Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 9 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Harahap, Desrinah
Abstrak :
ABSTRAK
Nyeri, cemas dan takut merupakan sumber stres psikologis pada ibu bersalin. Salah satu tekhnik yang sedang berkembang di Indonesia saat ini untuk menurunkan kecemasan dan nyeri pada proses melahirkan adalah metode nonfarmakologis tekhnik relaksasi hipnosis diri. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi pengaruh tekhnik relaksasi hipnosis diri terhadap tingkat nyeri dan lama persalinan ibu primipara. Penelitian dilakukan di RS Ananda Bekasi menggunakan rancangan cross sectional. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan non probability sampling dengan quota sampling. Tingkat nyeri dan lama persalinan diukur pada 29 primipara pada kelompok yang menggunakan dan tidak menggunakan. Hasil uji homogenitas karakteristik responden didapatkan nilai p lebih besar dari nilai alpha (p > alpha, α: 0,05). Hasil penelitian menunjukkan tingkat nyeri pada kelompok yang menggunakan tekhnik relaksasi hipnosis diri lebih rendah dibandingkan yang tidak menggunakan tekhnik relaksasi hipnosis diri (p value 0,001 skala FPRS dan p value 0,000 skala VAS), lama persalinan pada kelompok yang menggunakan tekhnik relaksasi hipnosis diri lebih pendek daripada kelompok yang tidak menggunakan tekhnik relaksasi hipnosis diri (p value 0,000). Tekhnik relaksasi hipnosis diri dapat diaplikasikan dalam intervensi keperawatan maternitas untuk menurunkan tingkat nyeri persalinan dan mengurangi resiko persalinan lama.
ABSTRACT
Pain, anxiety and fear are the source of psychological stressors on intrapartum primiparous women. The psychological stress particulary pain can also influence the duration of labour. It is needed a method to help the woman to reduce it. One of the method is known as self-hypnosis relaxation technique. The purpose of this study is to identify the influence of self-hypnosis relaxation technique on primiparous toward the level of labour pain and the labour duration. The research method used is a cross sectional. The samples are taken with non probability sampling and quota sampling approach. The samples consisted of 29 women in each that are groups that are using and not using the self-hypnosis relaxation technic on their chilbirth. Result showed that each groups are equal or homogen (p > alpha, α 0,05). The group that are using self-hypnosis relaxation technique has less level of the labour pain than the group that are not using self-hypnosis relaxation technique (p value 0,001 with FPRS scale and p value 0,000 with VAS scale), and labour duration in group that are using self-hypnosis relaxation technicque are shorter than labour duration in the group that are not using self-hypnosis relaxation technique ((p value 0,000). Self-hypnosis relaxation technique can be applied as nursing intervention to reduce pain in labor and to decrease the risk of prolonged labor.
Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2009
T-Pdf
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Chichester: John Wiley & Sons, 2001
616.89 INT (1)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Gauld, Alan
New York: Cambridge University Press, 1992
R 154.709 GAU h
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Imelda Yanti
Abstrak :
Anak mempunyai keterbatasan dalam mengekspresikan nyeri pascabedah yang dialaminya, sehingga pengelolaan nyeri pada anak kurang mendapat perhatian. Hipnoterapi telah dikembangkan menjadi terapi komplementer dan alternatif yang dapat mengurangi nyeri dengan memberdayakan alam bawah sadar. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh hipnoterapi terhadap perubahan skor nyeri pascabedah pada anak usia sekolah dengan menggunakan desain preeksperimen dengan rancangan one group pretest-postest. Besar sampel sebanyak 14 anak usia sekolah pascabedah yang dipilih dengan consecutive sampling, menggunakan uji statistik paired t test. Hasil penelitian menunjukkan hipnoterapi menurunkan skor nyeri sebesar 5,071 (p< 0,001, t=25,992, CI 95% 4,650-5,493). Hipnoterapi dapat direkomendasikan menjadi intervensi nonfarmakologi dalam menurunkan intensitas nyeri. ...... Children have limitation in expressing pain sensation, so pediatric pain management gets less attention. Hypnotherapy was developed to be a complementary and alternative therapy for reducing pain by empowering the subconscious. The purpose of this tdy was to determine the effect of hypnotherapy to the changes of operative pain score in school-aged children with preexperimental design with one group pretest-posttest design. Sample size of 14 post operative school-aged children were selected by consecuyive sampling technique. The results of paired t test analysis, hypnotherapy significantly decreased pain by 5,071 (p<0,001,t=25,992, CI 95%=4,650-5,493). Thus, hypnotherapy can be recommended as a non pharmacological intervention to reduce pain.
