Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 12 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Shintya Chairunnisa
"[Skripsi ini untuk melakukan upaya rekonstruksi bentuk Candi Gunungsari berdasarkan komponen bangunan yang masih tersisa, serta menelisik lebih jauh tentang batu silinder sebagai keistimewaan Candi Gunungsari. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengungkapkan bentuk awal Candi Gunungsari, serta mengungkapkan kehadiran batu silinder berdasarkan konsep keagamaan. Metode penelitian yang digunakan menggunakan metode yang ditawarkan oleh Sharer & Ashmore, meliputi tujuh tahap penelitian, yaitu formulasi, implementasi, pengumpulan data, pemrosesan data, analisis, interpretasi dan publikasi. Pada tahap analisis menggunakan analisis khusus dan analisis kontekstual. Sedangkan pada tahap interpretasi, dilakukan analogi dengan candi atau tinggalan arkeologis lain yang berasal dari periode sejaman. Hasil dari penelitian ini adalah Candi Gunungsari memiliki bentuk seperti candi-candi periode klasik tua, yang berdasarkan paleografi pada inskripsi berasal dari sekitar paruh pertama abad ke-8. Lebih lanjut terungkapkan bahwa kehadiran batu silinder memiliki peranan penting karena berdasarkan penataannya memiliki dua model, yaitu model terpusat yang terinspirasi dari penataan vastupurusamandala, dan model menyebar yang terinspirasi dari penataan Candi Prambanan halaman kesatu. Penataan seperti Candi Prambanan ini menghasilkan kesimpulan bahwa Candi Gunungsari diduga merupakan konsep awal pembangunan Candi Prambanan atau disebut dengan ?Proto Penataan Candi Prambanan?.;This study is to reconstructing effort for the form of Candi Gunungsari based building components remaining, and probe further about as distinctive cylindrical stone of Candi Gunungsari. The purpose of this study was to reveal the initial form of Candi Gunungsari, as well as revealing the presence of cylindrical stone based on religious concepts. This study uses Sharer & Ashmore's research method that consists of seven stages, which are formulation, implementation, data gathering, data processing, analysis, interpretation and publication. On the analysis stage, specialized analysis, contextual analysis, and paleography analysis are used to the inscription. While on the interpretation stage, comparison with other candi or archaeological remains, which are from the same period of time as Candi Gunungsari, is used. Results from this study is that Candi Gunungsari has a shape like the temples of old classic period, which is based on inscriptions paleography from around the first half of the 8th century. Furthermore is revealed that the presence of the stone cylinder has an important role since it is based on the arrangement has two models that are centralized model of structuring vastupurusamandala inspired and spread model that inspired the arrangement first yard of Prambanan. This arrangement like Candi Prambanan lead to the conclusion that possibility Candi Gunungsari is the initial concept development of Candi Prambanan or is called 'Proto Prambanan Arrangement'., This study is to reconstructing effort for the form of Candi Gunungsari based building components remaining, and probe further about as distinctive cylindrical stone of Candi Gunungsari. The purpose of this study was to reveal the initial form of Candi Gunungsari, as well as revealing the presence of cylindrical stone based on religious concepts. This study uses Sharer & Ashmore's research method that consists of seven stages, which are formulation, implementation, data gathering, data processing, analysis, interpretation and publication. On the analysis stage, specialized analysis, contextual analysis, and paleography analysis are used to the inscription. While on the interpretation stage, comparison with other candi or archaeological remains, which are from the same period of time as Candi Gunungsari, is used. Results from this study is that Candi Gunungsari has a shape like the temples of old classic period, which is based on inscriptions paleography from around the first half of the 8th century. Furthermore is revealed that the presence of the stone cylinder has an important role since it is based on the arrangement has two models that are centralized model of structuring vastupurusamandala inspired and spread model that inspired the arrangement first yard of Prambanan. This arrangement like Candi Prambanan lead to the conclusion that possibility Candi Gunungsari is the initial concept development of Candi Prambanan or is called 'Proto Prambanan Arrangement'.]"
