Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 43 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Driani Mayasari
Abstrak :
ABSTRAK
Thesis ini menganalisa potensi risiko likuiditas di industri perbankan syariah Indonesia utamanya pengaruh tekanan likuiditas dari variable Total Financing, dan Dana Pihak Ketiga (DPK) terhadap cadangan likuiditas (Liquidity Reserves) bank-bank syariah di Indonesia. Hal ini dilakukan karena kompetisi di dunia perbankan utamanya perbankan Syariah yang semakin meningkat sementara industri perbankan syariah mempunyai potensi risiko likuiditas yang harus dianalisa untuk menjaga kelangsungan dan stabilitas industri perbankan Syariah. Secara khusus, penelitian ini menggunakan model dinamis Autoregressive Distributed Lag (ARDL) untuk memodelkan variabel-variabel, melihat pengaruh dan hubungan antar variabel termasuk menganalisa output yang dihasilkan. Hasil model dan analisa komprehensif thesis ini menunjukkan bahwa industri perbankan syariah harus mempertimbangkan potensi tekanan likuiditas dari variabel-variabel di atas agar dapat mengelola cadangan likuiditas yang ideal dan optimal khususnya untuk mengantisipasi risiko likuiditas yang mungkin terjadi
ABSTRACT
This thesis analyzes the potential of liquidity risk in the Indonesian Islamic banking industry, especially the impact of Total Financing and Third Party Funds (DPK) to Liquidity Reserves of Islamic banks in Indonesia. This was done due to the increasing competition in the banking sector especially Islamic banking which requires robust analysis of liquidity risk to ensure the sustainability and stability of the Islamic banking industry. Specifically, this Thesis uses Autoregressive Distributed Lag (ARDL) model to model the variables, investigate relation among variables, and analyze the output of the dynamic model. The results of the model and comprehensive analysis of the thesis indicate that the Islamic banking industry should consider the potential liquidity pressures from variables above in order to manage ideal and optimum liquidity reserves, especially to anticipate liquidity risk.
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
T34746
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rizqi Kurnianto
Abstrak :
Kemampuan perbankan syariah untuk mempertahankan kualitas aset yang baik atau tingkat pembiayaan bermasalah yang rendah dalam periode pertumbuhan yang cepat merupakan tantangan bagi perbankan syariah. Pembiayaan bermasalah merupakan salah satu indikator yang perlu diamati karena sifatnya yang fluktuatif dan tidak pasti sehingga penting untuk dicermati dengan kehati-hatian. Hal inilah yang akan diteliti dalam tesis ini, tentang faktor-faktor yang mempengaruhi pembiayaan bermasalah perbankan syariah Indonesia. Metodologi penelitian yang digunakan adalah metodologi penelitian kuantitatif dengan menggunakan data sekunder berupa kinerja industri Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah di Indonesia dari bulan Desember tahun 2000 sampai dengan bulan Desember tahun 2013. Variabel independen diidentifikasi berdasarkan turunan dari model perilaku perbankan yang dikembangkan oleh Freixas dan Rochet. Berdasarkan data sekunder dirumuskan model ekonometri. Hasil penelitian menjelaskan beberapa faktor yang mempengaruhi rasio pembiayaan bermasalah perbankan syariah di Indonesia adalah imbal hasil pembiayaan (rata-rata tertimbang), jumlah pembiayaan perbankan syariah, imbal hasil pembiayaan mudharabah, jumlah profit perbankan syariah, dan rasio pembiayaan bermasalah perbankan syariah periode sebelumnya. Berdasarkan pembahasan yang dilakukan maka