Found 16 Document(s) match with the query
Retrian Nugraha
"Thesis ini membahas perubahan sistem administrasi yang terjadi pada distributor Tupperware didalam membangun sistem yang terintegrasi antara Distributor dengan PT. Cahaya Prestasi Indonesia. Penelitian ini adalah gabungan dari penelitian eksploratori dan penelitian deskriptif. Hasil penelitian adalah bahwa perpindahan dari sistem DIMAS ke DIMAS2 telah mengurangi pekerjaan manual, tetapi didalam implementasinya perlu dilakukan pendekatan dan pelatihan kepada user agar tidak terjadi penolakan terhadap perubahan dan sistem baru perlu juga dilakukan pengembangan lebih lanjut untuk mengurangi kekurangan-kekurangannya.
The focus of this study is the changes made in administration system that happened at distributor of Tupperware in developing integrated system between distributors with PT. Cahaya Prestasi Indonesia. This research is aliance of research of exploratory and descriptive research. Result of research is the change of system DIMAS to DIMAS2 have lessened work of manual, but in its implementation require training and approach to the user in order avoid deduction to the new system and Dimas2 need further development to iessen its insuffiencys."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2009
T26502
UI - Tesis Open Universitas Indonesia Library
Afi Nursyifa
"
ABSTRAKLEMIGAS telah membangun tiga buah sistem informasi yang bersifat strategis yaitu sistem perencanaan dan monitoring kegiatan, sistem pelayanan jasa litbang, dan sistem akuntansi keuangan. Ketiga sistem ini masih berdiri sendiri dan menggunakan platform yang berbeda-beda, namun menggunakan data awal yang sama. Akibatnya, terjadinya pengulangan input data, arus informasi yang kurang baik, dan memerlukan waktu dalam mensinkronkan data yang dihasilkan. Sehingga pengintegrasian terhadap ketiga sistem informasi tersebut dirasa perlu untuk dilakukan. Tujuan penelitian ini adalah pengintegrasian sistem informasi memakai System Development Life Cycle dengan memanfaatkan teknologi Embarcado Delphi XE, UniGUI Framework, ExtJS Framework, PHP, dan MySQL Database Server. Hasil yang diperoleh adalah tercapainya independensi data, kemudahan dalam memonitor kegiatan dan kinerja setiap saat, serta menghasilkan laporan kegiatan dan keuangan yang lengkap dan akurat. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja kegiatan penelitian dan pengembangan, serta mendukung manajemen dalam pengambilan keputusan."
Jakarta: Bidang Afiliasi dan Informasi, Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Minyak dan Gas Bumi "LEMIGAS", 2017
665 LPL 51:2 (2017)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Masithoh Titania
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kebutuhan sistem informasi yang diperlukan oleh Pemprov DKI Jakarta terkait pengelolaan retribusi dan lain-lain PAD,dan menganalisis perancangan integrasi SIM PAD dan SIPKD agar dapat dibuatkan model integrasi untuk kedua sistem tersebut sehingga dapat mempermudah penyusunan laporan keuangan berbasis akrual. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode studi kasus pada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat permasalahan dalam pengelolaan retribusi dan lain-lain PAD yang disebabkan karena tidak terintegrasinya SIM PAD dengan SIPKD, sehingga menyebabkan proses pelaporan akun pendapatan-LO, piutang dan penyisihan piutang retribusi dan lain-lain PAD masih dilakukan dengan cara manual dan tidak sesuai dengan siklus akuntansi berbasis akrual. Oleh karena itu, penelitian ini akan menghasilkan sebuah rancangan integrasi SIM PAD dengan SIPKD agar dapat menghasilkan data yang akurat dan andal, serta dapat memenuhi kebutuhan penerapan SAP berbasis akrual.
