Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Asep S. Sambodja, 1967-
Abstrak :
Penelitian ini ditujukan untuk menginterpretasikan sajak-sajak Goenawan Mohamad. Para kritikus dan pengamat sastra yang telah menganalisis, menginterpretasi, yang berarti pula melakukan konkretisasi sajak-sajak Goenawan Mohamad, memperkaya penulis dalam melakukan penelitian Asumsi yang mendominasi wacana sajak-sajak Goenawan Mohamad adalah adanya keterpengaruhan warna budaya Jawa dan filsafat eksistensialisme dalam karya-karyanya. Untuk memfokuskan persoalan tersebut, penulis mengklasifikasikan kedua pengaruh tersebut ke dalam bab-bab tersendiri. Dengan demikian, niat penulis untuk membuktikan keterpengaruhan - sekaligus memperdalam pengkajian tersebut - dapat dideskripsikan dengan gamblang. Dalam sajak-sajak Goenawan Mohamad yang mengandung warna budaya Jawa, jelas terilhami oleh cerita-cerita dan mitologi Jawa Kuno. Ada dua cara Goenawan Mohamad mengaktualisasikan unsur budaya Jawa itu. Pertama, cerita dan mitologi Jawa itu dijadikan pautan (cantelan) saja, sementara isi sajak sepenuhnya merupakan pikiran dan perasaan Goenawan Mohamad sendiri. Kedua, Goenawan Mohamad hanya mentransformasikan cerita dan mitologi Jawa yang berbentuk prosa (babad) dan tembang ke dalam bentuk sajak. Dalam sajak-sajak Goenawan Mohamad yang mengandung pemikiran atau filsafat eksistensialisme, terlihat bahwa sebagai penyair, Goenawan Mohamad pun berusaha menjawab permasalahan kehidupan, mulai soal hubungan manusia dengan Tuhan, sesama manusia, alam, hingga hubungannya dengan diri sendiri (mempersoalkan nasib). Dapat dikatakan, konsep sajak-sajak Goenawan Mohamad yang mengandung pemikiran eksistensialisme memiliki persamaan persepsi dengan konsep eksistensialisme yang diperkenalkan oleh sebagian eksistensialis, seperti Soren Kierkegaard, Martin Heidegger, dan A. Berdyaev.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1993
S10806
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sigit Prasetyo
Abstrak :
Pada skripsi ini dibahas perancangan dan pembuatan suatu model mobil yang dapat bergerok tonpa pengontrolan manusia mengikuti jalan yang ada dihadapannya. Alat ini diberi nama Parikesit. Alat yang dibuat Ini merupakan salah satu dari penerapan salah satu jenis kecerdasan buatan, yaitu jaringan saraf tiruan dengan algoritma propagasi batik.

Jaringan saraf tiruan pada skripsi ini berfungsi untuk mengenali bentuk jalan yang ditangkap oleh kamera. Kemudian hash dari pengenalan tersebut dlkirimkan ke mlkrokontroler 8032. Mikrokontroler inilah yang kemudian menggerakkan coda dari model mobil yang digunakan.

Bentuk jalan yang dapat dkenali oleh jaringan saraf flan yang digunakan hanya jalan lurus dan tikungan 90 derajat. Demikian juga dengan manufer-manufer gerak yang diprogramkan untuk mikrokontroller 8032 hanya sebatas jalan lurus dan tikungan 90 derajat.

Dari hasil uji coba yang dilakukan menunjukkan bahwa jaringan saraf tiruan cukup hondal untuk digunakan pods oplikasi sepetti yang dibuat pada skripsi ini. Hanya saja intensitas cahaya sangat berpengaruh pada keberhasilan dalam menetukan kelas, karena perangkai lunak yang dibuat belum dapat melakukan adaptasi terhadap Intensitas cahaya yang berbeda-beda.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
S39429
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library