Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 206431 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Martha
"Penelitian ini dilakukan untuk memahami dampak dari persepsi mahasiswa akan kegiatan CSR perusahaan, kepercayaan mahasiswa akan kegiatan CSR perusahaan, dan kesadaran mahasiswa akan kegiatan CSR perusahaan terhadap evaluasi perusahaan, asosiasi produk, dan niat untuk membeli dari mahasiswa.
Penelitian akan diuji menggunakan metode Structural Equation Model dengan program Simplis Lisrel 8.5. Penelitian akan menguji perbedaan variable-variabel tersebut dalam dua kategori produk dengan menggunakan multi group SEM. Hasil penelitian menemukan bahwa terdapat pengaruh antara kesadaran konsumen akan CSR dengan niat untuk membeli konsumen, namun tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara kesadaran konsumen akan CSR dengan evaluasi perusahaan dan asosiasi produk.
Kemudian terdapat efek mediasi antara persepsi CSR oleh konsumen, melalui kepercayaan konsumen akan CSR, dengan evaluasi perusahaan namun tidak dengan asosiasi produk serta niat untuk membeli konsumen. Terdapat juga hubungan antara persepsi konsumen akan CSR perusahaan dengan evaluasi perusahaan, namun tidak ada hubungan yang positif dengan asosiasi produk serta niat untuk membeli konsumen. Diketahui terdapat efek moderasi oleh kategori produk, namun berbeda dengan hipotesis yang ada, efek moderasi tersebut hanya mendukung sebagian dari hipotesis.

This research was conducted to help understand the impact of students' perceptions of CSR activities of the company, students? trust of company's CSR activities, and students? awareness of CSR activities of the company on company evaluation, product association, and intention to buy from the students.
The research will be tested using Structural Equation Models with SIMPLIS Lisrel 8.5 program. The research will examine the differences in these variables in two product categories using the multiple groups SEM. The results found that there is significant relationship between consumer awareness of CSR with the intention to buy by the consumer, but there are no significant differences between consumer awareness of CSR with corporate evaluation and product association.
Then, there is a mediation effect between consumers? perceived CSR, through consumers? trusts of company?s CSR activities with company evaluation, but not with the product association as well as the consumers? intention to buy. There is also a relationship between consumers? perception of CSR with company evaluation, but there is no positive relationship with the product association and the intention to buy from consumer. There is a moderating effect by product category, but in contrast to the existing hypothesis, the moderating effect only support part of the hypothesis.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S47088
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Gabriella Estherita
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh kecenderungan perusahaan keluarga di Indonesia dalam pengungkapan informasi tanggung jawab sosial dan untuk menguji komposisi Komisaris Independen terhadap pengungkapan informasi Corporate Social Responsibility (CSR) di perusahaan keluarga di Indonesia. Sampel penelitian ini terdiri dari 148 perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2014. Pengujian dilakukan dengan data cross-section. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa perusahaan keluarga di Indonesia cenderung belum melakukan pengungkapan CSR dengan baik. Kepemilikan keluarga tidak berpengaruh terhadap pengungkapan CSR dan komposisi komisaris independen tidak mampu menurunkan efek negatif dari kepemilikan keluarga dalam pengungkapan CSR. Namun, pada saat diberikan uji tambahan dengan membagi kepemilikan keluarga menjadi tinggi dan rendah, terlihat bahwa kepemilikan keluarga yang tinggi berpengaruh negatif terhadap CSR, komisaris independen tidak berpengaruh positif terhadap CSR, namun moderasi dari komisaris independen terhadap kepemilikan keluarga mampu menurunkan efek negatif dari kepemilikan keluarga dalam pengungkapan CSR.