[, ], 2015
S62260
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Addys Rino Hariar
"Latar Belakang Implan gigi adalah salah satu pilihan perawataan yang umum dalam perawatan pasien yang mengalami kehilangan gigi. Kestabilan dari implan gigi menjadi tolok ukur keberhasilan perawatan. Tujuan dari systematic review ini adalah untuk membandingkan dua bentuk implan gigi yang banyak digunakan yaitu tapered dan cylindrical. Material Dan Metode Berdasarkan metode Preferred Reporting Items for Systematic Review and Meta Analisys (PRISMA), artikel-artikel Randomized Control Trial (RCT) dicari menggunakan database electronik meliputi PubMed, Scopus, dan Cochrane. Hasil Sebanyak 8868 artikel ditemukan berdasarkan pencarian dari database elektronik, dan sebanyak 14 artikel penelitian dilibatkan dalam systematic review ini. Secara umum, implan gigi dengan bentuk tapered memiliki nilai insertion torque yang lebih tinggi. Namun bentuk cylindrical tercatat lebih tidak terpengaruh terhadap defek pada tulang. Kesimpulan Terdapat beberapa bukti bahwa implan gigi dengan bentuk tapered memiliki primary stability yang lebih baik dibanding bentuk cylindrical. Namun dibutuhkan penelitian lebih lanjut mengenai kestabilan implan gigi pada beberapa skenario klinis seperti penempatan pada tulang pasca augmentasi.
......Background Dental implants are one of the most common treatment options in the treatment of missing tooth. The stability of dental implants is a benchmark for successful treatment. The purpose of this systematic review is to compare two shapes of dental implants that are widely used, namely tapered and cylindrical. Materials And Methods Based on the Preferred Reporting Items for Systematic Review and Meta Analysys (PRISMA) method, Randomized Control Trial (RCT) articles were searched using electronic databases including PubMed, Scopus, and Cochrane. Results A total of 8868 articles were found based on searches from electronic databases, and 14 research articles were included in this systematic review. In general, tapered dental implants have a higher insertion torque value. However cylindrical dental implants were noted to be less affected by bone defects. Conclusion There is some evidence that tapered form implants have better primary stability than cylindrical forms. However, more research is needed on the stability of dental implants in several clinical scenarios such as placement in bone after augmentation."
Jakarta: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2018
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aisyah Nur Kumalasari
"ABSTRAK
Aluminium dan tembaga telah umum digunakan di industri, terutama industri elektronik. Namun biasanya penyambungan aluminium dan tembaga masih dilakukan dengan brazing ataupun cladding. Friction stir welding (FSW) menawarkan proses penyambungan dengan hasil yang lebih baik karena tidak terjadi perubahan mikrostruktur akibat panas dari pengelasan. Perbedaan geometri pin tool disinyalir akan memberikan perbedaan pada mikrostruktur dan sifat mekaniknya, maka Al 5052 dan pure wrought Cu disambung dengan FSW menggunakan geometri pin tool tapered cylindrical dan threaded cylindrical. Kemudian makro dan mikrostrukturnya diamati dengan mikroskop optik dan SEM, serta sifat mekaniknya diuji dengan pengujian tarik dan keras. Pada kedua hasil sambungan, di struktur mikronya terbentuk senyawa intermetalik Al-Cu dan struktur komposit. Berdasarkan sifat mekaniknya, secara umum dengan menggunakan pin tool tapered cylindrical akan menghasilkan sambungan yang lebih baik.

