Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Nurma Rizqiana
"Kelelahan merupakan salah satu ketidaknyamanan selama kehamilan. Kelelahan pada kehamilan trimester 1 disebabkan oleh perubahan hormon, mual, muntah, perubahan metabolik, dan respon adaptif ibu. Kelelahan menunjukkan gejala secara fisik dan mental pada ibu hamil. Apabila hal ini tidak tertangani dengan baik, maka akan mengakibatkan stres dan depresi maternal yang membahayakan. Tujuan studi kasus ini adalah untuk menganalisis pelaksanaan asuhan keperawatan pada ibu hamil trimester 1 dengan penerapan teknik relaksasi benson untuk mengatasi kelelahan. Metode penulisan yang digunakan adalah studi kasus keperawatan dengan menggunakan 1 pasien yang berusia 25 tahun, status gravida G3P2A0, tinggal di Kelurahan Rambutan, Kecamatan Ciracas, memiliki kelelahan yang berat dengan nilai Fatigue Assessment Scale (FAS) 37. Hasil menunjukkan, dengan penerapan teknik relaksasi benson selama 6 hari, frekuensi 2-3x per hari dengan durasi 10-15 menit dapat menurunkan kelelahan secara signifikan dibuktikan dengan penurunan nilai FAS dari 37 (kelelahan berat) menjadi 28 (kelelahan ringan). Temuan lain didapatkan terjadi penurunan intensitas mual, peningkatan nafsu makan, peningkatan tidur, dan peningkatan suasana hati pada ibu hamil setelah melakukan teknik relaksasi benson.

Fatigue is one of the discomforts during pregnancy. Fatigue in trimester 1 pregnancy is caused by hormonal changes, nausea, vomiting, metabolic changes, and the mother's adaptive response. Fatigue shows symptoms physically and mentally in pregnant women. If this is not handled properly, it will cause stress and maternal depression. The purpose of this case study is to analyze the implementation of fatigue care nursing problems in trimester 1 pregnant women by applying the Benson relaxation technique. The writing method used was a case study of nursing with 1 patient aged 25 years, gravida status G3P2A0, living in Kelurahan Rambutan, District Ciracas, had severe fatigue with a Fatigue Assessment Scale (FAS) value 37. The results showed, with the application of Bensons relaxation technique within 6 days, a frequency of 2-3x per day with a duration of 10-15 minutes can significantly reduce fatigue. Changes are seen by a decrease in the value of the FAS from 37 (severe fatigue) to 28 (mild fatigue). Other findings found a decrease in the intensity of nausea, increased appetite, increased sleep, and increased mood in pregnant women after doing benson relaxation techniques."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2020
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Marselina
"Stroke adalah salah satu penyakit tidak menular penyebab masalah kesehatan pada masyarakat perkotaan. Klien stroke sebagian besar mengalami ansietas. Karya ilmiah ini bertujuan untuk menganalisis keefektifan intervensi mandiri keperawatan terhadap ansietas pada klien stroke lansia di rumah sakit. Metode penanganan yang digunakan adalah studi kasus. Instrumen yang digunakan untuk mengkaji ansietas adalah Hamilton Anxiety Rating Scale. Hasil analisis menunjukkan bahwa asuhan keperawatan mandiri perawat dengan tehnik relaksasi dan guide imagery pada klien stroke efektif dalam membantu mengurangi kecemasan. Rekomendasi bagi petugas kesehatan, khususnya perawat diruang rawat untuk mengkaji lebih dini masalah psikososial khususnya ansietas dan memberikan latihan tehnik napas dalam, distraksi, spiritual, dan hipnosis lima jari untuk meningkatan kemampuan klien dalam mengatasi ansietas.

Stroke is one of the non communicable diseases that cause health problems in urban communities. The stroke clients are mostly anxious. This scientific work to analyze the effectiveness of nursing intervention against anxiety in elderly stroke clients in hospitals. The methode used is case study. The instrument used to examine anxiety is the Hamilton Anxiety Rating Scale. The results showed nursing independent intervention as relaxation techniques and guide imagery on stroke clients are effective to reduce anxiety. Results of this study recommended that health workers, especially nurses, have to make an early detection of psychosocial problems especially anxiety and provide deeph breathing techniques, distraction, spiritual, and five finger hypnosis to increase client rsquo s ability to reduce anxiety.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2017
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Myra Prycilia
"Skizofrenia merupakan gangguan jiwa kronis yang ditunjukkan dengan adanya perubahan proses pikir, persepsi dan penurunan fungsi social. Tanda dan gejala yang muncul diantaranya berupa halusinasi dan risiko perilaku kekerasan. Respon afektif klien dengan halusinasi dan resiko perilaku kekerasan diantaranya berupa perasaan ketakutan, khawatir atau cemas berat. Kecemasan adalah rasa takut yang tidak jelas disertai dengan perasaan ketidakpastian, ketidakberdayaan, isolasi dan ketidakamanan. Tindakan keperawatan yang dilakukan dalam mengatasi kecemasan yaitu dengan teknik relaksasi napas dalam. Karya ilmiah ini bertujuan untuk menganalisis keefektifan teknik relaksasi napas dalam terhadap penurunan kecemasan pada klien halusinasi dan risiko perilaku kekerasan. Metode yang digunakan dalam karya ilmiah ini ialah analisis kasus dalam pemberian asuhan keperawatan terhadap Bapak A (38 tahun) dengan diagnosis keperawatan utamanya halusinasi dan Bapak R (52 tahun) dengan diagnosis keperawatan utamanya risiko perilaku kekerasan yang dikaitkan dengan kecemasan. Evaluasi akhir dari asuhan keperawatan yang diberikan menunjukkan teknik relaksasi napas dalam untuk mengatasi kecemasan lebih efektif dilakukan pada klien risiko perilaku kekerasan daripada klien halusinasi.