This research aims to determine the needs of information systems required by The Provincial Government of Jakarta in relate to the management of retribution revenue and other locally-generated revenues, and to analyze the integration of SIM PAD and SIPKD in order to create an integration model for the two systems in order to facilitate the preparation of accrual-based financial statements. This research is a qualitative research with case study method at The Provincial Government of Jakarta. The result of this research shows that the problem in managing the retribution revenue and other locally-generated revenues is that the systems being used are not fully integrated, thus causing the reporting of the revenues-LO, receivable, and allowance for doubtful account for retribution and other locally-generated revenues still being done manually and not in accordance with the accrual base accounting cycle. Therefore, this research will produce a design for integration plan within SIM PAD and SIPKD in order to produce accurate and reliable data, in result to meet the need for accrual-based government accounting standard implementation."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
T-Pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Mayer Fathmawati
"
ABSTRAKPenelitian ini membahas mengenai integrasi sistem informasi perpustakaan yang ada di lingkungan Universitas Indonesia UI dengan Perpustakaan UI dalam menuju perpustakaan digital. Integrasi yang dilakukan adalah pemindahan koleksi fisik kedalam satu tempat, pemindahan SDM, serta pemindahan data. Fokus penelitian ini yaitu menganalisis bagaimana integrasi sistem informasi perpustakaan yang ada di UI. Integrasi sistem informasi perpustakaan didukung dengan dibangunnya software yang disebut sistem LONTAR Library Automation and Digital Archive . Dalam penerapannya tidak semua perpustakaan fakultas setuju dengan integrasi tersebut. Hal ini dikarenakan adanya beberapa pertimbangan seperti sulit untuk diakses karena tidak semua fakultas di UI berlokasi di Depok sehingga waktu yang dibutuhkan untuk mencari koleksi menjadi lebih lama. Dalam penelitian ini teori yang digunakan adalah teori interoperabilitas terutama yang berkaitan dengan interoperabilitas organisasi milik Gottschalk Saether. Hasil dari penelitian ini adalah penerapan integrasi tersebut tidak didukung dengan kebijakan yang ada dari UI sehingga saat ini tidak ada SOP yang jelas mengenai penerapan integrasi sistem informasi perpustakaan di lingkungan UI dengan Perpustakaan UI.
ABSTRACTThis study aims to show how integrated of library system at Universitas Indonesia environment with library of Universitas Indonesia towards digital library. Integration is the transfer of physical collections into one place, transfer of human resources, and data transfer. This study focussed on how to analysis integration information system at Unversitas Indonesia. Integration of information system has been supported by establishing asoftware named LONTAR Library Automation and Digital Archive . Not all faculty libraries agree with the integration. This is due to some considerations such as difficult to access because not all faculties in UI are located in Depok so that the time required to search the collection becomes longer. This study used the theory of interoperability associated with interoperability organization Gottschalk Saether. The result of this study is the application of integration is not supported by existing policy from UI so that there is no clear SOP about implementation of library information system integration in Universitas Indonesia environment with Library of Universitas Indonesia. "
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Zaenal Fatkurrozi
"Sistem e-Jarim bertujuan untuk meningkatkan koordinasi antara RS Tebet dan Puskesmas dalam upaya memprioritaskan pelayanan ibu nifas bagi
kontrol kembali ke rumah sakit dan mengurangi kematian ibu postnatal di Jakarta Selatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengintegrasikan sistem database Ejarim antara Rumah Sakit dan Puskesmas di Kabupaten Tebet dengan menggunakan framework Codeigniter untuk mendapatkan kesamaan data sehingga mengurangi duplikasi data dan kehilangan data pasien untuk dikendalikan. Metodologi menggunakan Rapid Application Development (RAD) dengan pendekatan prototyping. Penelitian ini menghasilkan sinkronisasi data secara real-time pada sistem E-jarim Rumah Rumah Sakit dan Puskesmas di Kabupaten Tebet
