Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 12 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Aulia Eka Putri
Abstrak :
Counterproductive work behavior (CWB) merupakan perilaku secara sengaja untuk membahayakan organisasi dan orang lain di dalamnya yang dapat meningkatkan kerugian organisasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah kecerdasan emosi memediasi hubungan antara trait mindfulness dengan CWB. Responden penelitian ini terdiri dari 134 pria dan 176 wanita (N = 310) yang bekerja penuh waktu. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah Mindfulness Attention Awareness Scale (MAAS), Wong and Law Emotional Intelligence Scale (WLEIS), dan CWB-Checklist (CWB-C). Berdasarkan hasil analisis, terdapat indirect effect (ab = -.046, p < .01) dan direct effect (c = -.225, p < .01). Hasil tersebut menunjukkan bahwa kecerdasan emosi memediasi secara parsial hubungan antara trait mindfulness dengan CWB. ......Counterproductive work behavior (CWB) is behavior intends to harm organization and other people inside it that increased organizational loss. The purpose of this study is to find out whether emotional intelligence mediates the relationship between trait mindfulness and CWB. Respondents of this study consist of 134 men and 176 women (N = 310) who work full-time. Instruments used in this study are Mindfulness Attention Awareness Scale (MAAS), Wong and Law Emotional Intelligence Scale (WLEIS), dan CWB-Checklist (CWB-C). Based on the result of analysis, there is significant indirect effect (ab = -.046, p < .01) and direct effect (c = -.225, p < .01). It has shown that emotional intelligence partially mediates the relationship between trait mindfulness and CWB.
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ellen
Abstrak :
Penelitian ini merupakan penelitian korelasional yang bertujuan untuk meneliti peran evaluasi diri inti sebagai mediator dalam hubungan antara kesadaran penuh dan keseimbangan pekerjaan-keluarga. Tingkat kebutuhan dan biaya hidup yang tinggi di kota-kota besar menuntut istri untuk bekerja guna membantu suami dalam memenuhi kebutuhan hidupnya. Namun, ibu yang bekerja seringkali merasa sulit untuk menyeimbangkan antara perannya sebagai ibu di keluarga dan perannya di dalam pekerjaan. Responden dalam penelitian ini adalah 305 ibu bekerja waktu penuh 40 jam/minggu yang minimal memiliki 1 anak berusia di bawah atau sampai dengan enam tahun le; 6 tahun di Jabodetabek. Hasil perhitungan analisis korelasi dan uji mediasi model sederhana Hayes 2013 menunjukkan bahwa 1 terdapat hubungan antara kesadaran penuh dan keseimbangan pekerjaan-keluarga r = 0.33, p = 0.000, p. ......This research is a correlational research which aim to investigate the role of core self evaluation as a mediator in the relationship between trait mindfulness and working family balance. High need and cost of living in urban areas demanding wife to participate in working to help her husbands to meet their needs. However, a working mother often find it difficult to balance between her role as a mother in the family and her role in the job. Respondents in this study were 305 full time working mothers 40 hours week who had at least 1 child and aged under or up to six years old le 6 years old in Jabodetabek. The results of the calculation of correlational analysis and simple mediation model show that 1 there is the effect of trait mindfulness on work family balance r 0.33, p 0.000, p
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2017
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Maudy Putri Anindita
Abstrak :
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah psychological capital PsyCap memediasi hubungan antara trait mindfulness dan work-family balance ibu bekerja. Mengingat menyeimbangkan antara kehidupan pekerjaan dan keluarga pada masa kini merupakan usaha yang cukup menantang namun penting untuk diperhatikan bagi ibu bekerja. Penelitian ini bersifat korelasional dengan menggunakan sampel ibu yang bekerja penuh waktu dan setidaknya memiliki satu anak usia enam tahun ke bawah di Jabodetabek N = 307. Instrumen penelitian yang digunakan antara lain Mindfulness Attention Awareness Scale MAAS, Psychological Capital Questionnaire PCQ-12, dan alat ukur Work-Family Balance. Hasil analisis mediasi menunjukkan bahwa terdapat indirect effect b = .06, p < .01 dan direct effect b = .25, p < .01 yang signifikan, yang mengindikasikan bahwa PsyCap memediasi secara parsial hubungan antara trait mindfulness dan work-family balance. Dengan kata lain, trait mindfulness dapat melewati PsyCap terlebih dahulu untuk memengaruhi work-family balance, namun juga dapat memengaruhi work-family balance secara langsung. ......The purpose of this study was to find out whether psychological capital PsyCap mediates the relationship between trait mindfulness and work family balance of working mothers. Given balancing between work and family life in the present day is a challenging yet important effort to be considered for working mothers. This is a correlational study with full time mothers having at least one child aged six or younger in Jabodetabek as sample N 307. Instruments used in this study among others are Mindfulness Attention Awareness Scale MAAS, Psychological Capital Questionnaire PCQ 12, and Work Family Balance Measurement. The result of mediation analysis has shown a significant indirect b .06, p .01 and direct effect b .25, p .01, which indicates that PsyCap partially mediates the relationship between trait mindfulness and work family balance. In other words, trait mindfulness can pass through PsyCap first to affect work family balance, but it can also affect work family balance directly.
