Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 127130 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Mohamad Sony
"Sebuah radio menggunakan gelombang elektromagnetik untuk mengirim informasi di udara. Ini dicapai dengan menghasilkan sinyal listrik yang bergerak bolak-balik, atau berosilasi, dengan kecepatan tinggi. Tingkat di mana sebuah sinyal radio berosilasi bolak-balik disebut frekuensi dan diukur dalam satuan Hertz. Pemancar radio dasar adalah sebuah sistem yang digunakan untuk memproduksi dan memperkuat sinyal radio, penggabungan, atau termodulasi, dengan sinyal suara dari mikrofon. Sinya radio yang termodulasi dikirim ke sebuah antena, yang memancarkan sinyal keudara. Sinyal yang memancar diterima oleh antena dan dikirim kebagian penerima. Disana sinyal radio diproses kembali ke sinyal audio asli, sehingga pesan suara yang asli dapat didengar. Modulator FSK merupakan teknik modulasi yang telah lama dikenal di dunia telekomunikasi, yang menjadi berbeda pada skripsi ini adalah pada aplikasinya. Komunikasi radio 2 arah trunking menggunakan modulasi FSK untuk komunikasi data. Analisis di buat untuk mengetahui luas cakupan area dari komunikasi radio 2 arah yang menggunakan modulasi FSK yang di aplikasikan sebagai komunikasi data. Dan kesimpulan yang dapat di ambil adalah luas cakupan area komunikasi data lebih kecil dibandingkan komunikasi suara.

A radio uses electromagnetic waves to send information through the air. This is accomplished by generating electrical signals that move back and forth, or oscillate, with a high speed. The rate at which a radio signal to oscillate back and forth is called the frequency and is measured in Hertz. Basic radio transmitter is a system that is used to produce and strengthen radio signals, merging, or modulated, with the voice signal from the microphone. Modulated radio fractions were sent to an antenna, which transmits signals keudara. Radiated signal is received by the antenna and sent goto the recipient. There processed radio signal back to the original audio signal, so that the original voice message can be heard. FSK modulator is a modulation technique that has long been known in the telecommunications world, which is different in this thesis is on the application. 2-way radio communications trunking using FSK modulation for data communication. Analysis is made to find broad coverage area of two-way radio communication using FSK modulation which is applied as data communications. And the conclusions that can be taken is the area of data communications coverage is smaller than voice communication."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2010
S51268
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Agung Fitriansyah
"SCADA ( Supervisory Control And Data Acquisition ) adalah suatu sistem yang menyediakan kemampuan akuisisi data dan kontrol untuk keperluan industri ketenaga listrikan yang meliputi pembangkitan , transmisi dan distribusi. Sistem SCADA yang diaplikasikan dalam bidang distribusi tenaga listrik dirancang untuk memantau aktifitas listrik pada gardu listrik sehingga kondisi jaringan tenaga listrik dapat dimonitor secara real time. Selain fungsi tersebut dengan system SCADA juga berfungsi untuk melakukan perintah Remote Control ( RC ) buka / tutup suatu LBS/CB, telesignal dan telematering.

SCADA (Supervisory Control And Data Acquisition) was some system that provided the acquisition capacity of the data and the control for the need of the industry electric that covered the generation, the transmission and the distribution. The SCADA system that was applied in the distribution field of the electricity power was drafted to monitor the activity of electricity to the electricity relay station so as the condition for the network of the electricity power could be monitored in a real manner time. Apart from this function with system SCADA also had a function of carrying out the order Remote Control (RC) was opened/was closed at some of LBS/CB, tele signal and tele matering."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2010
S51317
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Arioso Basuki
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1999
S39172
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yudo Wijayanto
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1991
S38028
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Wisnu Suryo Pratomo
"Industri perminyakan dan pertambangan adalah pelanggan utama dari bisnis radio trunking. Selain industri minyak dan gas, industri keamanan, termasuk TNI dan Polri juga masih membutuhkan teknologi radio trunking. Bisnis radio trunking adalah bagian yang tidak terpisahkan dari kegiatan yang mementingkan unsur keselamatan dan keamanan. Dari hal-hal tersebut dapat dilakukan sebuah penelitian yang memiliki beberapa pokok permasalahan. Pokok permasalahan yang pertama adalah kondisi bisnis radio trunking. Kondisi bisnis ini akan dilihat dengan menggunakan analisa Porter 5 Forces. Pokok permasalahan yang kedua adalah analisa lingkungan industri radio trunking untuk mengetahui tekanantekanan yang ada dalam industri ini.

