Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2473 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Lieberthal, Kenneth G.
[place of publication not identified]: The Asia Society, 1978
303.645 1 LIE c
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Hamka
Jakarta: Gema Insani, 2021
340.57 HAM a
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Rahadjeng Pulungsari Hadi
"ABSTRACT
Menglongshi or misty poetry (also translated as obscure poetry) is one kind of Chinese poems created by young poets who experienced the Cultural Revolution in 1970s. The emergence of a new style of poetry which is different from the previous styles marked a new era of poetry writing in China. its uniqueness lies in wordplay, metaphor, synesthesia, and symbols whose meanings cannot be easily identified. The misty poem also drew the cautious attention of the Chinese government, because the symbols and sequence of sentences were suspected to contain thoughts which are considered not in accordance with the government's policies. Bei Dao and Gu Cheng were known as two of the most important misty poets. This paper analyzes two poems by Bei Dao and two poems by Gu Cheng in terms of their intrinsic elements, such as imagery and language style in order to interpret their meaning. Furthermore, in order to provide more supporting evidence, this research also analyzes the poems extrinsic elements to identify their respective meanings in a more comprehensive way. Therefore, the explanation for the occurrence of Cultural Revolution is a very important finding in this research. This study sought to explain the important role of misty poems in explaining the Cultural Revolution by examining Bei Dao and Gu Cheng's works."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2018
907 PJKB 8:1 (2018)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Sidjabat, Christine Anggi
"Indonesia bukan salah satu negara claimant, tetapi provokasi Cina melalui kapal nelayan yang dikawal oleh kapal Chinese Coast Guard telah melanggar hak berdaulat Zona Ekonomi Ekslusif Indonesia di Laut Cina Selatan (LCS) yang berpotongan dengan Nine Dashed Line (NDL). Sampai saat ini sinergi antar instrumen kekuatan maritim Indonesia untuk menjaga hak berdaulat Indonesia di LCS masih terlihat lemah, sehingga rumusan masalah penelitian ini adalah bagaimana sinergi instrumen kekuatan yang berwenang pada domain maritim Indonesia dalam menghadapi Klaim Cina atas LCS. Analisa sinergi dilihat dari tiga aspek yaitu perspektif, kebijakan, dan Rules Of Engangement (ROE) yang diterapkan pada operasional. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif untuk mengeksplorasi pertanyaan penelitian secara mendalam, dengan teknik analisa Soft System Methodology untuk melakukan pendekatan terhadap permasalahan dengan perbandingan sistem berpikir dan dunia nyata secara terstruktur, dan dibantu dengan NVivo untuk proses triangulasi data. Hasil penelitian menunjukkan instrumen kekuatan maritim di Indonesia belum memiliki perspektif yang selaras terhadap NDL. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa kebijakan dari pembuat kebijakan dan turunan strategi dari pembuat strategi Pemerintah Republik Indonesia belum diharmonisasi, sehingga ROE pada level operasional yang tepat untuk menghadapi provokasi Cina atas LCS belum dirumuskan dengan menyesuaikan antara wewenang dengan kapabilitas instrumen. Secara keseluruhan, penelitian menemukan bahwa sinergi instrumen kekuatan maritim Indonesia masih perlu dioptimalkan untuk menghadapi Klaim Cina atas wilayah yurisdiksi Indonesia di LCS."