The purpose of this study are to examine the trend of CSR disclosure in family firm in Indonesia and the effect of Independent Commissioner on the Corporate Social Responsibility (CSR) disclosure.The sample of this study consists of 148 companies using cross-section data. The empirical results of this study show that most of family firms in Indonesia are still not able to perform a good CSR disclosure. Family ownership has no effect on the CSR disclosure, and the composition of independent commissioner is not able to decrease the negative effect of family ownership in CSR disclosure. However, when the additional test is taken in which the ownership is divided into high and low, the family firm with high level of ownership has negative effect on CSR, independent commissioner has no effect to CSR, but the moderation of independent commissioner to family ownership can decrease the negative effect of the family ownership in CSR disclosure.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S64362
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Maria Dian Nurani
"ABSTRAK
Tanggung jawab sosial perusahaan (Corporate Social Responsibility -
CSR) merupakan isu hangat beberapa tahun terakhir ini, baik di seluruh dunia
maupun di Indonesia. Beragamnya konsep, definisi dan pemahaman mengenai
CSR menimbulkan perbedaan dalam menilai keberhasilan, keefektivan dan
manfaat program CSR, baik bagi perusahaan pelaksananya, maupun bagi
penerima program (beneficiaries), dan bagi Iingkungan hidup. Peraturan yang
disusun oleh pemerintah untuk memberikan kepastian dalam pelaksanaan CSR,
justru ditolak oleh kalangan bisnis karena ketidakjelasan dan ketidakkonsistenan
pasal-pasalnya serta ketidakpastian yang ditimbulkannya bagi kalangan
pengusaha. Sementara itu secara internasional, sedang disusun panduan
standar, yaitu ISO 26000 Guidance on Sociai Responsibility yang diharapkan
mampu menjadi dasar bagi pelaksanaan CSR di setiap negara.
Sinar Mas Group adalah satu dari sedikit perusahaan di Indonesia yang
aktif dalam pengembangan draft ISO 26000 dan dalam tim kajian Ps. 74 UU No.
40/2007. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana proses
pemahaman dan penentuan sikap (organizationai information processing) terjadi
di Sinar Mas Group terhadap standar dan peraturan tersebut, serta bagaimana
peran boundary spanner. Hasilnya diharapkan dapat berkontribusi bagi
pengembangan ilmu komunikasi, khususnya komunikasi organisasi, serta dapat
digunakan sebagai bahan rekomendasi bagi perusahaan Iain dalam
meningkatkan kemampuannya memahami informasi Iingkungan sehingga
mampu bertindak dengan tepat demi mempertahankan hidup dan keunggulan
kompetitifnya sambil pada saat yang sama membenkan manfaat bagi
masyarakat dan Iingkungan hidup. Hasil penelitian juga dapat digunakan sebagai
bahan rekomendasi bagi pemerintah dalam upayanya mendorong perusahaan
melakukan Ianggung jawab sosialnya, tanpa bertentangan dengan instrumen
Internasional dan tanpa mengurangi, bahkan meningkatkan daya saing
Indonesia. Hasil penelitian juga bisa digunakan sebagai bahan rekomendasi bagi
NMC SR, LSM, dan asosiasi bisnis dalam upaya mereka melakukan sosialisasi
dan advokasi mengenai tanggung jawab sosial dengan Iebih efektif dan efisien.
Kerangka pemikiran dari penelitian ini adalah: organisasi sebagai suatu
institusi, dituntut tetap hidup dan bertumbuh di dalam situasi yang terus berubah
dengan kecepatan dan akselelasi yang semakin tinggi. Pemrosesan inforrnasi
mengenai Iingkungan eksternal merupakan aktivitas kunci manajerial organisasi
Hal ini penting bagi adaptasi dan periahanan hidup jangka panjang. Isu
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (Corporate Social Responsibility - CSR)
dengan standarisasi dan peraturannya, merupakan salah satu isu Iingkungan
yang perlu diperhatikan perusahaan sebagai bagian dari upayanya untuk
bertahan hidup dan berkembang.
Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif. Teknik
pengumpulan data dengan observasi partisipasi moderat, wawancara mendalam,
wawancara tidak terstruktur, dan studi dokumentasi. Sampel sumber ditentukan
secara purposive, yaitu GM CSR Enhancement, GM Comorate Govemance, GM
Public Relations, dan Komisaris lndependen. Analisis data dilakukan dengan
data reduction, data display dan verification.
Hasil penelitian menunjukkan proses pemahaman dan penentuan sikap