ABSTRACT
Aluminium and copper has been widely used in industry, especially in electronic industry. But mostly, the joining of Al-Cu is produced by brazing and cladding. Friction stir welding offer a newer and better joint because it doesn?t change the microstructure due to welding process heat. The difference of tool pin geometry will provide a differences in microstructure and mechanical properties of the joint, so 5052 series of Al and pure wrought Cu are joined by FSW process with tapered cylindrical and threaded cylindrical tool pin. Then its microstructure was observed with an optical microscope and SEM, as well as its mechanical properties are tested by tensile test and hardness test. The microstructure formed Al-Cu intermetallic compounds and composite structures. Based on its mechanical properties, generally the joint by using tapered cylindrical tool pin produces a better result.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2016
S61918
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lin Prasetyani
"ABSTRAK
Pada proses engraving penggunaan laser berdaya tinggi marak digunakan saat ini. Laser daya tinggi yang sering digunakan adalah laser gas seperti CO2, Nd:YaG dan laser diode. Laser diode memiliki beberapa kekurangan diantaranya sudut divergensi lebar, astigmatisme dan beam profile yang tidak ideal yang berbentuk elips. Kekurangan tersebut menyebabkan kualitas beam profile yang buruk. Oleh karena itu perlu dilakukan koreksi beam pada output diode untuk mengurangi rasio elips yang dimilikinya. Metode koreksi yang umum dilakukan adalah dengan menggunakan dua lensa silinder untuk melakukan koreksi pada sumbu horisontal dan vertikal.Pada tesis ini telah dikembangkan metode koreksi output beam berbasis pada ray tracing analysis untuk menghitung struktur susunan lensa yang meliputi pengaturan fokus dan jarak antara lensa ndash; lensa silinder yang digunakan untuk mengurangi rasio elips serta lensa pemfokus untuk mendapatkan ukuran beam yang diinginkan. Hasil experiment terhadap metode koreksi beam diamati melalui dua cara yaitu; 1 pengamatan burning spot dengan mikroskop digital dan 2 menghitung hasil foto menggunakan MATLAB. Hasil kedua metode ini menunjukan pengurangan rasio elips. Pengurangan rasio elips dari 1.43 menjadi 1.14 pada pengamatan burning spot. Selain itu, dilakukan pula karakterisasi kebutuhan intensitas terhadap waktu pembakaran beberapa objek material.

ABSTRACT
In the process of engraving the use of high power lasers are rife in use today. The most commonly used high power lasers are gas lasers such as CO2, Nd YaG and also semiconductor, laser diodes. Laser diodes have some disadvantages such as wide divergence angles, astigmatism and elliptical beam profile. These deficiencies cause poor beam profile quality. Therefore it is necessary to do beam correction at the output diode to reduce the ratio of the ellipse it has. A common method of correction is to use two cylindrical lenses to correct the horizontal and vertical axes.In this paper use this ray tracing method for focus setting, the distance on the cylinder lenses and the focusing lens are used to reduce the ellipse ratio and obtain the desired beam size. The experimental results of the beam correction method were observed in two ways 1 observation of spot burning with digital microscope and 2 calculate the result of photo using MATLAB. The results of both methods show a reduction in the elliptical ratio. The reduction of the ellipse ratio is from 1.43 to 1.14 on the observation of burning. In addition, there is also characterization of the need for intensity to burning time of some material objects."
2017
T47744
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ayudha Nandi Pradipta
"Pengukuran antena umumnya dilakukan pada medan jauhnya. Hal ini akan menjadi masalah jika ukuran antena tersebut besar dan medan jauhnya melebihi besar ruangan anti-gema (anechoic chamber). Salah satu pemecahannya adalah dengan mengukur antena tersebut pada daerah medan dekatnya. Skripsi ini membahas mengenai perancangan perangkat lunak berupa program untuk mengolah data hasil pengukuran antena medan dekat (near-field) dengan pemindaian silindris berupa hasil konversi data medan dekat ke data medan jauh dari suatu antena yang diukur pada medan dekatnya.
Bahasa pemrograman yang digunakan dalam merancang perangkat lunak tersebut adalah Matlab_ dengan versi 7.6.0.324 (R2008a). Keluaran dari program perangkat lunak tersebut berupa grafik 2 dimensi dan 3 dimensi suatu pola radiasi medan E antena yang diukur. Pengujian keakurasian program dilakukan dengan membandingkan hasil konversi data medan dekat suatu antena yang diukur pada suatu frekuensi dengan data hasil pengukuran medan jauh untuk antena yang sama dengan frekuensi yang sama. Pengujian program dilakukan dengan tidak menyertakan kompensasi pada probe sehingga nilai-nilai koefisien probe dianggap sama dengan satu.
Hasil pengujian menunjukkan proses konversi data lebih akurat dengan data medan dekat yang diambil dengan menggunakan probe open-ended waveguide daripada menggunakan probe antena microstrip elemen tunggal di mana penyimpangan rata-rata data menggunakan open-ended waveguide sekitar 3 db sedangkan penyimpangan rata-rata jika menggunakan microstrip elemen tunggal sekitar 6 db.

Measuring antenna parameters usually conducted using far-field method. The problem will occur if the antenna has the large size so its far-field distance becomes large and might exceed the space of anechoic chamber. One of the solutions is by measuring it using near-field method. This paper talks about designing software to process near-field measurement data from an antenna and transform them to its far-field data.
