Found 2 Document(s) match with the query
Maria Immaculata
"Parental support dan psychological control merupakan dimensi dari perilaku orangtua yang umumnya digunakan untuk menjelaskan perilaku orangtua dalam konteks perkembangan anak. Parental support didefinisikan sebagai tingkat penerimaan atau kehangatan yang diekspresikan orangtua kepada anak (Bean, Barber, dan Crane, 2006) dan psychological control didefinisikan sebagai kendali oleh orangtua yang dapat menganggu perkembangan psikologis dan emosi pada anak (Barber, 1996). Perilaku orangtua memiliki peran penting dalam perkembangan identitas moral di masa remaja (Lapsley dan Stey, 2014) dan ditemukan dapat memprediksi identitas moral (Hart, 2005). Identitas moral didefinisikan sebagai tingkatan penting tidaknya menjadi bermoral bagi seseorang (Blasi, 1983). Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara parental support dan psychological control dengan identitas moral pada remaja akhir. Partisipan penelitian berjumlah 347 remaja akhir. Alat ukur Children’s Report of Parent Behavior (CRPBI) digunakan untuk mengukur parental support dan Psychological Control Scale-Youth Self-Report (PCS-YSR) digunakan untuk mengukur psychological control. Identitas moral diukur dengan Moral Identity Questionnaire (MIQ). Hasil penelitian menunjukan terdapat hubungan yang signifikan antara parental support dan identitas moral pada remaja akhir (r = .186, p = .001) dan terdapat hubungan yang signifikan antara psychological control dan identitas moral pada remaja akhir (r = -.178, p = .001). Hal tersebut menunjukkan pentingnya peran orangtua dalam pembentukan identitas moral di masa remaja akhir.
Parental support and psychological control are dimensions of parenting that generally used to explain parental behavior in child development context. Parental support defined as the level of acceptance or warmth that parents express toward their children (Bean, Barber, dan Crane, 2006) and psychological control defined as control attempts that intrude into the psychological and emotional development of the child (Barber, 1996). Parental behavior play an important role in moral identity development during adolescence (Lapsley dan Stey, 2014) and have been found to be predictive of moral identity (Hart, 2005). Moral Identity defined as the extent to which being moral is central or essential to one’s sense of self (Blasi, 1983). This research was conducted to find the relationship between parental support and psychological control with moral identity among late adolescence. Participants of this research were 347 late adolescents. Children’s Report of Parent Behavior (CRPBI) was used to measure parental support and Psychological Control Scale-Youth Self-Report (PCS-YSR) was used to measure psychological control. Moral Identity was measured using Moral Identity Questionnaire (MIQ). The result show significant correlation between parental support and moral identity among late adolescence (r = .186, p = .001) and also show significant correlation between psychological control and moral identity among late adolescence (r = -.178, p = .001). This results show parent has an important role in moral identity development in late adolescence."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2016
S65466
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Nurlita Dewi Susiloputri
"Penelitian ini didasari oleh adanya perbedaan pembentukan identitas pada remaja yang kemudian berpengaruh kepada status identitas yang didapatkan oleh remaja terutama yang telah memasuki dunia perkuliahan. Perbedaan ini salah satunya dipengaruhi oleh hubungan antara orangtua dengan anaknya. Perilaku yang ditunjukkan orangtua kepada remaja dapat berbentuk parental psychological control yang merupakan salah satu dimensi utama yang paling berpengaruh terhadap keberfungsian anak. Pengukuran ini bertujuan melihat apakah terdapat hubungan antara parental psychological control dan status identitas diri pada mahasiswa Universitas Indonesia. Responden pada penelitian ini sebanyak 399 mahasiswa yang diperoleh dengan teknik accidental sampling. Hasil menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara parental psychological control dan moratorium (r= 0,236, p<0,01, one tailed), foreclosure (r= -0,118, p<0,01, one tailed), dan diffusion (r= 0,169, p<0,01, one tailed). Berdasarkan hasil penelitian ini, diharapkan orangtua dapat lebih berhati-hati dalam memilih perilaku yang ditujukan kepada anaknya supaya dapat mendukung anak dalam mencapai identitas.
This study was based on the phenomenon about the differences on adolescents identity formation that have an effect to one?s identity status, especially college student. This differences is being influence by the relationship between parents and their child. Parental psychological control is one of a key dimension of parenting that have the most effect on child functioning. This study aim to see is there any relationship between parental psychological control and self identity statuses among Universitas Indonesia college student. In this study we use 399 participants that we collect through accidental sampling technique. Result found that there is a relationship between parental psychological control and moratorium (r= 0,236, p<0,01, two tailed), foreclosure (r= -0,118, p<0,01, one tailed), and diffusion (r= 0,169, p<0,01, one tailed). Based on this study, we expect parents to be more careful when it comes to choose what parental behaviors will be used, so that they can help their children to achieved identity."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2016
S62814
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library