Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 7 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Adismara Kirana
"Menjadi happy merupakan hal hal yang pasti diinginkan dan menjadi impian dari semua orang terutama pada masa masa kini dimana terdapat banyak konflik dan permasalahan Untuk menjadi bahagia dapat dilakukan dengan berbagai hal macam kegiatan serta aktivitas dan pastinya berubungan dengan orang serta segala sesuatu yang ada di sekeliling atau sekitar kita Hal yang dapat dilakukan salah satunya dengan healing yaitu proses pemulihan diri dari kondisi yang rusak menjadi kondisi yang utuh kembali baik fisik maupun non fisik Tentunya kegiatan healing ini dapat dilakukan dengan berbagai cara dan dapat dilakukan secara mandiri baik dengan bantuan atau adanya interaksi dengan orang lain dan lingkungan sekitar.

To be happy is something that every man wants and to be dreamed of especially in nowadays where there are so many problems and conflict To be happy could be done by many kinds of activities that surely relates to people and everything around us One of the things that could be done is with healing which is a recovery process from a bad condition to a good condition physic and non physically Healing process could be done in many ways and could be done alone or independently and with another party help and also everything that surround us
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Ellis, Albert
Jakarta: Grasindo, 2005
158.1 ELL h
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Roizen, Michael F.
"A few years ago, we wrote YOU: The Owner’s Manual, which taught people about the inner workings of their bodies—and how to keep them running strong. But you know what? There’s a big difference between an adult’s body and your body, between adults’ health mysteries and your health mysteries, between their questions and your questions. So, teens, this book is for YOU. We’ll talk to you about the biological changes that are happening in your brain and your body. We’ll show you how to get more energy, improve your grades, protect your skin, salvage more sleep, get fit, eat well, maximize your relationships, make decisions about sex, and so much more. In fact, in these pages, we answer hundreds of your most pressing health-related questions. And you know what else? We are going to treat you like adults in one very important way: We’re not going to preach. We’re going to give you straight-up information that you can use to make smart choices about how to live the good life—and enjoy every second of it. Starting right now."
New York: Free Press, 2011
613.043 3 ROI y
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Linda Atika Sari
"Covid -19 merupakan salah satu penyakit yang menyerang sistem pernapasan, penyakit ini disebabkan oleh infeksi virus SARS-CoV-2. Masalah utama yang sering dihadapi pasien dengan infeksi Covid-19 adalah terganggunya proses pertukaran gas di paru-paru yang menyebabkan penurunan nilai SaO₂. Penurunan nilai SaO₂ ini seringkali tidak dibarengi dengan adanya sensasi sesak maupun tanda distress pernapasan lainnya, fenomena ini kemudian disebut dengan happy hypoxemia. Tujuan utama dari perawatan yang diberikan pada pasien yang mengalami hypoxemia adalah untuk meningkatkan pemenuhan kebutuhan oksigen yang ditandai dengan peningkatan nilai SaO₂. Salah satu intervensi yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan posisi prone. Posisi ini mampu meningkatkan status oksigenasi pasien Covid-19 dengan memperluas area paru yang mendapatkan ventilasi maksimal, dan meningkatkan ventilation-perfusion (V/Q) matching. Penelitian ini menggunakan metode single case study untuk mengevaluasi efektivitas posisi prone dalam meningkatkan status oksigenasi pada seorang wanita berusia 70 tahun dengan diagnosa Covid-19 derajat berat perbaikan tanpa komorbid. Intervensi dilakukan selama 30 menit dengan memposisikan pasien prone. Tiga bantal digunakan selama posisi ini dilakukan yaitu satu bantal di bawah leher, satu bantal dibawah pelvis, dan satu bantal di bawah kaki. Evaluasi dilakukan ditengah intervensi dan setelah intervensi ini selesai dilakukan dengan melihat nilai SaO₂ dan frekuensi napas. Hasil penelitian menunjukan selama tiga hari berturut-turut nilai SaO₂ pasien meningkat > 95% setelah dilakukan posisi prone. Oleh karena itu, penting untuk menjadikan posisi prone sebagai intervensi standar pada pasien Covid-19 dengan penurunan nilai SaO₂ yang memenuhi indikasi untuk mempercepat proses penyembuhan dan mengurangi lamanya hari perawatan.