Jakarta: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
T35164
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Keeton, Joe
London: Hale , 1989
615.851 2 KEE p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Ihlus Fardan
Abstrak :
ABSTRAK Gaya hidup, perilaku kurang aktifitas fisik, konsumsi makanan yang tinggi garam, dan stres, menjadi penyebab masalah hipertensi pada keluarga di perkotaan. Relaksasi hipnoterapi sebagai alternatif manajemen stres untuk menurunkan tekanan darah. Karya ilmiah ini memberikan gambaran keefektifan relaksasi hipnoterapi untuk menurunkan tekanan darah. Metode yang digunakan adalah asuhan keperawatan keluarga dan studi kasus dengan menerapkan intervensi hipnoterapi selama delapan sesi dalam periode 3 minggudengan tahap evaluasi. Intervensi relaksasi hipnoterapi dengan hipertensi dapat menurunkan tekanan darah 30 mmHg pada tekanan sistolik dan 20 mmHg pada tekanan Diastolik. Intervensi relaksasi hipnoterapi dapat direkomendasikan menjadi salah satu intervensi untuk manajemen stres dalam menurunkan tekanan darah yang dialami keluarga.
ABSTRACT
Lifestyle, less physical activity, high salt intake, and stress, cause hypertension problems in urban families. Hypnotherapy relaxation as an alternative stress management to lower blood pressure. This scientific work provides an overview of the effectiveness of hypnotherapy relaxation to lower blood pressure. The methods used were family nursing care and case studies by applying a hypnotherapy intervention for eight sessions in a period of 3 weeks with evaluation stage. Hypnotherapy relaxation interventions with hypertension can lower blood pressure 30 mmHg at systolic pressure and 20 mmHg at diastolic pressure. Hypnotherapy relaxation interventions can be recommended to be one of the interventions for stress management in lowering blood pressure experienced by the family.
2018
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Indrayanti
Abstrak :
ABSTRAK
Individu yang terinfeksi HIV/AIDS mengalami berbagai permasalahan seperti ketidakberdayaan, keterbatasan, status yang dirugikan, pencabutan hak milik serta risiko terhadap berbagai macam penyakit. Self efficacy yang tinggi merupakan pendukung dalam keberhasilan perawatan ODHA, sehingga diperlukan intervensi keperawatan yang berdampak dalam meningkatkan self efficacy ODHA. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh hypnocaring terhadap self efficacy orang yang terinfeksi HIV/AIDS di Daerah Istimewa Yogyakarta. Desain penelitian menggunakan quasi eksperiment pre post with control grup. Pengumpulan data dilakukan dengan consecutive sampling dan teridentifikasi sebanyak 60 orang responden. Terapi hypnocaring yang dilengkapi dengan edukasi kesehatan dan hipnosis diberikan sebanyak 3 sesi dalam 1 minggu. Pengukuran self efficacy dilakukan sebelum intervensi dan 2 minggu setelah proses intervensi selesai. Hasil menunjukkan bahwa hypnocaring berpengaruh terhadap self efficacy ODHA (p < 0,01). Self efficacy meningkat dengan nilai rerata 65,37 menjadi 72,93. Hypnocaring juga dianjurkan menjadi salah satu kompetensi perawat komunitas dalam pemberian terapi komplementer kepada ODHA.
