Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 8 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Tasya Beviannisa Putri
Abstrak :
Tujuan dari penelitian ini adalah menjelaskan sinonimi kata kanshin dan kyoomi berupa persamaan dan perbedaan keduanya dalam kalimat bahasa Jepang. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dan menggunakan analisis komponen makna, metode subtitusi, dan kuesioner. Berdasarkan pencermatan terhadap masing-masing lima data yang mengandung kata kanshin dan kata kyoomi, diperoleh persamaan makna lsquo;hal yang secara khusus menarik perhatian rsquo;. Selain itu, diperoleh tiga perbedaan konteks penggunaan kedua kata tersebut, yakni i perbedaan berdasarkan sifat, ii perbedaan berdasarkan subjek, dan iii perbedaan berdasarkan nuansa. ...... The purpose of this research is to explain synonymy between noun kanshin and kyoomi which are their similarities and differences in Japanese sentences. This research is based on qualitative research, use compositional analysis and substitution method along with questionnaire. Scrunity toward respectively five data containing noun kanshin and kyoomi obtained similarity on component meaning 'things that attract spesifically' and differences which are i difference based on the nature of noun, ii difference based on the subject, and iii difference based on the nuance.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2017
S68517
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nur Hizbullah
Abstrak :

Disertasi ini membahas sinonimi nomina dalam bahasa Arab Al-Quran dan padanan maknanya dalam bahasa Indonesia dari sudut pandang semantik leksikal. Dalam Al-Quran Terjemah Bahasa Indonesia, nomina yang bersinonim diberi padanan dengan makna tunggal ataupun makna yang terbatas secara leksikal. Lebih jauh, makna tersebut perlu dikaji dari segi leksikal dan kontekstual agar dapat diungkap persamaan maupun perbedaan spesifik makna tiap-tiap nomina yang bersinonim dalam Al-Quran. Penelitian dalam disertasi ini menggunakan kombinasi ancangan kualitatif dan kuantitatif dengan metode deskriptif dan komparatif serta alat bantu pendekatan linguistik korpus. Sumber data penelitian ini adalah Al-Quran dan Terjemahannya terbitan Kementerian Agama RI. Korpus penelitian ini ada empat macam teks, yaitu korpus Al-Quran berbasis web, teks digital ayat Al-Quran dengan tulisan Arab, teks digital terjemahan Al-Quran dalam bahasa Indonesia, dan korpus paralel Al-Quran yang berisi perpaduan kedua teks digital tersebut dalam satu format tabel. Korpus data penelitian ini 25 nomina yang terbagi ke dalam enam kelompok tentang konsep dan ajaran dalam Islam, yaitu 1) aturan, 2) jalan, 3) kebaikan, 4) keburukan, 5) pahala, dan 6) hukuman. Hasil penelitian ini menyebutkan bahwa konteks yang berkaitan dengan suatu nomina berhubungan erat dengan wacana ayat-ayat yang memuatnya. Masing-masing nomina yang ber-sinonim dalam suatu kelompok memperlihatkan kesamaan makna umum secara leksikal dan memiliki perbedaan spesifik secara kontekstual. Nomina-nomina tersebut dikategorikan sebagai sinonimi kemiripan, kedekatan semantis, dan penafsiran menurut teori Umar dengan tambahan subkategori penyerapan atau pemin-jaman dan pendefinisian berdasarkan temuan peneliti. Lebih lanjut, rumusan makna nomina yang bersinonim dalam bahasa Arab Al-Quran tersebut dijadikan dasar dalam penentuan padanan makna nomina tersebut dalam bahasa Indonesia.