Oil and gas industry is main customer of radio trunking business. Besides that, security industry, including TNI and Polri, is still needing radio trunking technology. Radio trunking business is unbreakable part of activity that needs safety and security. From those points, there?s a research which has some problems. First problem is radio trunking business condition. The condition will be reviewed using Porter 5 Forces analysis. Second problem is industry enviroment of radio trunking to know preassure that will be in this industry."
2009
T26214
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Sofian Hadi
"Brand Equity suatu merek dapat memberikan nilai bagi perusahaan yaitu sustainable competitive advantage yang menjadi benteng pertahanan yang kokoh bagi pesaing. Nilai-nilai dari elemen brand Equity juga menjadi dapat menjadi positioning di industri. Nexcom adalah brand yang sudah berpengalaman di industri radio trunking. Pada tahun 2011 PT Nexcom Indonesia menggunakan brand Nexcom yang sebelumnya digunakan oleh peusahaan lain yang memiliki core business yang sama, yaitu radio trunking. Diperlukan usaha luar biasa untuk mempertahankan dan meningkat ekuitas dari merek yang sudah dikenal dan menjadi tantangan bagi PT Nexcom Indonesia untuk menjadi operator radio trunking terkemuka di industri radio trunking di Indonesia.

Brand equity can deliver value to the company's sustainable competitive advantage, it could be a strong bulwark for competitors. The values of the elements of brand Equity can be positioning in the industry. Nexcom is a brand that has been experienced in the trunking radio industry. In 2011 Indonesia PT Nexcom Nexcom using the brand that previously used by another Entity who has the same core business, radio trunking. Tremendous effort required to maintain and increase the Equity of a brand that is known and a challenge for PT Nexcom Indonesia to become leading operator in the industry of radio trunking in Indonesia."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
T32229
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Manurung, Ronaldo S.
"ABSTRAK
Di dalam persaingan industri telekomunikasi yang demikian pesat khususnya pada industri jasa pelayanan radio trunking yang semakin mengarah kepada persaingan yang lebih ketat, perusahaan tersebut harus dapat memenuhi kebutuhan pelanggannya. Konsep pemasaran harus disesuaikan dengan kondisi tersebut. Maka timbullah suatu konsep pemasaran baru yaitu Customer Driven Company yang dicetuskan oleh Richard C. Whiteley. Konsep tersebut memiliki komponen 4C (Customer Solution, Cosi, Channel, Communication). Komponen komponen konsep tersebut mencakup penawaran suatu produk yang dapat memecahkan permasalahan pelanggan, biaya yang dikeluarkan oleh pelanggan untuk mendapatkan produk sesuai dengan biaya yang seharusnya dibebankan Keunikan konsep ini Iebih menekankan pada kualitas produk dan kualitas pelayanan kepada pelanggan serta berusaha untuk memenuhi keinginan pelanggan berdasarkan kebutuhannya terhadap sistem radio trunking.
Pelanggan tentunya akan mempertimbangkan beberapa hal di dalam memilih produk atau jasa, diantaranya adalah keuntungan-keuntungan atas produk atau jasa yang ditawarkan kepada pelanggan, manfaat, kekuatan dan kelemahannya yang menjadi ciii produk dan jasa yang ditawarkan kepada pelanggan. Produk atau jasa yang ditawarkan juga harus mengkaitkan pelanggan terhadap sasaran dan kebutuhan pelanggan saat ini. Proses penentuan tarif harus memperhitungkan posisi pasar, sasaran usaha, persaingan, dan kondisi pelanggan yang menjadi sasaran pasar. PT. XYZ mempunyai visi bahwa kepuasan pelanggan adalah segalanya. PT. XYZ berupaya untuk meningkatkan pelayanan jaringan komunikasi radio trunking dengan memperluas jaringan tersebut berdasarkan kebutuhan pelanggan.
Dengan mengetahui perbedaan persepsi internal atau pendapat manajemen, dan eksternal atau pendapat pelanggan atas pelayanan PT. XYZ dapat digunakan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada pelanggan. Perbedaan terbesar terdapat pada jangkauan jaringan. Sementara rata-rata perbedaan adalah sebesar 0.44, perbedaan ini menunjukkan kualitas pelayanan menurut pelanggan lebih rendah 11.82% dan persepsi kualitas pelayanan yang dibenikan oleh PT. XYZ. Artinya bahwa PT XYZ masih belum dapat memenuhi sebahagian kecil harapan pelanggan atas kualitas pelayanan yang baik.
Segmentasi dilakukan agar PT. XYZ dapat memanfaatkan kesempatan pasar potensial. Penentuan pasar potensial tersebut berdasarkan kelompok pelanggan, produk at&t jasa yang ditawarkan, cakupan geografinya dan sasaran pasar PT. XYZ yang merupakan hasil penggabungan dari ketiga faktor di atas. Selain itu juga harus mempertimbangkan kekuatan dan kelemahan internal PT. XYZ.
Berdasarkan faktor internal dan ekstemal maka strategi yang dikembangkan adalah strategi yang bersifat offensive. Strategi ini dapat dilakukan dengan membuat penawaran produk atau jasa baru yang inovatif untuk mendapatkan pelanggan harus, menjangkau daerah atau wilayah baru dengan memperbesar jaringan kornunikasi yang ada berdasarkan kebutuhan pelanggan dan melakukan penawaran produk atau jasa melalui prornosi dan iklan yang lebih gencar dan menarik perhatian.
PT. XYZ di dalam menerapkan konsep Customer Driven Company diharapkan dapat mempertahankan visi dan mengutamakan pelanggan, meningkatkan pelayanan kepada pelanggan dengan melakukan perbaikan terhadap feedback dan keluhan pelanggan, menghilangkan hambatan-hambatan yang ada di dalam pelayanan kepada pelanggannya. Selain itu juga diharapkan agar manajemen dapat memberikan contoh kepada seluruh pegawai untuk memfokuskan pelayanan kepada pelanggan. Dengan demikian setiap orang dalam perusahaan mempunyai visi yang sama cli dalam memberikan pelayanan yang terbaik kepada pelanggan."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2002
T4789
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Yusuf
"Sistem SCADA (Supervisory Control and Data Acquisition) merupakan suatu sistem yang dapat integrasikan instrumen, sistem kendali, software, network data communication, dan GUI (Graphical User Interface) sehingga dapat memudahkan pengguna untuk melakukan pengawasan dan pengendalian suatu instrumen dengan proses yang cukup kompleks dan dapat dilakukan secara real time.
Demi memenuhi kebutuhan sistem SCADA, perlu adanya perangkat pendukung, seperti RTU (Remote Terminal Unit) dan Data Logger yang merupakan perangkat berbasis mikroprosesor yang terhubung dengan input dan output sinyal digital ataupun analog dengan protokol komunikasi tersedia pada RTU tersebut, pada RTU menggunakan bahasa perangkat lunak seperti C, LD (Ladder Diagram), IL (Instruction List), ST (Structured Text), FBD (Function Block Diagram) dan SFC (Sequential Function Charts).
Pada hasil praktik keinsinyuran yang telah dilakukan selama kurang lebih 1 tahun ini, beberapa instrumen dan pompa distribusi air bersih telah berhasil diintegrasikan ke sistem SCADA, sehingga lebih mudah untuk melakukan pengawasan dan pengendalian di beberapa titik instrumen dan pompa distribusi air bersih.