teljadi melalui tahapan yang nampak sederhana, namun sesungguhnya
kompleks dan merupakan proses iterasi terus-menerus. Penentu dari proses ini
adalah kesiapan dari boundary spanner secara individu dan kesiapan organisasi
tempat ia bekerja. Di Sinar Mas proses ini terjadl dengan menggunakan berbagai
media komunikasi, baik yang berfungsi untuk menginformasikan, mengatur,
membujuk, dan mengintegrasikan dengan menggunakan pesan task,
maintenance, human, dan pesan inovatif. Arah komunikasi ke atas, ke bawah,
dan ke samping, baik secara formal maupun informal. ISO 26000
diinterpretasikan merupakan peluang keunggulan kompetitif sekaligus tantangan,
dengan respons: perubahan internal dan mempengaruhi kondisi Iingkungan.
Sementara Pasal 74 UU No.40l2007 diintepretasikan merupakan tantangan
dengan respons: mempengaruhi kondisi Iingkungan. Dari hasil penelitian
didapatkan ternyata peran boundary spanner dan peran change agent
dibawakan oleh orang yang sama sehingga hasilnya tidak optimal.
Berdasarkan penelitian tersebut diberikan rekomendasi perbaikan dalam strategi
komunikasi internal dan eksternal, serta strategi komunikasi untuk memperbaiki
kesalahan persepsi yang terjadi. Rekomendasi lain yang diberikan adalah
perlunya dimasukkan aspek sustainability, yang rnerupakan jiwa ISO 26000, ke
dalam visi misi setiap unit bisnis Sinar Mas, serta dalam media komunikasi
internal dan eksternal. ETF sebagai wadah pelaksana tanggung jawab sosial di
Sinar Mas juga disarankan untuk memperjelas identitas dirinya. Rekomendasi
bagi perusahaan lain, pemerintah maupun bagi Iembaga-Iembaga yang berminat
melakukan kampanye kepada perusahaan-perusahaan agar mau melakukan
CSR, juga diberikan."
2007
T17364
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yeterina Widi Nugrahanti
"Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi pengaruh pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan (Corporate Social Responsibility/CSR) terhadap nilai perusahaan. Indeks pengungkapan tanggung jawab sosial pada penelitian ini diukur dengan indeks pengungkapan Global Reporting Initiative (GRI) sedangkan nilai perusahaan diukur dengan Price to Book Value. Penelitian ini menggunakan sampel 66 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2007-2009. Variabel kontrol yang digunakan dalam penelitian ini Return On Assets (ROA), financial leverage, rasio lancar dan ukuran perusahaan. Untuk menguji hipotesis, penelitian ini menggunakan model regresi berganda dengan program SPSS versi 16. Hasil pengujian menunjukkan bahwa pengungkapan tanggung jawab sosial, ROA dan financial leverage berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Sedangkan rasio lancar dan ukuran perusahaan ditemukan tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan."
Depok: Jurnal Ekonomi dan Bisnis, 2012
JEBI 2:2 (2012)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Pradnya Zarasvati Sugandi
"Penelitian ini bertujuan untuk melakukan penelitian mengenai pengungkapan tanggung jawab sosial CSR di perusahaan-perusahaan Indonesia. Penelitian ini membagi CSR menjadi yang dua karakteristik yaitu CSR Inti dan Umum. CSR inti adalah CSR yang memperlihatkan kinerja nyata dan CSR Umum adalah pengungkapan CSR yang bersifat umum atau mudah untuk dimanipulasi. Sampel yang digunakan adalah 102 perusahaan dari semua sektor industri dengan klasifikasi GCIS yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2015. Pengukuran CSR dilakukan dengan analisis isi laporan keuangan yang memakai koding Clarkson et al. 2008 modifikasi. Kemudian penelitian ini juga menguji hubungan antara CSR Inti dan Umum dengan biaya tanggung jawab sosial serta price to book ratio 2015 dan 2016. Hubungan ini diuji dengan Spearman rank correlation test. Hasil penelitian ini memperlihatkan bahwa jumlah pengungkapan CSR di Indonesia masih rendah dan tingkat pengungkapan CSR Umum lebih tinggi secara signifikan daripada CSR Inti. Penelitian ini juga menemukan bahwa ada perbedaan signifikan antara tingkat pengungkapan high profile dan low profile industry. Ditemukan pula bahwa CSR Inti memiliki hubungan positif dengan biaya CSR di keseluruhan industri, dan pada industri high profile, CSR Umum memiliki hubungan positif signifikan dengan biaya CSR. Selain itu ditemukan hubungan positif signifikan antara CSR Inti price to book ratio 2016 pada jenis industri high profile.