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Widuri Wiji Astuti Sofiani
Abstrak :
Counterproductive Work Behavior (CWB) adalah bentuk perilaku buruk yang secara sengaja dilakukan untuk membahayakan organisasi dan orang lain di dalamnya dan dapat meningkatkan kerugian pada perusahaan. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui apakah keterikatan kerja memediasi hubungan antara trait mindfulness dengan CWB. Responden dalam penelitian ini adalah pegawai yang bekerja penuh waktu atau minimal 40 jam/minggu, yaitu 142 responden laki-laki dan 183 responden perempuan (N = 325). Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah Mindfulness Attention Awareness Scale (MAAS), Utrecht Work Engagement Scale (UWES-9), dan alat ukur CWB-Checklist (CWB-C). Hasil analisis mediasi menunjukan bahwa terdapat indirect effect = -.044, p < .01) dan direct effect (c = -.310, p < .01). Hasil tersebut menandakan bahwa keterikatan kerja memediasi secara parsial hubungan antara trait mindfulness dan CWB. ......Counterproductive Work Behavior (CWB) is a form of bad behavior that is intentionally performed to endanger an organization and the people in it, and can increase the loss of the organization. The purpose of this study was to find out whether work engagement mediates the relationship between trait mindfulness and CWB. Respondent in this study were employee who worked full time or at least 40 hours/week, i.e. 142 male respondents and 183 female respondents (N = 325). Instruments used in this study were Mindfulness Attention Awareness Scale (MAAS), Utrecht Work Engagement Scale (UWES-9), and CWB-Checklist (CWB-C).  The results analysis revealed that there were a significant indirect effect (ab = -.044, p < .01) and a direct effect (c = -.310,p < .01). This showed that work engagement partially mediates the relationship between trait mindfulness and CWB.
