Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 116586 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Safrini Malahayati
"ABSTRAK
Tesis ini membahas peranan Martha Graham terhadap tari moderen Amerika 1926-1955. Penulisan ini dilakukan dengan menggunakan metode umum dalam historiografi. Dalam penulisan menunjukkan bahwa Martha Graham memiliki peranan yang signifikan dalam perkembangan tari moderen Amerika. Hal ini terlihat dari Martha Graham menempatkan seni tari moderen ke dalam dunia akademis seni secara formal. Tari moderen yang mencirikan nilai-nilai Amerika diungkapkan juga melalui karya-karya tentang kebebasan, individualisme, demokrasi, dan humanisme. Pada tahun 1955 kemudian ia terpilih menjadi duta kesenian Amerika untuk negara-negara Asia, termasuk Indonesia. Hal ini yang menjadi cikal bakal masuknya pengaruh tari moderen di dunia.

Abstract
The Focus of this study is the role of Martha Graham in American modern dance 1926-1955. This research is done by using common methods in historiography. In the writing shows that Martha Graham has significant role in the development of American modern dance. This can be seen from Martha Graham_s modern dance that she puts into formal academic life. Dance that characterizes American values are also expressed through her works based on value of freedom, individualism, democracy, and humanism. In 1955 she was elected to be an American arts ambassador for Asian countries, including Indonesia. This was an embryo of the modern dance influence the world."
2010
S12534
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Graham, Martha
Singapore: Harwood Academic Publisher , 1999
920.9 GRA c
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Teuku Mohamad Isa
"ABSTRAK
Yang menjadi pokok masalah di dalam tesis ini adalah
keberadaan perusahaan minyak Amerika , kasus P.T. Stanvac di
kawasan Indonesia ( Hindia belanda ) di Pulau Sumatera.
Keberadaan perusahaan ini, telah menjadi anjang perselisihan
nilai-nilai budaya Amerika yang berintikan Puritanisme dengan
nilai-nilai budaya Indonesia (Hindia Belanda). Menurut pendapat
penulis, anjang perselisihan nilai-nilai budaya antara Amerika
dan Indonesia ( Hindia Belanda ) terjadi baik di luar maupun di
dalam struktur perusahaan minyak Amerika. Dan perselisihan ini
terpusat pada jalur masuk dan keluar. Pada jalur masuk dari
pranata pendukung perusahaan minyak tersebut , terjadi proses
pemasukan sumber daya alam, kapital dan sumber daya manusia. Pada
jalur keluar dari pranata-pranata itu, terjadi proses pengeluaran
hasil produksi berupa minyak bumi, keuntungan perusahaan,dan
sumber daya manusia yang tidak terpakai lagi. Disamping itu,
jalur masuk dan keluar dari ketiga pranata pendukung tersebut
mudah terjangkau oleh pengaruh dari lingkungan perusahaan itu.
Bahkan juga di dalam sub-pranata ketiga pranata pendukung
perusahaan minyak Amerika , yaitu pranata sumber daya manusia,
pranata sumber energi minyak bumi, dan pranata kapital . Serta
titik berat perselisihan ini terletak dalam pandangan terhadap
alam yang menjadi kawasan ladang minyak . Dibalik perbedaan
pandangan ini, terletak perbedaan kepentingan ekonomi yang
berkaitan juga dengan politik.
Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan masalah-masalah
yang timbul di dalam perusahaan minyak patungan. Masalah-masalah
tersebut telah menimbulkan masalah antar negara, seperti terlihat
pada pertanyaan-pertanyaan berikut :
1.Bagaimana caranya P.T. Stanvac ,memperoleh lokasi
eksplorasi minyak.
2.Bagaimana caranya membagi laba antara P.T. Stanvac dengan
pihak penguasa di Indonesia ( Hindia Belanda ).
3.Bagaimana caranya menyelesaikan persoalan-persoalan yang
menyangkut kepentingan P.T. Stanvac beserta orang Amerika yang
berada di dalam struktur perusahaan tersebut, dengan pihak
penguasa Indonesia ( Hindia Belanda ).