Covid-19 is a disease that attacks the respiratory system caused by the infection of the SARS-CoV-2 virus. The main problem often faced by patients with Covid-19 infection is disruption of the gas exchange process in the lungs that causes a decrease in the value of SaO₂. This decrease in SaO₂ value is often not accompanied by a sensation of shortness of breath or other signs of respiratory distress. Therefore this phenomenon is called happy hypoxemia. The main goal of treatment given to a patient with hypoxemia is to increase the fulfillment of oxygen demand characterized by an increase in the value of SaO₂. One of the interventions that can increase oxygen saturation is the prone position. This position can improve the oxygenation status of Covid-19 patients by expanding the lung area that gets maximal ventilation and increasing ventilation-perfusion (V/Q) matching. This single case study evaluates the effectiveness of a prone position for improving oxygenation status in a 70-year-old woman who has the improvement of severe COVID-19 without comorbidities. The intervention was carried out for 30 minutes by positioning the patient prone. Three pillows are used during this position, one pillow under the neck, one pillow under the pelvis, and one pillow under the legs. The evaluation was carried out in the middle of the intervention and after 30 minutes of intervention. The evaluation was carried out by looking at the SaO₂ value and respiratory rate. The results showed that the SaO₂ value increased > 95% for three consecutive days after the prone position. Therefore, that recommended to make the prone position as a standard intervention for Covid-19 patients with decreased SaO₂ values that meet the indications to accelerate the healing process and reduce the length of treatment days."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2021
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Rr. Hindrarti Devi Prayogo
"Persaingan di dunia bisnis, bukanlah hal yang baru pada masa
sekarang ini. Demikian pula kompetisi di produk konsumsi yang begitu
tajam dan para produsen harus memi1iki strategi serta banyak mengeluarkan
biaya ntuk menguasai pasar. Sarana untuk memnangkan persaingan
diantaranya dengan mengunakan periklanan.
Salah satu teknik iklan televisi adalah animasi iklan ini banyak
menarik perhatian khalayak karena di sukai semua umur, bentuk animasi
biasanya lucu dan unik, serta menciptakan suasana yang menyenangkan.
Iklan animasi ini mempunyai kelemahan yaitu dikhawatirkan khalayak lebih
terpaku pada bentuk, suara dan gerakan animasi tanpa memperhatikan dan
mengerti pesan yang disampaikan. Untuk itu iklan kombinasi antara animasi dan model yang disebut iklan rotoscope merupakan alternatif pengganti Ik lan. rotoscope Happy Sal ad Oil mengena i ik lan minyak goreng non
kolesterol yang te;·buat dari kacang kedelai. Sasaran iklan ini adalah
wanita usia 20-50 tahun, kelas menengah ke atas dan tinggal di perkotaan
. Animasi Happy merupakan personifikasi dari kandungan kacang kedelai
dalam minyak goreng, dihidupkan untuk mengesankan suasana bersahabat
bagi khalayak sasarannya dan merupakan simbol atau atribut yang mewakili
produk tersebut.
Oari hasil penelitian terlihat bahwa kartun Happy sebagai unsur
yang pa ing b~nyak diing t responden, tetapi pesan yang disampaikannya
hanya bisa dimengerti oleh orang yang berpendidikan sarJana. Ini membukt
ikan bahwa kartun animasi masih belum mampu menginformasikan dengan
gamb lang pesan produk, karena khalayak leb ih tertarik dengan bentuk
kartun dibandi ng pesannya Oemikian pula dengan bentllk kartun ·-yang
merupakan personifikasi dari kacang kedelai tidakla
hui oleh para responden, dan hanya mereka yang berpendidikan sarjana
yang dapat mengartikannya arena mereka menghubungkan kandungan kedelai
dalam minyak goreng dengan bentuk kartun anima srinya. Iklan Happy Salad
Oil dipersepsikan oleh sebagian besar responden yang berpe ndidikan
sarjana sesuai dengan yang diinginkan oleh pengiklan."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1996
S4103
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fitria Rahma Dewi
"ABSTRAK
Makalah ini membahas struktur naratif dalam tulisan anak-anak berbahasa Indonesia mengenai pengalaman yang menyenangkan. Pertanyaan di dalam penelitian ini adalah: 1 bagaimana anak-anak menceritakan pengalaman mereka yang menyenangkan dalam bentuk tulisan; dan 2 apa kecenderungan yang ditemukan dalam tulisan mereka? Tujuan penelitian ini adalah menguraikan bentuk-bentuk narasi yang digunakan oleh anak-anak usia sekolah 8-11 tahun, siswa kelas 3-5 SD. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Data utama penelitian ini berasal dari tulisan tangan anak-anak N=138 yang bersekolah di Bekasi dan Depok. Tulisan ini kemudian disalin kembali dalam bentuk cetak dan dipilah berdasarkan klausa, yang merupakan satuan di dalam wacana. Struktur naratif dianalisis berdasarkan teori Labov dan Waletzky 1967/1997. Berdasarkan analisis struktur naratif, ditemukan struktur naratif tunggal yang lengkap, tunggal tidak lengkap, tunggal kompleks, jamak kohesif tidak lengkap, dan jamak beda komponen. Kami juga menemukan kecenderungan bahwa kompleksitas struktur narasi yang dipilih anak-anak dalam menceritakan pengalaman menyenangkan tidak dipengaruhi oleh perbedaan usia.