Matlab 7.6.0.324 (R2008) is used as the programming language. The scanning method of probe is cylindrical surface. The output is radiation pattern E-field plotted in 2D and 3D graphs. The accuracy of software calculation is checked by comparing far-field output data with far-field data that taken by far-field measurement in same frequency. Testing of this software is in uncompensated probe condition, where all probe coefficients pretended equal to one.
The testing result shows that near-field data transformation process more accurate with near-field data taken by using open-ended waveguide probe rather than using single element microstrip probe. It has about 3db of average deviation using openended waveguide probe and has about 6 db of average deviation using single element microstrip probe.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2009
S51462
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Kishore Abishek
"A technique is presented here for directional gesture recognition by robots. The usual technique employed now is using camera vision and image processing. One major disadvantage with that is the environmental constrain. The machine vision system has a lot of lighting constrains. It is therefore only possible to use that technique in a conditioned environment, where the lighting is compatible with camera system used. The technique presented here is designed to work in any environment. It does not employ machine vision. It utilizes a set of sensors fixed on the hands of a human to identify the direction in which the hand is pointing. This technique uses cylindrical coordinate system to precisely find the direction. A programmed computing block in the robot identifies the direction accurately within the given range.
Sebuah teknik yang disajikan di sini untuk arah pengenalan gestur oleh robot. Teknik yang biasa digunakan saat ini menggunakan camera vision dan pengolahan citra. Salah satu kelemahan utama dengan teknik itu adalah keterbatasan lingkungan. Sistem machine vision memiliki banyak kendala pencahayaan. Oleh karena itu, teknik tersebut hanya mungkin digunakan dalam lingkungan yang telah dikondisikan sebelumnya, di mana pencahayaan cocok dengan sistem kamera yang digunakan. Teknik yang disajikan di makalah ini dirancang untuk bekerja dalam lingkungan apapun dan tidak menggunakan machine vision. Sistem yang diusulkan ini menggunakan satu set sensor tetap di tangan manusia untuk mengidentifikasi arah di mana tangan menunjuk. Teknik ini menggunakan sistem koordinat silinder untuk secara tepat menemukan arah. Sebuah blok komputasi diprogram pada robot mengidentifikasi arah secara akurat dalam kisaran yang diberikan."
Dept. of Production Technology Madras Institute of Technology, 2013
PDF
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Tina Marina
"The objectives of this study were to know growth response and tolerance level of corn on application of
extract weeds. The study was conducted in Green House and chemical laboratory of Department of Agronomy,
Center for Empowering Teachers and Education Personnel Cianjur, West Java in September to December 2012.
A split plot design consists of two factors of weeds extracts as main plot viz. no weed extract, and weeds extract of
Amaranthus sp, Ageratum conyzoides, Imperata cylindrica and, corn variety as sub plot viz. Sukmaraga, Bhima,
and Local. Variables observed were seed germination (%), germination rate (number of seedling/day), total root
lenght (cm), hypocotil lenght (cm), root number, leaf number, leaf area (cm2), seedling fresh and dry weights (g).
Imperata cylindrica and Amaranthus sp extracts mostly suppresed on the number of roots, number of leaves and
dry weight of corn. Weeds extract decreased seed germination by more than 25% on all corn varieties.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respons pertumbuhan dan tingkat toleransi jagung terhadap
aplikasi ekstrak gulma. Penelitian ini dilaksanakan di Green House dan laboratorium kimia Departemen Agronomi
Pusat Pengembangan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Cianjur, Jawa Barat pada bulan
September-Desember 2012, menggunakan rancangan petak terbagi (Split Plot Design) terdiri atas dua factor, yaitu
petak utama ektrak gulma terdiri atas tanpa ekstrak gulma, ekstrak Amaranthus sp (bayam duri), ekstrak Ageratum
conyzoides (babandotan), dan ekstrak Imperata cylindrica (alang-alang) dan anak petak varietas jagung antara lain
Sukmaraga, Bhima, dan Lokal. Variabel yang diamati antara lain daya kecambah (%), laju perkecambahan (jumlah
kecambah/hari), total panjang akar (cm), panjang hipokotil (cm), jumlah akar, jumlah daun, luas daun (cm2), bobot
basah dan kering bibit (g). Ekstrak gulma Imperata cylindrica dan Amaranthus sp. menyebabkan hambatan paling
menekan pada jumlah akar, jumlah daun dan bobot kering bibit jagung. Pemberian ekstrak gulma menyebabkan
daya kecambah semua varietas jagung menurun lebih dari 25%."
