. The collected data will be analyzed using qualitative and quantitative methods. This study found that the implementation of performance appraisal and reward systems could enhance job satisfaction."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
T53476
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ayu Meiliasari
"Industri pencucian pakaian dan alat rumah tangga lainnya (laundry) merupakan salah satu usaha yang menjamur di beberapa kota besar di Indonesia, khususnya kota Depok. Air limbah laundry yang dihasilkan akan merusak lingkungan jika dibuang ke badan air tanpa pengolahan khusus, sehingga diperlukan tindakan pencegahan pencemaran badan air melalui pengolahan air limbah dengan FBR menggunakan EM4 dan reaktan CaCl2 dengan media pasir silika. Pada penelitian ini, air limbah yang digunakan berasal dari air hasil cucian pada Laundry House Ajeng, Depok.
Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mengetahui efisiensi penyisihan COD, BOD, dan fosfat pada air limbah laundry serta HRT optimumnya yang akan digunakan sebagai desain usulan di lapangan. Pada penelitian ini, FBR dioperasikan secara kontinyu dan air limbah dialirkan secara upflow dengan variasi HRT 1 hari dan 2 hari. Berdasarkan hasil penelitian, FBR mampu menurunkan konsentrasi COD, BOD, dan fosfat mencapai 87,18%; 85,22%; dan 71,17%, dengan HRT 2 hari.
Berdasarkan uji t-test yang dilakukan, variasi HRT 1 hari dan 2 hari mempengaruhi efisiensi penyisihan COD secara signifikan, namun tidak mempengaruhi efisiensi penyisihan BOD dan fosfat. Aplikasi di lapangan dengan debit eksisting 3 m3/hari membutuhkan unit FBR dengan diameter 0,75 meter dan tinggi total 4,75 meter.
......Laundry Industry in Indonesia are increasing, especially in Depok. Laundry wastewater potentially damage the environment if discharged into the stream without any treatment, hence on-site wastewater treatment with Fluidized Bed Reactor (FBR) using EM4 and CaCl2 with silica sand media is needed to avoid water pollution. In this study, laundry wastewater sample comes from Laundry House Ajeng, Depok.
This study aims to determine removal efficiency COD, BOD, and phosphate concentration of laundry wastewater and optimum HRT to be used for unit design of FBR in the field. In this study, FBR operated continuously and streamed upflow with HRT variation 1 day and 2 days. Based on the result, FBR is able to decrease the concentration of BOD, COD, and phosphate reached 87,18%; 85,12%; and 71,17%, on 2 days HRT.
Based on t-test, the variation of HRT (1 day and 2 days) influence removal efficiency of COD significantly, but does not influence the removal efficiency of BOD and phosphate. Applications in the field with 3 m3/day wastewater flowrate requires FBR unit with 0,7 meter diameter and 4,4 meter total height."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2016
S655667
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library