Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 8 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Bradley, Harriet
Cambridge, UK: Polity press, 2007
305.4 BRA g
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Bell, Myrtle P.
"Note: DIVERSITY IN ORGANIZATIONS is a comprehensive research-based text that will guide you through both the basics and details of the field. In-depth explorations of topics ranging from why diversity is important to how to become a diversity friendly employer provide practical information. You will also learn how to become a diversity-friendly employer, include workers often devalued, and how both dominant and non-dominant group members can work to effect change"
Australia: SOUTH-WESTERN, CENGAGE Learning, 2012
658.300 8 BEL d
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Whitaker, Elizabeth Dixon, 1962-
London: Routledge, 2017
306.461 WHI t
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Giska Admiko
"Skripsi ini membahas tentang stereotype perempuan yang diiternalisasi melalui dongeng Cinderella dengan pemikiran Sigmund Freud. Film Shrek sebagai dongeng perlawanan, dalam cerita dan penokohannya telah mendekonstruksi stereotype yang terkandung dalam dongeng Cinderella. Pengukuhan bahwa film Shrek adalah sebuah bentuk dongeng perlawanan dilakukan dengan memakai teori Judith Butler yang dalam pemikirannya memisahkan antara sex, gender dan sexuality dan menciptakan politik performatif.

This thesis discusses the stereotypes of women which is internalized through the tale of Cinderella with the thought of Sigmund Freud. Shrek movie as a tale of resistance, in the story and figuring had been deconstructing stereotypes contained in the fairy tale of Cinderella. The confirmation that Shrek the movie is a fairy tale of resistance is done using Judith Butler_s theory that split between sex, gender, and sexuality and create a politcs of performative."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2010
S16028
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Endah Kinasih
"Penelitian ini membahas tentang perkawinan sirri dalam budaya hukum masyarakat Kalisat, Kecamatan Rembang, Kabupaten Pasuruan Jawa Timur. Perkawinan sirri diinterpretasikan, dirasionalkan dan dilegalkan oleh para kyai, yang kemudian saya temukan dan analisis dalam penelitian ini. Penelitian ini menggunakan pendekatan ideologis dan deskriptif mengenai hukum perkawinan yang benar-benar nyata berlaku di dalam kehidupan masyarakat. Informan penelitian ini terdiri dari perangkat desa, pegawai KUA, tokoh masyarakat, tokoh agama (dalam hal ini kyai), tukang ojek dan individu-individu atau pasangan yang telah atau sedang melakukan kawin sirri. Data diperoleh dan informan dengan kegiatan observasi partisipant dan indept interview.
Hasil penelitian ini menemukan bahwa kekuasaan para kyai melakukan tafsiran tentang perkawinan pada hukum agama, diadopsi oleh hukum adat berdampak terhadap perkawinan sirri. Para kyai menginterpretasikan hukum agama untuk melegitimasikan perkawinan sirri daripada melakukan perbuatan yang dilarang oleh agama. Para kyai mempunyai kepentingan (sub-budaya) sosial, budaya dan politik. Selain itu ada kelompok lain seperti tukang ojek, pemasok, wanita itu sendiri dan orang tua pihak wanita juga mempunyai kepentingan ekonomi.
Ada dua versi perkawinan sirri. Pertama, kawin sirri yang dilakukan oleh laki-laki Kalisat. Kedua, kawin sirri yang dilakukan oleh laki-laki dari luar desa Kalisat dan menunjukkan adanya indikasi bentuk trafficking in women di mana terdapat sebuah jaringan yang dimainkan oleh mereka yang berfungsi sebagai perantara.
