Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 34162 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Juanda
"Mahasiswa keperawatan merupakan calon tenaga perawat yang akan berhadapan dengan dunia kerja. Pengetahuan mengenai peluang kerja sangat diperlukan oleh mahasiswa keperawatan supaya mereka mampu mempersiapkan diri terhadap tuntutan yang ada dalam dunia kerja. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui sejauhmana tingkat pengetahuan mahasiswa regular FIK UI mengenai peluang kerja. Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif sederhana, dengan jumlah sampel 100 mahasiswa sebagai keseluruhan dari jumlah mahasiswa regular 2005 FIK UI yang juga menrpakan populasinya (total sampling). Analisa data yang digunakan peneliti adalah menggunakan metode statistik tendensi sentral, namun peneliti hanya menggunakan mean. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar sampel mempunyai tingkat pengetahuan yang tinggi (90%) mengenai peluang kerja.

The students of Nurse University are candidate of nurse manpower who wills face the work-world. The knowledge of job vacancy is S0 important for nurse university student in order they able to prepare themselves conceming to demand ofwork-world. This research is used for knowing how far the level of regular FIK UI university student about opportunity of job vacancy. The design ofthe research is simple descriptive, with the amount of sample is 100 students as a whole from the total all of regular 2005 FIK UI University students which is the population of it. Data analyze that using by the researcher is using statistic mode of central mainstream, but the researcher only using a meaning of. The result of it is showing a considerable part ofthe sample that has the high level of knowledge (90%) regarding to opportunity of job vacancy."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2009
TA5831
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
"Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui motivasi mahasiswa reguler tingkat akhir FIK UI untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang profesi. Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian kuantitatif dengan desain deskriptif sederhana. Penelitian dilakukan pada seratus sembilan responden yang dilakukan penilaian terhadap aspek minat, kepercayaan diri, cita-cita, nilai, kebijakan, serta biaya melalui pengisian kuesioner. Biaya merupakan aspek yang paling berpengaruh terhadap motivasi mahasiswa. Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 57,8% mahasiswa memiliki motivasi yang tinggi, sedangkan 42,2% lainnya memiliki motivasi yang rendah.

This research was conducted to determine the motivation level ofthe end of the regular students FIK UI to continue their education at professional level. Research conducted a quantitative research design with simple descriptive. The study was conducted on one hundred nine respondents who conducted an assessment of the aspects of interest, confidence, ideals, values, policies, and costs by filling up questionnaires. Cost is the most influential aspect of student motivation. The results showed as much as 57,8% of students have high motivation, while another 42,2% have low motivation.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2011
TA5944
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
"Osteoporosis atau keropos tulang adalah kondisi dimana tulang menjadi tipis, rapuh,
keropos dan mudah patah sebagai akibat bertambahnya usia. Dengan perubahan gaya
hidup yang dijalani oleh kebanyakan masyarakat saat ini menyebabkan Osteoporosis
bukan lagi hanya milik wanita dan lansia. Penelitian ini bertujuan mengidentifiksi
tingkat pengetahuan kelompok usia muda tentang cara pencegahan Osteoporosis
sedini mungkin dengan membudayakan perilaku hidup sehat. Desain penelitian ini
adalah deskriptif sederhana. Data primer diperoleh dari 80 responden, merupakan
kelompok usia muda yang telah terpapar pengetahuan perilaku hidup sehat secara
umum, melalui kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan 70% dari total seluruh
responden telah memiliki tingkat pengetahuan kognitif sedang dan 77.5% dari total
seluruh responden telah memiliki tingkat pengetahuan afektif sedang. Kesimpulan
dari penelitian ini adalah bahwa sebagian responden telah memiliki tingkat
pengetahuan sedang pada domain kognitif dan afektif selain itu juga diketahui bahwa
tingkat pengetahuan kognitif yang baik menunjang pengetahuan afektif yang baik
pula dan kesimpulan berikutnya adalah adanya kemungkinan hubungan antara latar
belakang pendidikan dengan tingkat pengetahuan yang dimiliki oleh seseorang
namun hal ini perlu pembuktian lebih lanjut dengan melakukan penelitian korelasi."
Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2007
TA5289
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Khairunnisa
"Pendidikan jenjang profesi dibutuhkan untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang benar untuk menjadi perawat yang profesional. Namun ditemukan banyak faktor yang dapat memicu stres selama proses pembelajaran praktik klinik, karena mahasiswa dituntut untuk dapat memberikan asuhan keperawatan secara langsung dan akuntabel. Spiritualitas sebagai salah satu sumber koping yang memiliki aspek makna dan tujuan hidup serta keyakinan spiritual yang dikemukakan mampu mengurangi stres. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat spiritualitas dengan tingkat stres mahasiswa reguler program profesi ners FIK UI tahun akademik 2018/2019. Desain penelitian ini menggunakan deskriptif korelatif dan pendekatan secara cross-sectional, Penelitian ini memiliki 99 responden mahasiswa reguler program profesi ners FIK UI dengan menggunakan metode total sampling. Kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini berupa Spirituality Attitude and Involvement List (SAIL) dan Perceived Stress Scale (PSS). Hasil penelitian ini menunjukkan adanya hubungan yang bermakna antara tingkat spiritualitas dan tingkat stres dengan arah korelasi negatif dan memiliki kekuatan sedang (p = 0,031; α = 0,05). Penelitian ini merekomendasikan agar mahasiswa keperawatan dapat meningkatkan spiritualitasnya dengan menjalin hubungan baik dengan orang lain, lingkungan sekitar, dan dengan Tuhan atau kekuatan yang lebih tinggi.