The e-Jarim system aims to improve coordination between Tebet Hospital and Puskesmas in an effort to prioritize postpartum maternal services for control back to hospital and reduce postnatal maternal mortality in South Jakarta. This study aims to integrate the Ejarim database system between hospitals and health centers in Tebet Regency by using the Codeigniter framework to obtain data similarity so as to reduce data duplication and loss of patient data to control. The methodology uses Rapid Application Development (RAD) with a prototyping approach. This study resulted in real-time data synchronization on the E-jarim system of Hospitals and Health Centers in Tebet Regency"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Ichlasul Affan
"
Perkembangan teknologi internet membuat kebutuhan masyarakat akan pembuatan produk web yang beragam perlu dilakukan secara cepat. Pendekatan software product line engineering (SPLE) dapat menjadi salah satu alternatif yang baik untuk menghadapi tantangan tersebut. Berbagai penelitian telah berhasil mengaplikasikan SPLE untuk pembuatan produk web, namun penelitian tersebut masih dilakukan secara terpisah. Untuk membangun produk web yang utuh, diperlukan integrasi antara komponen front end dan back end, serta kemudahan pemasangan (deployment) produk web agar dapat diakses oleh masyarakat luas. Penelitian ini berhasil menjawab tantangan untuk mengintegrasikan otomatisasi pembuatan komponen produk web tersebut. Penelitian ini juga berhasil mengurangi intervensi manusia saat proses pemasangan produk web dengan mewujudkan Single Sign On berbasis OAuth 2 menggunakan layanan autentikasi Auth0. Penelitian ini juga berhasil membungkus semua komponen produk web beserta manajemen produk dengan membuat aplikasi berbasis antarmuka command line (CLI). Dengan membangun sistem deployment tersebut, estimasi waktu proses pembuatan produk web menggunakan SPLE dapat ditekan dari 16 menit jika dilakukan secara manual menjadi 38 detik.
Internet technology advancements are increasing peoples demand on fast and highly varied web products. Software product line engineering (SPLE) approach is a promising alternative to face those challenges. There are currently existing researches that applied SPLE to create web products, unfortunately they were not integrated yet. So, integration issues between those components and seamless web product deployment process are important to think of. Hence, this research successfully tried to answer these problems by integrating the SPLE-based product derivation of back end and front end. This research successfully reduced human intervention in deployment process by creating Single Sign On authentication using Auth0 as an OAuth provider. To wrap up these components, this research also built a command line interface (CLI) app for deployment and product management. By building such deployment system, estimated time to run SPLE-based web product derivation reduced from 16 minutes to 38 seconds.
"
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Elisa Aliifah
"Integrasi sistem adalah hal krusial yang harus dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan koordinasi yang dilakukan antar instansi. Sebagaimana tercantum dalam Peraturan Pemerintah Nomor 5 Tahun 2021 dan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja yang telah mengamanatkan bahwa dalam konteks pelayanan perizinan, Sistem OSS (Online Single Submission) memiliki peran utama sebagai sistem tunggal yang akan mengintegrasikan sistem perizinan lainnya. Saat ini sistem perizinan berusaha yang aktif di DKI Jakarta terdapat Sistem OSS dan JakEVO. Dualisme sistem perizinan baik OSS dan JakEVO menimbulkan munculnya dilematika pada urusan perizinan berusaha. Berdasarkan implementasinya, JAKEVO merupakan jenis perizinan yang lebih terbatas dibandingkan OSS. Karena kurangnya koordinasi antar pemerintah pusat dan pemerintah daerah tersebut berdampak terjadinya kebingungan bagi para pelaku usaha dalam mengurus proses perizinan secara satu pintu . Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa yang menjadi faktor determinan dari integrasi Sistem OSS dengan sistem perizinan berusaha di DKI Jakarta. Penelitian ini menggunakan teori faktor sukses pada integrasi sistem oleh dari Bjorn Johanssona, Fredrik Waldaub dan Oskar Ahlstroom (2022) dengan pendekatan post-positivist. Data yang digunakan berasal dari wawancara mendalam serta beberapa studi kepustakaan pada data sekunder. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa pada yang menjadi faktor determinan dari integrasi sistem antara Sistem OSS dan JakEVO adalah meliputi beberapa faktor, diantaranya adalah top management involvement, internal communication, importance of the right personnel in the right processes dan managing legacy system. Selain itu, ditemukan faktor lain yang menjadi kendala yakni minimnya informasi tentang pendaftaran usaha, infrastruktur technology information yang belum optimal, dan kesulitan dalam menyeragamkan sistem yang dimiliki oleh pemerintahan pusat dan daerah. Rekomendasi yang dapat diberikan pada penelitian ini adalah para aktor yang berperan untuk untuk melakukan sinkronisasi peraturan terkait perintah integrasi sistem kepada Pemerintah Daerah supaya dalam konteks sistem pendukung di daerah terdapat peraturan yang mengatur dengan jelas
System integration is a crucial thing that must be done to aim the improvement coordination between agencies. As stated in Government Regulation Number 5 of 2021 and Law Number 11 of 2020 concerning Job Creation which has mandated that in the context of licensing services, the OSS (Online Single Submission) System has the main role as a single system that will integrate other licensing systems. Currently, the active business licensing systems in DKI Jakarta are the OSS and JakEVO systems. The dualism of the licensing system for both OSS and JakEVO has created a dilemma in business licensing matters. Based on its implementation, JAKEVO is a more limited type of licensing compared to OSS System. Due to the lack of coordination between the central government and regional governments, this has resulted in confusion for business actors in managing the licensing process through one door. This study aims to find out what are the determinants of the integration of the OSS system with the business licensing system in DKI Jakarta. This research uses success factor theory in system integration by Bjorn Johansona, Fredrik Waldaub and Oskar Ahlstroom (2022) with a post-positivist approach. The data used comes from in-depth interviews and several literature studies on secondary data. The findings of this study indicate that the determinants of system integration between the OSS system and JakEVO include several factors, including top management involvement, internal communication, the importance of the right personnel in the right processes and managing the legacy system. In addition, other factors were found to be obstacles, namely the lack of information about business registration, information technology infrastructure that was not optimal, and difficulties in uniforming the system owned by the central and regional governments. Recommendations that can be given in this study are the actors whose role is to synchronize regulations related to system integration orders to the Regional Government so that in the context of support systems in the regions there are regulations that regulate clearly."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Dina Ulya Rasyada
"Tingginya jumlah penduduk menyebabkan mobilitas masyarakat untuk melakukan perjalanan semakin meningkat. Sementara itu, ruas jalan yang ada tidak dapat memuat jumlah kendaraan yang terus bertambah. Akibatnya kemacetan tidak dapat terhindari. Penggunaan transportasi umum menjadi solusi dari permasalahan ini tetapi persentase masyarakat yang menggunakan kendaraan umum masih sangat rendah dibandingkan dengan penggunaan kendaraan pribadi. Oleh sebab itu pemerintah berupaya untuk mendorong peralihan mengggunakan transportasi umum dengan cara mengembangkan sistem integrasi antarmoda. Berfokus pada empat moda transportasi yaitu KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT penelitan ini bertujuan untuk menentukan jalur optimal berdasarkan tiga pilihan perjalanan yaitu jarak, waktu tempuh, dan biaya perjalanan. Implementasi algoritma floyd warshall dipakai sebagai metode dalam permasalahan shortest path. Hasil dari implementasi berhasil menghasilkan rute yang optimal dan dapat digunakan sesuai dengan pilihan perjalanan. Selanjutnya, didapatkan juga perbandingan penggunaan dari moda transportasi yang mana Transjakarta merupakan moda yang paling banyak digunakan yaitu sebesar 94,07% dan diikuti dengan KRL sebesar 54,03%. Selain itu, integrasi antar dua jenis moda memiliki persentase paling tinggi yaitu 57,7% yang mana kombinasi ini dapat digunakan untuk menghemat jarak dan waktu tempuh perjalanan. Kemudian, penggunaan satu moda banyak digunakan pada jalur dengan biaya perjalanan termurah.