Pusat Pengembangan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga KependidikanUniversitas Jenderal Soedirman. Fakultas Pertanian ; , 2016
630 AGRIN 20:1 (2016)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Mohamad Azihan
"
ABSTRAK
Silo merupakan tempat penyimpanan material butiran seperti semen, gandum,
batu-bara, dan lain-lain. Bentuk struktur silo dan sifat fisik dari material yang akan disimpan, akan sangat berpengaruh terhadap pola pengaliran dari material itu sendiri, dan juga terhadap tegangan yang akan terjadi pada dinding serta dasar silo.
Bentuk struktur silo umumnya berbentuk tanki silinder, sehingga akibat tekanan
lateral yang seragam pada dinding silo akan terjadi tegangan membran tarik dengan tidak adanya momen lentur.
Dengan demikian maka sangat cocok direncanakan dengan sistem prategang melingkar ( circular prestressing ), dimana tekanan Iingkar ( hoop compression ) yang ditimbulkan pada beton oleh prategang mengimbangi tarikan lingkar ( hoop tension ) akibat tekanan yang diberikan oleh material butiran yang disimpan dalam silo tersebut.
Dalam karya tulis ini akan dibahas sistem beton prategang melingkar yang digunakan pada silo yang berbentuk tanki silinder yang berfimgsi menyimpan material
semen portland.
Adapun tujuan dari karya tulis dalam tugas akhir ini yaitu untuk menganalisa gaya
prestressing yang harus dibenkan pada dinding silo untuk mengimbangi tekanan statik
yang ditimbulkan material semen portland pada dinding silo, sehingga tegangan-tegangan yang terjadi tidak melebihi tegangan-tegangan yang diizinkan
Metode yang digunakan dalam analisa dinding silo ini berdasarkan analisa cylindrical shell elasris, sedangkan tekanan yang dialdbatkan material yang simpan, akan digunakan metode perhinmgan tekanan statik yang dilalcukan Janssen ( metode Janssen ). Dimana metode ini membahas tekanan lateral maupun tekanan vertikalnya berdasarkan keseimbangan dari material yang disimpan dalam keadaan statik. Sedangkan metode yang digunakan dalam analisa gaya yang akan mengimbangi tekanan akibat material yang disimpan, digunakan metode prategang melingkar sisthem post tensioning dengan rnenggunakan tendon.
Dalam analisa tegangan-tegangan yang akan terjadi pada dinding silo rersebut,
akan ditinjau dalam dua kondisi :
Kondisi 1 : gaya prategang melingkar direncanakan untuk mengimbangi kondisi silo
dalam keadaan kosong.
Kondisi 2 : gaya prategang melingkar direncanakan untuk mengimbangi kondisi. silo
dalam keadaan penuh.
"
1997
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"This book offers an introduction to piezoelectric shells and distributed sensing, energy harvesting and control applications. It familiarizes readers with a generic approach of piezoelectric shells and fundamental electromechanics of distributed piezoelectric sensors, energy harvesters and actuators applied to shell structures. The book is divided into two major parts, the first of which focuses on piezoelectric shell continua, while the second examines distributing sensing, energy harvesting and control of elastic continua, e.g., shells and plates.
The exploitation of new, advanced multifunctional smart structures and structronic systems has been one of the mainstream research and development activities over the years. In the search for innovative structronics technologies, piezoelectric materials have proved to be very versatile in both sensor and actuator applications. Consequently, the piezoelectric technology has been applied to a broad range of practical applications, from small-scale nano- and micro-sensors/actuators to large-scale airplane and space structures and systems."
Netherlands: Springer Nature, 2019
e20509368
eBooks  Universitas Indonesia Library
cover
Benyamin Kusumoputro
"In this paper, a 3-D face recognition system is developed usinga cylindrical structure of hidden layer neural network and its optimization through genetic algorithms. The cylindrical structure of hidden"
2001
JIKT-1-2-Okt2001-55
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>