Ditemukan 5 dokumen yang sesuai dengan query
Penelitian tentang pengaruh kitosan pada laju disolusi ketoprofen, suatu senyawa obat sukar larut dalam air, telah dilakukan. Campuran fisik dan dispersi padat ketoprofen-kitosan (metode pelarut) dibuat dengan perban-dingan 1:1,1:3 dan 1:5. Laju disolusi sampel ditentukan dengan alat disolusi tipe I dengan menggunakan air sebagai medium. Perubahan fisik yang terjadi diamati...
Universitas Indonesia, 2005
S32522
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Sutriyo, author
The research to accelerate furosemide, dissolution rate has been done through physical property modification by solid dispersion forming polyvinylpyrolidone (PVP) carrier with solvent method.Pure furosemide prosses property of being practically insoluble in water and has low biovailability .In current research,six weight ratio of furosemide to PVP being used are...
2005
MIKE-II-1-Apr2005-30
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Tantri Ayu Novrita, author
Pembentukkan dispersi padat telah banyak digunakan untuk meningkatkan kelarutan dari bahan obat yang sukar larut. Glibenklamida merupakan salah satu obat yang mempunyai sifat praktis tidak larut dalam air. Sehingga mengakibatkan laju disolusi yang rendah dan menurunkan daya absorbsi pada saluran gastrointestinal. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan disolusi glibenklamida dari...
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2006
S33028
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Putri Sari, author
Disolusi merupakan salah satu tahap penentu absorbsi obat yang memiliki kelarutan rendah. Ketoprofen tergolong kelas II dalam sistem klasifikasi biofarmasetika (BCS II) yang memiliki kelarutan rendah dan permeabilitas membran tinggi. Oleh sebab itu ketoprofen perlu untuk ditingkatkan disolusinya.
Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh PVP K-30 dan PEG4000 dalam sistem dispersi...
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2016
S64762
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Ilman Hadi Santoso, author
ABSTRAK
Pemberian tablet gliklazida pada dosis tunggal secara oral memiliki
bioavailabilitas yang rendah karena sifatnya yang praktis tidak larut dalam air,
sehingga menyebabkan laju disolusi yang rendah dan menurunkan daya absorbsi
pada saluran gastrointestinal. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui
pengaruh dari penambahan superdisintegran kalium polakrilin dan pembawa
polivinilpirolidon (PVP) terhadap kelarutan gliklazida dan laju disolusi...
2010
S33149
UI - Skripsi Open Universitas Indonesia Library