Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 6 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Soultan Ariq Rachman
Abstrak :
One popular domain on social media is fandom activity, where people gather to enthuse their favourite idol. One of the most famous fandoms belongs to Kpop stans, where they include members from many diverse countries and continents. Kpop fandom Twitter gained popularity after attempting drowning racist hashtags by posting Kpop contents during #BlackLivesMatter movement. Kpop fans seem to utilise hashtags and mention other Twitter users in their Tweets that contain worldwide trends. An example is #APOLOGIZETOJISOOTcCandler hashtag that was made popular to support Blackpink's oldest member, Kim Jisoo. This research explores how Kpop stan Twitter utilises hashtag and hashtag hijacking on Twitter to endorse their idols. Using theory from Rauschnabel, Sheldon, & Herzfeldt regarding the ten motivations for users to use a hashtag. In addition to that, theory from Xanthopoulos, Panagopoulos, Bakamitsos & Freudmann regarding three motivations for users di hijack a hashtag will be implemented as well. Through primary research method using netnography, an online research method to understand social interaction in digital communications contexts, it is found that Blackpink's fandom hashtag was driven by five motivations. Also, it is found that the hashtag hijacking was utilised to endorse different idol.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia , 2021
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Nurcahyani Dewi Retnowati
Abstrak :
Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) merupakan usaha yang berkembang di masyarakat dan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia. UMKM tersebut tersebar di banyak daerah, tak terkecuali di Kecamatan Patuk Kabupaten Gunung Kidul dan bergerak di bidang produk dan jasa. Sampai saat ini, pemasaran produk yang dilakukan oleh para pelaku UMKM di Kecamatan Patuk adalah pemasaran konvensional yaitu pemasaran produk melalui relasi di lingkungan pelaku usaha. Sehingga sangat penting untuk dilakukan peningkatan pemasaran produk dengan menggunakan pemasaran online yang berbasis pada media sosial, salah satunya dengan menggunakan Instagram. Penggunaan Instagram sebagai media pemasaran juga membutuhkan adanya pemanfaatan endorse dan hashtag untuk lebih mengoptimalkan pemasaran. Oleh karena itu, UMKM di Kecamatan Patuk memerlukan pelatihan tentang bagaimana memanfaatkan Instagram sebagai strategi dalam memasarkan, khususnya tentang bagaimana memanfaatkan endorse dan hashtag sehingga diharapkan pemasaran menjadi lebih optimal dan tepat sasaran. Untuk memenuhi kebutuhan mitra (para pelaku UMKM) dilakukan pendampingan pemanfaatan endorse dan hashtag pada media sosial Instagram sebagai media pemasaran produk oleh pelaksana pengabdian kepada masyarakat yang merupakan Dosen Program Studi Teknik Informatika Sekolah Tinggi Teknologi Adisutjipto. Pendampingan tersebut dapat meningkatkan kemampuan pelaku UMKM di Kecamatan Patuk dalam memanfaatkan endorse dan hashtag menggunakan Instagram sebagai salah satu upaya dalam meningkatkan pemasaran produk. Hasil kegiatan pengabdian menunjukkan bahwa 10% peserta pengabdian belum dapat memanfaatkan Instagram secara optimal dikarenakan peserta tersebut hanya datang pada hari pertama saja, 20% peserta pengabdian sudah dapat memanfaatkan Instagram dengan baik namun belum optimal dalam menggunakan endorse dan hashtag, dan 70% peserta pengabdian sudah sangat optimal menggunakan Instagram dan memanfaatkan endorse dan hashtag.
Yogyakarta : Sekolah Tinggi Teknologi Adisutjipto, 2020
600 JPM 3:1 (2020)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Utami Ayu Mahdhiani
Abstrak :
Penelitian ini menjelaskan mengenai tren terkini mengenai penggunaan hashtag pada media periklanan, seperti billboard, media cetak, iklan televisi, dan alat pemasaran lainnya. Pada penelitian ini juga mengembangkan model yang kompresensif yang menggabungkan antara brand knowledge, brand trust, dan behavioural outcomes dari khalayakan. Brand knowledge meliputi kesadaran dan asosiasi terhadap merek. Sementara yang dimaksud dengan sikap yang terbentuk pada khalayak berhubungan dengan intensi pembelian setelah mendapatkan paparan dari iklan dengan hashtag. Connectedness terhadap merek juga merupakan salah satu indikasi yang memperkuat hubungan kepercayaan terhadap merek yang nantinya akan mengarahkan ke intensi pembelian. Pada penelitian ini pula menilai efek yang ditimbulkan dari iklan yang menggunakan hashtag. ...... This research is explaining the current trend on advertising which is hashtag usage on advertising media, mostly on billboard, printed media, television commercial, and other marketing tools. This research will develop comprehensive model that combines brand knowledge, brand trust, and behavioral outcome of the audiences. Brand knowledge consist of awareness and association of audiences to the brand. Behavioral outcome of the audiences refer to purchase intention after seeing the advertisement with hashtag on it. First, this research examine using hashtag on advertisement relation with brand awareness and brand association. Second, both of brand awareness and association lead audiences to brand trust with connectedness as a moderation variable. Connectedness to the brand also indicate as one of the variable that leads audiences to trust the brand and finally have purchase intention. This research examines more about impact of using hashtag on advertisement to purchase intention. Practicioners could use this research for their future marketing campaign, especially if the targeted audiences are young generation. In the future, this research hopefully could develop more about kind of message that effectively affect audiences.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
T49429
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dyah Ayu Setyorini
Abstrak :
ABSTRAK
Penelitian ini berfokus pada memahami Gerakan Digital Opini dari hashtag Twitter #TangkalASNRadikal sebagai reaksi terhadap gerakan sosial yang sangat termediasi dan emosional yang terjadi, dengan menciptakan pendapat monolitik yang muncul dari media sosial. Penelitian ini bertujuan untuk menunjukkan sifat, pra syarat dan karakter warganet Indonesia. Penelitian ini menggunakan Methodologi Analisis Jaringan Sosial. Dalam hasil pengumpulan data menggunakan NodeXL didapatkan pula aktor-aktor media sosial yang berperan dalam menggemakan tagar sehingga menjadi trending topics Indonesia. Penelitian ini menangkap beberapa karakteristik khusus warga negara Indonesia saat ini, yaitu kemudahan membuat orang melihat masalah baru menggunakan tagar.