ABSTRACT
An Individual infected with HIV/AIDS had various problems such as helplessness, limitated, status of aggrieved, dispossession and the risk of various kinds of diseases. High Self efficacy was proponents the success of ODHA care, so it was required nursing interventions that have an impact in improving the self efficacy ODHA. This study aims to know the influences of hypnocaring toward self efficacy people with HIV/AIDS in Special Region of Yogyakarta. The study design was quasi eksperiment pre post with control grup. The data collection with done consecutive sampling and identified about 60 respondents. Hypnocaring Therapy equipped with health education and a hypnotic given about three sessions in one week. The self efficacy measurement done before intervention and finished in 2 weeks after the intervention process finished. The result show that hypnocaring had an influenced to self efficacy ODHA (p < 0,01). Mean of Self efficacy to increase from 65,37 into 72,93. Hypnocaring suggested given on support peer groups hypnocaring also appealed to be one of competence community nurse in the provision of therapy complementary to ODHA.
2016
T46005
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dewi Hughes
Jakarta: PT Grasindo, 2017
641.563 7 DEW d
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
I Made Sumaharianta Radin
Abstrak :
Angka kejadian gagal ginjal kronik (GGK) terus meningkat, tercatat pada data internasional society of nefrology di tahun 2020 ada 850 juta jiwa kasus gagal ginjal kronik di dunia. Hemodialisis merupakan terapi ginjal yang paling banyak dijalani pasien GGK, pasien yang menjalani terapi hemodialisis harus mematuhi diet cairan. Sulitnya pasien untuk meningkatkan kepatuhan diet cairan, sehingga peneliti melakukan penelitian berupa Audio Recording Hypnosis yang bertujuan untuk meningkatkan kepatuhan diet cairan pasien dan menurunkan Interdialytic Weight Gain (IDWG) pasien. Peneliti menggunakan desain quasi eksperimen dengan pre-test dan post-test. Sebanyak 70 responden dibagi menjadi 35 kelompok kontrol dan 35 kelompok perrlakuan. Responden perlakuan didengarkan sugesti sedangkan pada kelompok kontrol didengarkan motivasi, pasien mendengarkannya kurang lebih 10-15 menit saat melangsungkan hemodialisis di jam ke 3. Hasil penelitian ini terdapat perbedaan yang signifikan terhadap tingkat kepatuhan sebelum diberikan audio recording hypnosis dan setelah diberikan sugesti (0.00 < 0.05)c, tetapi tidak ada perbedaan yang signifikan antara kelompok kontrol dan kelompok perlakuan (0.22 > 0.05). Pada IDWG tidak ada perbedaan yang signifikan antara sebelum dan setelah diberikan sugesti (0.50 > 0.05), kelompok kontrol dan kelompok perlakuan tidak memiliki perbedaan yang signifikan (0.31 > 0.05). Hasil penelitian ini menjadi rekomendasi pada asuhan keperawatan untuk mengedukasi pasien dalam meningkatkan kepatuhan diet cairan dan menurunkan IDWG dengan memberikan sugesti yang tepat pada pasien GGK yang menjalani hemodialisis. ......The incidence of chronic kidney failure continues to increase, according to data from the International Society of Nephrology, in 2020 there were 850 million cases of chronic kidney failure in the world. Hemodialysis is the most common kidney therapy for CKD patients. Patients undergoing hemodialysis therapy must adhere to a fluid diet. It is difficult for patients to increase fluid diet compliance, so researchers conducted research in the form of Audio Recording Hypnosis which aims to increase patient fluid diet compliance and reduce patient Interdialytic Weight Gain (IDWG). Researchers used a quasi-experimental design with pre-test and post-test. A total of 70 respondents were divided into 35 control groups and 35 intervention groups. The results of this study showed a significant difference in the level of compliance before being given audio recording hypnosis and after being given suggestions (0.00 < 0.05), but there was no significant difference between the control group and the intervention group (0.22 > 0.05). In the IDWG there was no significant difference between before and after suggestions were given (0.50 > 0.05), the control group and the intervention group did not have a significant difference (0.31 > 0.05). The results of this study provide recommendations for nursing care to educate patients in increasing fluid diet compliance and reducing IDWG by providing appropriate suggestions to CKD patients undergoing hemodialysis
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2024
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library