Bogor: Universitas Pertahanan, 2018
355 JDSD 8:2 (2018)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Olivia Dian Ardiati
"Pada akhir periode pemerintahan Dinasti Qing, terdapat dua buah peristiwa besar yang memiliki peran penting terhadap runtuhnya sistem kekaisaran Cina selama berabad-abad lamanya. Kedua peristiwa tersebut antara lain Pemberontakan Taiping (1850-1864) dan Revolusi Xinhai (1911) yang merupakan respon terhadap perubahan sosial dan ekonomi dan ideologi di Cina saat itu. Penelitian ini akan menganalisis keterkaitan antar kedua peristiwa ini terhadap revolusi modern Cina 1911 dengan melihat dari kondisi politik dan ideologi Cina di akhir periode kekaisaran Manchu. Melalui pengamatan dari aspek-aspek tersebut dapat disimpulkan bahwa kedua peristiwa ini memiliki keterkaitan berupa pengaruh langsung dan tidak langsung terhadap terjadinya revolusi modern Cina. Pengaruh langsung dapat dilihat dari ideologi “Tiga Prinsip Rakyat” yang dicetuskan oleh Sun Yat-sen sebagai dasar awal berdirinya Cina sebagai negara republik. Sedangkan pengaruh tidak langsung dapat dilihat dari menurunnya pengaruh pemerintah pusat (sentralisasi) Dinasti Qing dan menguatnya kekuatan lokal (desentralisasi). Penulis menggunakan metode kualitatif dan teknik deskriptif serta pendekatan sejarah.

At the end reign of the Qing dynasty, there were two major events which played an important role in the collapse of the Chinese imperial system over the centuries. The two events included Taiping Rebellion (1850-1864) and Xinhai Revolution (1911) which were a response to social economic changes and ideology in China at that time. This study will analyze the relationship between these two events to the Chinese modern revolution in 1911 by looking at the political and ideological conditions of China at the end of Manchu Empire. Through observations of these aspects, it can be concluded that these two events were related in the form of a direct and indirect influence on the occurrence of the modern Chinese revolution. The direct influence can be seen from the ideology of the "Three Principles of the People" which was initiated by Sun Yat-sen as the initial basis for the establishment of China as a republic. Meanwhile, the indirect effect can be seen from the decline in the influence of central government of Qing Dynasty (centralization) and the strengthening of local power (decentralization). The author uses qualitative methods with descriptive techniques and historical approaches."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2021
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Rushendi
"Perkembangan perpustakaan di Indonesia cepat berkembang, Perpustakaan Pertanian harus berkontribusi dalam penelitian pertanian berbasis digital untuk menciptakan repositori Kementerian Pertanian. Tujuan penelitian untuk mengetahui peran perpustakaan pertanian dalam kegiatan repositori Kementerian Pertanian. Penelitian didesain secara deskriptif korelasional metode survei. Populasi Pustakawan/Pengelola Perpustakaan berjumlah 116 melalui teknik pengambilan sampel rumus Slovin dengan sampel 34 responden. Teknik pengumpulan data melalui kuesioner online Google Form bit.ly/2OOTNoP. Data dianalisis secara deskriptif kuantitatif dan inferensial dengan pengolahan data menggunakan SPSS22 yang dilaksanakan pada Agustus- Desember 2018. Hasil penelitian menunjukkan pustakawan/ pengelola perpustakaan berperan ikut andil dalam proses repositori; koleksi digitalnya dapat mendorong pengembangan repositori; koleksi perpustakaan disimpan dalam bentuk digital dan perpustakaan dilibatkan dalam updating kegiatan repositori; perpustakaan terlibat dalam proses distribusi repositori; dan struktur transfer koleksi digital sebagai pengetahuan. Tampilan repositori sesuai dengan jenis website lembaga induknya; formatnya sesuai dengan standar website pada umumnya, tetapi dalam menyediakan informasi dapat dipercaya; dan kualitas interaksi repositori aman dalam menyampaikan dan melengkapi data koleksinya. Efektivitas informasi repositori yaitu mudah mendapatkan informasi yang dibutuhkan pemustaka; dapat meningkatkan kinerja layanan perpustakaan; teknologi