The high population causes the mobility of people to travel to increase. Meanwhile, the existing roads cannot accommodate the increasing number of vehicles. As a result, congestion is unavoidable. The use of public transportation is a solution to this problem, but the percentage of people who use public transportation is still very low compared to the use of private vehicles. Therefore, the government seeks to encourage the transition to using public transportation by developing an intermodal integration system. This study focuses on four modes of transportation: KRL, Transjakarta, MRT, and LRT, to determine the optimal path based on three travel options such as travel distance, travel time, and travel costs. The implementation of the Floyd-Warshall algorithm is used as a method in the shortest path problem. The implementation's result has succeeded in producing the optimal path and can be used according to the choice of trip. In addition, a comparison of the use of transportation modes is also obtained, where Transjakarta is the most widely used mode, which is 94.07%, followed by KRL at 54.03%. Furthermore, the integration between the two types of modes has the highest percentage of 57.7%, where this combination can be used to save distance and travel time. Then, the use of one mode is widely used on the path with the cheapest travel costs."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Mike Lies Andaro
"Otomatisasi dalam lingkungan rumah tinggal kini sudah menjadi kebutuhan yang mulai digunakan oleh beberapa kalangan pemilik rumah tinggal terutama mereka yang menginginkan adanya suatu sistem yang dapat mengatur dan melakukan pemantauan terhadap rumah yang mereka tinggali sekaligus melakukan manajemen rumah secara berkelanjutan.
Menanggapi kebutuhan tersebut dalam skripsi ini dirancang dan dibuat sebuah perangkat terintegrasi berupa sistem kontrol rumah cerdas berbasis Programmable Logic Controller (PLC) yang menggabungkan beberapa teknologi seperti penggunaan Radio Frequency Identification (RFID), beberapa jenis sensor pendeteksi obyek berupa PIR (Passive Infra Red), magnetic switch, dan Smoke detector disertakan pula sistem SCADA (Supervisory Control and Data Acquisition) sebagai perangkat lunak antarmuka penghubung antara perangkat kontrol dan pengguna sehingga didapatkan sistem kontrol rumah cerdas yang meliputi keamanan dan kenyamanan yang mampu bekerja secara optimal.
Sistem ini dapat melakukan kontrol rumah berupa sistim keamanan secara baik, apabila ada penyusup atau orang yang tidak mempunyai RFID tag sebagai akses masuk ke dalam ruangan dan terdeteksi oleh sensor pendeteksi maka sistem akan mengaktifkan peringatan/alarm dengan membunyikan sirine, menyalakan lampu serta mengirimkan data berupa lampu indikasi melalui jaringan SCADA yang dapat dipantau melalui tampilan web. Sistem ini juga mampu melakukan peningkatan efisisensi penggunaan energi listrik dapat dilakukan dengan melakukan optimalisasi penggunaan peralatan-peralatan yang menggunakan energi listrik.
Automatization in home area remains now has become requirement putting into use by some pawnbroker remains especially they who is wishing existence of a system which can arrange and does watcher to home which they lived and at the same time does management of home on an ongoing basis. Answers to the requirement in this final project designed and made a peripheral integrated in the form of smart home control systems based on Programmable Logic Controller (PLC) what merges some technologies like usage Radio Frequency Identification (RFID), some object detector censor types in the form of PIR (Passive Infra Red), magnetic switch, and Smoke detector figured in also system SCADA (Supervisory Control and Data Acquisition) as linkage interface software between control peripherals and consumer causing is got smart home control systems covering security and safety and comfort capable to work in an optimal fashion. This system can do home control in the form of security and safety systems well, if there is infiltrator or man that is is not has RFID tag as access comes into room and detected by detector censor hence system will activate peringatan/alarm by sounding siren, turns on the light and sends data in the form of indication lamp through linear circuit SCADA which can be watched through appearance web. This system also can do improvement of efisisensi usage of electric energy can be done by doing optimalisation of equipmentss usage using electric energy."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2008
