Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Jasmine Rahma Ambarwati
"Kehalalan dan ke-toyyib-an produk, termasuk produk perawatan kulit (skincare), menjadi perhatian utama bagi masyarakat Muslim di Indonesia, negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia. Dalam beberapa tahun belakangan ini, pasar produk perawatan kulit di Indonesia penuh dengan persaingan, termasuk dari merek lokal yang semakin diminati. Sebagai pemain baru yang tengah meraih popularitas dalam pasar produk perawatan kulit halal Indonesia, merek Somethinc perlu menyelidiki faktor-faktor yang memengaruhi sikap konsumennya, untuk memahami niat pembelian kembali yang merupakan komponen loyalitas terhadap merek Somethinc. Penelitian ini bertujuan mengeksplorasi faktor-faktor yang memengaruhi sikap dan niat pembelian kembali pada konsumen perempuan Muslim di Indonesia yang menggunakan skincare halal dari Somethinc. Menggunakan kerangka Stimulus-Organism-Response (SOR) Theory, penelitian ini mengadopsi metode kuantitatif dengan Partial Least Squares Structural Equation Modeling (PLS-SEM) melalui SmartPLS. Data primer diperoleh melalui kuesioner daring dengan non-probability dan judgemental sampling, melibatkan 950 responden konsumen Muslim perempuan di Indonesia yang membeli produk Somethinc setidaknya sekali dalam 6 bulan terakhir. Hasil menunjukkan bahwa kepercayaan, kualitas produk, dan keyakinan agama berpengaruh signifikan terhadap sikap konsumen. Sikap tersebut, pada gilirannya, memengaruhi niat pembelian kembali skincare halal Somethinc. Hasil ini diharapkan memberikan wawasan bagi manajemen Somethinc dan mendukung pengembangan strategi pemasaran skincare halal mereka.

The halalness and thayyibbness of products, including skincare, are major concerns for the Muslim community in Indonesia, the country with the largest Muslim population globally. In recent years, the skincare product market in Indonesia has become highly competitive, including the increasing popularity of local brands. As a newcomer gaining popularity in the halal skincare product market in Indonesia, the brand Somethinc needs to investigate the factors influencing consumer attitudes to understand the intention of repurchasing, a crucial component of loyalty to the Somethinc brand. This research aims to explore the factors affecting attitudes and repurchase intentions among Muslim women consumers in Indonesia who use halal skincare from Somethinc. Utilizing the Stimulus-Organism-Response (SOR) Theory framework, the study adopts a quantitative method with Partial Least Squares Structural Equation Modeling (PLS-SEM) through SmartPLS. Primary data is collected through online questionnaires using non-probability and judgmental sampling, involving 950 female Muslim consumers in Indonesia who have purchased Somethinc products at least once in the last 6 months. The results indicate that trust, product quality, and religious beliefs significantly influence consumer attitudes. These attitudes, in turn, impact the repurchase intention of Somethinc's halal skincare products. The findings are expected to provide insights for Somethinc's management and support the development of their halal skincare marketing strategies."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Josia Priscilla Pittauli
"TikTok merupakan salah satu media sosial yang sedang populer di Indonesia. TikTok telah merambah menjadi social commerce melalui salah satu layanan yang sedang populer yaitu live shopping. Live shopping merupakan bentuk baru dari e-commerce yang dilakukan melalui platform siaran langsung. Live shopping memberikan kemudahan interaksi yang terjadi antara penonton dan penjual (streamer) secara real-time. Kelebihan tersebut dapat menutupi permasalahan yang sering dirasakan konsumen dalam proses pembelian online yaitu keraguan terhadap produk. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi karakteristik live shopping TikTok yang memengaruhi intensi pembelian dan Word of Mouth (WOM) melalui perantara dimensi emosional. Teori yang digunakan pada penelitian ini adalah teori PAD (Pleasure Arousal Dominance). Penelitian ini menggunakan metode analisis Covariance-Based Structural Equation Modelling (CB-SEM) dan mengolah data menggunakan program AMOS 26, IBM SPSS Statistics 26, dan Google Sheet. Data responden yang valid dan digunakan hingga tahap analisis berjumlah 677 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik dari live shopping TikTok yang berpengaruh secara signifikan terhadap pleasure dan arousal adalah visibility, sedangkan dominance dipengaruhi oleh ubiquity dan interactivity. Selanjutnya, pleasure memengaruhi secara signifikan intensi pembelian dan WOM, arousal hanya memengaruhi intensi pembelian, dan dominance hanya memengaruhi WOM. Hasil penelitian ini berkontribusi sekaligus memperkaya literatur terkait live shopping dengan menemukan keterkaitan antara karakteristik live shopping dengan intensi pembelian dan WOM. Penelitian ini memiliki implikasi yang dapat digunakan oleh pemangku kepentingan platform TikTok Live Shopping agar menjadi platform live shopping yang paling unggul di dalam industri live shopping yang kini semakin kompetitif.