informasi repositori mempermudah dalam pengolahan dan penyimpanan koleksi; dan sebagai sarana resource sharing koleksi, sebagai sumber pengetahuan berbasis eletronik; dan perlu mendapatkan bimbingan teknis yang berhubungan dengan repositori. Pustakawan; Perpustakaan eselon 2; Komoditas Perkebunan, Hortikultura, Peternakan, Tanaman Pangan; dan Database berperan dalam kegiatan pengembangan respositori Kementerian Pertanian. Pustakawan/pengelola perpustakaan terlibat kegiatan digitalisasi dan dapat mendorong pengembangan Repositori Kementerian Pertanian; tampilan repositori pertanian sesuai jenis website dan informasinya menambah pengetahuan; dan format informasi sesuai dengan lembaga induknya. "
Jakarta: Perpustakaan Nasional RI, 2019
020 PUS 26:2 (2019)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Nur Cahyo Utomo
"Revolusi industri 4.0 membawa perubahan yang sangat besar terutama dalam penggunaan teknologi dan akses informasi. Penggunaan dokumentasi digital dan koneksi internet membuka peluang kebocoran informasi dan peretasan data. Pemerintah Indonesia menjamin keterbukaan informasi dan akses informasi publik melalui Undang-undang nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik. Pada peraturan tersebut dinyatakan hak atas akses informasi publik dan kewajiban bagi pemerintahan dan lembaga negara untuk menyediakan informasi publik. Penelitian ini membahas tentang pengamanan informasi Industri Pertahanan. Industri Pertahanan merupakan bagian dari perencanaan strategis pertahanan dan keamanan negara. Perlu adanya upaya pengamanan informasi Industri Pertahanan dalam menghadapi era keterbukaan informasi. Dalam tulisan ini disusun konsep pengamanan informasi BUMN Industri Pertahanan dalam menghadapi revolusi industri 4.0. Konsep ini terbagi dalam 4 tahapan yaitu 1) klasifikasi data, 2) klasifikasi hak akses, 3) SOP backup data, dan 4) perjanjian kerahasiaan data. Klasifikasi data membedakan tingkat kerahasiaan data dan derajat dalam informasi publik. Klasifikasi hak akses membedakan tingkatan akses user terhadap data dan informasi. SOP backup data mengatur tentang pengelolaan data backup dalam mengantisipasi kerusakan dan/atau kehilangan data asal/induk. Perjanjian kerahasiaan data mengatur tentang sanksi dan hukuman atas kesengajaan dan kelalaian yang mengakibatkan kebocoran data oleh karyawan. Dengan konsep pengamanan informasi Industri Pertahanan ini diharapkan mampu melindungi data dan informasi yang bernilai strategis dalam pembangunan pertahanan negara.Kata Kunci: pengamanan informasi, industri pertahanan, infromasi publik, pertahanan negara."
Jakarta: Seskoal Press, 2022
023.1 JMI 10:1 (2022)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Teddy Kurniawan
"Televisi saat ini bukan lagi sebuah barang mewah, hal tersebut sudah cukup lama terjadi dalam masyarakat Indonesia. Pertumbuhan ekonomi yang menakjubkan sebesar
7% pertahunnya dan GNP yang berada pada kisaran US$ 12.000 pertahun menimbulkan pola konsumsi masyarakat indonesia cenderung meningkat. Krisis moneter yang terjadi di Indonesia yang diawali pada pertengahan tahun 1997 lalu menyebabkan banyak perubahan terhadap perekonomian Indonesia serta kesejahteraan rakyat Salah satu produk dektronìka,yang terkena dampak langsung dan pengaruh krìsis ekonomi sejak tahun 1997 di Indonesia adalah televisi.
Produksi televisi selama masa krisis mengalami penurunan yang sangat tajam karena lonjakkan harga jual televisi di dalam negeri sebagai dampak dari merosotnya nilai tukar rupiab. Produksi pesawat televisi selama tahun 1993 hingga 1997 tumbuh cukup pesat, rata-rata 16,9 persen per tahun. Angka produksi pesawat televisi pada tahun 1993 mencapai 1,22 juta unit, meningkat menjadi 2,0 Juta unit pada tahun 1996. Suatu hal yang bertolak belakang pada tahun 1997, meskipun kñsis ekonorni telah mulai meneipa Indonesia produksi televisi masjh meningkat selcitar 10 persen menjadi 2,26 juta unit. Tahun 1998 produksi televisi mengalami penurunan tajam yaitu minus 69,8 persen. Sedangkan pada untuk tahun 1999 permintaan akan televisi, khususnya dan ekspor, mengalamj peningkatan yang terutama terjadi selama kwartal tej-akhir tahun 1999.