rekomendasi yang dapat diberikan baik kepada Pemerintah, regulator, dan perbankan syariah adalah : i) Untuk mendiversifikasi risiko, perbankan syariah diharapkan dapat lebih menyeimbangkan portofolio komposisi pembiayaan antara akad murabahah dan akad lainnya, dan ii) Pemerintah hendaknya terus menjaga stabilitas kondisi perekonomian Indonesia untuk membantu menekan jumlah pembiayaan bermasalah perbankan syariah yang berpotensi timbul di masa yang akan datang. ......The ability to maintain the optimum level of asset quality and non performing financing in the rapid economic growth period is a challenge for islamic banking. Non performing financing (NPF) is one of the indicators which needs to be concerned because of its volatility. It should also be monitored with prudent banking principles. This research is conducted to find factors that influence Non Performing Financing in the Indonesian Islamic Banking Industry. This research uses quantitative method by using econometric model which is constructed based on the banking behavior models in a competitive banking sector theory which developed by Freixas and Rochet, and former researches. Particularly, the thesis aims to analyze industry behavior in the Indonesian islamic banking. Based on the empirical analysis, it is confirmed that some factors that influence NPF in the Indonesian Islamic Banks are financing rate (weighted average method), amount of financing, mudharabah financing rate, amount of profit, and former NPF ratio itself. Based on the findings, the research suggests two main recommendations for the islamic banks and government. Firstly, Islamic banking is expected to balance its financing portfolio between murabaha financing and the others. Secondly, the government should maintains economic stability in order to reduce the number of NPF that could potentially arise in the future.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ditto Anggar Radityo
Abstrak :
ABSTRAK
Tesis ini membahas mengenai dampak variabel makroekonomi dan mikroekonomi yang mempengaruhi perkembangan NPF perbankan syariah di Indonesia. Variabel makroekonomi yang dianalisis dalam penelitian ini adalah GDP riil, Indeks Harga Konsumen (CPI), Sertifikat Bank Indonesia (SBI), dan base money (MO). Sedangkan variabel mikroekonomi yang dianalisis dalam penelitian ini adalah Financing to Deposit Ratio (FDR) dan total aset perbankan syariah (SIZE). Penelitian ini menggunakan metode ARDL (Autoregressive Distributed Lag). Adapun hasil dari penelitian ini menyatakan bahwa semua variabel makroekonomi dan mikroekonomi cukup mempengaruhi perkembangan NPF. Namun GDP berperan penting terhadap perkembangan NPF perbankan syariah karena berpengaruh terhadap sector riil yang biasanya menjadi fokus perbankan syariah.
2012
T42711
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ade Bachtiar
Abstrak :
Tesis ini bertujuan untuk menghasilkan business plan pendirian sebuah microfinance syariah dengan nama KJKS Mitra Maju Sejahtera. Pendirian microfinance syariah ini merupakan solusi atas kurangnya peran letnbaga keuangan dala.n n1endukung pennodalan usaha mikro yang sesungguhnya merupakan kontributor utama perekonomian nasional. Business plan ini dibuat secara berkelompok dan pembahasan pada tesis ini akan lebih difokuskan pada penyusunan bisnis model, strategi dan perencanaan pemasaran. Sedangkan pada tim lainnya akan membahas dari aspek keuangan, strategi bisnis, dan operasional. KJKS Mitra Maju Sejahtera diharapkan dapat berkontribusi terhadap perkembangan ekonomi syariah nasional dan menjadi lembaga keuangan sektor mikro terkemuka di Indonesia.