ABSTRACT
This research focuses on understanding the Digital Movement of Opinion from the Twitter hashtag #TangkalASNRadikal as a reaction to the highly mediated and emotional social movements that occur, by creating monolithic opinions that emerge from social media. This study aims to show the nature, pre-requisites and character of Indonesian citizens. This research uses Social Network Analysis Methodology. In the results of data collection using NodeXL, social media actors also played a role in echoing the hashtag so that it became Indonesia's trending topics. This research captures some special characteristics of Indonesian citizens today, namely the ease of making people see new problems using hashtags
2020
T55100
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yunita Dwijayanty
Abstrak :
ABSTRAK
Tulisan ini membahas tentang penggambaran migran di Jerman dan sikap penolakan migran oleh partai politik AfD dalam dua ilustrasi dan tagar unggahan Ralph Ruthe di laman media sosial Instagram. Melalui teori identitas sosial dan teori semiotika Pierce akan dibahas simbol yang merepresentasikan migran, AfD dan sikap masyarakat Jerman terhadap isu penolakan migran oleh AfD. Metode penelitian yang digunakan berupa metode deskriptif kualitatif berbentuk kajian studi pustaka. Hasil tulisan ini menunjukan bahwa masih terdapat jarak yang membedakan antara masyarakat Jerman dan migran. Namun, dalam kedua ilustrasi terdapat kritik terhadap penolakan migran oleh AfD melalui tagar yang dicantumkan.
ABSTRACT
This paper discusses the depiction of migrants in Germany and the attitude of refusal of migrants by the AfD political parties in two illustrations and the hashtag uploaded by Ralph Ruthe on the Instagram social media page. Through social identity theory and Pierce's semiotic theory, a symbol that represents migrants, AfD and the attitude of German society to the issue of refusal of migrants by the AfD will be discussed. The research method used is a qualitative descriptive method in the form of a literature study. The results of this paper show that there is still a gap between German and migrant people. However, in both illustrations there was criticism of the refusal of migrants by the AfD through the hashtag stated.
Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2019
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Iqbal Themi
Abstrak :
Tesis ini menguji pengaruh dari keterpaparan tagar #2019GantiPresiden di tiga platform media sosial seperti Facebook, Instagram dan Twitter terhadap partisipasi politik milenial DKI Jakarta baik secara online maupun offline. Pengujian tersebut berdasarkan empat tahapan mekanisme psikologis dari teori Model Partisipasi Politik Media Sosial dari Jonathan Knoll, Jorg Matthes, dan Raffael Heiss (2018). Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan teknik pengumpulan data berupa kuisioner terhadap 400 sampel yang dipilih secara multistage random sampling. Pengujian hipotesis berdasarkan statistik deskriptif, analisis korelasi dan analisis regresi linier sederhana. Hasilnya menunjukkan bahwa (1) penggunaan media sosial berhubungan dengan dan berpengaruh rendah terhadap partispasi politik online maupun offline (low & high effort) milenial DKI Jakarta, dan (2) rendahnya partisipasi politik milenial DKI Jakarta terkait tagar #2019GantiPresiden pada pemilu presiden tahun 2019 karena milenial tidak menganggap tagar tersebut sebagai tujuan dominan (dominant goal appraisal) dan menilai tidak adanya konsistensi atau pesan partisipatif (consistency appraisal) pada tagar #2019GantiPresiden. ......This thesis examines the influence of exposure of the hashtag # 2019GantiPresiden on three social media platforms such as Facebook, Instagram and Twitter to online and offline political participation of Millenial of DKI Jakarta in the 2019 Presidential Election. This research based on four of psychological mechanism of Social Media Political Participation Model theory from Jonathan Knoll, Jorg Matthes, and Raffael Heiss (2018). The research uses a quantitative method with questionnaire method of data collection from 400 samples selected by multistage random sampling. Hypothesis testing is based on descriptive statistics, simple linear regression analysis. The results show that (1) the use of social media is associated with and influenced to the online and offline political participation (low & high effort) of millennial DKI Jakarta, and (2) the low political participation of DKI Jakarta millennials related to the hashtag #2019GantiPresiden in the 2019 presidential election because millennials do not consider this hashtag to be a dominant goal appraisal and assess the lack of consistency or participatory messages (consistency appraisal) in the hashtag # 2019GantiPresiden
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2021
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library