Perkembangan yang terjadi pada saat sekarang adalah menjamurnya televisi dari China yang masuk ke pasar Indonesia, dimana televisi China ditawarkan dengan harga
yang murah. Sebagai perbandingan, tclevisi ukuran 21 Inchi merk Panasonic ditawarkan dengan harga sebesar Rp. 2.100.000,- sedangkan tdevisi Cina dengan merk Hitachi
Fujian dilepas dengan harga Rp. 1300.000,-. Selisih harga yang besar ini mengakibatkan persaingan dalam industri televisi semakin tinggi.
Panasonic sebagai salah satu merk yang sudah lama bermain di pasar produk pesawat televisi ¡ni perlu untuk mewaspadai ancaman dart produk-produk televisi Cina. Terdorong hal tersebut diatas, penulis merasa tertazik untuk meneIii Strateg PT National Panasonic Gobel Menghadapi Produk Pesawat Televisi Cina Di Pasar Indonesia, dimana PT National Panasonic Gobel selaku agen tunggal pemegang merk televisi Panasonic. Tujuan diadakannya penilitian ini adalah:
1. Untuk mengkaji strategi pemasaran yang sebaiknya dilakukan oleh PT. National Panasonic Gobel untuk menghadapi produk-produk televisi Cina di masa yang
alcan datang.
2. tlntuk menganalisa tindakan yang sebaiknya dilakukan oleh PT. National Panasonic Gobel untuk mempertahankan dan meningkatkan market share yang dimiliki dalam persaingan di masa yang akan datang.
Penelitian dilakukan dengan mengolah data primer dan data sekundu yang didapaikan dan hasil studi pustaka, wawancara, observasi serta penyebaran kuisioner.
Beberapa penemuan yang didapat dari hasil penelitian ini
. Strategi yang diambil dengan dasar Matrik Daur Kehidupan Industri adalah perusahaan sebaiknya menerapkan strategi yang agresif dan oplimis memandang pasar
. Segment bagi produk Panasonic adaiah berdasar manfaat sedang segment produk china adalab berdasar demografis dan geografis. Kedua produk tersebut memiliki
segment yang berbeda."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2001
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Teddy Kurniawan
"Televisi saat ini bukan lagi sebuah barang mewah, hal rersebut sudah cukup lama
terjadi dalam masyarakat Indonesia, Pertumbuhan ekonomi yang menakjubkan sebesar
7% pertahunnya dan GNP yang berada pada kisaran USS 12.000 pertahun menimbulkan
pola konsumsi masyarakat Indonesia cenderung meningkat. Krisis moneter yang terjadi
di Indonesia yang diawali pada pertengahan tahun 1997 lalu menyebabkan banyak
perubahan terhadap perekonomian Indonesia serta kesejahteraan rakyat. Salah satu
produk elektronika,yang terkena dampak Iangsung dan pengaruh krisis ekonomi sejak
tahun 1997 di Indonesia adalah televisi.
Produksi televisi selama masa krisis mengalami penurunan yang sangat tajam
karena lonjakkan harga jual televisi di dalam negeri sebagai dampak dari merosotnya
nilai tukar rupiah. Produksi pesawat televisi selama tahun 1993 hingga 1997 tumbuh
cukup pesat, rata-rata 16,9 persen per tahun. Angka produksi pesawat televisi pada tahun
1993 mencapai 1,22 juta unit, meningkat menjadi 2,0 juta unit pada tahun 1996. Suatu
hal yang bertolak belakang pada tahun 1997, meskipun krisis ekonomi telah mulai
menerpa Indonesia produksi televisi masih meningkat sekitar 10 persen menjadi 2,26 juta
unit. Tahun 1998 produksi televisi mengalami penurunan tajam yaitu minus 69,8 penen.