Perkawinan sirri yang terjadi di desa Kalisat menvebabkan hubungan kekuasaan antara laki-laki (suami) tidak setara dengan wanita (istri). Wanita (istri) menempati posisi yang tersubordinasi karena masyarakat Kalisat menganut nilai-nilai patriarkhi. Demikian juga hukum agama dan hukum negara memperlihatkan adanya integrasi (sating mendukung) dalam memposisikan wanita. Wanita menjadi tereksploitasi, tersubordinasi dan termaginalisasi."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2002
T3509
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Agustin Dea Prameswari
"ABSTRAK
Tesis ini menyajikan secara lebih dalam pengalaman empat perempuan sebagai korban konstruksi hukum maskulin dalam kasus infantisida, yaitu Anna 25 tahun , Betty 17 tahun , Cecil 28 tahun , dan Diana 19 tahun . Keempat perempuan tersebut sebagai individu yang terlahir berjenis kelamin perempuan telah memperlihatkan bahwa sistem seks gender dalam masyarakat patriarki nyatanya menghasilkan simbol identitas feminin bagi perempuan, yaitu perempuan harus memiliki moralitas relasional dalam bentuk kepedulian akan kebahagiaan dan kebutuhan orang-orang di sekitar mereka, terutama keluarga dan pasangan. Moralitas relasional yang merugikan perempuan tersebut mengakibatkan perempuan mengalami kehamilan tak diinginkan dan berujung pada jeratan kasus hukum pembunuhan bayi. Penelitian ini ditulis dengan menggunakan perspektif feminis feminis radikal, etika feminis, dan yurisprudensi feminis . Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode penelitian studi kasus berperspektif feminis yang memungkinkan peneliti untuk mengetengahkan pengalaman perempuan di dalam fenomena infantisida. Pada akhirnya, penelitian ini menemukan bahwa sistem seks gender adalah akar masalah dari ketidakadilan dalam moralitas relasional kebijakan penghukuman terhadap perempuan dalam kasus infantisida. Studi feminisme adalah suatu studi yang juga menghadirkan langkah advokasi sebagai bentuk pemberdayaan terhadap perempuan. Melalui tulisan ini, saya dapat mengatakan bahwa saya telah melakukan suatu advokasi, yaitu menghadirkan narasi suara perempuan dan ikut serta dalam mendampingi kasus hukum infantisida para subyek penelitian.

ABSTRACT
This thesis presents more deeply the experiences of four women as victims in masculine law constructions in the case of infanticide, called Anna 25 years , Betty 17 years , Cecil 28 years , and Diana 19 years . These four women as individuals born as female have shown that the gender sex system in patriarchal society produces a symbol of feminine identity for women, that women must have a relational morality in the form of concern for the happiness and needs for people around them, especially their family and partner. Relational morality that oppress woman resulted in women experiencing an unwanted pregnancy and led to the bondage of legal cases of infanticide. This study was written using a feminist perspective radical feminist, feminist ethics, and feminist jurisprudence . This study used a qualitative approach with a case study method with a feminist perspective that allows researchers to illustrate the experience of women in the phenomenon of infanticide. Ultimately, this study found that gender sex system is the root cause of inequity in the relational morality of women 39 s punishment policies in infanticide cases. Feminism studies is a study which also presents advocacy as a form of empowerment of women. Through this thesis research, I can say that I have done an advocacy, which is to present the voice narration of women and participate in accompanying the case of infanticide law of the research subjects."
2017
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mamik Sri Supatmi
"Tesis ini membahas konstruksi dan praktik seksualitas perempuan di penjara khusus perempuan dan di penjara umum, dengan melihat konstruksi dan praktik sex/gender stereotyping, praktik seksual dan mothering. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode etnografi feminis. Penelitian menemukan kekhasan dan kekhususan konteks keterlibatan perempuan dalam aktivitas kriminal; sebagai macam kekerasan berbasis gender dan diskriminasi terhadap perempuan; pelanggaran terhadap hak asasi perempuan; ketidakhormatan terhadap keberagaman seksualitas perempuan; dan fakta bahwa pemenjaraan perempuan lebih dari perampasan kebebasan bergerak. Oleh karena itu penelitian ini merekomendasikan dekonstruksi terhadap seksualitas perempuan di penjara, yang mana perempuan merasa dan diperlakukan sebagai manusia yang utuh, lengkap dan merdeka.
......This thesis discusses constructs and practices of women’s sexuality in women prison and in coed prison by analyzing constructs and practices of sex/gender stereotyping and sexual practices and mothering. The research uses a qualitative approach through a feminist-ethnographic method. The research findings have revealed unique and specific contexts leading women to be involved in law-breaking activities; various kinds of gender-based violence and discrimination against women; violations against women’s human rights; disrespect toward women’s diverse sexuality; and the fact that women imprisomnent is more than just a deprivation of freedom of movement. Therefore the research recommends a reconstruction of women’s sexuality in prison, in which women are perceived and treated as whole, complete and free human beings."
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2009
T34259
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
"This book is a concise, easy to read professional text with a focus on practical aspects. All chapters include tables on sex/gender differences in symptoms and management and a series of suggestions to the novice in the field. Chapters are specialty-specific. The focus is not on women’s health, but the presentation of differences in clinical symptoms, management and outcomes in women and men. Gender Medicine strives to employ the knowledge about these differences to improve diagnosis, better understand pathogenesis and advance patient-oriented therapy."
London : Springer, 2012
e20426004
eBooks  Universitas Indonesia Library