This research aims to do research about the level of corporate social responsibility of firms in Indonesia. This research differs between two different CSR characteristics that are core CSR and general CSR. Core CSR disclosure is CSR that show real performance and General CSR is CSR that is easy to manipulate. The sample used is 102 companies from all industry sectors with GCIS classification listed in Indonesia Stock Exchange 2015. The measurement of CSR disclosure is done by content analysis that used the modification of Clarkson et al. 2008 coding index. This research also tests the relationship between Core and General CSR with CSR Expenditure and price to book ratio 2015 and 2016. This relationship is tested with Spearman rank correlation test. The results of this study show that the number of CSR disclosures in Indonesia is still low and the level of General CSR disclosure is significantly higher than the Core CSR. The study also found that there is a significant difference between disclosure level of high profile industry and the low profile industry. It was also found that Core CSR has a positive relationship with CSR expenditure, and in high profile industry, General CSR have a significant positive relationship with CSR expenditure. In addition, there is a positive significant relationship between Core CSR and price to book ratio 2016 in high profile industry.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
S69000
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Magreta Kailla Adenta Sutarto
"Skripsi ini membahas tentang penerapan Tanggung Jawab Sosial Lingkungan oleh perusahaan subsidiary di Indonesia dalam rangka memenuhi Pasal 74 UU No. 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas. Skripsi ini juga melihat Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) dari kacamata pemerintah Amerika Serikat, Inggris, dan Tiongkok sebagai negara asal dari perusahaan subsidiary yang dibahas, dimana ketiga negara tersebut memiliki pemahaman dan peraturan yang berbeda mengenai Corporate Social Responsibility (CSR).
Dalam pembahasannya skripsi ini akan melihat pertentangan peraturan yang dihadapi oleh perusahaan multinasional, dan bagaimana penerapan TJSL di Indonesia di tengah-tengah perbedaan peraturan ini. Selain itu skripsi ini juga akan menelaah mengenai hubungan pemerintah negara asal dengan perusahaan subsidiary yang ada di Indonesia, secara khusus dalam hal CSR. Terakhir pada skripsi ini juga akan dibahas mengenai kesamaan dan perbedaan konsep TJSL dan CSR, serta kelebihan dan kelemahan TJSL di Indonesia. Penulisan ini menggunakan penelitian yuridis normatif.