Sedangkan pada untuk tahun 1999 permintaan akan televisi, khususnya dari ekspor,
mengalami peningkatan yang terutama tenjadi selama kwartal terakhir tahun 1999.
Perkembangan yang terjadi pada saat sekarang adalah menjamurnya televisi dari
China yang masuk ke pasar Indonesia, dimana televisi China ditawarkan dengan harga
yang murah. Sebagai perbandingan, televisi ukuran 21 Inchi merek Panasonic ditawarkan
dengan harga sebesar Rp. 2.100.000,- sedangkan televisi Cina dengan merk Hitachi
Fujian dilepas dengan harga Rp. 1.700.000,-. Selisih harga yang besar ini mengakibatkan
persaingan dalam industri televisi semakin tinggi.
Panasonic sebagai salah satu merk yang sudah lama bermain di pasar produk
pesawat televisi ini perlu untuk mewaspadai ancaman danriproduk-produk televisi Cina.
Terdorong hal tersebut diatas, penulis merasa tertarik untuk meneliti Strategi PT National
Panasonic Gobel Menghadapi Produk Pesawat Televisi Cina Di Pasar Indonesia, dimana
PT National Panasonic Gobel selaku agen tunggal pemegang merek televisi Panasonic.
Tujuan diadakannya penelitian ini adalah:
1. Untuk mengkaji strategi pemasaran yang sebaiknya dilakukan oleh PT. National
Panasonic Gobel untuk menghadapi produk-produk televisi Cina di masa yang
akan datang.
2. Untuk menganalisa tindakan yang sebaiknya dilakukan oleh PT. National
Panasonic Gobel untuk mempertahankan dan meningkatkan market share yang
dimiliki dalam persaingan di masa yang akan datang.
Penelitian dilakukan dengan mengolah data primer dan data sekunder yang didapatkan
Dari hasil studi pustaka, wawancara, observasi serta penyebaran kuisioner.
Beberapa penemuan yang didapat dari hasil penelitian ini
. Strategi yang diambil dengan dasar Matrik Daur Kehidupan Industri adalah
perusahaan sebaiknya menerapkan strategi yang agresif dan optimis memandang
pasar
. Segment bagi produk Panasonic adalah berdasar manfaat sedang segment produk
china adalah berdasar demografis dan geografis. Kedua produk tersebut memiliki
segment yang berbeda.
. Panasonic menerapkan strategi harga high value strategy sedangkan televisi china
menerapkan strategi harga good value strategi. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa Panasonic tidak perlu menurunkan harga untuk menghadapi produk
televisi china.
. Toko elektronik memegang peranan penting dalam distribution strategy untuk
pasar produk televisi berwarna
Beberapa saran yang diberikan adalah:
. Strategi frontal attack merupakan strategi jangka pendek yang sebaiknya diambil
televisi Panasonic dalam menghadapi televisi chína.
. PT. National Panasonic Gobel sebaiknya melakukan pengembangan suatu divisi
khusus yang berfungsi melakukan kegiatan riset pasar untuk mengetahui kondisi
pasar yang sebenarnya yang memberikan peran sebagai marketing support dalam
pengambilan keputusan
Dalam penelitian ini juga terdapat beberapa kelemahan yang pada umumnya timbul
akibat keterbatasan yang dimiliki, antara lain metode sampling yang tidak memiliki
tingkat keacakan teruji, tidak melakukan pengujian terhadap merek produk televisi china
tertentu. Sehingga kemungkinan strategi yang ditawarkan mengalami kesalahan dalam
implementasinya merupakan hal yang bisa terjadi.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2001
T3661
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>