Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 15 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Nurleila Savitri Sudarmadji
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1984
S17089
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1991
S18049
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Iwan Dwi Irwanto
1989
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Adji Suratman
Abstrak :
RINGKASAN EKSEKUTIF
Agar BUMN lebih berperanan dalam perekonomian Indonesia dan dapat menjaga momentum Pembangunan, maka BUMN harus bekerja secara effisien yang selama ini dianggap masih belum effisien. Agar BUMN dapat bekerja effisien maka diperlukan adanya sistem pengem=ndalian yang lebih memastikan bahwa organisasi telah melaksanakan strategi-strategi secara efektif dan efisien, mengingat keterbatasan manajemen (span of control) maka dalam peleksanaan pengendalian ini diharapkan pemeriksaan intern atau satuan pengawasan intern dapat lebih berperanan secara aktif dalam rangka untuk lebih meningkatkan pengendalian manajemen.

Hal yang menunjang efektivitas Satuan Pengawasan Intern dalam rangka meningkatkan pengendalian manajemen anatara lain: 1. Keberdadaan SPI secara struktural dibawah Direktur Utama 2. Adanya prosedur pengawasan yang berupa buku pedoman pemeriksaan pembuatan LHP operasional dan keuangan. 3. Adanya perencanaan yang berupa Program Kerja Pemeriksaan tahunan (PKPT)

Hal yang menghambat efektivitas Satuan Pengawasan intern dalam rangka meningkatkan pengendalian manajemen antara lain: 1. Jabatan pada Biro SPI masih banyak yang belum terisi 2. uraian tugas para pelaksana pemeriksaan masih belum jelas 3. Keberadaan Inspektorat Daerah sebagai kepanjangan tangan dari SPI untuk melaksanakan pemeriksaan di Kantor cabang Utama maupun kantor cabang tidak efektif 4. kebijakasanaan pengawasan sering berubah-ubah. 5. Pencatatan dan administrasi bukti yang relevan, Kertas Kerja pemeriksaan dan laporan belum menunjang mutu hasil pengawasan 6. Keterlambatan laporan hasil pemeriksaan dan informasi pada Direktur Utama sebagai akibat adanya inspektorat Daerah. 7. Kuantitas dan kualitas personil yang masih kurang. yang lebih banyak disebabkan karena: - Tidak dipatuhinya ketentuan BPKP tentang persyaratan tenaga pemeriksa dilingkungan SPI BUMN/BUMD - Rotasi dan mutasi tenaga pemeriksa yang sering terjadi. 8. Perilaku tenaga pemeriksa dan manajemen objek yang diperiksa kurang mendukung. Perilaku yang kurang mendukung disebabkan oleh beberapa hal antara lain: - Motivasi tenaga pemeriksa yang rendah. Rendahnya motivasi ini karena kurangnya penghargaan - SPI tempat buangan sementara - SPI selalu mencari-cari kesalahan - Budaya yang berorientasi keatasan, menyebabkan orang lebih takut diperiksa atasan dan lebih memperhatikan saran dari atasan. Dan yang lebih parah lagi akan mengikuti apa yang diperbuat atasan. Padahal ada kecenderungan yang sering menyimpang dari ketentuan adalah atasan/pejabat tinggi. Celakanya tenaga pemeriksa takut memeriksa atasan dengan obyektif.

Dengan memperhatikan hal diatas dapat disimpulkan bahwa Satuan Pengawas intern atau pemeriksa intern kurang efektif peranannya dalam meningkatkan pengendalian manajemen.

1989
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Maulana Malik Ibrahim
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan bagaimana penerapan Four Levers of Control (4LOC) Simons sebagai sistem pengendalian manajemen (SPM) pada start-up. SPM penting dalam pertumbuhan start-up karena menyediakan infrastruktur manajemen dan membantu pendiri atau CEO untuk memastikan bahwa tindakan seluruh anggota organisasi konsisten dengan tujuan perusahaan. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus kualitatif sehingga dapat menerapkan SPM yang sesuai untuk start-up XYZ. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara semi terstruktur, observasi langsung, dan studi kepustakaan. Hasil penelitian menyoroti pentingnya memformalkan tujuan perusahaan dengan menetapkan visi, misi, dan nilai inti perusahaan (belief system) dan kode etik perusahaan (boundary system) di start-up XYZ. Selanjutnya untuk memonitor kinerja dan tujuan organisasi, start-up XYZ menggunakan Balanced Scorecard sebagai diagnostic control system ......This research aims to explain how Simons’ Four Levers of Control (4LOC) framework is implemented as management control system (MCS) in a startup. MCS is important in startup growth because it provides management infrastructure and helps founders or CEOs to ensure that all members’ actions are consistent with the company goal. This research uses a qualitative case study method so that a suitable MCS can be implemented for XYZ startup. Data were collected through semi-structured interviews, direct observations, and literature review. The findings highlight the importance of formalizing company goals by establishing a company vision (belief system) and a company code of conduct (boundary system) in XYZ. Furthermore, to monitor organizational performance and goals, XYZ can use a Balanced Scorecard as a diagnostic control system.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tamara Saraswati
Abstrak :