Professional level education is needed to improve the knowledge, skills and attitudes to become professional nurses. However, there are many factors that can overcome stress during the clinical practice learning process, because students are required to be able to provide nursing care directly and accountably. Spirituality as a source of coping that has aspects of the meaning and purpose of life and the beliefs expressed can help deal with stress. This study aims to determine the relationship between the level of spirituality and the stress level of regular student profession programs FIK UI academic year 2018/2019. The design of this study used a descriptive correlative and cross-sectional design. This study had 99 respondents of regular student profession programs FIK UI using the total sampling method. The questionnaires used in this study included a List of Attitudes and Engagement Spirituality (SAIL) and Perception Stress Scale (PSS). The results of this study indicate the relationship between spirituality level and stress level with negative direction and have moderate strength (p = 0.031; α = 0.05). This research increases so that nursing students can improve their spirituality by establishing good relations with other people, the environment, and with God or a higher power."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Isti Cahyani
"Skripsi ini membahas hubungan tingkat pengetahuan dengan sikap mahasiswa reguler FIK terhadap RUU Keperawatan. Karakteristik responden dalam penelitian ini adalah jenis kelamin, usia, angkatan, keikutsertaan dalam BEM FIK UI, dan sumber informasi tentang RUU Keperawatan. Tingkat pengetahuan dan sikap sebagai variabel penelitian. Desain penelitian yang digunakan adalah desain deskriptif korelatif. Sampel berjumlah 213 orang yang dilakukan dengan teknik stratified random sampling. Kesimpulan penelitian ini bahwa tidak ada hubungan yang bermakna antara tingkat pengetahuan dengan sikap mahasiswa reguler FIK UI terhadap RUU Keperawatan (p value 0,551; α 0,05). Ini memberikan saran kepada FIK UI agar dapat memfasilitasi informasi RUU Keperawatan kepada seluruh mahasiswa FIK UI.

