Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 180757 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Bobby Meyer P.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2001
S37718
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
M. Renaldy A.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1998
TA2218
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Elfitria Wiratmani
"Setiap perusahaan (organisasi) berusaha menjaga keberlangsungan, peningkatan dan pengembangan usahanya. Persaingan ketat yang terjadi saat ini meyebabkan perusahaan harus memilih strategi tertentu untuk bersaing di pasar, baik pasar domestik maupun pasar internasional. Salah satu strategi yang berfokus pada jaminan mutu sistem mutu adalah standar ISO 9001. Standar ini mensyaratkan suatu organisasi mendokumentasikan sistem mutu dengan cara tertentu, sehingga manajemen dan pegawai dapat mengerti, menerima dan memakainya.
Pedoman perusahaan untuk mencapai sasarannya di masa mendatang adalah misi dan misinya. Visi merupakan pedoman jangka panjang, sedangkan misi menyangkut ruang lingkup kegiatan bisnis yang dijalankan perusahaan. Usaha perusahaan mencapai cita-cita tersebut yang telah dijalankan sampai saat ini merupakan kinerja perusahaan. Dengan demikian salah satu indikator keunggulan perusahaan dapat dilihat dari kinerjanya. Kondisi ini menyebabkan strategi yang diterapkan perusahaan seyogyanya dapat meningkatkan kinerja perusahaan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi hasil dari penerapan ISO 9001 terhadap peningkatan kinerja organisasi. Penelitian ini merupakan studi kasus pada PT. Pacific Prestress Indonesia yang telah menerapkan ISO 9001 untuk produk spun pile sejak tahun 2002. Hasilnya menunjukkan kinerja organisasi yang dibentuk oleh indikator proses production process yang terdiri dari sub indikator perbaikan waktu produksi dan kesesuaian terhadap spesifikasi produk. Setelah penerapan ISO 9001 hasilnya menunjukkan adanya sedikit peningkatan pada sub indikator perbaikan waktu produksi dengan menilai output per menit yang dihasilkannya. Sedangkan pada sub indikator kesesuaian terhadap spesifikasi produk tidak menunjukkan adanya peningkatan, untuk produk reject justru lebih besar ditemukan setelah penerapan ISO 9001. Dengan demikian penerapan ISO 9001 pada PT. Pacific Prestress Indonesia untuk produk spun pile dikatakan belum bisa meningkatkan kinerja perusahaan.

Every company (organization) always attempts to increase and develop their business. In the high competitiveness atmosphere recently, they have to choose the certain strategy to compete into domestic and international market. A strategy, which is focused to ensure quality system, is ISO 9001 Standard. This standard requires an organization to document its quality system in such away that management and employee can understand, accept and use it.
The company's guidance to reach their purposes is dependent on their vision and mission. The vision is a kind of long guidance while the mission is the scope of the business activities. The goals, which have been obtained by now, are company's performance and it is one of company ability indicator. Based on this condition, a chosen implemented strategy should increase the company's performance.
This research objective is to evaluate of ISO 9001 implementation to organization performance. The research is a case study at PT. Pacific Prestress Indonesia which ISO 9001 has been implemented for spun pile product since 2002. The outcome shows production process indicator, which is contained of improvement of production time and improvement in product specifications, formed performance. The result after ISO 9001 implementation determined not much increase in improvement of production time, on the other hand there is much declining in product reject for improvement in product specifications. Based on this reason, the ISO 9001 implementation in Pacific Prestress Indonesia has not given an increment performance yet.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2003
T14715
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Simanjuntak, Huntal Parulian
"Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap hubungan antara iklim komunikasi organisasi dan kompetensi dengan kinerja karyawan PT. Jasa Raharja (Persero) Cabang DKI Jakarta. Untuk sampai pada tujuan ini digunakan desain penelitian korelasional dengan melibatkan 86 responden yang diambil secara sensus, dimana semua anggota populasi semuanya dijadikan sampel penelitian. Pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner dan dianalisis dengan menggunakan formula statistika, yakni korelasi Rank Spearmans dan uji t yang perhitungannya dilakukan dengan menggunakan bantuan program SPSS versi 11.
Hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa kondisi kinerja para karyawan PT. Jasa Raharja (Persero) Cabang DKI Jakarta secara umum tergolong sangat baik, iklim komunikasi organisasi tergolong kurang baik, dan kompetensi karyawan tergolong baik. Sementara itu, dari hasil analisis statistik diketahui bahwa iklim komunikasi organisasi dan kompetensi memiliki hubungan positif dan signifikan dengan kinerja karyawan.
Karena iklim komunikasi dan kompetensi terbukti memiliki hubungan positif dengan kinerja karyawan, maka perlu adanya upaya untuk memperbaiki keduanya, di antaranya dengan cara: (1) mengoptimalkan fungsi supervisi pimpinan, (2) mengoptimalkan penilaian kinerja yang diantaranya dengan cara melakukan penilaian kinerja secara seobyektif dan ditindaklanjuti dengan menyelenggarakan pelatihan-pelatihan, dan (3) memberikan penghargaan kepada karyawan yang berprestasi, sebagai upaya untuk memotivasi karyawan dalam meningkatkan kompetensinya yang dapat diberikan secara finansial maupun nonfinansial."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2004
T11581
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Irma Murti Kusuma Anggara
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2009
S8755
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Siagian, Melani Sari
"PT. Jasa Marga (Persero) adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa yaitu sebagai penyelenggara jalan tol. Dalam melakukan kegiatannya, perusahaan menyadari bahwa peningkatan mutu pelayanan pelanggan merupakan syarat mutlak Salah satu upaya pemisahaan dalam meningkatkan pelayanan kepada pelanggan adalah diselenggarakannya Kartu Langganan Tol jenis pre paid card, yang diharapkan dapat mempercepat waktu transaksi dan waktu pelayanan di gerbang tol.
Dalam sistem penyelenggaraan KLT, saat ini belum ada prosedur yang baku mengenai sistem pelaporan dan penanganan mengenai pengaduan pelanggan. Dengan adanya prosedur yang baku, maka keragaman tindakan dalam penangan pengaduan pelanggan dapat dikurangi dan diharapkan agar perusahaan dapat mendorong pelanggan untuk memberikan umpan balik kepada perusahaan, dimana umpan balik dari pelanggan tersebut sangat berguna bagi perusahaan dalam rnelakukan perbaikan untuk peningkatan- kualitas pelayanan yang bertujuan untuk tercapainya kepuasan pelanggan.
Standar Prosedur Operasi Pengaduan Pelanggan mengenai Kartu Langganan Tol ini dibuat dengan memperhatikan sistem yang telah ada. Selanjutnya mengidentitikasi dan menganalisis permasalahan yang teujadi mengenai pelaporan dan penanganan pengaduan mengenai KLT dan kemudian menetapkan batasan-baatasan yang perlu diperhatikan dan karakteristik prosedur yang akan dibuat."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
S36759
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Bambang Sugianto
"Dewasa ini lingkungan bisnis bergerak kesuatu arah persaingan yang semakin ketat dan kompleks, sehingga mendorong timbulnya kesadaran akan pentingnya kualitas pelayanan. Strategi bersaing untuk pemenuhan kebutuhan pasar telah bergeser, dari Sellers Market ke Buyers Market. Oleh karena itu untuk memenangkan persaingan pasar, orientasi strategi pelayanan diwujudkan agar dapat menciptakan kepuasan pelanggan (customer satisfaction) melalui penyampaian produk atau jasa yang berkualitas dengan harga bersaing.