PT XYZ adalah salah satu pemain di industri restoran fast-food yang memasuki pasar Indonesia sejak awal tahun 2012 dan menawarkan produk yang unik yaitu makanan Korea yang dibungkus dalam konsep cepat saji. Meskipun memiliki produk yang unik, laporan penjualan PT XYZ tidak menunjukkan keunggulan dari produk unik tersebut, bahkan PT XYZ mencatatkan kerugian selama 5 tahun berturut-turut sejak 2014 sampai sekarang. Dengan produk yang unik dan kondisi pasar yang mendukung, seharusnya PT XYZ tidak mengalami masalah profitabilitas, sehingga perlu diteliti lebih dalam lagi apa yang menyebabkan PT XYZ mengalami masalah tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis management control system yang diaplikasikan oleh PT XYZ dengan menggunakan pendekatan four levers of control, yaitu belief system, boundary system, diagnostic system dan interactive control system. Penelitian dilakukan dengan metode studi kasus dan menggunakan wawancara serta kuisioner untuk mendapatkan data dan informasi yang diperlukan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa PT XYZ sudah memiliki management control system namun penerapannya masih sangat tidak efektif dalam analisis menggunakan metode four levers of control. Penerapan yang tidak efektif inilah yang membuat PT XYZ kesulitan mengatasi masalah profitabilitas mereka, sehingga terjadi secara menahun. ......PT XYZ is one of the pioneers in Korean fast-food restaurant which entered the Indonesian market since the beginning of 2012 that offers a unique taste of Korean wrapped in the concept of fast food, which is an advantage for the Company. Yet, PT XYZ financial report recorded loss for five consecutive years since 2014. With its unique products and supportive market conditions, PT XYZ should not experience profitability issues. This study aims to analyze the management control system applied by PT XYZ using the four levers of control approach, namely belief systems, boundary systems, diagnostic systems, and interactive control systems. The study was conducted using the case study method and using interviews, focus group discussions, and questionnaires to obtain the data and information needed. The results of this study indicate the problems that occur to PT XYZ are mainly caused by the inadequacy of the management control system's application in analysis using the four levers of control approach. The Company nearly does not apply interactive control systems and has a very weak diagnostic system. These two problems make it hard to compare and measure the actual performance of the firm, which will impact the strategy determination and target settlement.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hendri Kartika Andri
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2009
T27005
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
David Wisnu W.
Abstrak :
Setiap perusahaan di dalam menjalankan usahanya harus memiliki suatu perencanaan yang baik dan didukung oleh suatu sistem pengendalian manajemen yang jelas, ketat dan sistematis guna menghadapi situasi persaingan yang makin berat. PT. Pelita Air Service, sebagai salah satu perusahaan penerbangan di Indonesia juga menghadapi situasi yang sama, terutama ketika perusahaan ini yang pada awalnya bergerak di bidang charter flight, memperluas pasarnya dengan memasuki pasar regular flight, sehingga perusahaan ini harus memiliki suatu sistem pengendalian manajemen yang dapat mengendalikan keduanya. Oleh sebab itu, diusulkan adanya penerapan Hoshin planning sebagai sistem pengendalian manajemen baru. Hoshin planning memampukan perusahaan untuk mengintegrasikan seluruh kekuatan perusahaan dalam berbagai fungsi yang berbeda untuk bergerak ke arah yang sama, yaitu mencapai visi dan misi perusahaan. Hal ini dilakukan melalui proses penjabaran perencanaan yaitu catchball yang memungkinkan atasan dan bawahan berinteraksi di dalam menentukan sasaran dan strategi untuk mencapai sasaran tersebut Hoshin planning juga memampukan perusahaan untuk mencapai kegiatan terobosan (breakthrough activities), yang tidak dapat diiakukan sebelumnya. Tujuan penelitian dalam tugas akhir ini adalah untuk merancang suatu sistem pengendalian manajemen (SPM) di PT. PAS dengan metode hoshin planning. Penelitian dimulai dengan melakukan analisa terhadap Iingkungan intemal dan ekstemal perusahaan dilihat dari berbagai aspek penting. Analisa dilakukan pula terhadap sistem pengendalian manajemen yang berlaku saat ini di PT. PAS. Berdasarkan hasil analisa itu, dirancang suatu sistem pengendalian manajemen baru dengan metode hoshin planning yang sifatnya unik dan tepat untuk PT. PAS, yang mampu menangani masalah kritis perusahaan tersebut. Hasil akhir penelitian ini adalah berupa usulan rancangan hoshin planning yang dilengkapi dengan struktur organisasi baru, alur sistem informasi, dokumen yang harus dibuat, jadwal pelaksanaan serta berbagai indikator kinerja yang meliputi baik hal tinansiai maupun hal non-finansial. Melalui penerapan hoshin planning ini, PT. PAS dapat semakin memperkuat posisinya di dalam persaingan dan dapat terus mengembangkan usahanya untuk mencapai visi dan misinya.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2001
S49934
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Alif Firdaus