The aim of this research is to analize the relationship between knowledge and attitude of bachelor degree students majoring nursing at Universitas Indonesia about Nursing Act Plan. Respondent characteristics on this research are gender, age, year of college, participation in Student Executive Board FIK UI and sources information related to Nursing Act Plan. Knowledge and attitude are as variable research. Correlative descriptive design is used in this research. The samples are 213 people and taken with stratified random sampling. The conclusion of this research that there is no relation between knowledge and attitude of bachelor degree students majoring nursing at Universitas Indonesia about Nursing Act Plan. It gave asuggestion to Faculty of Nursing Universitas Indonesia to give more informations related to Nursing Act Plan for all nursing students at FIK UI.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2012
S1984
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Nindyah Panthoko Ratri
"Jumlah dari pelajar yang melaporkan nyeri punggung karena menggunakan backpack mencapai 64%. Selain itu, tingkat pengetahuan pelajar tentang backpack safety belum diketahui. Penelitian bertujuan mengetahui tingkat pengetahuan mahasiswa terhadap penggunaan backpack yang baik dengan menggunakan desain deskriptif sederhana. Pengambilan sampel pada 87 mahasiswa S2 FIK UI pengguna backpack menggunakan stratified random sampling. Hasil penelitian menunjukkan 90,8% mahasiswa memiliki tingkat pengetahuan baik mengenai pengertian backpack safety, cara memilih, teknik menggunakan, dan berat backpack, serta dampak dari penggunaan yang tidak sesuai dengan backpack safety. Meskipun pengetahuan mahasiswa baik, ternyata masih ditemukan keluhan nyeri punggung sebanyak 45,5% dan belum diketahui penyebabnya. Perilaku pengguna backpack perlu dikaji kembali untuk mengetahui penyebab terjadinya nyeri punggung terhadap penggunaan backpack sebagai tindakan pencegahan terjadinya nyeri punggung.
The number of students who reported back pain due to backpack use reaches 64%. In addition, the level of student knowledge about backpack safety is unknown. This study aims to determine the knowledge level of students about backpack safety uses simple descriptive research design. Sampling at 87 backpack users on S2 FIK UI students using stratified random sampling. The results showed 90.8% of students have a good level of knowledge regarding the understanding of backpack safety, how to choose backpack, the technique in used backpack, maximum weight when carrying backpack, and the impact of the use that is incompatible with backpack safety. Although respondents have a good knowledge, back pain complain is still found as much as 45.5% and the cause is unknown. Backpack user behavior needs to be reassessed to determine the cause of back pain to backpack use as a preventive action to back pain."
Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2012
S42580
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Diyanti Septiana Putri
"Pencegahan dan pengendalian infeksi nosokomial dapat terjadi jika petugas kesehatan, termasuk mahasiswa keperawatan yang sedang praktik di rumah sakit, memiliki pengetahuan yang baik mengenai pencegahan infeksi nosokomial. Penelitian ini merupakan studi deskriptif ? korelasional untuk melihat apakah ada perbedaan pengetahun antara mahasiswa yang sudah dengan yang belum pernah memiliki pengalaman praktik di rumah sakit. Perolehan sampel dilakukan dengan metode stratified dan accidental sampling pada 154 mahasiswa reguler FIK UI angkatan 2009 dan 2011. Responden yang memiliki pengetahuan yang baik mengenai infeksi nosokomial adalah sebanyak 64,9% (n=154).
Hasil penelitian ini menunjukkan tidak ada hubungan yang bermakna antara angkatan dan pengalaman praktik dengan pengetahuan responden mengenai pencegahan infeksi nosokomial (p=0,144, α=0,05). Hasil yang mucul ini juga harus mempertimbangkan pengalaman praktik mahasiswa yang tidak spesifik mempelajari infeksi nosokomial dan efektivitas pembelajaran praktik yang dialami mahasiswa. Peneliti merekomendasikan untuk penelitian selanjutnya sebaiknya juga melihat tidak hanya dari sudut pandang pengetahuan, tetapi juga dari sikap mahasiswa dalam pencegahan infeksi nosokomial

