Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Feby Inas Dwiputri
"Perubahan tren fashion pengguna hijab dimanfaatkan kosmetik Wardah sebagai alat pemasarannya. Hal ini terlihat pada iklan dan penggunaan brand ambassador yang mayoritas merupakan hijabers. Jurnal ini membahas keterkaitan antara brand ambassador kosmetik Wardah dengan motivasi dan brand association nilai nilai islami. Dari hasil wawancara terhadap tiga orang informan, terungkap bahwa ketiga tiganya memiliki asosiasi merek yang sama antara brand ambassador dengan nilai islami. Hal ini kemudian memotivasi mereka untuk mencoba menggunakannya Namun motivasi mereka lebih banyak bergantung kepada word of mouth dari lingkungan sosial terdekat mereka. Dari keseluruhan hasil analisis dapat disimpulkan bahwa strategi pemasaran kosmetik wardah sudah cukup berhasil dalam mengkaitkan brand ambassador dengan motivasi konsumen dan asosiasi terkait nilai nilai islami.

The transformation of hijab users fashion has been used by Wardah as its marketing tool. It can be seen from the advertisment and the using of brand ambassador that most of whom are the hijabers. This journal will discuss the relation between brand ambassador of Wardah Cosmetics with the motivation and brand association of Islam's values. From the in depth interviews show that all of three informants have the same brand association. The conclusion is that the marketing strategy of Wardah Cosmetics is quite successful in associating the brand ambassador with the motivation of consumers and the association of values in Islam.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Tourmalina Tri Nugrahenny
"ABSTRAK
Hijab makin dikenal di Indonesia justru ketika maknanya terus berubah seiring
konteks penggunaannya. Dampaknya, terjadi peningkatan produksi sekaligus
konsumsi, hingga hijab menjadi tren mode. Dalam konsep Jean Baudrillard, hijab
lantas menjadi hiperriil, dengan representasi makna yang juga terus-menerus
berubah hingga menjadi hiperrealitas. Hijab kemudian ?menggantikan‟ jilbab,
sekaligus memutus hubungan dengan realitas jilbab sebelumnya
Studi ini secara kritis menyingkap mekanisme tanda yang terjadi balik
terbentuknya sebuah hiperrealitas, khususnya pada tren mode hijab. Analisis
semiotika Peirce digunakan agar studi ini mampu menyajikan secara
komprehensif dan mendetil, berlangsungnya proses semiosis dalam simulasi, di
tengah masyarakat konsumeris

ABSTRACT
Hijab is getting more familiar in Indonesia, while on the other hand it‟s meaning
keep changing in accordance to it‟s usage. It effects the increase in comodification
and consumption, so it become a fashion trend. Referring to Jean Baudrillard's
concept, Hijab becomes hyper-real, with ever-changing representation of meaning
towards hyperreality. Hijab then 'replaces' Jilbab and at the same time
disconnected it from previous reality that comes with Jilbab.
This study critically uncover the construction that exist behind the formation of a
hyperreality, especially in Hijab fashion trend. Peirce's Semiotic Analysis is used
so this study can give comprehensive and detailed picture on how this semiotic
process happen in simulation within consumerist society"
2016
T45724
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library