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk mencari penyebab dibutuhkannya Levers of Control (LoC) sebagai Sistem Pengendalian Manajemen (SPM) dan menganalisis cara implementasi LoC sebagai SPM dalam kegiatan pengawasan kepatuhan WP terkait Transfer Pricing pada Kanwil DJP Jakarta Selatan II. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan strategi penelitian studi kasus. Untuk itu instrument penelitian yang digunakan adalah studi dokumen, kuisioner, dan wawancara mendalam. Untuk menganalisis penyebab dibutuhkannya LoC sebagai SPM digunakan Teori Keagenan, dan rerangka yang digunakan dalam menyusun SPM tersebut adalah LoC. Penelitian ini menemukan bukti bahwa terjadi permasalahan keagenan dalam kegiatan pengawasan kepatuhan WP terkait TP dan ketidakmampuan SPM yang sudah ada untuk mengatasi permasalahan keagenan tersebut sehingga menyebabkan perlunya LoC sebagai SPM. Selain itu, berdasarkan kondisi yang ada, LoC dapat diterapkan pada Kanwil DJP Jakara Selatan II sebagai rerangka SPM untuk mengendalikan kegiatan pegawasan kepatuhan Wajib Pajak terkait TP yang dilakukan oleh AR, karena LoC tidak hanya fokus pada penilaian kinerja saja, tetapi dapat memberikan keseimbangan antara kontrol dan pemberdayaan yang dapat meningkatkan kapabilitas dan komitmen para AR selaku agent. ......This study aims to find out the cause of the need for Levers of Control (LoC) as a Management Control System (MCS) and analyze how to implement LoC as an MCS in taxpayer compliance supervision activities related to Transfer Pricing at the South Jakarta II DGT Regional Office. The approach used in this research is a qualitative approach with a case study research strategy. For this reason, the research instruments used are document studies, questionnaires, and in-depth interviews. Agency theory is used to analyze the causes of the need for LoC as MCS, and the framework used in designing the MCS is LoC. This study found evidence that there were agency problems in taxpayer compliance supervision activities related to TP and the inability of the existing MCS to overcome these agency problems, which led to the need for LoC as MCS In addition, based on existing conditions, LoC can be applied to the South Jakarta II DGT Regional Office as a MCS framework to control taxpayer compliance supervision activities related to TP carried out by AR, because LoC does not only focus on performance appraisal, but can provide a balance between control and empowerment that can increase the capability and commitment of AR as agents.
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anindita Rose Malinda
Abstrak :
Sistem pengendalian manajemen dalam suatu perusahaan harus berkorelasi erat dengan manajemen sumberdaya manusia, karena sumberdaya manusia merupakan salah satu sumberdaya utama dalam pelaksanaan proses kerja dalam pencapaian tujuan perusahaan. Terjadinya pandemi COVID-19 sejak tahun 2020 menciptakan perubahan sistem kerja yang membuat pelaksanaan pekerjaan tidak harus dilakukan di kantor. Perubahan sistem kerja tersebut memberikan dampak pada aspek motivasi dari sumberdaya manusia yang merupakan salah satu faktor penting dalam ssstem pengendalian manajemen. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis apakah sistem kerja pada masa new normal dapat diterapkan secara efektif untuk dilanjutkan di masa yang akan datang. Penelitian ini mengevaluasi beberapa aspek dari variabel efektivitas kerja, kinerja pegawai, dan tingkat kepuasan kerja pegawai. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode wawancara, survei, dan forum group discussion. Pengolahan data dalam penelitian ini menggunakan machine learning untuk menampilkan data statistik deskriptif. Penelitian ini hanya mengambil subjek pada divisi Akuntansi dan Keuangan pada PT. X dengan periode penelitian tahun 2022. Hasil menunjukan Organisasi dapat mengadopsi sistem new normal sebagai pengaturan kerja masa depan dengan mengidentifikasi individu dan karakteristik pekerjaan yang memiliki dampak paling signifikan terhadap produktivitas. Organisasi juga perlu mengembangkan strategi yang tepat untuk menjaga efektivitas, tingkat kepuasan, dan kinerja pegawai, agar mendukung sistem pengendalian manajemen secara optimal. ......The management control system in a company must be closely correlated with human resource management, because human resources are one of the main resources in implementing work processes in achieving company goals. The occurrence of the COVID-19 pandemic since 2020 has created a change in the work system that makes work implementation not have to be done in the office. The change in the work system has an impact on the motivational aspect of human resources which is one of the important factors in the management control system. The purpose of this study is to analyze whether the work system in the new normal period can be applied effectively to be continued in the future. This study evaluates several aspects of the variables of work effectiveness, employee performance, and level of employee job satisfaction. Data collection in this study used the methods of interviews, surveys, and group discussion forums. Data processing in this study uses machine learning to display descriptive statistical data. This study only took the subject of the Accounting and Finance division at PT. X with a research period of 2022. The results show that organizations can adopt the new normal system as a future work arrangement by identifying individuals and job characteristics that have the most significant impact on productivity. Organizations also need to develop appropriate strategies to maintain the effectiveness, level of satisfaction, and employee performance, in order to support the management control system optimally.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>