Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 144006 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Soerjono Soekanto
Bandung: Mandar Maju, 1990
363.23 SOE p
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Djajoesman
Bandung: [publisher not identified], 1976
363.23 DJA p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Isra Mulyana
"Benzena dan benzo(a)pirena merupakan senyawa aromatik hidrokarbon yang bersifat karsinogenik. Senyawa ini dihasilkan dari pembakaran tidak sempurna seperti pada sampah, industri, dan emisi kendaraan bermotor. Ketika masuk ke dalam tubuh senyawa benzena dan benzo(a)pirena akan berikatan dengan glukuronat dan menjadi bentuk yang lebih polar sehingga mudah dieksresikan oleh urine. Sebagian lain akan berikatan dengan DNA, RNA, dan protein serta menyebabkan timbulnya penyakit kanker.
Polisi lalu lintas merupakan individu yang dicurigai memiliki potensi paparan yang cukup besar terhadap senyawa aromatik. Faktor kebiasaan sehari-hari seperti merokok dan tidak menggunakan masker saat bekerja akan menyebabkan semakin kuatnya prediksi tingginya paparan terhadap senyawa aromatik pada polisi lalu lintas.
Hasil penelitian menunjukkan adanya potensi paparan terhadap benzena dan benzo(a)pirena pada polisi lalu lintas di DKI jakarta. Paparan tertinggi ditemukan pada polisi lalu lintas yang bekerja di wilayah jakarta Barat."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Universitas Indonesia, 2006
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Indar Triyanto
"Penyimpangan pada hakekatnya merupakan perbuatan yang bertentangan dengan norma hukum dan norma agama serta membahayakan kehidupan masyarakat. Meskipun demikian perbuatan tersebut tetap saja terjadi dilakukan oleh setiap orang.
Penyimpangan dalam penegakan hukum lalu lintas di jalan raya yang terjadi di lingkungan PJR dari dahulu sampai saat ini masih terus berlangsung dan dianggap sebagai hal yang biasa sebagai interaksi antara petugas PJR dengan pengemudi kendaraan yang melakukan pelanggaran.
Metode penelitian yang digunakan dalam penulisan tesis ini adalah menggunakan metode penelitian kualitatif yaitu partisipasi observasi / pengamatan terlibat karena secara kebetulan peneliti adalah anggota polisi yang bertugas di tempat tersebut. Penelitian dilakukan dengan cara pengamatan terlibat dengan menumpang pada kendaraan dinas patroli secara bergantian.
Kerangka teori utama yang digunakan adalah mengacu kepada teori Differential Association (Sutherland) yang berkaitan dengan masalah penyimpangan dalam penegakan hukum di jalan raya, tertetak pada learning theory yang menjadi hakekat subtansi teori dimaksud, sedangkan teori-teori penyimpangan lain adalah sebagai teori penunjang.
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan bahwa penyimpangan dalam penegakan hukum lalu lintas di jalan tol yang dilakukan anggota PJR terdapat dua pola penyimpangan yaitu pertama berupa denda damai dan yang ke dua adalah berupa salam tempel, pada masing-masing pola tersebut memiliki karakteristik yang bebeda. Pola-pola penyimpangan tersebut terus berlangsung sampai saat ini dikarenakan adanya kesempatan dalam tugas sebagai anggota PJR, adanya sosialisasi melalui pengalaman kerja, adanya dukungan kawan sejawat dan kurangnya pengawasan dalam pelaksanaan tugas di lapangan."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2003
T10916
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Pencemaran udara adalah kehadiran satu atau Iebih substansi fisik, kimia, atau biologi di atmosfir dalam jumlah yang dapat membahayakan kesehatan manusia, hewan, dan tumbuhan, mengganggu estetika dan kenyamanan, atau merusak properti (Handini,2007). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan polisi lalu lintas tentang polusi udara terhadap perilaku penggunaan masker pelindung. Desain penelitian ini adalah deskriptif korelasi dengan sampel 75 orang polisi lalu Iintas di Satlantas Jakarta Barat.
Instrumen penelitian berupa kuisioner berisi 20 pertanyaan dan 20 pernyataan. Dengan uji Chi Square pada alpha (0,05) diperoleh hasil nilai P (0.l23) > alpha, yang berarti tidak ada hubungan antara tingkat pengetahuan polusi udara dengan perilaku penggunaan masker. Penelitian selanjutnya disarankan untuk menggali dan menganalisis Iebih dalam keterkaitan karakteristik polisi lalu lintas terhadap perilaku penggunaan masker pelindung.

Air pollution is the presence of one or more plgasical substance, chemical, or biological in the atmosphere in the amount that may endanger human health, animals, and plants, disrupt the aesthetics and comfort, or property damage (Handini 2007). The purpose of this study is to determine is there a correlation between traffic police knowledge about air pollution on the behavior of the use of protective masks. This research design was a descriptive correlation with 75 samples of trafic policemen in Satlantas West Jakarta.
The instrument was questionnaire containing 20 questions and 20 statements. Chi Square test on ahtha (0.05) obtained the value P (0123)> alpha, which means there is no correlation between the level of knowledge of air pollution with the use of masks behavior. Subsequent research suggested to dig deeper and analyze the traffic police characteristics related to the behavior of the use of protective masks.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2010
TA5847
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Rosiana Rizky Amelia
"Tesis ini membahas pengaruh pajanan polusi udara dan karakteristik individu terhadap gangguan fungsi paru pada 45 polisi lalu lintas lapangan dan polisi bagian administrasi dan SIM. Penelitian kuantitatif ini menggunakan desain studi crossectional dan analisis bivariat Chi Square. Penelitian ini menunjukkan adanya pengaruh penugasan kerja (OR=1,63), umur (OR=1,83), status gizi (OR=2,29), lama kerja seminggu (OR=9,20), riwayat penyakit (OR=2,50), kebiasaan merokok (OR=1,29) dan penggunaan APD (OR=1,83) terhadap gangguan fungsi paru pada polisi. Hasil penelitian menyarankan bahwa perlu adanya pemeriksaan spirometri secara berkala, peningkatan program penyelenggaraan alat pelindung diri, pengontrolan berat badan, dan upaya promosi serta preventif kesehatan.