Untuk mengetahui tingkat kepuasan pelanggan pada pengadaan dan penyaluran sarana produksi pertanian (saprotan) khususnya benih padi P.T. Pertani (Persero) di Kabupaten Karawang Propinsi Jawa Barat, maka dilakukan penelitian ini. Adapun jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif. Sedangkan untuk mengukur tingkat kepuasan pelanggan digunakan metode Servqual (Service Quality), yang terdiri dari lima klompok; yaitu : (1) tampilan fisik (tangibles), (2) kemampuan mewujudkan janji (reliability), (3) sikap tanggap dalam memberi pelayanan (responsiveness), (4) kemampuan memberikan jaminan pelayanan (assurance), dan (5) kemampuan memahami kebutuhan pelanggan (empathy). Jumlah responden dalam penelitian ini sebanyak 100 orang, terdiri dari 86 orang dari Kelompok Tani, 12 orang dari Kios Sarana Produksi Pertanian (Saprotan), dan 2 orang dari Tempat Pelayanan Koperasi (TPK)/ KUD.
Akhirnya penulis menyimpulkan bahwa kualitas pelayanan P.T. Pertani (Persero) dalam pengadaan dan penyaluran saprotan khususnya benih padi, masih belum dapat memuaskan pelanggan. Hal ini terjadi karena persepsi pelanggan terhadap kualitas pelayanan masih dibawah tuntutan harapan pelanggan. Berdasarkan kesimpulan tersebut diatas, penulis menyarankan beberapa hal pokok antara lain : untuk memenangkan persaingan pasar maka orientasi peningkatan kualitas pelayanan harus diwujudkan untuk menciptakan kepuasan pelanggan, dalam rangka meningkatkan kepuasan pelanggan maka benih padi yang diragukan kualitasnya hendaknya diuji ulang, dan untuk menanamkan budaya mau dan mampu melayani maka pelatihan dan penyegaran mengenai salesmanship dan manajemen pemasaran tetap diperlukan."
Depok: Universitas Indonesia, 1998
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Suhardi
"Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan praktek Management of Knowledge dan Learning Organization di PT Astra Graphia Tbk Document Solution Business Unit. Selanjutnya akan diteliti tingkat hubungan antara kedua variabel tersebut. Populasi penelitian sebanyak 257 orang.
Metode yang digunakan adalah Studi Kasus. Melalui teknik Stratified Random Sampling, dan rumus Frank Linch diperoleh sampel sebesar 154 orang. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner baku yaitu Knowledge Management Philosophy (KMP) dan Learning Organizational Profile (LOP). Data hasil penelitian diolah dengan menggunakan instrumen uji statistik Analisis Faktor (Faktor Analysis), Analisis Varian (ANTOVA) dan Analisis Regresi Berganda (Multiple Regression Analysis). Melalui program SPSSver. 10 for Windows, Uji normalitas data homogenitas dilakukan dengan menggunakan Uji Lilifors dan Uji Levene.
Berdasarkan uji statistik yang dijabarkan melalui faktor pembentuk aspek dan faktor pembentuk variabel ditemukan adanya tingkat penerapan yang masih lemah yang dilakukan/dikembangkan di PT Astra Graphia Tbk. Pada Knowledge Management, masih sangat lemahnya tingkat penerapan teknologi informasi. Sedangkan pada Learning Organization masih terdapat kelemahan pada penerapan Dinamika Pembelajaran.
Berdasarkan temuan tersebut, penelitian ini menyimpulkan bahwa kinerja Knowledge Management (KM) melalui perbaikan sistem Teknologi Informasi dapat menjadi perhatian utama pihak perusahaan untuk lebih ditingkatkan sehingga dengan peningkatan tersebut teknologi informasi akan dapat menunjang sebagai alat dalam mengintegrasikan jaringan kerja dan informasi. Pada akhirnya didapat kemudahan dalam mengakses informasi dan pembelajaran. Sedangkan kinerja Learning Organization melalui peningkatan pelatihan pembelajaran tim/kelompok hendaknya lebih ditingkatkan penerapannya. Dengan peningkatan pelatihan pada pembelajaran tim/kelompok akan terbentuk keterampilan, wawasan pengetahuan, sikap dan tata nilai belajar karyawan dan kelompoknya yang pada akhirnya membentuk visi bersama untuk kepentingan kekuatan pembelajaran organisasi secara keseluruhan."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2003
T12350
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>