Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 189364 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ferdiana Yulia Sunardi
"ABSTRAK
Fokus penelitian ini terletak pada pengaruh daya tarik yang dimiliki oleh Tamara sebagai selebritis sebagai model dalam iklan Lux terhadap pengambilan keputusan pembelian sabun Lux oleh ibu-ibu rumah tangga. Penggunaan selebritis sebagai model iklan dimaksudkan untuk menghubungkan ketenaran dan kemenarikan penampilan fisik model tersebut dengan produk. Namun demikian ketenaran yang dimiliki oleh selebritis bukan merupakan jaminan keberhasilan kampanye periklanan, dan belum tentu pula dapat memacu khalayak mengambil keputusan pembelian. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif, yang menggambarkan daya tarik yang dimiliki oleh Tamara Blezinsky sebagai selebritis yang menjadi model dalam iklan Lux dapat berpengaruh dalam pengambilan keputusan pembelian sabun Lux oleh ibu-ibu rumah tanga. Sampel yang digunakan sebanyak 100 orang ibu-ibu rumah tangga yang bertempat tinggal di wilayah Jakarta Timur. Pengumpulan data dilakukan menggunakan kuesioner yang diedarkan dan diisi oleh responden. Sedangkan untuk menganalisa data dilakukan melalui pengamatan berdasarkan persentase jawaban responden. Hal-hal yang ditemukan di lapangan adalah bahwa sebagian besar responden memiliki latar belakang pendidikan menengah ke atas, dan tidak melakukan tindakan pembelian produk Lux. Kesimpulan yang dapat ditarik dari penelitan ini adalah daya tarik selebritis sebagai model iklan bukan merupakan jaminan untuk menaikkan penjualan suatu produk tertentu. Selebritis memang memiliki kemampuan yang tinggi dalam menanamkan brand awareness tetapi memiliki kemampuan yang rendah dalam memacu khalayak untuk melakukan tindakan pembelian. Saran yang dapat diberikan adalah meneliti kembali iklan yang digunakan baik dari segi konsep maupun dari segi kreatif. Kemudian diadakan focus group discussion atau pre-test untuk menguji efektivitas iklan."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1998
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ferdiana Yulia Sunardi
"ABSTRAK
Fokus penelitian ini terletak pada pengaruh daya tarik yang dimiliki oleh Tamara sebagai selebritis sebagai model dalam iklan Lux terhadap pengambilan keputusan pembelian sabun Lux oleh ibu-ibu rumah tangga. Penggunaan selebritis sebagai model iklan dimaksudkan untuk menghubungkan ketenaran dan kemenarikan penampilan fisik model tersebut dengan produk. Namun demikian ketenaran yang dimiliki oleh selebritis bukan merupakan jaminan keberhasilan kampanye periklanan, dan belum tentu pula dapat memacu khalayak mengambil keputusan pembelian. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif, yang menggambarkan daya tarik yang dimiliki oleh Tamara Blezinsky sebagai selebritis yang menjadi model dalam iklan Lux dapat berpengaruh dalam pengambilan keputusan pembelian sabun Lux oleh ibu-ibu rumah tanga. Sampel yang digunakan sebanyak 100 orang ibu-ibu rumah tangga yang bertempat tinggal di wilayah Jakarta Timur. Pengumpulan data dilakukan menggunakan kuesioner yang diedarkan dan diisi oleh responden. Sedangkan untuk menganalisa data dilakukan melalui pengamatan berdasarkan persentase jawaban responden. Hal-hal yang ditemukan di lapangan adalah bahwa sebagian besar responden memiliki latar belakang pendidikan menengah ke atas, dan tidak melakukan tindakan pembelian produk Lux. Kesimpulan yang dapat ditarik dari penelitan ini adalah daya tarik selebritis sebagai model iklan bukan merupakan jaminan untuk menaikkan penjualan suatu produk tertentu. Selebritis memang memiliki kemampuan yang tinggi dalam menanamkan brand awareness tetapi memiliki kemampuan yang rendah dalam memacu khalayak untuk melakukan tindakan pembelian. Saran yang dapat diberikan adalah meneliti kembali iklan yang digunakan baik dari segi konsep maupun dari segi kreatif. Kemudian diadakan focus group discussion atau pre-test untuk menguji efektivitas iklan."
1998
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rr. Adisti Dyah Pithaloka
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2010
S5371
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Fery Mulyana
"Endorser adalah individu yang terkenal atau dihormati, seperti selebritis atau ahli suatu produk atau jasa yang berbicara untuk sebuah perusahaan atau brand. Endorser merupakan Salah satu cara untuk membentuk brand personality dan image dari sebuah produk. Endorser dapat membentuk simbol-simbol tertentu dengan sangat kuat, yang kemudian ditransfer pada brand atau produk yang diendorsekan.