Schizophrenia is a chronic mental disorder characterized by changes in thought processes, perceptions and decline in social function. Signs and symptoms that appear include hallucinations and the risk of violent behavior. The affective response of clients with hallucinations and the risk of violent behavior include feelings of fear, worry or severe anxiety. Anxiety is unclear fear accompanied by feelings of uncertainty, helplessness, isolation and insecurity. Nursing actions undertaken in overcoming anxiety is by deep breathing relaxation techniques. This scientific work aims to analyze the effectiveness of deep breathing relaxation techniques for reducing anxiety on hallucinatory and the risk of violent behavior client. The method used in this scientific work is case analysis in the provision of nursing care to Mr. A (38 years old) with the main nursing diagnosis of hallucinations and Mr. R (52 years old) with the main nursing diagnosis risk of violent behavior associated with anxiety. The final evaluation of nursing care given shows the relaxation technique of deep breathing to deal with anxiety more effectively done to clients the risk of violent behavior than hallucinogenic clients.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2019
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Riskha Ariane Badri
"ABSTRAK
Tesis ini membahas masalah stres kerja pada beberapa karyawan dan buruh di PT Monier
Tangerang dan manajemen stres kerja untuk membantu mengelola stres kerja mereka.
Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus terhadap sepuluh
orang karyawan PT Monier Tangerang yang terdiri dari enam orang buruh dan empat orang
karyawan office yang mengalami stres kerja. Hasil penelitian menunjukkan sumber-sumber
stres (stresor) secara umum pada kesepuluh subjek penelitian adalah pekerjaan dan karier,
rancangan pekerjaan dan hubungan dengan atasan atau sesama rekan kerja. Sedangkan efekefek
stres kerja yang dirasakan pada kesepuluh subjek penelitian adalah gangguan fisik
seperti rasa sesak di dada, pusing dan sakit kepala; perubahan sikap seperti menghindari
atasan atau menghindari pekerjaan; perubahan tingkah laku seperti tak bisa konsentrasi;
berkurangnya produktivitas dan efektivitas kerja; kepuasan kerja rendah ; dan absensi. Untuk
intervensi terhadap beberapa karyawan yang bekerja di PT Monier Tangerang dipilih
intervensi berupa pemberian informasi dan teknik relaksasi progresif yang diterapkan dalam
bentuk kelompok. Informasi-informasi yang diberikan mencakup definisi stres kerja, sumbersumber
stres kerja, efek-efek stres kerja dan manajemen stres kerja. Sedangkan teknik
relaksasi progresif bukan hanya diberikan secara teori saja, namun juga dipraktikkan dalam
sesi latihan dengan bimbingan fasilitator untuk kemudian peserta melakukan latihan mandiri
selama tujuh hari setelah diberikan pelatihan. Selanjutnya diharapkan manajemen stres kerja
tersebut dapat diterapkan oleh PT Monier Tangerang untuk membantu karyawan yang
mengalami stres kerja.

ABSTRACT
This thesis addresses the problem of work stress on some of the employees and laborers of
PT Monier Tangerang and work stress management to help manage their work stress. This
study is a qualitative research case study approach to the ten employees of PT Monier
Tangerang consisting of six laborers and four office workers who experience job stress. In
general, the results show that the stressors on ten subjects are job and career, work design and
relationships with superiors or colleagues. While the effects of job stress are physical
disorders such as chest tightness, dizziness and headaches; change in attitude to avoid their
boss or avoiding work demand; changes in behavior such as could not concentrate; reduced
productivity and effectiveness; low satisfaction on employee, and absenteeism. To intervene
against these issues, researcher has selected some interventions such as the provision of
information and progressive relaxation techniques taht applied in the form of the group. The
information provided includes the definition of work stress, stressor, the effects of work
stress and work stress management. While the progressive relaxation technique is not only
given in theory, but also practiced in training sessions with the guidance of facilitators and
participants to exercise self-administered seven days after training. Further work is expected
to stress management can be implemented by PT Monier Tangerang to assist employees who
experience work stress."
2012
T30860
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library