Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 53 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Perdamaian Zendrato
"Angka kematian bayi dan ibu bersalin yang masih tinggi merupakan salah satu masalah kesehatan, di negara kita dewasa ini, bahkan di negara-negara sedang berkembang umumnya. Melalui peningkatan dan pemerataan jangkauan pelayanan kesehatan khususnya upaya pelayanan program KIA, diharapkan akan dapat menekan angka kematian bayi dan angka kematian ibu bersalin yang masih tinggi ini.
Pencapaian target cakupan program KIA Puskesmas yang masih rendah khususnya di daerah Kabupaten Nias, menjadi permasalahan dalam penelitian ini, sehingga timbul keinginan peneliti untuk mengetahui kemungkinan faktor-faktor apa yang berhubungan dengan pencapaian target cakupan program KIA Puskesmas yang masih rendah tersebut di daerah Kabupaten Nias.
Variabel penelitian dibatasi pada faktor ketenagaan pelaksana program KIA Puskesmas (mencakup umur, lama kerja, penghasilan, kemampuan, motivasi, persepsi peran) dan faktor organisasi Puskesmas (mencakup kepemimpinan, sumber daya, imbalan, struktur, desain pekerjaan) terhadap prestasi kerja tenaga pelaksana program KIA dalamm pencapaian target cakupan program KIA Puskesmas.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik yang dilakukan dengan pendekatan cross-sectional, melalui pengumpulan data primer untuk variabel babas dan data sekunder untuk variabel terikat. Responden penelitian adalah tenaga pelaksana program KIA Puskesmas yang kesemuanya berjumlah 26 orang dari 8 Puskesmas sebagai unit sekaligus sebagai sampel penelitian yang dipilih secara purposive dari total populasi sebanyak 19 Puskesmas di wilayah Kabupaten Nias. Analisa data dilakukan secara univariat melalui distribusi frekuensi dari responden, kemudian secara bivariat melalui uji statistik nonparametrik dengan mempergunakan Uji Korelasi Spearman untuk mengetahui hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat.
Hasil analisa didapatkan bahwa hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat tidak bermakna secara statistik. Hasil pengamatan peneliti menunjukkan bahwa keadaan geografis wilayah kerja Puskesmas yang relatif mudah terjangkau memegang peranan dalam pencapaian target cakupan program KIA Puskesmas yang lebih baik.
Disarankan agar kemampuan tenaga pelaksana program KIA Puskesmas dapat ditingkatkan melalui pelatihan/penataran yang berkaitan dengan program KIA, terutama para bidan di desa yang masih miskin pengalaman dan pengetahuan teknis dilapangan. Perlu dibina dan ditingkatkan koordinasi dengan lintas sektoral terutama dalam pemanfaatan kesempatan pelaksanaan kegiatan keterpaduan (kegiatan safari) KB - Kesehatan yang dapat meningkatkan pencapaian cakupan/kinerja Puskesmas. Akhirnya dirasa perlu untuk dilakukan penelitian lebih lanjut untuk menggali lebih dalam faktor-faktor yang berhubungan dengan prestasi kerja tenaga pelaksana program KIA Puskesmas, dengan mempergunakan sampel yang lebih besar dan variabel penelitian yang lebih lengkap.

The high prevalence of Maternal and Infant Mortality Rate is one of the many health problems in Indonesia, as such commonly in developing countries. As to decrease Maternal and Infant Mortality Rate in Nias, many programs have been carried out, such as increasing the coverage and equity of Maternal Child Health Care (HCHC).
The low coverage target of HCHC program is the main issue of the study and the question is what factors related to low coverage target of MCHC program in Nias.
The independent variables of the study are: Health Han Power in MCHC in Health Centres (age, working period (experience), income, ability, motivation, role perception) and Organization of Health Centre (leadership, resources, incentive, organization structure, job description). The dependent variables are: performance of MCHC workers regarding to coverage target of HCHC program in Health Centres.
The design of the study is descriptive analytic with cross sectional. Data were generated from primary (independent variables) and secondary (dependent variable) data. The respondents are 26 HCHC workers from 6 Health Centres was selected purposively from 19 Health Centres in Nias. The data were analyzed with Nonparametric Statistics (Spearman Correlation Test) as to assess the association between independent and dependent variables.
From the study, it was found that there is no association between independent variables and dependent variables. Through geographically observation it coned be seen that the working area of Health Centres is relatively accessible. With this condition, it is visible to increase the coverage target of the HCHC program in Health Centres.