The SCADA (Supervisory Control and Data Acquisition) system is a system that can integrate instruments, control systems, software, network data communication, and GUI (Graphical User Interface) so that it can make it easier for users to supervise and control an instrument with processes that are quite complex and can be done in real time.
In order to meet the needs of the SCADA system, it is necessary to have supporting devices, such as RTU (Remote Terminal Unit) and Data Logger which are microprocessor-based devices that are connected to input and output digital or analog signals with communication protocols available on the RTU, the RTU uses software language. such as C, LD (Ladder Diagram), IL (Instruction List), ST (Structured Text), FBD (Function Block Diagram) and SFC (Sequential Function Charts).
As a result of engineering practice that has been carried out for approximately 1 year, several instruments and clean water distribution pumps have been successfully integrated into the SCADA system, so that it is easier for the user to carry out supervision and control at several points of the instrument and clean water distribution pumps.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Hadi Prakosa
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1992
S38313
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ryan Novel
"Pada suatu sistem tenaga listrik dibutuhkan suatu sistem proteksi yang handal yang mampu mendeteksi gangguan dan kesalahan yang terjadi pada sistem tersebut. Dengan kemampuan sistem proteksi yang mampu mendeteksi dan menangani gangguan dengan cepat, maka kontinuitas suplai listrik akan terjaga. Sistem kelistrikan Universitas Indonesia yang berada di Depok mampu melayani kebutuhan daya dari 10 fakultas, dan diharapkan mampu menjaga penyaluran daya ketika terjadi gangguan agar kegiatan belajar mengajar, praktikum, ujicoba laboratorium maupun penelitian dapat berlangsung tanpa ada gangguan kelistrikan. Sistem SCADA merupakan suatu sistem proteksi yang mampu mengawasi dan mengontrol suatu sistem tenaga listrik agar mampu menjaga kontinuitas suplai daya ketika terjadi gangguan.

Electrical power system needs a protection system that can be relies on which can detect any faults and any problems that happened in those system. In that case, the continuity of power supplies can be consisted. Power system in University of Indonesia has supplied more than 10 faculties in Depok, and hoped to keep supplying the power when a fault happened so the activities of studying and teaching, lab works, and research could be going on without any trouble from electrical system. SCADA system is protection system which can supervise and control a power system in order to keep the continuity of the power supplies when a fault happened."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2009
S51398
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>