This dissertation discusses the synonymy of nouns in Arabic Al-Quran and their equivalent meaning in Indonesian in a lexical semantic perspective. In the Indonesian Translated Al-Quran, nouns that are synonymous are given single equivalent meaning or lexically limited meaning. Furthermore, the meaning needs to be studied in terms of lexical and contextual aspects so that similarities or differences in the specific meanings of each noun are synonymous in the Koran. The research in this dissertation uses a combination of qualitative and quantitative approaches with descriptive and comparative methods as well as corpus linguistic approaches. The data sources of this study are the Al-Quran and the translation published by the Ministry of Religion of the Republic of Indonesia. There are four corpora used in this research, namely web-based corpus of Al-Quran, digital text of Al-Quran verse with Arabic writing, digital translation of Al-Quran in Indonesian, and parallel Al-Quran corpus that contains a combination of the two digital texts in a table format. The corpus of this research data is 25 nouns that are divided into six groups on concepts and teachings in Islam, namely 1) rules, 2) paths, 3) goodness, 4) badness, 5) merit, and 6) punishment. The results of this study state that the context relating to a noun is closely related to the discourse of the verses that contain it. Each noun that is synonymous in a group shows the same lexical general meaning and has contextually specific differences. The nouns are categorized as synonymy of similarity, semantic closeness, and interpretation according to Umars theory with the addition of sub-categories of absorption or borrowing and defining based on the findings of the researcher. Furthermore, the formulation of noun meanings that is synonymous in Arabic Al-Quran is used as a basis in determining the equivalent meaning of nouns in Bahasa Indonesia.

Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya, 2020
D-pdf
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dewi Purwati
Abstrak :
ABSTRAK
Skripsi ini merupakan penelitian terhadap koleksi Perpustakaan Nasional Republik Indonesia yang berjudul Serat Kertabasa, Dasanama dengan nomor koleksi BR 20. Penelitian pada naskah tersebut bertujuan untuk menghasilkan suntingan teks yng dapat dipahami pada masyarakat masa kini. Metode penelitian filologi ini menggunakan metode edisi berdasarkan satu naskah yang disunting menggunakan edisi diplomatik. Naskah ini berisi tentang kosa kata dan sinonimi mengenai matahari, langit, bulan, angin, kilat, anatomi tubuh manusia, waktu, nama-nama tumbuhan, serta nama-nama hewan. Teks naskah ini ditulis dalam bentuk prosa.
ABSTRACT
This study aimed to determine whet. This research is a study of the manuscript collection of the National Library of Republic of Indonesia, entitled Fiber Kertabasa, Dasanama with the collection number BR 20. The text research aims to produce text edits that can be understood in today 39 s society. This philological reasearch method is based on a manuscript edition using diplomatis issue. This text contains vocabulary and synonymy of the sun, sky, moon, wind, lightning, human anatomy, time, names of plants, as well as the names of animals. This manuscript text is written in prose.
2016
S65600
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tarani Girindraswari
Abstrak :
Sinonimi merupakan kemiripan makna beberapa kata. Pada penelitian ini dibahas hubungan sinonimi antara kata koi ? dan ai ? yang memiliki padanan kata yang sama dalam bahasa Indonesia, yakni lsquo;cinta rsquo;, dengan tujuan untuk menjelaskan perbedaan dan kemiripan makna antara kata koi ? lsquo;cinta rsquo; dan ai ? lsquo;cinta rsquo;. Peneliti menggunakan lirik lagu sebagai data dan data tersebut dianalisis menggunakan teknik analisis komponen makna dan normalitas relatif. Kedua kata tersebut merupakan sinonim karena memiliki komponen makna yang sama, tetapi juga memiliki komponen makna pembeda yang dikelompokan berdasarkan i partisipan, ii waktu, iii sifat makna, iv penuansaan, dan v kemampuan berkonjugasi. ...... Synonymy is similarity in meaning. This study is discussing the synonymy between koi and ai which has same translation in English, lsquo love rsquo , with explaining differences and similarity between koi lsquo love rsquo and ai lsquo love rsquo as the purpose. This study used Japanese songs lyrics as the data and the data is analyzed using componential analysis and relative normality. Both words are synonym to each other because having some components in common, but they also have different components which can be divided into groups based on i participants, ii time, iii meaning characters, iv ingestion, and v the ability to conjugate.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2017
S67994
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sarrah Safira
Abstrak :
Tujuan dari penelitian ini menjelaskan hubungan sinonimi daijoubu ??? dan heiki ?? berupa perbedaan makna pada kedua kata, penggunaan kedua kata dalam percakapan sehari-hari, berpotensi atau tidak berpotensi subtitusi dalam dialog kalimat, dan kedua kata yang bersinonim dalam kalimat Bahasa Jepang. Penelitian ini menggunakan analisis komponen makna, metode subtitusi, dan wawancara semi-terstruktur kepada informan penutur asli Bahasa Jepang. Berdasarkan pencermatan pada sebelas data yang mengandung kata daijoubu dan heiki pada masing-masing jenis maknanya, diperoleh persamaan makna yaitu tidak mengkhawatirkan masalah atau suatu hal buruk yang terjadi , dan juga diperoleh perbedaan makna penggunaan di kedua kata. Pada kata daijoubu, yakni i mengungkapkan kondisi dari segi fisik, dan ii memiliki kesan yang sopan dan ramah terhadap lawan bicara. Pada kata heiki, yakni I mengungkapkan kondisi dari segi perasaan atau psikologis, dan II tidak tepat digunakan kepada atasan atau berpangkat tinggi.