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Rizky
Abstrak :
Perilaku Kerja Kotraproduktif (PKK) masih sering ditemui, khususnya di Indonesia. Hal ini dapat berdampak negatif terhadap produktifitas dan efektivitas karyawan. Penelitian korelasional ini bertujuan untuk meneliti peran dari self-control yang terdiri dari dua dimensi perilaku, yaitu stop control dan start control sebagai mediator dalam hubungan antara trait mindfulness dan perilaku kerja kontraproduktif. Penelitian ini bersifat korelasional dengan menggunakan sampel pada pekerja yang bertempat tinggal di Jabodetabek berusia 20-39 tahun, dan bekerja penuh waktu (N = 306). Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini antara lain; Self-control Measure; Stop Control dan Start Control Scale,Mindfulness Attention Awareness Scale (MAAS), dan alat ukur Counterproductive Work Behavior Checklist (CWB-C). Hasil analisis mediasi menunjukkan bahwa terdapat efek tidak langsung antara trait mindfulness terhadap perilaku kerja tidak produktif melalui stop control (ab = -0,11, p < 0,01) dan juga melalui start control (ab = -0,04, p < 0,01), serta terdapat efek langsung antara trait mindfulness terhadap PKK melalui stop control (c = -.0,7, p < 0,01), dan start control (c = -0,24, p < 0,01) yang signifikan. Dapat disimpulkan bahwa stop control dan start control memediasi secara parsial hubungan antara trait mindfulness dan PKK.  ......Counterproductive Work Behavior (CWB) is still common, especially in Indonesia. This can have a negative impact on the productivity and effectiveness of employees. This correlational research aims to examine the role of self-control which consists of two dimensions of behavior, stop control and start control as a mediator in the relationship between trait mindfulness and CWB. This is a correlational study with workers residing in Jabodetabek aged 20-39 years, and working full time (N = 306). Instruments used in this study among others are Self-control Measure; Stop Control and Start Control Scale, Mindfulness Attention Awareness Scale (MAAS), and Counterproductive Work Behavior-Checklist (CWB-C) measurement. The result of mediation analysis has shown a significant indirect effect between trait mindfulness towards CWB through stop control (ab = -0,11, p < 0,01), and also through start control (ab = -0,04, p < .01) and there is a direct direct effect between trait mindfulness to CWB through stop control (c = -0,17, p < 0,01), and start control (c = -0,24, p < 0,01). It can be concluded that stop control and start control partially mediates the relationship between trait mindfulness and CWB.
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fathya Tazkiadini
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah trait mindfulness dapat memoderatori hubungan antara stres kerja dan kualitas tidur. Partisipan penelitian ini adalah karyawan startup dengan kelompok usia milenial yang bekerja di Jabodetabek. Jumlah partisipan perempuan sebanyak 93 orang dan jumlah partisipan laki-laki sebanyak 63 orang (N=150). Instrumen dalam penelitian ini adalah Pittsburgh’s Sleep Quality Index (PSQI) untuk mengukur kualitas tidur, Job Stress Survey (JSS) untuk mengukur stres kerja, dan Mindful Attention and Awareness Scale (MAAS) untuk mengukur trait mindfulness. Hasil penelitian menemukan bahwa model statistik signifikan (p< .05) dengan 17,80% varians skor kualitas tidur dapat dijelaskan oleh stres kerja dan trait mindfulness. Stres kerja (β=0,1099, t=2,5174, p<0,05) dan trait mindfulness (β=-0,0614, t=-3,2453, p<0,05) secara signifikan mempengaruhi kualitas tidur. Akan tetapi, trait mindfulness tidak ditemukan memoderasi kualitas tidur (β=-0,0036, t= -1,2363, p>0,05). Penelitian ini tidak membuktikan bahwa trait mindfulness dapat memberikan efek memoderasi hubungan antara stres kerja dan kualitas tidur......The purpose of this study was to find out whether trait mindfulness moderates the relationship between job stress and sleep quality. Participant in this study were startup employee in millenial age which located in Jabodetabek. There are 93 female participants and 63 male participants (N=150) in total. Instruments used in this study were Pittsburgh’s Sleep Quality Index (PSQI) for measuring sleep quality, Job Stress Survey (JSS) for measuring job stress, and Mindful Attention and Awareness Scale (MAAS) for measuring trait mindfulness. The result of this research found that statistic significant model (p< .05) with 17,80% variance of sleep quality was eplained by job stress and trait mindfulness. Job stress (β=0,1099, t=2,5174, p<0,05) and trait mindfulness (β=-0,0614, t=-3,2453, p<0,05) were significant predictors for sleep quality. However, trait mindfulness did not significantly moderates the relationship between job stress and sleep quality (β=-0,0036, t= -1,2363, p>0,05). This research did not proven the moderation effect of trait mindfulness in relationship between job stress and sleep quality.