ABSTRACT
The present paper disscusses structure in Indonesian childrens written narrative on happy experience. Two questions to be addressed are 1 how children tells their happy experience in written form and 2 how the tendency found in their writing The aim of this study is to explain the narrative structure used by school age children 8 11 years old, students grade 3 5 elementary school in Bekasi and Depok. We use qualitative and quantitative method in analysis. The data used in this study are children rsquo s handwritings N 138. The handwritings are copied and sorted into clauses. We apply Labov Waletzkys 1967 1997 theory to identified the components of narrative structure. Based on the components used, we classified childrens narratives into singular complete, singular uncomplete, singular complex, plural cohesive uncomplete, and plural different component. We found that children tends to use complex structure to write narrative on happy experience. We also found that the complexity of narrative structure used by children was not influenced by age difference. "
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Elysia Ryastephanie
"Literary translation, especially when translating literature from a culture that is vastly different from the target language culture, is complex and challenging. This study aims to find out what meaning-related translation strategies were used in the Indonesian translation of Oscar Wilde’s 1888 short story “The Happy Prince” and how those strategies affect the translation of items that contain taboo topics in the target text. This study is conducted through descriptive qualitative method, and the meaning-related strategies are compiled by Dewi & Wijaya (2021) from various authors. The study finds that in total there are 285 translation strategies used in the translation, addition being the most frequently found strategy with 148 instances found. Next, there are 56 deletions, 40 scope of meaning modulation procedures, 33 POV modulation procedures, 2 descriptive terms, 2 semantically translated idioms, and one of each for loan word, substitution, couplet, and cultural equivalent. The study also finds that the Indonesian translation, aside from two attempts of softening the theme of homosexuality, remains relatively faithful to the original. It is suggested for future researchers to analyze more English-Indonesian literature containing taboo topics in order to obtain a more thorough res.

Penerjemahan sastra merupakan hal yang kompleks dan menantang untuk dilakukan, terlebih lagi saat menerjemahkan sastra dari budaya yang sangat berbeda dari budaya bahasa sasaran. Studi ini bertujuan untuk mencari strategi penerjemahan berkaitan dengan makna apa yang digunakan dalam terjemahan Bahasa Indonesia dari cerita pendek Oscar Wilde yang berjudul “The Happy Prince”, juga bagaimana strategi-strategi tersebut mempengaruhi penerjemahan bagian yang mengandung tema tabu di teks sasaran. Studi ini dilakukan menggunakan metode deskriptif kualitatif dan strategi penerjemahan yang disusun oleh Dewi & Wijaya (2021) dari beragam penulis. Studi ini menemukan bahwa ada 285 strategi penerjemahan yang digunakan dalam terjemahan “The Happy Prince”, dengan penambahan sebagai strategi terbanyak, diikuti dengan penghapusan, modulasi cakupan makna, modulasi sudut pandang, penerjemahan deskriptif, penerjemahan idiom secara semantis, loan word, penggantian, penerjemahan gabungan dua prosedur, dan padanan kultural. Studi ini juga menemukan bahwa terjemahan Indonesia cerita pendek ini, selain dari dua terjemahan yang menghaluskan tema homoseksualitas yang terkandung di dalamnya, diterjemahkan dengan cukup setia dengan teks sumbernya. Agar hasil menjadi lebih lengkap, studi ini menyarankan pada peneliti-peneliti selanjutnya untuk mempelajari lebih tentang terjemahan karya sastra Inggris-Indonesia lainnya yang mengandung tema tabu."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2024
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library