Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 279 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Kiameh, Philip
New York: McGraw-Hill, 2012
333. 793 2 KIA p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
David Aaron
Abstrak :
Salah satu tantangan terbesar perusahaan untuk dapat bertahan dan terus bersaing dalam dunia korporasi adalah mengoptimalkan sumber daya manusia. Dalam rangka mengoptimalkan sumber daya manusia, perusahaan dapat melakukan beberapa upaya yang dapat meningkatkan kinerja karyawan dan mengurangi turnover. Perceived organizational support (POS) merupakan konstruk yang cocok untuk menjawab tantangan pemaksimalan sumber daya manusia. POS adalah keyakinan global yang dikembangkan karyawan terkait sejauh mana organisasi menghargai kontribusi mereka dan peduli terhadap kesejahteraan mereka (Eisenberger, dkk, 1986). POS memiliki dampak terhadap affective commitment, kinerja, lessened withdrawal behavior, dan turnover. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji perbedaan POS pada karyawan Generasi X dan karyawan Generasi Y yang saat ini mendominasi lapangan kerja sebagai sumber daya manusia. Hasil analisis menggunakan independent sample t-test pada 118 responden (Generasi X = 46; Generasi Y = 72) menunjukkan bahwa karyawan Generasi Y memiliki skor rata-rata POS yang secara signifikan lebih rendah daripada karyawan Generasi X.
One of the biggest challenges for company in order to survive and compete in the corporate world is to optimize human resources. In order to optimize human resources, company could make some effort to increase employee performance and reduce turnover. Perceived organizational support (POS) is a suitable construct to answer the challenge regarding maximize human resources. POS is global belief developed by employee concerning the extent to which the organization values their contributions and cares about their well-being (Eisenberger, et.al., 1986). POS has impact to affective commitment, performance, lessened withdrawal behavior, and turnover. The objective of this research is to examine the differences on perceived organizational support between Generation X employees and Generation Y employees. The result of the analysis using independent sample t-test on 118 respondents (Generation X = 46; Generation Y = 72) showed that Generation Y employees had significantly lower POS average than Generation X employees.
Depok: Universitas Indonesia, 2015
S58750
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Danang Dwi Herwanto
Abstrak :
Saat ini, kompetisi telekomunikasi di Indonesia telah memasuki era konvergensi, di mana para operator telekomunikasi saling berlomba dalam membangun suatu infrastrukutur jaringan yang terintegrasi untuk memberikan kualitas layanan yang lebih baik kepada masyarakat dengan biaya operasional seefisien mungkin, sekaligus mempersiapkan infrastruktur jaringan ke era Next Generation Network. PT Indosat sebagai pemain lama dalam industri telekomunikasi Indonesia telah melakukan migrasi terhadap infrastruktur jaringannya yang sebelumnya terpisah-pisah ke dalam satu jaringan backbone berbasiskan IP/MPLS. Migrasi ke Single IP/MPLS Backbone pada PT Indosat dilatarbelakangi karena adanya kerugian dari penggunaan infrastruktur jaringan yang belum terkonsolidasi dan adanya tujuan untuk mendapatkan manfaat-manfaat dari penggunaan jaringan backbone tunggal. Melalui Proyek Akhir ini akan dilakukan analisis terhadap strategi migrasi yang diterapkan dan evaluasi terhadap pencapaian tujuan migrasi PT Indosat. Analisis ini berdasarkan pada informasi yang didapat dari studi terhadap dokumen migrasi Indosat dan wawancara langsung dengan stakeholder yang terlibat dalam proses migrasi. Pembelajaran yang bisa didapat dari migrasi pada PT Indosat adalah bahwa perlu dilakukan persiapan yang matang dan analisis yang mendalam terhadap keadaan existing sebelum dilakukan migrasi untuk meminimalkan resiko kegagalan pada saat migrasi. Migrasi ke Single IP/MPLS Backbone ini banyak memberikan manfaat bagi PT Indosat dan pelanggannya yang semuanya akan diulas pada bagian akhir dari Proyek Akhir ini.
Nowadays, telecommunications in Indonesia have entered the convergence era, when telecommunications operators compete to develop an integrated network infrastructure, in order to provide better quality of service to their customers. The convergence can reduce operational expanses, as well as preparing the telecommunication operator to be Next Generation Network (NGN) ready. PT Indosat, Tbk, as an old player in Indonesia telecommunications industry, has migrated its previous three IP/MPLS networks to a single IP/MPLS backbone. Migration to Single IP/MPLS Backbone in PT Indosat was triggered by loss of network infrastructure usage, which had not been consolidated. In addition, PT Indosat needs to gain more benefits from the usage of single network backbone. Analysis on PT Indosat migration strategies, and evaluation of the migration achievement have been done in this Final Project. Both of them have been conducted by literature studies, observation, and interviews with the stakeholder involved in migration. The lesson learnt from the migration at PT Indosat is a necessity of longer preparation and deeper analysis to the existing network. Those processes must been accomplished before initializing the migration. It can minimize failure risks during the migration. It gives many benefits for PT Indosat and its customers, as further discussed completely in this Final Project.