The purpose of this research is to explain synonymy relation between noun daijoubu and heiki such as different meaning which are have same contents, using the noun words in normal dialogue each day, and potential or not potential substituted in the Japanese dialog sentences. This research using compositional analysis and substitution method along with semi structured interview to Japanese native speaker as informant. Scrutiny toward eleven data which has in the word daijoubu and heiki contents, obtained similarity meaning do not worrying the problem nor bad thing happened . In addition, there are differences in the meaning of use, in the word daijoubu is i expressing the physical condition, and ii has polite and friendly impression. In the word heiki is I expressing the feelings conditions or psychological, ii unappropriately used to the superiors or higher rank.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Friska Dwita Elkarima
Abstrak :
Sinonimi adalah hubungan antarkata yang bermakna mirip. Penelitian ini membahas mengenai sinonimi dua adjektiva bahasa Jepang, yaitu kirei (綺麗) dan suteki (素敵). Meskipun memiliki beberapa padanan kata yang berbeda dalam bahasa Indonesia, para pemelajar asing yang belum terbiasa dengan penggunaan bahasa Jepang cukup kesulitan membedakan penggunaan kedua kata tersebut dalam kalimat. Oleh karena itu, penulis berfokus dalam menjelaskan kemiripan dan perbedaan maknanya serta mencermati potensi substitusi kedua kata tersebut. Dalam penelitian ini, lirik lagu digunakan sebagai data dan dianalisis menggunakan analisis komponen makna Nida dan normalitas relatif Cruse. Penelitian ini berbasiskan penelitian kualitatif dengan menggunakan metode kuesioner dan wawancara sebagai instrumen pendukung analisis. Berdasarkan hasil analisis terhadap dua belas data, kata kirei (綺麗) dan suteki (素敵) memiliki kesamaan makna ‘keindahan yang enak dipandang’ dan juga perbedaan komponen maknanya yang dikelompokkan berdasarkan: (i) kata yang berkolokasi, (ii) penuansaan, dan (iii) sifat makna. ......Synonymy is a relation of words that have similarity in meaning. This study discusses the synonymy of two Japanese adjectival nouns, kirei (綺麗) and suteki (素敵). Both are quite difficult to be distinguished the difference of using in sentences especially for foreign students who are not familiar with Japanese even though there are several word equivalents for both words in English. Therefore, this study focuses on explaining the similarities and differences in their meanings and the potential for their substitution. In this study, Japanese song lyrics is used as the data, and the data is analyzed using Nida’s componential analysis theory and Cruse’s relative normality concept. This study is based on qualitative research that using the questionnaire and interview methods to support the analysis. Based on the results of the analysis of twelve data, the words kirei (綺麗) and suteki (素敵) have the same component of ‘lovely’ and also different components which can be divided based on: (i) collocation, (ii) nuances, and (iii) meaning characters.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya, 2021
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Alivia Alfany
Abstrak :
Penelitian ini membahas prinsip kesamaan sinonimi dekat pada ulasan konsumen di Shopee dengan menggunakan teori komponen makna dan ruang lingkup pembeda terhadap adjektiva. Dalam sebuah ulasan konsumen terdapat penilaian suatu produk dengan berbagai adjektiva. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kebahasaan yang mengandung sinonimi dekat terhadap adjektiva di dalam ulasan konsumen pada platform Shopee di sebuah produk best seller The Body Shop sesuai dengan kecenderungan penggunaan berdasarkan frekuensi pemakaiannya. Adjektiva yang ditemukan peneliti adalah adjektiva dasar. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan cara simak catat. Hasil penelitian menunjukkan adanya tiga puluh enam adjektiva yang ditemukan, tetapi yang digunakan sebagai sampel penelitian sebanyak dua belas adjektiva. Kedua belas adjektiva tersebut merupakan pasangan sinonim yang terlihat dari tahap pertama analisis komponen makna. Dari analisis komponen makna terlihat adanya kesamaan makna antara adjektiva dengan adjektiva lainnya. Tahap analisis selanjutnya adalah melihat ruang lingkup pemakaian adjektiva, seperti ragam bahasa, nilai rasa, dan kelaziman agar terlihat bahwa pasangan sinonim tersebut merupakan sinonimi dekat. Pasangan sinonimi dekat akan disesuaikan dengan kecenderungan penggunaan berdasarkan frekuensi pemakaiannya. Dari kecenderungan itu dapat terlihat bahwa konsumen menggunakan adjektiva yang bermakna umum dan nilai kelaziman dari kata itu masih dapat diterima oleh masyarakat. ......This study discusses the principle of close synonymy similarity in consumer reviews on Shopee by using the theory of components of meaning and scope of differentiating adjectives. In a consumer review there is an assessment of a product with various adjectives. This study aims to describe language that contains close synonyms for adjectives in consumer reviews on the Shopee platform on a best seller The Body Shop according to the tendency of use based on the frequency of use. The adjectives found by the researcher are basic adjectives. This study uses a descriptive qualitative method by observing notes. The results showed that there were thirty-six adjectives found, but twelve adjectives were used as research samples. The twelve adjectives are synonym pairs which can be seen from the first stage of the meaning component analysis. From the meaning component analysis, it can be seen that there is a similarity in meaning between adjectives and other adjectives. The next stage of analysis is to look at the scope of the use of adjectives, such as language variety, taste values, and prevalence so that it can be seen that the synonym pairs are close synonyms. Pairs of close synonyms will be adjusted according to the tendency of use based on the frequency of use. From this trend, it can be seen that consumers use adjectives that have a general meaning and the customary value of the word is still acceptable to the public.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2022
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Astri Yuniati
Abstrak :
Skripsi ini membahas alat-alat kohesi?yang meliputi alat kohesi gramatikal dan alat kohesi leksikal?pada iklan kolom bidang jasa dari Tabloid Nova bulan Juli hingga Desember 2008. Skripsi ini menggunakan metode kualitatif dengan tipe deskriptif. Dari hasil penelitian pada skripsi ini ditemukan sejumlah alat-alat kohesi gramatikal pada iklan kolom bidang jasa, berupa referensi, substitusi, elipsis, dan konjungsi; serta reiterasi?yang meliputi repetisi, sinonimi, superordinat, metonimi, dan antonimi?dan juga kolokasi sebagai alat-alat kohesi leksikal. Pemakaian alat kohesi gramatikal paling dominan adalah elipsis (elipsis nominal), sedangkan pemakaian alat kohesi leksikal paling dominan adalah reiterasi, khususnya repetisi.
This minithesis discusses cohesive markers?which cover grammatical cohesive markers and lexical cohesive markers?in advertisement column on sevice in the Nova tabloid from July?December 2008. This minithesis uses descriptive type on qualitative method. This research shows that there are has been found the numbers of grammatical cohesive markers in advertisement column on service, such as reference, substitution, ellipsis, and conjunction; also reiteration-which includes repetition, synonym, superordinate, metonym, and antonym?and collocation as the lexical cohesive marker. The most dominant use of grammatical cohesive marker is ellipsis (nominal ellipsis), while the most dominant use of lexical cohesive marker is reiteration, especially repetition.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2009
S10757
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library