S52307
UI - Skripsi Open Universitas Indonesia Library
Bandi Ashari
"Pajak Bumi dan Bangunan Sektor Perkebunan, Perhutanan, Pertambangan, dan Lainnya (PBB Sektor P3L) adalah salah satu jenis pajak yang pengelolaannya dilakukan oleh Direktorat Jenderal Pajak (DJP). Dalam melakukan tugas pengelolaan di bidang perpajakan, DJP menggunakan beberapa sistem informasi. Diantara sistem informasi yang digunakan adalah Sistem Informasi Direktorat Jenderal Pajak (SIDJP) dan Sistem Informasi Direktorat Jenderal Pajak – New, Improvement, Novelty, Excellent (SIDJP- NINE). SIDJP merupakan sistem utama DJP yang diharapkan dapat memberikan informasi yang valid atas penerimaan pajak. Namun berdasarkan temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) masih terdapat permasalahan terkait dengan validitas data piutang PBB Sektor P3L pada SIDJP yang dapat berakibat kesalahan informasi penerimaan pajak. Masalah validitas data piutang PBB sektor P3L ini terkait dengan integrasi SIDJP-NINE dengan SIDJP maupun Modul Penerimaan Negara (MPN). Selain itu SIDJP-NINE belum mengakomodasi seluruh proses bisnis PBB sektor P3L. Penelitian ini dilakukan untuk mendapatkan rancangan sistem informasi yang dapat mengakomodasi kebutuhan proses bisnis PBB P3L dan terintegrasi dengan SIDJP maupun MPN. Penelitian ini menggunakan Unified Modelling Language (UML) dalam menggambarkan rancangan sistem. Selain itu beberapa teori tentang integrasi juga digunakan untuk mencari solusi atas masalah integrasi pengembangan sistem baru dengan sistem yang telah ada. Proses analisis menghasilkan 49 proses yang dibutuhkan saat ini. Dari 49 proses tersebut dapat disederhanakan menjadi 37 case yang kemudian digambarkan ke dalam use case dan activity diagram.Rancangan sistem yang dihasilkan kemudian dilakukan validasi hasil rancangan oleh user. Validasi dilakukan terhadap dua aspek yaitu terhadap fungsionalitas rancangan sistem dan kelayakan rancangan untuk dapat menyelesaikan permasalahan jika rancangan diimplementasikan. Validasi terhadap rancangan menghasilkan kesimpulan bahwa rancangan telah memenuhi aspek fungsional yang baik dan mengakomodasi kebutuhan bisnis PBB sektor P3L. Selain itu hasil rancangan dapat menyelesaikan permasalahan terkait integrasi sistem.
Land and Building Tax in the Plantation, Forestry, Mining and Other Sectors (PBB P3L Sector) is one type of tax that is managed by the Directorate General of Taxes (DGT). In carrying out management tasks in the taxation field, DGT uses several information systems. Among the information systems used are the Directorate General of Tax Information System (SIDJP) and the Directorate General of Tax Information System - New, Improvement, Novelty, Excellent (SIDJP-NINE). SIDJP is the DGT's main system which is expected to provide valid information on tax revenue. However, based on the findings of the Supreme Audit Agency (BPK) there are still problems related to the validity of the PBB P3L receivables data in SIDJP which could result in misinformation of tax revenue. The problem of the validity of PBB P3L receivable data is related to the integration of SIDJP-NINE with SIDJP and the State Revenue Module (MPN). In addition, SIDJP-NINE has not accommodated all PBB P3L business processes. This research was conducted to obtain an information system design that can accommodate the needs of the PBB P3L business process and integrated with SIDJP and MPN. This study uses Unified Modeling Language (UML) in describing the system design. In addition, several theories about integration are also used to find solutions to problems integrating the development of new systems with existing systems. The analysis process produces 49 processes that are needed at this time. Of the 49 processes can be simplified into 37 cases which are then described in the use case and activity diagram. The resulting system design is then validated by the user. Validation is carried out on two aspects, namely the functionality of the system design and the feasibility of the design to be able to solve the problem if the design is implemented. Validation of the design resulted in the conclusion that the design had fulfilled good functional aspects and accommodated the business needs of the PBB P3L sector. Besides the results of the design can solve problems related to system integration."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2020
TA-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library