This thesis focuses on the implementation of Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) done by multinational companies in Indonesia to meet the obligation set out in The Law of Republic of Indonesia No. 40 of 2007 Concerning Limited Liability Company. This thesis also recognizes the different interpretation of the concept of Corporate Social Responsibility (CSR) adopted by the United States, United Kingdom, and the People’s Republic of China Government.
This thesis will then analyze how does that different interpretation plays out in the implementation of TJSL done by its subsidiary companies. This thesis will also cover the relationship between home countries and its subsidiary companies in Indonesia. The last issue covered in this thesis will talk about similarity and difference between TJSL and CSR, as well as the strength and weakness of TJSL in Indonesia. The research uses normative judicial study.
"
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2014
S58994
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Amanda Aretha Ardiman
"Penulisan makalah ini bertujuan untuk mengutarakan penilaian baik yang bersifat obyektif maupun opini pribadi penulis tentang perubahan substantif yang dibuat oleh organisasi di bidang akuntabilitas perusahaan dan juga menggunakan pemahaman materi pelajaran melalui diskusi tentang berbagai perspektif kasus bisnis, akuntabilitas stakeholder, dan pandangan kritis pada Corporate Social Responsibility (CSR) dan Social and Environmental Reporting (SER).

 

Makalah ini ditulis dengan menggunakan metode studi pusaka. Penulis membaca berbagai artikel yang terkait sesuai dengan saran dari dosen pembimbing. Ide-ide yang diambil dituliskan dengan penjelasan penulis maupun mengutip langsung.

 

Sebagai kesimpulan, berdasarkan pandangan pribadi penulis menyajikan kemiripan pada materi pembelajaran walaupun ada perbedaan dimana CSR dan SER sebagai alat yang efektif untuk perubahan substantive pada akuntabilitas perusahaan. Tidak ada organisasi yang mengakui tujuan utama dibalik menerapkan CSR dan SER. Mereka bersikeras bahwa upaya ini adalah untuk membantu lingkungan dan masyarakat.


The writing of this paper aims to present a good discussion of both the objective and personal opinion of the author about substantive changes made by institutions in the field of corporate accountability and also use understanding material through discussions about business, stakeholder accountability, and critical view of Corporate Social Responsibility (CSR) and Social and Environmental Reporting (SER).

 

This paper was written using the library study method. The writer reads various related article in accordance with the advice of the supervisor. The ideas taken are written with the writer`s explanation or by directly quoted. In conclusion, based on the writer`s personal view, there are similarities in learning material, although there are differences where CSR and SER are effective tools for substantive change in corporate accountability. There is no organization that recognizes the main purpose behind implementing CSR and SER. They insist that this effort is to help the environment and society."

Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Farah Fadillah
"Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan dan menganalisis mengenai bagaimana keterlibatan pemangku kepentingan pada implementasi tanggung jawab sosial perusahaan di PT Media Nusantara Citra Tbk dan bagaimana perspektif pemangku kepentingan terhadap implementasi tersebut serta menganalisis kesesuaian implementasi dengan perspektif tersebut. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa PT Media Nusantara Citra Tbk telah melakukan proses keterlibatan pemangku kepentingan dengan baik namun berdasarkan perspektif pemangku kepentingan PT Media Nusantara Citra Tbk perusahaan masih kurang dalam memenuhi perspektif dari pemegang saham dan karyawan.