The objective of this thesis is to create a business plan for the establishment of an Islamic microjinance named Islamic Financial Services Cooperative Mitra Maju Sejahtera. Establishment of this Islamic microfinance is expected to be the solution to the lack of role of financial institutions in supporting micro sector which is really a major contributor to the national economy. Business plan is made in groups, and in this thesis will focus on discussion of business model, strategies and marketing plans. While on the other team will discuss the financial aspects, business strategies, and operations. Islamic Financial Services Cooperative Mitra Maju Sejahtera is expected to be part of the development of economic sharia in Indonesia and also to be one of the best micrqfinance institution in Indonesia.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
T44131
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Shinta Mahasuri
Abstrak :
Penulisan ini bertujuan untuk memberikan alternatif akad pembiayaan bagi lembaga keuangan syariah yaitu akad Mudharabah khususnya Mudharabah Musytarakah yang merupakan gabungan dari akad mudharabah dan musyarakah. Selama ini bank/lembaga keuangan syariah banyak menggunakan akad Murabahah ataupun ljarah yang memberikan tingkat pengembalian tetap. Dengan memakai akad mudharabah musytarakah ini, bank/Iembaga keuangan syariah melakukan investasi modal yang akan menyebabkan adanya pembagian risiko, namun. juga akan ada pembagian keuntungan (upside) dengan perusahaan. Dengan adanya pembagian risiko ini diharapkan bank/lembaga keuangan syariah juga akan mendapatkan tingkat pengembalian yang lebih tinggi daripada tingkat pengembalian tetap. Yang sangat penting dijaga dalam akad ini adalah analisa manajemen risiko yang sangat hati-hati untuk menentukan risiko-risiko apa yang mungkin timbul dalam menjalankan proyek dan bagaimana me-mitigasi risiko tersebut. Penentuan partner untuk melakukan akad ini juga sangat penting untuk dilakukan dengan benar yaitu dengan cara melakukan due diligence yang sangat ketat terhadap calon mitra usaha bank/lembaga keuangan syariah agar mendapatkan mitra usaha yang berpengalaman, ahli dalam bidangnya dan mempunyai integritas yang tinggi. Dari kasus penelitian ini dapat terlihat bahwa akad mudharabah sangat mungkin dilakukan oleh bank/lembaga keuangan syariah dan dapat memberikan tingkat pengembalian yang lebih tinggi.
The objective of this writing is to provide alternative for Islamic Financial Institution (IFI) to offer financing using Mudharabah arrangement specifically Mudharabah Musytarakah which is a combination of Mudharabah and Musharakah. During this time, JFI commonly apply Murabahah and/or Jjarah arrangement which will give them fzxed return. By using Mudharabah Musytarakah arrangement, IF/ will do the equity investment, which means there will be a risk sharing as well as an upside sharing. Risk sharing is expected to provide higher return compare to transaction using fzxed return arrangement. The most important thing to be guided in this arrangement are doing prudent risk management analysis, to determine the risks related to project and how to mitigate those risks and also determine the right partner by conducting comprehensive due diligence to obtain partner who has high quality experience, capacity and integrity. This writing attempt to demonstrate that Mudharabah Musytarakah arrangement could be applied by IF/ and could give them higher return.
Depok: Universitas Indonesia, 2012
T44132
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nanang Harijanto
Abstrak :
ABSTRAK
Tesis ini mempelajari dan membahas bagaimana penerapan prinsip kehati-hatian memiliki peran yang penting dalam manajemen pembiayaan mudarabah oleh lembaga keuangan mikro syariah dalam mengantisipasi kemungkinan terjadinya moral hazard. Penelitian ini bersifat kualitatif dengan membandingkan antara dua lembaga keuangan mikro syariah yaitu BMT Baitul Karim di Bekasi dan BT Tamzis Bina Utama cabang Ahmad Dahlan Yogyakarta. Hasil penelitian ini ditujukan untuk memperoleh gambaran yang menyeluruh langkah-langkah antisipatif yang harus dilakukan oleh manajemen lembaga keuangan mikro syariah dalam mengantisipasi timbulnya kerugian usaha lembaga keuangan mikro syariah khususnya yang bersumber dari pembiayaan berbasis mudarabah.
ABSTRACT
This thesis examines and discusses how important the application of prudential principles in mudaraba financing management by Islamic microfinance institutions in accordance with anticipating the possibility of moral hazard. This research using qualitative method by comparing between two micro finance institutions of sharia namely BMT Baitul Karim in Bekasi and BT Tamzis Bina Utama Ahmad Dahlan Branch Yogyakarta. The results of this study is to obtain a comprehensive view of anticipatory steps that must be done by the management of sharia micro finance institutions in anticipation of the occurrence of losses on Islamic microfinance institutions particularly those originating from mudaraba based financing.