4. Bagaimana menyelesaikan persoalan-persoalan yang
ditimbulkan oleh orang Indonesia di dalam struktur P.T. Stanvac
Indonesia. Juga bagaimana menyelesaikan persoalan Indonesiasasi
sebagai sumber daya manusia di dalam perusahaan tersebut.
Dalam penelitian ini penulis mengunakan metode kepustakaan,
perumusannya bertolak dari analisis kebudayaan Amerika dan
pranata-pranata masyarakat Amerika, serta secara operasional
diuraikan di dalam analisis pernsahaan minyak Amerika sebagai
salah satu bagian dari pranata ekonomi Amerika. Dalam analisis
tersebut diatas teori yang digunakan adalah teori kebudayaan dan
teori komunikasi.
Pendekatan yang penulis gunakan adalah, pendekatan holistik
berdasarkan. analisis kebudayaan Amerika, pranata masyarakat
Amerika, dan perusahaan minyak Amerika yang masing-masing
diperlakukan sebagai suatu sistim . Sasaran kajian adalah
pranata-pranata di dalam perusahaan minyak Amerika yang berisi
norma-norma,dan aturan-aturan yang berfungsi sebagai pemberi arah
,serta pendorong pola tingkah laku orang-orang yang bekerja di
dalam perusahaan minyak Amerika untuk mencapai tujuan dan sasaran
yang telah ditetapkan perusahaan minyak Indonesia."
1991
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bobin A.B.
Jakarta: Depateren Pendidikan dan Kebudayaan,
709.598 BOB a
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Bobin A.B.
Jakarta: Depateren Pendidikan dan Kebudayaan, [date of publication not identified]
709.598 BOB a
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Bobin A.B.
Jakarta: Depateren Pendidikan dan Kebudayaan, [date of publication not identified]
709.598 BOB a (1);709.598 BOB a (2)
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
"While many novelists go from bad to worse, it must be said for Mr Greene that he has gone from bad to better. This remark, made by John Atkins in his critical study of Graham Greene in 1957, proves not only to be right, but also prophetic. Greene_s latest books Our Man in Havana (1958) and A Burnt-out Case (1961) have been a great success with the reading public and critics alike. In the reviews he was called among other things. Tone of the ablest and most consistent writers alive' and the most accomplished of living English novelists. No doubt, Greene has managed to earn a place as one of the leading Fnglish novelists to-day. This achievement comes only after several attempts and failures, as we can see from his literary career. In 1925, at the age of twenty-one, he wrote a volume of poems called Babbling April. This can be called a youthful experiment, and Greene has dropped this ono'1 of writing now. The next year he worked for the Nottingham Journal and this experience proved to be useful: in the same year he became sub-editor in the letters department of The Times until 1950. Between 1925 and 1929 he wrote two novels and a third which he did not finish...."
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1963
S14242
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rahadjeng Pulungsari Hadi
"ABSTRACT
Menglongshi or misty poetry (also translated as obscure poetry) is one kind of Chinese poems created by young poets who experienced the Cultural Revolution in 1970s. The emergence of a new style of poetry which is different from the previous styles marked a new era of poetry writing in China. its uniqueness lies in wordplay, metaphor, synesthesia, and symbols whose meanings cannot be easily identified. The misty poem also drew the cautious attention of the Chinese government, because the symbols and sequence of sentences were suspected to contain thoughts which are considered not in accordance with the government's policies. Bei Dao and Gu Cheng were known as two of the most important misty poets. This paper analyzes two poems by Bei Dao and two poems by Gu Cheng in terms of their intrinsic elements, such as imagery and language style in order to interpret their meaning. Furthermore, in order to provide more supporting evidence, this research also analyzes the poems extrinsic elements to identify their respective meanings in a more comprehensive way. Therefore, the explanation for the occurrence of Cultural Revolution is a very important finding in this research. This study sought to explain the important role of misty poems in explaining the Cultural Revolution by examining Bei Dao and Gu Cheng's works."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2018
907 PJKB 8:1 (2018)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Waite, Helen Elmira
Philadelphia: Macrae Smith Company, 1961
926.2 WAI m
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Couto, Maria
New York: St. Martin's Press, 1988
823.912 COU g
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>