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ainur Rahmahwati
Abstrak :
Trait Mindfulness sudah terbukti bermanfaat bagi remaja pada berbagai setting. Di sisi lain, terdapat suatu pendekatan dalam pengasuhan anak yang kemungkinan besar dapat menyediakan lingkungan keluarga yang optimal untuk perkembangan trait mindfulness pada remaja yaitu mindful parenting. Penelitian ini bertujuan untuk melihat menguji hubungan antara mindful parenting pada orang tua dan trait mindfulness pada remaja serta perbedaan dua variabel tersebut berdasarkan gender remaja. Mindful parenting diukur melalui persepsi remaja menggunakan Interpersonal Mindfulness in Parenting Scale (IM-P) yang telah diadaptasi. Sedangkan, trait mindfulness remaja diukur dengan Mindfulness Attention Awareness Scale (MAAS) yang juga telah diadaptasi. Partisipan penelitian merupakan remaja tengah berusia 15-18 tahun yang sedang duduk di bangku SMA/sederajat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mindful parenting berhubungan secara signifikan dengan trait mindfulness remaja. Lalu, tidak terdapat perbedaan tingkat trait mindfulness antara remaja laki-laki dan perempuan. ......Trait mindfulness has proven to be beneficial for adolescents in various settings. On the other hand, there is an approach in parenting that is likely to provide an optimal family environment for the development of mindfulness trait in adolescents, mindful parenting. This study aimed to examine the relationship between mindful parenting and trait mindfulness in adolescents and their differences based on gender in adolescents. Mindful parenting was measured through adolescents perceptions using the Interpersonal Mindfulness in Parenting Scale (IM-P). Meanwhile, trait mindfulness was measured by the adapted version of Mindfulness Attention Awareness Scale (MAAS). The study participants were middle teens aged 15-18 years who were in high school. The results showed that mindful parenting was significantly related to trait mindfulness in adolescents. Furthermore, there is no difference in the level trait mindfulness between gender.
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jovan Erlando Purwadi
Abstrak :
Fenomena ancaman inflasi global yang terjadi pada tahun 2022 berpotensi menimbulkan dampak gangguan kecemasan. Gejala kecemasan dapat menimbulkan gangguan tidur. Penelitian ini dilakukan untuk mengeksplorasi apakah trait mindfulness memoderasi hubungan antara kecemasan dan kualitas tidur. Partisipan dalam penelitian ini adalah pekerja dewasa muda (usia 18-41 tahun) yang bekerja di wilayah Jabodetabek. Terdapat total 198 partisipan. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah State-Trait Anxiety Inventory (STAI), Pittsburgh's Sleep Quality Index (PSQI), dan Mindful Attention and Awareness Scale (MAAS). Teknik analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif dan multiple moderated regression. Hasil penelitian ini tidak menemukan efek moderasi dari trait mindfulness terhadap hubungan antara kecemasan dan kualitas tidur. ......The phenomenon of global inflation that occurs in 2022 has the potential to induce anxiety. This research was conducted to explore whether the mindfulness trait moderates the relationship between anxiety and sleep quality. The participants in this study were young adults (18-41 years old) who worked in the Greater Jakarta area. There were a total of 198 participants (109 women and 89 men). The instruments used in this study were the State-Trait Anxiety Inventory (STAI), Pittsburgh's Sleep Quality Index (PSQI), and the Mindful Attention and Awareness Scale (MAAS). The analysis technique used is descriptive analysis and multiple moderated regression. The results of this study found didn’t found any moderating effect of trait mindfulness on the relationship between anxiety and sleep quality.