2017
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fadila Puti Lenggo Geni
Abstrak :
ABSTRAK
Wakaf seharusnya dikelola secara produktif sehingga dapat memaksimalkan manfaat dari harta wakaf tersebut, namun di Indonesia masih banyak harta wakaf yang belum dikelola dengan baik. Sekitar 60 dari total tanah wakaf di Indonesia belum bersertifikat resmi dari Badan Wakaf Indonesia. Pengelolaan tanah wakaf juga masih memiliki banyak kendala, salah satunya adalah kendala pembiayaan untuk memaksimalkan manfaat tanah wakaf. Di sisi lain, sukuk korporasi Indonesia masih jauh lebih sedikit dibanding penerbitan sukuk negara. Korporasi seperti BUMN Karya kekurangan lahan untuk membuat proyek infrastruktur. Badan Wakaf Indonesia dapat bekerja sama dengan Kementrian BUMN untuk memecahkan masalah pengelolaan tanah wakaf dan kendala yang dimiliki BUMN Karya. BUMN Karya akan menerbitkan sukuk korporasi berbasis tanah wakaf sehingga funding dari sukuk korporasi ini dapat digunakan untuk membangun infrastruktur di atas tanah wakaf Indonesia. Penelitian ini membuktikan bahwa sukuk korporasi berbasis tanah wakaf dapat diterbitkan di Indonesia, dengan bantuan dari regulator dan pengawasan dari Badan Wakaf Indonesia.
ABSTRACT
Awqaf supposed to be managed in a productive way so that it can maximize the benefits of the treasure endowments , but in indonesia is still an abundance of material possessions endowments that are not managed well. About 60 percent of the total endowments land in indonesia has not been certified official of Badan Wakaf Indonesia the agency endowments indonesia . The management of awqaf land also still have many obstacles, one of these is the constraint financing to maximize usefulness of the awqaf land.On the other hand , total issued of corporate sharia bonds indonesia is still far less than issue state sharia bonds. Corporation have lack of land to make infrastructure projects. Badan Wakaf Indonesia Indonesia agency endowments can cooperate with the Ministry of BUMN to solving the problem of the management of land endowments and obstacles owned soe work. BUMN Karya is set to issue sharia bonds based corporate land endowments so that funding from corporate sharia bonds it may be used to the building of above Badan Wakaf Indonesia .This research proves that sharia bonds sukuk corporate based land endowments can published in indonesia, with the help of regulator and supervision of the agency endowments indonesia.
Depok: Universitas Indonesia, 2017
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aryanto Yudho
Abstrak :
Tesis ini menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi deposito mudharabah pada bank syariah di Indonesia, selama periode observasi, yaitu bulan Januari 2002 hingga Desember 2009. Beberapa faktor yang diduga mempengaruhi deposito mudharabah adalah tingkat bagi hasil riil deposito mudharabah, tingkat bunga riil deposito konvensional, Produk Domestik Bruto (PDB) dan jumlah kantor bank syariah. Hasil penghitungan menggunakan model regresi linier berganda dengan metode ordinary least square menunjukkan bahwa variabel tingkat bagi hasil riil dan jumlah kantor bank syariah signifikan secara statistik dan memiliki hubungan positif terhadap deposito mudharabah bank syariah di Indonesia selama periode observasi. Sedangkan, variabel tingkat bunga riil deposito dan PDB tidak signifikan empengaruhi deposito mudharabah.
The focus of this study is to analyze factors affecting mudharaba deposit on sharia banks in Indonesia, for observation period January 2002 until December 2009. There are several factors estimate affecting mudharaba deposit such as real mudharaba deposit rate, real interest rate, Gross Domestic Product and sharia bank's offices. Result of ordinary least square methods on multiple linear regression shows real mudharaba deposit rate and bank's offices statistically significant and have a positive relationship with mudharaba deposit in sharia banks in the observation period. The other result shows the real interest rate and Gross Domestic Product have no statistically significant on affecting sharia bank's mudharaba deposit.