Depok: Universitas Indonesia, 2007
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abstrak :
Next Generation Network (NGN) merupakan hal yang paling menarik perhatian dunia telekomunikasi saat ini. Pengembangan NGN bertujuan untuk menyedialcan suatu jaringan yang terbuka dan mampu memberikan layanan yang terintegrasi. NGN akan dibangun dan dikembangkan untuk mendukung seluruh layanan yang sudah ada maupun layanan-layanan bam yang dikembangkan dari Iayanan yang telah ada atau mumi bam karena adanya teknologi dan desakan pasar.

NGN tersusun atas blok-blok kerja, dimana setiap blok memiliki penegmbangan yang terbuka lebar, namun juga harus dapat dikomunikasikan dengan pengembangan blok lainnya. Untuk pensinyalan multimedia digunakan I-1.323 atau SIP. Untuk pengendalian digunakan standar bersama yaitu H248 atau MEGACO. Transportasi data hams dioptimasi sesuai dengan jenis trafik yang digunakan dan Salah satu yang digunakan adalah teknologi MPLS. Layanan dan apiikasi dikembangkan dengan standar seperti J AIN dan Parlay/OSA.

Pada skripsi ini dilakulcan pembahasan mengenai konsep NGN, layanan NGN baik karakteristik dan arsitekturnya, serta bagaimana implementasi NGN di Indonesia dimana teknologi soliswitch dapat diharapkan menjadi jawaban bagi strategi evolusi PSTN -yang lconvensional menuju ke jaringan masa depan berbasis paket dalam konsep NGN
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2004
S40043
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mang Eri Soedewo
Surabaya: Airlangga University Press , 1994
370.92 MAN f
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Ortuzar, Juan de Dios
Chichester: John Wiley & Sons, 2001
388.01 ORT m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Chandrasekharam, D.
Boca Raton: CRC Press, Taylor & Francis Group, 2008
621.44 CHA l
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Starr, A.T.
London: Sir Isaac Pitman & Sons, 1965
621.31 STA g
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Rangga M. Jati
Abstrak :
Tujuan penelitian tugas akhir ini adalah membangun sistem yang menghasilkan bahasa alami dari representasi semantik leksikal dengan menggunakan pendekatan chart generation. Penelitian tugas akhir ini dibatasi pada bahasa alami yang dihasilkan berupa kalimat deklaratif dalam bahasa Indonesia. Pendekatan chart generation secara mudahnya merupakan kebalikan dari chart parsing, metode yang digunakan untuk membentuk representasi semantik dari sebuah bahasa alami. Aturan tata bahasa dan semantik leksikal yang digunakan dalam penelitian ini adalah penyesuaian dari aturan tata bahasa dan semantik leksikal yang dirancang oleh Mahendra dalam penelitian sebelumnya (Mahendra, 2008). Perancangan konsep chart generation dan implementasinya merupakan penyesuaian dari rancangan konsep poetry generator yang dirancang oleh Manurung dalam penelitiannya (Manurung, 1999). Implementasi penelitian tugas akhir ini menggunakan bahasa pemrograman Prolog dikarenakan banyaknya penelitian terkait yang menggunakan bahasa pemrograman tersebut. Evaluasi penelitian tugas akhir ini dilakukan dengan pengujian terhadap performa sistem NLG, baik sebagai sebuah sistem tunggal, maupun sebagai bagian dari sistem tanya jawab yang dikembangkan sebelumnya (Larasati, 2007) (Mahendra, 2008). Pengujian dilakukan dengan cara memberikan beragam masukan semantik leksikal kepada sistem. Hasil penelitian tugas akhir ini baru bisa menghasilkan bahasa alami yang sah berdasar semantik leksikal yang bersesuaian. Diharapkan pada penelitian-penelitian berikutnya, dapat dikembangkan banyak hal dari hasil penelitian ini.
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2009
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Abstrak :
Narratology mostly concerns with the 'cutting-edge' narrative found in literary works on one end the formulatics folklores on the other. What is left in between is a huge span of gray area where popular fictions reside....
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>