Penggunaan selebritis sebagai endorser adalah karena mudah menarik perhatian konsumen, yang lalu membentuk brand awareness dan brand image. Sebabnya adalah selebritis dikenal masyarakat luas, termasuk pengenalan akan citranya sehingga mudah terjadl transfer image mereka pada brand image. Kegemaran akan Seorang selebritis juga dapat mempengaruhi brand liking.
Konsumen mungkin mengasosiasikan karakteristik selebritis yang mereka ketahui dengan atribut produk bersamaan dengan kebutuhan dan kelnginannya. Hal ini tentu saja akan dapat mempengaruhi perilaku konsumen, terutama perilaku pembelian. Individu akan selalu berusaha menemukan sebuah merek yang relatif sama dengan personalitas konsumen sendiri. Karakteristik konsumen dan pengambilan keputusan akan menimbulkan keputusan pembelian tertentu. Berkaitan dengan hal ini, maka tugas pemasar adalah memahami apa yang teljadi dalam kesadaran pembeli, mulai dari adanya rangsangan dari luar hingga munculnya keputusan pembelian pembeli. Salah satunya adalah dengan menggunakan endorser selebritis sebagai bintang iklan untuk menarik minat konsumen.
Penelitian ini membahas hubungan antar pengaruh endorser selebritis dalam iklan sabun Lux terhadap pengambilan keputusan pernbelian oleh konsnmen di wilayah Jakarta. Sebagai subyek dalam penelitian ini adalah para konsumen Sabun Lux yang pemah menyaksikan tayangan iklan sabun Lux di televisi. Landasan teori yang digunakan adalah teori darl Del J. Hawkins dan Kenneth A. Cooney tentang endorser selebritis dalam dunia periklanan. Selain itu juga digunakan teori dari Philip Kottler tentang perilaku pembelian oleh konsumen. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan menyebarkan kuesioner kepada 200 orang responden di Jakarta. Sementara itu, sebagai bahan komparasi digunakan data sekunder hasil penelitian tentang pengaruh endorser terhadap perilaku konsumen yang dilaksanakan di New York dan beberapa kota lairmya di dunia. Selain itu untuk mendukung analisis data primer, digunakan juga data sekunder atau studi kepustakaan dari berbagai referensi ilmiah yang relevan dengan topik penelitian ini.
Dalam pengolahan data dipergunakan software statitistik SPSS 14.00, untuk memperoleh gambaran mengenai tanggapan dan sikap konsumen terhadap pengaruh endorser dalam iklan sabun Lux. Secara umum mayoritas responden memberikan tanggapan positif terhadap indikator-indikator yang digunakan dalam penelitian.
Nilai korelasi Spearman yang diperoleh dalam penelitian ini sebesar 0,434 rnenunjukkan aclanya hubungan yang sedang antara pengaruh endorser dalam iklan Sabun Lux terhadap pengambilan keputusan pembelian oleh konsumen di Jakarta.
Sementara dilihat darl arah hubungan, maka diperoleh hasil bahwa semakin kuat pengaruh endorser dalam iklan sabun Lux, maka semakin kuat pula pengambilan keputusan pembelian terhadap sabun tersebut.
Jika ditinjau dari segi pengaruh, maka pemanfaatan selebritis sebagai endorser terhadap pengambilan keputusan pembelian temyata hanya berpengamh sebesar 18,8% bagi konsumen. Nilai ini ternyata tidak jauh berbeda dengan hasil penelitian yang dilakukan di New York. Dengan demikian dalam Studi global terhadap sabun Lux didapatkan hasil bahwa pengaruh endorser dalam iklan sabun hanya memberikan sedikit pengaruh terhadap proses pengambilan keputusan yang dilakukan oleh konsumen, baik di Jakarta maupun di New York. Hal ini terkait dengan faktor kepercayaan dari konsumen terhadap kredibilitas selebritis sebagai pihak yang mengendorserkan sabun Lux. Jadi mayoritas konsumen menggunakan sabun Lux bukan karena pengaruh endorser selebritis, akan tetapi lebih disebabkan karena konsumen percaya dengan kualitas sabun tersebut.

Endorser is a famous or respectable individual, such as celebrities or an expert of a product or service that speaks for a company or a brand. Endorser is also one way to tix a brand personality and image of a product. Endorser can make some strong symbols, that later on constructs brand awareness and brand image. This is because the celebrities are well-known in the society, including their image introduction. This wou.ld make it possible to transfer the celcbrity's image to the brand image. A celebrity?s interest can also influence brand liking.