This thesis discusses the effects of air pollution exposure and individual characteristics of the pulmonary function impairment in 45 field traffic police and administration police and SIM. This quantitative study used crossectional study design and bivariat analysis Chi Square. This study shows the effect of job assignment (OR = 1,63), age (OR = 1,83), nutritional status (OR = 2,29), long working week (OR = 9,20), disease history (OR = 2,50), smoking (OR = 1,93) and use of PPE (OR = 1,29) on pulmonary function impairment in the police. The results of the study suggest the need of regular spirometry screening, improved implementation of PPE program, weight control, and health promotion and prevention.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2014
T41395
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hobbs, F.D.
Yogyakarta: Gadjah Mada University Press, 1995
388.31 HOB p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Tri Tjahjono
Bandung: Lubuk Agung, 2011
363.125 TRI a
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Yungki Aldrin
"Fenomena denda damai merupakan hal yang sering terjadi dalam situasi berlalu lintas. Hal ini tentu saja akan menyebabkan buruknya Citra Polisi Ialu lintas di mata masyarakat, meskipun kedua belah pihak diuntungkan. Skema yang terbentuk dari pengalaman denda damai pada seseorang, tentunya akan berbeda dengan yang tidak pernah melakukannya. Dengan adanya asumsi ini, peneliti berusaha mamanfaatkan salah satu teori kognitif sosial untuk memahami dan menjelaskan tingkah laku denda damai ini khususnya yang dikaitkan dengan skema yang terbentuk pada individu.
Metoda penentuan sample pada penelitian ini dilakukan secara 'purposive sampIing', dangan teknik pengambilan sample 'accidental sampling'. Subyek dalam penelitian ini terbagi menjadi mahasiswa yang pernah melakukan denda damai dan yang tidak pernah melakukannya. Alat pengumpul data berupa ?Sentence Completion Test?.
Beberapa hasil yang ditemukan dalam penelitian ini adalah, pertama, tidak ada perbedaan skema mengenai Polisi lalu lintas antara mahasiswa yang pernah melakukan denda damai dengan yang tidak pernah. Kedua, mahasiswa yang pernah melakukan denda damai memiliki skema yang cenderung positif mengenai Polisi lalu lintas. Dan ketiga, mahasiswa yang tidak pernah melakukan denda damai juga memiliki skema yang cenderung positif terhadap Polisi lalu Iintas.
Saran yang diberikan dalam perubahan struktur skema adalah dengan melakukan 'restructuring' dari skema yang sudah ada, yaitu mengganti skema yang lama dengan skema yang baru. Perlunya peningkatan kesejahteraan juga merupakan aspek yang sangat terkait dengan denda damai. Selain itu aspek registrasi dan identifikasi pengemudi dan kendaraan bermotor yang merupakan salah satu fungsi dan tugas Polisi lalu lintas, juga disorot, karena skema yang terbentuk cenderung negatif. Penggunaan alat dengan validitas dan reliabilitas yang andal dapat lebih menunjang penelitian berikutnya, di samping pendekatan lain dari teori sosial."
Depok: Universitas Indonesia, 1995
S2464
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yogie Rahardjo
"Diskresi polisi merupakan suatu kewenangan untuk bertindak atas penilaian
sendiri yang berdasarkan kepentingan umum. Diskresi polisi diatur dalam Pasal
18 Ayat (1) UU RI No. 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik
Indonesia. Salah satu fenomena dilaksanakannya diskresi polisi yaitu dalam
penerapan Pasal 291 Ayat (1) UU RI No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan
Angkutan Jalan terhadap abdi dalem di Yogyakarta. Meskipun telah lama
dilaksanakan, namun perlu dianalisa apakah tindakan polisi di Yogyakarta
tersebut benar-benar termasuk diskresi polisi. Jika termasuk diskresi polisi, maka
apa syarat-syarat untuk dapat dilaksanakannya diskresi polisi tersebut dan apakah
diperlukan suatu dasar hukum yang khusu untuk emngaturnya. Analisa ini
diperlukan mengingat bahwa adanya perbedaan pemahaman mengenai diskresi
polisi antara masing-masing anggota kepolisian dan kurang jelasnya definisi
mengenai diskresi polisi yang diatur dalam UU RI No. 2 Tahun 2002 tentang
Kepolisian Negara Republik Indonesia.

Abstract
Police discretion is an authority to act upon own judgeent based on the common
interest. Police discretion arranged in Article 18 Subsection (1) The Act of
Republic of Indonesia No. 2 Year 2002 about Republic of Indonesia State Police.
One of the phenomena of police discretion is in the application of Article 291
Subsection (1) The Act of Republic of Indonesia No. 22 Year 2009 about Traffic
and Public Transportation against ?abdi dalem? in Yogyakarta. Even though it has
long been implemented, but it needs to be analysed whwter the police action in
Yogyakarta is really including police discretion. If it is including police discretion
then wahat the conditions for such applicated police discretion and wheter it needs
a special legal basis that arranged it. The analysis is necessary considering that
there is difference in understanding the definition of police discretion and there is
an obscurity of police discretion definition that araanged in The Act of Republic
of Indonesia No. 22 Year 2002 about Republic of Indonesia State Police."
Jakarta: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2012
T31037
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>