As one of Indonesia's most popular social media, TikTok has penetrated into social commerce, where live shopping is one of the services currently growing rapidly. Live shopping is a new e-commerce form carried out through live broadcast platforms. Live shopping makes it easy for interactions that occur between viewers and streamers. These advantages can cover the problems often felt by consumers in the online buying process, namely product uncertainty. This study aims to identify the characteristics of live shopping that influence purchase intention and Word of Mouth (WOM) on TikTok live shopping through emotional dimension aspects. The theory used in this study is PAD theory (Pleasure Arousal Dominance). This study used the Covariance-Based Structural Equation Modeling (CB-SEM) method and processed data using the AMOS 26, IBM SPSS Statistics 26, and Google Sheets. The total of respondents used for the analysis process is 677 respondents. The results showed that visibility is a characteristic of live shopping on TikTok that has a significant effect on pleasure and arousal. In contrast, the characteristics of ubiquity and interactivity influence dominance. Furthermore, pleasure significantly influences purchase intention and WOM, whereas arousal only influences purchase intention, and dominance only influences WOM. By establishing a connection between live shopping characteristics, purchase intention, and WOM, the study's findings add to and extend the literature on live shopping. Additionally, the stakeholders of the TikTok Live Shopping platform can use the research conclusions to help it become the best live shopping platform in the increasingly competitive industry.
"
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Carissa Alanda Basyah
"TikTok merupakan salah satu media sosial yang sedang populer di Indonesia. TikTok telah merambah menjadi social commerce melalui salah satu layanan yang sedang populer yaitu live shopping. Live shopping merupakan bentuk baru dari e-commerce yang dilakukan melalui platform siaran langsung. Live shopping memberikan kemudahan interaksi yang terjadi antara penonton dan penjual (streamer) secara real-time. Kelebihan tersebut dapat menutupi permasalahan yang sering dirasakan konsumen dalam proses pembelian online yaitu keraguan terhadap produk. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi karakteristik live shopping TikTok yang memengaruhi intensi pembelian dan Word of Mouth (WOM) melalui perantara dimensi emosional. Teori yang digunakan pada penelitian ini adalah teori PAD (Pleasure Arousal Dominance). Penelitian ini menggunakan metode analisis Covariance-Based Structural Equation Modelling (CB-SEM) dan mengolah data menggunakan program AMOS 26, IBM SPSS Statistics 26, dan Google Sheet. Data responden yang valid dan digunakan hingga tahap analisis berjumlah 677 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik dari live shopping TikTok yang berpengaruh secara signifikan terhadap pleasure dan arousal adalah visibility, sedangkan dominance dipengaruhi oleh ubiquity dan interactivity. Selanjutnya, pleasure memengaruhi secara signifikan intensi pembelian dan WOM, arousal hanya memengaruhi intensi pembelian, dan dominance hanya memengaruhi WOM. Hasil penelitian ini berkontribusi sekaligus memperkaya literatur terkait live shopping dengan menemukan keterkaitan antara karakteristik live shopping dengan intensi pembelian dan WOM. Penelitian ini memiliki implikasi yang dapat digunakan oleh pemangku kepentingan platform TikTok Live Shopping agar menjadi platform live shopping yang paling unggul di dalam industri live shopping yang kini semakin kompetitif.

As one of Indonesia's most popular social media, TikTok has penetrated into social commerce, where live shopping is one of the services currently growing rapidly. Live shopping is a new e-commerce form carried out through live broadcast platforms. Live shopping makes it easy for interactions that occur between viewers and streamers. These advantages can cover the problems often felt by consumers in the online buying process, namely product uncertainty. This study aims to identify the characteristics of live shopping that influence purchase intention and Word of Mouth (WOM) on TikTok live shopping through emotional dimension aspects. The theory used in this study is PAD theory (Pleasure Arousal Dominance). This study used the Covariance-Based Structural Equation Modeling (CB-SEM) method and processed data using the AMOS 26, IBM SPSS Statistics 26, and Google Sheets. The total of respondents used for the analysis process is 677 respondents. The results showed that visibility is a characteristic of live shopping on TikTok that has a significant effect on pleasure and arousal. In contrast, the characteristics of ubiquity and interactivity influence dominance. Furthermore, pleasure significantly influences purchase intention and WOM, whereas arousal only influences purchase intention, and dominance only influences WOM. By establishing a connection between live shopping characteristics, purchase intention, and WOM, the study's findings add to and extend the literature on live shopping. Additionally, the stakeholders of the TikTok Live Shopping platform can use the research conclusions to help it become the best live shopping platform in the increasingly competitive industry.
"
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library