The consumers might associate the celebrity?s characteristic with the product?s attribute coinciding with their needs and wants. Of course this would influence the consumer? behavior, especially their purchase behavior. Someone will always try to seek a brand that is relative the same with their own personality. The characteristic of the consumers and the process of deciding would effect on the consumer?s decision to choose a certain product. Based on this, the responsibilities of marketing is to understand what is going on in a consumer?s conscience, starting from the outside stimulation up until the consumer?s buying decision. One way is to use a celebrity endorser as a commercial star to attract the consumer?s interest.
This research elaborates the relationship between the influence of the celebrity endoiser in a Lux commercial towards the consumer?s purchasing decision In the district of Jakarta. The subject in this research are the Lux consumers who have seen the Lux television commercial. The basic theory used in this research are Eom Del J.
Hawkins and Kenneth A. Cooney about celebrity endorsers in commercial. Aside from that, this research also uses the theory form Philip Kettler about a consumer?s purchasing behavior. This research uses a survey method, by handing-out questionnaire to 200 respondents in Jakarta. Meanwhile a secondary data showing the result of research conducted in New York and other cities about the influence of an endorser towards consumer behavior as a comparison. Also, to support primary data analyze, the research used secondary data or literature studies form many references which are relevant to this topic.
The data processing uses a SPSS 14.00 statistic sottware to show Consumer? respondent and attitude towards the influence of celebrity endorser in Lux commercials. Generally, the majority respondents give a positive response towards the indicators in this research. The result of Spearman's correlation value which is acquired in this research is 0,434. This shows a medium correlation between the influence of the endorser in Lux commercial towards consumer?s purchasing decision in Jakarta. In a correlation point of view, the result in this research is that the stronger influence of a celebrity endorser in a Lux soap commercial, then the stronger decision making of a consumer in buying product.
Seeking from the influence point Of view, using a celebrity endorser towards the consumer purchasing decision turns out that influence is only 18.8%. This result is no different from the research conducted in New York. This, the result of a global study towards Lux soap is that influence of an endorser in a soap commercial only gives minimum influence towards the decision making process of a consumer, either in Jakarta or in New York. This is related with the consumer?s trust toward the celebrity?s credibility as A Lux soap endorser. Hence, the majority of the consumer?s choice to use Lux is not because of the endorser?s influence, but because of the consumer?s trust in the quality of the product.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2006
T22091
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sylvie Nurfebrianing
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2010
S5238
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Dewanto Triaji
"Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis bagaimana pengaruh daya tarik point of purhase terhadap keputusan pembelian impulsif. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Sampel dalam penelitian ini adalah 100 konsumen produk minuman berkarbonasi di Carrefour MT Haryono dengan syarat telah membeli produk tanpa perencanaan sebelumnya dengan menggunakan metode non-probability sampling serta teknik purposive. Instrumen penelitian ini menggunakan kuesioner dan dianalisis menggunakan multiple regression karena juga mengukur pengaruh dari masing-masing dimensi.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa daya tarik point of purchase memiliki pengaruh yang signifikan terhadap keputusan pembelian impuls. Daya tarik point of purchase mempengaruhi keputusan pembelian impuls sebesar 12.7%, dan sisanya sebesar 87.3% dipengaruhi oleh faktor lain. Hasil analisis juga menunjukkan bahwa dimensi daya tarik pesan point of purchase dan daya tarik visual point of purchase mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap citra perusahaan.

The objective of this research is to analyze how the effect of point of purchase attraction toward impulse buying. This research applied quantitative approach. The sample of this research is 100 carbonated beverage products consumers in Carrefour MT Haryono provided that have purchased a product without prior planning, collected using non-probability sampling and purposive technique. This research used questionnaire as research instrument and analyzed with multiple regression because it also measures the effect of each dimension.
The result of this research indicate that point of purchase attractions have a significant effect toward impulse buying. Point of purchase attractions effect impulse buying equal to 12.7%, and the residue equal to 87.3% effected by some other factor. The analysis results indicate that message attractions and visual attractions have a significant effect toward impuls buying.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Tampubolon, Hanna Larosa
"Penelitian ini membahas mengenai pengaruh terpaan iklan televisi terhadapkeputusan pembelian produk Simpati Freedom. Berbagai kegiatan promosi terus-menerus dilakukan perusahaan untuk mengenalkan produk atau mereknya, yaituperiklanan, pemasaran langsung, hubungan masyarakat, promosi penjualan, dan penjualan personal. Tetapi, periklanan masih menjadi senjata utama perusahaan. Periklanan ini tentunya dilakukan di media yang juga beragam dan media televisimerupakan media yang paling berpengaruh dalam mendongkrak omzet penjualan. Untuk meneliti hal tersebut, penelitian ini menggunakan teori terpaan iklan televisi dan keputusan pembelian. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain deskriptif sehingga menggunakan teknik penyebaran kuisioner kepada mahasiswa Universitas Indonesia program jurusan sarjana (reguler, nonreguler, dan ekstensi). Hasil penelitian menyimpulkan bahwa terdapat pengaruh variabel terpaan iklan televisi terhadap keputusan pembelian namun hubungannya lemah. Seluruh dimensi pada konstruk terpaan iklan - video, audio, talent, script and storyboard, frekuensi, dan durasi - berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan pembelian. Dan dari keenam dimensi tersebut, dimensi yang paling mempengaruhi adalah dimensi script and storyboard.