This study aims to describe and analyze on how the involvement of stakeholders in the implementation of corporate social responsibility in PT Media Nusantara Citra Tbk and how the perspectives of stakeholders on the implementation and analyze the suitability of implementation with that perspective. Results from this study indicate that the PT Media Nusantara Citra Tbk has conducted stakeholder engagement process well but from the perspective of the stakeholders of PT Media Nusantara Citra Tbk the company is still lacking in fulfilling the perspective of shareholders and employees."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S61653
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Farrell Hafizh Fathana Pribadi
"Tumbuhnya tren green consumerism di berbagai belahan dunia termasuk Indonesia yang mempengaruhi lintas generasi, baik dari generasi X, Y hingga Z mendorong semakin banyak perusahaan untuk mempertimbangkan aspek sustainability ke dalam aktivitas perusahaan. Melihat besarnya peran sustainability dalam meningkatkan brand loyalty dan brand reputation dari green consumers perusahaan mulai melakukan inisiatif strategi dengan aktivitas perusahaan seperti program tanggung jawab sosial perusahaan dan pemasaran hijau. Penelitian ini berfokus untuk melihat pengaruh dari tanggung jawab sosial perusahaan dan pemasaran hijau perusahaan terhadap brand loyalty konsumen dan brand reputation perusahaan. Melalui pengolahan data dengan metode PLS-SEM menggunakan software SmartPLS v3, peneliti menemukan bahwa tanggung jawab sosial perusahaan dan green marketing memiliki pengaruh yang positif terhadap brand loyalty dan brand reputation dimana hampir seluruh hipotesis penelitian yang berjumlah 16 terbukti memiliki pengaruh signifikan sebesar dan hanya 1 hipotesis yang terbukti tidak memiliki pengaruh signifikan, yaitu antara green marketing dan brand image. Selain itu, peneliti juga menemukan bahwa variabel customer satisfaction memiliki nilai pengaruh terbesar kepada brand loyalty dan brand reputation dengan nilai masing-masing sebesar 0.311 dan 0.318. Dimana brand image memiliki pengaruh paling besar terhadap customer satisfaction. Oleh karena itu, peneliti menyarankan untuk memperhatikan aspek brand image melalui peningkatan sosialisasi program tanggung jawab sosial perusahaan dan pemasaran hijau terutama dalam bentuk produk ramah lingkungan agar dapat meningkatkan kepuasaan konsumen terhadap produk dan perusahaan yang pada akhirnya akan meningkatkan loyalitas konsumen dan reputasi perusahaan secara positif.

The growth of green consumerism trends in various parts of the world, including Indonesia, has influenced different generations, ranging from Generation X,Y, to Z, and has prompted more companies to consider sustainability aspects in their business activities. Recognizing the significant role of sustainability in enhancing brand loyalty and brand reputation amongst green consumers, companies have begun to initiate strategies such as corporate social responsibility programs and green marketing activities. This study focuses on examining the influence of corporate social responsibility and green marketing on consumer brand loyalty and corporate brand reputation. Data processing was done using the PLS-SEM method with the SmartPLS v3 as the statistical software. Researcher found that corporate social responsibility and green marketing have a positive influence on brand loyalty and brand reputation, with almost all 16-research hypothesis showing significant effects, except for one hypothesis, which is the relationship between green marketing and brand image. Additionally, the researchers discovered that customer satisfaction has the highest influence on brand loyalty and brand reputation, with a respective values of 0.311 and 0.318. Brand image, in turn has the greatest impact on customer satisfaction. Therefore, the researchers suggest paying attention to brand image by promoting corporate social responsibility programs and green marketing, especially through environmentally friendly products, to enhance consumer satisfaction with both the products and the company, ultimately leading to increased consumer loyalty and positive company reputation"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2203
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mhd. Dio Ferdian
"Penelitian ini bertujuan untuk meneliti pengaruh pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan terhadap nilai perusahaan dengan variabel moderasi struktur kepemilikan dan tata kelola perusahaan. Sampel yang diambil dalam penelitian ini berjumlah 248 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2013-2014 dengan metode pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling. Pengujian hipotesis pada penelitian ini menggunakan analisis regresi berganda.
Hasil penelitian ini menunjukan pengungkapan tanggung jawab sosial memiliki pengaruh positif terhadap nilai perusahaan, Kepemilikan blockholder memperlemah pengaruh pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan dengan nilai perusahaan dan persentase komisaris independen tidak mempengaruhi hubungan pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan dengan nilai perusahaan.

The research aims to analyze the effects of corporate social responsibility disclousure on firm value with moderatio variable corporate ownership and corporate governance. The samples of this research are 248 manufacturing companies listed in Indonesian Stock Exchange for period 2013-2014 with using purposive sampling method for the sampling method. Hypothesis is tested by using multiple regressions analysis.
These results indicate that corporate social responsibility have positive effect on firm value, blockholder ownership weakens the effects of corporate social responsibility disclosure against firm value and percentage of independent commisioners not affect the effect of corporate social responsibility disclosure against firm value.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S61966
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>