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Rashad Putra Widiana
Abstrak :
Fase eksplorasi karir pada individu dewasa awal tidak selalu berjalan lancar. Untuk mengatasi fenomena tersebut, mereka memerlukan kemampuan untuk mengambil keputusan karir yang tepat. Penelitian ini bertujuan untuk mencari hubungan terkait trait mindfulness dengan tingkat career decicision making self efficacy (CDMSE) pada dewasa awal. Penelitian menggunakan metode korelasi untuk mencari hubungan antara kedua variabel. Partisipan merupakan lulusan perguruan tinggi yang berumur 18-25 (n=95). Alat ukur yang digunakan adalah Five Facet Mindfulness Questionnaire dan Career Decision Making Self Efficacy Scale yang sudah diadaptasi ke bahasa Indonesia. Hasil analisis menunjukan terdapat hubungan signifikan secara positif antara variabel trait mindfulness dan CDMSE (r = 0,315, p < 0,001). Ditemukan dimensi non-reactivity dan problem solving memiliki hubungan signifikan yang kuat dibanding dimensi lain. Temuan ini dapat dijadikan sebagai dasar studi dengan topik mindfulness pada perilaku karir lainnya. ......The career exploration phase in emerging adulthood individuals does not always progress smoothly. To tackle this issue, the ability to make well-informed career decisions becomes essential. This study aims to investigate how trait mindfulness is linked to the level of career decision making self efficacy (CDMSE) among emerging adulthoods. The study utilizes a correlation method to examine the relationship between these two variables. The participants in this study were college graduates aged 18-25 (n=95). The researchers used the Five Facet Mindfulness Questionnaire and the Career Decision Making Self-Efficacy Scale that had already been adapted into Bahasa. The analysis reveals a significant positive correlation between trait mindfulness and CDMSE (r = 0.315, p < 0.001). Particularly, the dimensions of non-reactivity and problem-solving exhibit stronger associations compared to other dimensions. These findings provide a foundation for future investigations into mindfulness and its impact on other careerrelated behaviors.
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Katiandagho, Charen Nataly
Abstrak :
Kemampuan digital workers dalam mengerjakan pekerjaan kapan pun dan di mana pun memiliki dampak positif dan dampak negatif. Salah satu dampak negatif yang ditimbulkan adalah masalah keseimbangan antarperan (lack of work-life balance). Menurut beberapa penelitian, salah satu variabel yang berkorelasi positif dengan work-life balance adalah trait mindfulness. Akan tetapi, sebagian besar penelitian sebelumnya hanya meneliti mindfulness dengan work-family balance saja. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan antara trait mindfulness dengan work-life balance, sebagai bentuk lebih luas dari work-family balance, pada digital workers. Work-life balance adalah variabel multidimensional yang memiliki empat dimensi, yaitu Work Interference with Personal Life (WIPL), Personal Life Interference with Work (PLIW), Work Enhancement of Personal Life (WEPL), dan Personal Life Enhancement of Work (PLEW). Alat ukur yang digunakan adalah Mindfulness Attention Awareness Scale (Brown & Ryan, 2003) yang telah diadaptasi oleh Rizky (2018) dan Work/Nonwork Scale (Fisher, 2001; Fisher et al., 2009) yang telah digunakan oleh Gupitararas (2016). Data penelitian ini berasal dari 155 digital workers yang bekerja secara full time. Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat hubungan antara trait mindfulness dengan WIPL, PLIW, PLEW, tetapi tidak menunjukkan hubungan antara trait mindfulness dengan WEPL. Berdasarkan hasil ini, baik perusahaan maupun digital workers dapat mempertimbangkan trait mindfulness sebagai cara untuk mencapai work-life balance. ......The ability of digital workers to work anytime and anywhere has positive and negative impacts. One of the negative impacts is lack of work-life balance. According to several studies, one of the variables that is positively correlated with work-life balance is trait mindfulness. However, most previous studies have only examined mindfulness with work-family balance. Therefore, this study aims to examine the relationship between trait mindfulness and work-life balance, as a broader variable than work-family balance, in digital workers. Work-life balance is a multidimensional variable that has four dimensions, namely Work Interference with Personal Life (WIPL), Personal Life Interference with Work (PLIW), Work Enhancement of Personal Life (WEPL), and Personal Life Enhancement of Work (PLEW). Instruments used in this study are Mindfulness Attention Awareness Scale (Brown & Ryan, 2003) which had been adapted by Rizky (2018) and the Work/Nonwork Scale (Fisher, 2001; Fisher et al., 2009) which had been adapted by Gupitararas (2016). This research data comes from 155 digital workers who work full time. The results of this study indicate that there is a significant relationship between trait mindfulness and WIPL, PLIW, PLEW, but did not show a relationship between the trait mindfulness and WEPL. Based on these results, both companies and digital workers can consider trait mindfulness as a way to achieve work-life balance.
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>