This study discusses the effect of exposure to television advertising to purchasing decision of products sympathy freedom. Various ongoing promotion activities by the company to introduce the product or brand, namely advertising, direct marketing, public relations, sales promotion and personal selling. However, advertising is still the main weapon of the company. Advertising is certainly done in the media which are also diverse and television media is the most influential media in increasing sales turnover. To investigate this, this study uses the theory of television advertising exposure and purchase decisions. This research is quantitative descriptive design. The research concluded that there is influence television advertising exposure variables to purchase decisions but a weak connection. All dimensions of the construct of exposure to advertising - video, audio, talent, script and storyboard, the frequency, and duration - significantly influence the purchase decision. And from the sixth dimension, the dimension most affected are the dimensions of the script and storyboard."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2010
S9814
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Insi Refiamita
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2006
S5092
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Septiany Utami Dewi
"Persaingan produk teh celup di Indonesia membuat para produsen dan biro iklan memikirkan strategi pemasaran kreatif yang dapat menarik perhatian konsumen, salah satunya dengan daya tarik emosional yang menggugah sisi afeksi konsumen. Penelitian ini ingin melihat bagaimana pengaruh sikap konsumen pada iklan cetak Twinings Tea Four Red Fruits terhadap keputusan pembelian, serta bagaimana pengaruh sikap pada merek terhadap hubungan antara keduanya, berdasarkan model respon kognitif, Hierarchy of Effects dan teori pembuatan keputusan pembelian. Penelitian menggunakan paradigma positivist dengan pendekatan kuantitatif dan bersifat eksplanatif. Teknik pengumpulan data menggunakan metode survey dengan teknik purposive sampling.
Dari hasil penelitian, ditemukan bahwa konsumen memiliki sikap positif terhadap iklan dan merek namun, hal tersebut belum tentu dapat menyebabkan pembelian, masih ada faktor-faktor lainnya yang dapat mempengaruhi keputusan pembelian konsumen.

The competition in Indonesia's teabags market causes the manufacturers and advertising agencies have to find creative strategies that will effectively attract the interest of consumer's. One of the strategies is to make an advertisement execution with emotional appeal towards consumer?s affection. This research would like to see on the effects of consumer's towards the advertisement on buying decisions and how attitude effects towards the brand influence on the connection between both of them, based on the Cognitive Response Model, Hierarchy of Effects Model and Buying Decisions Making Theory. The research uses positivist paradigm with quantitative approach and explanative character. In compiling data, the researcher uses the survey method with purposive sampling technique.
The researcher found that even though consumers have a positive attitude towards the advertisement and brands, but it is uncertain that, that positive attitudes can cause the actual buying, there is still a lot of other factors that influence the consumers?s buying decision."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2009
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Rizal Khadafi
"ABSTRAK
Iklan digunakan oleh banyak perusahaan untuk mempromosikan, menginformasikan produk atau merek, dan menaikkan citra perusahaan. Dalam penelitian ini, iklan yang diteliti adalah iklan Pertamina ?Pasti Pas!? versi jingle ?Oh Oh Siapa Dia?. Penelitian ini bertujuan melihat bagaimana hubungan Respons khalayak pada iklan tersebut dengan keputusan pembelian pada merek Pertamina. Dengan menggunakan paradigma positivis, pendekatan kuantatif, dan setelah melalui uji statistik, ditemukan hasil bahwa Respons khalayak pada iklan televisi memiliki hubungan yang lemah dan nilai yang positif dengan keputusan pembelian pada merek. Hasil penelitian dapat digunakan sebagai rekomendasi akademis dan praktis dalam memaksimalkan fungsi iklan dalam menciptakan keputusan pembelian.

ABSTRACT
Advertisement had been used by many companies in order to promote, inform the products or brands, and increase the company?s image. This research examines ?Pasti Pas!? Pertamina television advertisement ?Oh Oh Siapa Dia? jingle version. The objective of this research is to see the corelation of public?s Response on the televison advertisement with the buying decision of the brand. Using the positivist paradigm, quantitative method, and statistical test, the research result show that public?s Response on a television advertisement has a weak correlation and positive score with buying decision of the brand. This result can be used as an academic and practical consideration for those who?d like to maximize the use of advertisement in creating buying decision of the brand."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2009
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>