Preventing and controlling nosocomial infection could be happened if health workers and also nursing students have a good knowledge about prevention of nosocomial infection. This research is a descriptive-correlative study to combine the difference of nosocomial infection?s prevention knowledge between nursing student who had experience in clinical practice, and student who had not experience in clinical practice yet. This research sample gained with using stratified and accidental sampling method on 154 regular students of FIK UI, class of 2009 and 2011. There are 64,9% respondents who have a good knowledge about the prevention of nosocomial infection (n=154).
The result shows that there is no correlation between clinical practice and student?s knowledge about the prevention of nosocomial infection (p=0,144, α=0,05). This result should considered student?s clinical practice experience which is not specifically leaning about nosocomial infection and also student?s clinical practice effectiveness. Researcher recommends that future research should observe not only based on student?s knowledge, but also student?s performance in preventing nosocomial infection.
"
2012
S43830
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Neti Hendrayati
"Penelitian membuktikan kebanyakan remaja tidak memenuhi angka kebutuhan gizi terkait kalori dan intake nutrisi mereka.Remaja memiliki kebiasaan melewatkan waktu makan karena jadwal yang tidak teratur dan aktivitas yang padat. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui gambaran pola makan mahasiswa Reguler FIK UI yang dikategorikan remaja.
Tujuan khusus penelitian mengidentifikasi jenis, jumlah, dan frekuensi makan yang dikonsumsi dan rnengidentifikasi kebutuhan gizi mahasiswa. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif sederhana dengan distribusi frekuensi. Penelitian dilakukan di FIK UI antara tanggal 30 April-23 Mei 2007 dengan responden 90 orang.
Hasil yang didapat menyatakan, 95,56% mahasiswa Regular FIK-UI memiliki pola makan tidak sehat dengan kategori gizi tidak seimbang. Hanya 2,22% responden yang memiliki intake yang cukup (sehat) dan 2,22% lainnya memiliki intake lebih tetapi menurut IMT, mereka termasuk kategori kurus sehingga mereka digolongkan ke dalam responden yang memiliki pola makan sehat."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2007
TA5585
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Yohana Andini
"ABSTRAK
Mahasiswa keperawatan memiliki tanggung jawab dalam memberikan asuhan keperawatan dengan berlandaskan kode etik keperawatan. Kode etik keperawatan berfungsi sebagai pedoman dalam memberikan asuhan keperawatan yang kompeten, etis, dan dapat dinilai. Namun masih terdapat banyak fenomena mahasiswa keperawatan melalaikan peran serta tanggung jawab profesinya dengan bersikap tidak etis. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik responden dan hubungan antara tingkat pengetahuan tentang kode etik dengan sikap etis sebagai perawat pada mahasiswa FIK UI. Penelitian menggunakan metode cross-sectional dengan rancangan deskriptif korelatif dan pendekatan secara stratified random sampling terhadap 147 mahasiswa keperawatan FIK UI. Analisis data menggunakan uji chi-square menunjukkan tidak terdapat hubungan yang bermakna antara tingkat pengetahuan kode etik dengan sikap etis responden (p value=0,731). Mengetahui bahwa pendidikan secara formal saja tidak cukup untuk membentuk sikap etis sebagai perawat maka perlu ditindaklanjuti lebih serius khususnya bagi institusi pendidikan keperawatan dengan mengintegrasikan program pengembangan sikap etis terhadap seluruh kurikulum mata ajar.

ABSTRACT
Nursing students have a responsibility to provide nursing care based on the ethic code of nursing. The ethical code of nursing is used as a guideline to provide the competent, ethical, and valuable nursing care. Nonetheless, nursing students face unique challenges in applying ethical care for their patient.The purpose of this study was to determine the characteristics of respondents and the relationship between level of knowledge about the ethical code of nursing with the nursing ethical attitude of students at FIK UI. The study used cross-sectional methods with correlative descriptive design, and stratified random sampling of 147 nursing students at FIK UI. Data analysis using a chi-square test showed no significant relationship between level of knowledge about the ethical code of nursing with the nursing ethical attitude of the respondents (p value = 0.731). Knowing that formal education is not enough to establish the ethical attitudes of nurses, this study recommended the integration for the ethical attitude development program entire the course curriculum for nursing institutions."
2016
S62793
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Haniul Karomah
"Stigma TB yang diberikan kepada penderita TB masih menjadi masalah utama dalam penanganan penyakit TB. Peneliti melakukan penelitian terhadap 90 mahasiswa profesi ners FIK UI menggunakan teknik quota sampling dengan desain cross-sectional. Penelitian ini menggunakan kuesioner untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan mahasiswa tentang TB terhadap stigma kepada pasien TB.
Hasil penelitian ini menunjukkan 26 responden (28,9%) memiliki pengetahuan baik dan stigma tinggi, sedangkan 33 responden (36,7%) memiliki pengetahuan baik dan stigma rendah dengan p value 0,268 dan α=0,05.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah tidak ada hubungan antara pengetahuan dengan stigma terhadap TB. Perlu dilakukan orientasi maupun pelatihan sebelum memasuki tahap profesi untuk meningkatkan pengetahuan dan memiliki stigma rendah terhadap TB.

The stigma of are given to TB patients is one of major problem in the TBtreatment. This study involved 90 clinical nursing student and used a quota sampling and cross-sectional design. This study used a questionnaire to determine the relationship of the level of student knowledge about TB and stigma to TB patients.
The results showed 26 respondents (28.9%) had a good knowledge and high stigma, while 33 respondents (36.7%) had a good knowledge and stigma lower with the p value 0.268 and α = 0.05.
The conclusion of this study Orientation and training needs to be done before entering the stage of the profession to improve their knowledge and have lower stigma against TB.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2016
S63058
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>