It was recommended to train HCHC workers, especially village midwife, intersectoral coordination (Health - Family Planning activities) as to increase the coverage target of HCHC program in Health Centres. To have more information of factors related to the performance of HCHC workers, it was also recommended to conduct study with larger sample size and more variables.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 1994
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Hariani
"ABSTRAK
Pelayanan kesehatan merupakan suatu kegiatan kuratlf
yang penting dalam upaya meningkatkan kesehatan rakyat.
Pelayanan kesehatan dilaksanakan melalui puskesmas, rumah
sakit pemerintah maupun swasta. Sesuai dengan Undang-undang
No. 9 tahun 1960 menqenai Pokok-pokok Kesehatan, ditunjang
oleh Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No.22 tahun
1984 tentang Pemeliharaan Kesehatan Pegawai Negeri Sipil,
Pensiunan beserta anggota Keluarganya dan dengan Peraturan
Pemerintah Republik Indonesia No. 23 tahun 1984 tentang
Perum Husada Bhakti, maka dibuat ketentuan mengenai hak,
kewajiban dan tata cara penggunaan pelayanan kesehatan bagi
pegawai negeri sipil, pensiunan beserta anggota keluarganya.
Pada kenyataannya saat ini pelayanan kesehatan
ditingkat puskesmas masih merupakan pelayanan dengan
sarana dan obat-obatan yang sederhana. Blla dikaitkan dengan
informasi mengenai pola penyakit dan kemajuan teknologi
dalam bidang dlagnostik maupun terapi yang sudah sedemikian
maju, sebagian besar masyarakat yang tinggal di kota-kota besar merasakan bahwa pelayanan kesehatan di tingkat
puskesmas belum memenuhi harapan. Pola pikir mengenai upaya
pengobatan yang berubah akibat kemajuan teknologi, mendorong
mereka untuk mencari pengobatan ke sarana pengobatan
spesialistlk di rumah sakit. Selain itu tentunya banyak
faktor lain yang mempengaruhi usaha pencarian pengobatan ke
rumah sakit, yang belum diketahui.
Adanya gambaran mengenai demand peserta Perum Husada
Bhakti terhadap pelayanan rujukan puskesmas, merupakan
tujuan umum dari penelitian ini.
Sedangkan tujuan khususnya adalah mengetahui apakah faktor-
faktor kebutuhan peserta, pendidikan, pengetahuan,
kemudahan, preferensi dan persepsi terhadap pelayanan
puskesmas mempunyai pengaruh pada demand terhadap rujukan
puskesmas. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan cross
sectional.
Hasil penelitian adalah didapatnya gambaran tentang
demand terhadap rujukan puskesmas oleh peserta Perum Husada
Bhakti, dengan faktor kebutuhan yang berpengaruh terhadap
tinggi rendahnya penggunaan rujukan puskesmas.
Faktor pendidikan, pengetahuan, preferensi, kemudahan dan
persepsl terhadap pelayanan puskesmas ternyata tidak
mempengaruhi tinggi rendahnya penggunaan rujukan puskesmas.
Saran yang dlberikan adalah peningkatan mutu puskesmas
baik dalam hal pelayanan, sarana fisik dan sarana obat-
obatan untuk mengurangi penggunaan rujukan yang tidak perlu. Kecuali itu juga diharapkan informasi dari tingkat pusat ke
perifer dari Departemen Kesehatan dan Perum Husada Bhakti
secara berkala, terhadap adanya peraturan baru mengenai tata
cara pelayanan dan penggunaan rujukan puskesmas agar dapat
lebih disebar luaskan kepada masyarakat.
Saran lain yang dapat diajukan adalah umpan balik dari pihak
rumah sakit terhadap puskesmas, dengan harapan dapat lebih
menyaring perlu tidaknya penggunaan rujukan ulang.
Akhirnya perlu dilakukan penelitian lanjutan mengenai
demand terhadap rujukan puskesmas dengan kelengkapan
instrumen yang dapat menggali informasi lengkap dari peserta
Perum Husada Bhakti tentang penggunaan rujukan puskesmas."
Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 1991
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sydney: Faculty Handbooks and UTS, 2003
;610.73 UTS ;610.73 UTS (1)
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
New York: Delmar , 1998
362.1 INT
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Mohammad Soleh
"ABSTRAK
Di Kabupaten DT II Bekasi jumlah sarana pelayanan kesehatan swasta berkembang dengan pesat. Telah diterbitkan Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 920/Menkes/Per/XII/86, Peraturan Pemerintah No.7/1987, dan Peraturan Daerah Tingkat II Bekasi No. 2 Tahun 1996 untuk pembinaan, pengawasan, dan pengendalian (Binwasdal).
Tujuan penelitian ini untuk mendapatkan langkah-langkah/proses penyempurnaan kegiatan pembinaan, pengawasan, dan pengendalian sarana pelayanan kesehatan swasta.
Penelitian dilakukan secara Cross Sectional dengan analisis deskriptif di 49 Puskesmas dari 55 Puskesmas yang ada di Kabupaten DT II Bekasi.
Dari hasil penelitian ternyata pembinaan, pengawasan, dan pengendalian tidak berjalan sesuai dengan peraturan yang berlaku di atas. Hal ini disebabkan keterbatasan sumber daya di Seksi Pemulihan Kesehatan yang selama ini diberi beban tugas Binwasdal di samping itu dalam SOTK Dinas Kesehatan tugas Binwasdal tidak tercantum secara eksplisit Untuk mengatasi hal ini disepakati untuk membentuk Tim Binwasdal baik di tingkat Kabupaten maupun di tingkat Puskesmas dengan perhatian kepada " 5 M ' (man, material, method, money, dan market ).

ABSTRACT
The amount of the private health services instrument in Bekasi Regency are growing very fast. The Government Regulation of Minister of Health Number 920/Menkes/Per/?CII/86, The Government Regulation Number 7/1987 and Bekasi Regency Regulation Number 2/1996 for establishing, and controlling have been produced.
The objective of this research was to refine the activities of establishing and controlling the private health service facilities.
A cross sectional study was used, with descriptive analysis in 49 health center among 55 health center in Bekasi Regency. For the sample, one private health service facility was randomly chosen in each Health Center.
This research showed that the establishing and controlling did not carry out appropriately with the government regulation. It was caused by the responsibility for this duty. While the job description for this duty was not clearly explicit.
To overcome this problem it was agreed to form a team for establishing and controlling in regency level and health center level with special attention to the "5 M" (man, material, method, money, and market) .
"
Depok: Universitas Indonesia, 1997
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lukyanto
"ABSTRAK
Menurut Undang - Undang Kesehatan Republik Indonesia Nomor 23 tahun 1992 tentang Kesehatan, Untuk mewhjudkan derajat kesehatan yang optimal bagi masyarakat, di selenggarakan kampanye kesehatan dengan pendekatan pemeliharaan, peningkatan kesehatan (promotif) , pencegahan penyakit (preventif) , penyembuhan penyakit (kuratif), dan pemulihan kesehatan (rehabilitatif) yang dilaksanakan secara menyeluruh, terpadu, dan berkesinambungan. Kualitas pelayanan kesehatan ditentukan oleh pengguna, penyelenggara, maupun penyedia fasilitas kesehatan. Untuk mewujudkan pelayanan kesehatan yang optimal maka peranan ilmuwan bidang kesehatan sangat dibutuhkan.
Rumah Sakit Dokter Ciptomangunkusumo Jakarta sebagai salah satu penyedia fasilitas pelayanan kesehatan, terkait dengan sistem rujukan yang telah ditetapkan oleh pemerintah ( Departemen Kesehatan ) Republik Indonesia. Pelayanan kesehatan rumah sakit tersebut, penatalaksanaannya dilakukan oleh berbagai disiplin ilmu kesehatan yang sebagian besar merupakan rujukan dari rumah sakit pemerintah atau swasta. Demikian juga rujukan dari puskesmas, klinik-klinik umum maupun spesialis serta dokter praktek swasta perorangan.
Khususnya penatalaksanaan penderita yang datang dengan kasus ameloblastoma mandibula di poliklinik bedah mulut UPF. Kesehatan Gigi dan Mulut RSCM/FKG U I Jakarta sampai saat ini belum ada Standar Operasional Prosedur ( SOP ) tentang penatalaksanaan ameloblastoma mandibula. Untuk itu perlu
adanya kajian maupun laik uji coba terapan Standar Operasional Prosedur ( SOP ) yang telah tersusun tentang penatalaksanaan ameloblastoma mandibula. Diharapkan hasil pengkajian maupun laik uji coba Standar Operasional Prosedur( SOP ) tersebut memperoleh standar pelayanan yang dapat diterapkan bagirumah sakit pusat rujukan pelayanan kesehatan.