Depok: Fakultas Eknonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2010
T27587
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Damanik, Hari Chairul
Abstrak :
Tesis ini bertujuan untuk menghasilkan Business Plan pendirian sebuah multifinance syariah dengan nama AHD Multifinance. Pendirian multifinance syariah ini merupakan solusi atas keterbatasan bank syariah dalam menyalurkan pembiayaan, terutama keterbatasan dari sisi regulasi Bank Indonesia dan kecepatan proses pembiayaan. Business Plan ini dibuat secara berkelompok, dan pada tesis ini akan lebih memfokuskan pada pembahasan produk pembiayaan dan aspek pemasaran. Sedangkan pada tim lainnya akan membahas dari aspek keuangan, strategi bisnis, dan operasional. AHD Multifinance diharapkan dapat menjadi bagian dari perkembangan ekonomi syariah di Indonesia.
The objective of this thesis is to produce a Business Plan to set up an Islamic multifinance named AHD Multifinance. The establishment of this multifinance is the solution for the limitation of Islamic banks to channeling the financing facility, escpecially the r=Bank Indonesia and speed of processing limitiation. This Business Plan was made by the group, and on this thesis would be focused on the discussion of financing products and marketing aspects. While on the other team will discuss aspects of finance, business strategy, and operations. AHD Multifinance expected to become part of the development of Islamic economy in Indonesia.
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2012
T29955
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
John Maman Abdul Rahman
Abstrak :
ABSTRAK
Penulisan ini bertujuan untuk memberikan informasi atas pilihan suatu model pembiayaan yang dilakukan oleh Lembaga Keuangan Syariah (LKS) di Indonesia melalui Akad Murabahah dan Musyarakah Mutanaqisah. Melalui studi kasus PT.XYZ yang akan mengerjakan proyek sebagai kontraktor penambangan batubara di Kalimantan Timur, maka akan terlihat perbedaan struktur pembiayaan, pembayaran margin atau bagi hasil kepada Lembaga Keuangan Syariah, dampak dari perubahan produksi terhadap ending cash balance perusahaan. Berdasarkan hasil proyeksi cashflow perusahaan didapat hasil bahwa untuk transaksi murabahah tidak terpengaruh dari realisasi atas proyeksi penjualan perusahaan dimana pembayaran per bulan tidak dapat berubah selama masa pembiayaan namun dengan expected return LKS yang lebih besar secara equivalent rate. Untuk penggunaan akad musyarakah didapat hasil bahwa apabila realisasi produksi dibawah dari proyeksi awal maka kedua belah pihak (LKS dan PT.XYZ) mengalami penurunan pendapatan dan begitu pula sebaliknya. Yang harus diperhatikan dari pembiayaan dengan akad musyarakah adalah kaitan antara pendapatan yang akan diterima dengan kemampuan masing-masing pihak dalam melakukan prediksi atas proyeksi pendapatan dimasa depan yang tergantung atas faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya produksi karena prosentase bagihasil ditetapkan diawal dan tidak dapat berubah selama masa pembiayaan kecuali disepakati kedua belah pihak.
Abstract
The objective of this writing is to provide information on a model of financing choices by Islamic Financial Institutions (IFIs) in Indonesia through Murabahah or Musharakah Mutanaqisah Aqd. Through case studies PT.XYZ that will work on the project as a coal mining contractor in East Kalimantan, it will show the difference in the structure of financing, margin or profit-sharing payments to the Islamic Financial Institutions, the impact of production changes to the ending cash balance of the company. Based on the company's projected cash flow, shows that murabaha transaction is not affected from the realization of the projected revenue of the company where the payment each month can not be changed during the period of financing, but with greater expected return for IFIs in equivalent rate. Assumed that the project is financed by Musharaka contract, if the realization of the projected production is under expected then both parties will receive lower returns and vice versa. The ability to make better projection on factors that can influence production process, results to a better position to make bargaining in deciding nisbah percentage that can generate income in the future because nisbah percentage is fixed during the financing period.
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
T 29887
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5   >>