Diamana terapan Standar Operasional Prosedur yang laik tersebut ternyata merupakan salah satu unsur upaya peningkatan pelayanan kesehatan bagi rumah sakit pusat rujukan maka dukungan kebijakan, organisasi., maupun manajemen sangat diperlukan. Disamping itu diperlukan juga dukungan sarana prasarana yang memadai sesuai dengan perkembangan ilmu dan pengetahuan masing-masing, disiplin ilmu untuk penatalaksanaan ameloblastoma mandibula secara terpadu."
1994
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
M. Bagus Qomaruddin
"ABSTRAK
Hubungan antara Faktor Sosial Ekononi dan Persepsi
Sehat-sakit Dengan Perilaku Pencarian Pelayanan Kesehatan
Pada Hasyarakat Perkotaan (Sebuah Studi di kecanatan Tegal-
sari Kotamadya Surabaya), 1992, XI + 138 halanan + lanpiran;
Perilaku pencarian pelayanan Ke§§hatan nenpunyai hubun-
gan dengan persepsi tentang sehat-sakit dan faktor sosial
ekononi Serta juga denéan faktor denografi. Hasih adanya
kesenjangan antara persepsi sehat-sakit petugns kesehatan
dengan nasyarakat. Senentara itu tenpat pelayanan kesehatan
yang ada belun diguhakan secara naksinal oleh nasyarakat.
Penelitian ini bertujuan untuk nenpelajari persepsi
nasyarakat tentang sehat-sakit, faktor sosial ekonomi yang
nenpengaruhinya Serta hubungannya dengan perilaku pencarian
pelayanan kesehatan pada nasyarakat perkotaan di Kee. Tagal-
sari Kodya Surabaya.
Jenis penelitian ini adalah survey analitik dengan
pendekatan Cross-Sectional. Dan infornasi dikunpulkan dengan
nelakukhn wawancara terhadap Kepala Keluarga dan tokoh
nasyarakat setenpat. Teknik analisis data digunakan analisis
univariat, bivariat dengan nenggunakan uji Chi-Square dan C-
kontingensi Serta analisis nultivariat dengan_ nenggunakan
uji Hi-lbglinier.
Diperoleh hasil bahia sebagian besar responden datang
ke tempat pelayanan kesehatan hanya untuk berobat saja-
Sedang yang datang ke tenpat pelavanan kesehatn untuk keper-
luan yang lain seperti chek-up kesehatan nasih sedikit
sekali- Sedangkan nasyarakat yang nengobati sendiri penya-
kitnya juga nasih cukup banyak. Persepsi sehat-sakit nasya-
rakat neskipun belun baik, tapi sudah nanunjukkan kecende-
rungan ke arah baik bila dilihat dari jawaban-jawaban per
item pernyataan tentang sehat-sakit.
Dari analisis bivariat diperoleh hasil bahwa ada hubun-
gan antara tingkat pendidikan dengan persepsi tentang sehat-
sakip, unur dengan persepsi tentang sehat-sakit, jenis
pekerjaan dengan persepsi tentang sehat-sakit, tingkat
pendidikan dengan tindakan pencarian pengobatan Serta antara
persepsi tentang sehat-sakit dengan tindakan pencarian
pengobatan. Kemudian dari analisis multivariat diketahui
bahwa ada hubungan antara tingkat pendidikan, persepsi
tentang sehat-sakit dan tindakan pencarian pengobatan.
Akhirnya. disarankan agar dilakukan uji lebih jauh gqngep sehat-sakit yang digunakan dalan penelitian ini, Serta nelakukan penelitian lebih jauh dengan nenanfaatkan variabel-variabel utana yang dihasilkan dalan penelitian ini. Disarankan juga untuk dilakukan penyuluhan tentang
konsep sehat-sakit seperti yang dikenukakan oIéh WHO yang
neliputi aspek fisik, mental dan sosial. Serta perlu diupa-
yakan peningkatan kontrol, yang selana ini telah dilaknkan
terhadap peredaran obat yang seharusnya dibeli dengan resep
dokter"
1992
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Universitas Indonesia, 1993
R 614 UNI f
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Ganesja Mulia Harimurti
Depok: UI-Press, 2008
PGB 0048
UI - Pidato  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6   >>