Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 181540 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Agit Grahito
"ABSTRAK
Sebagai bagian dari daur hidup arsip, sistem temu kembali memiliki peranan penting dalam pengelolaan arsip. Hal ini bertujuan agar arsip dapat ditemukan kembali sehingga dapat digunakan sesuai dengan nilai gunanya. Sebagai lembaga kearsipan, Arsip Universitas Indonesia dituntut untuk memiliki sebuah sistem temu kembali arsip yang mampu berjalan dengan baik. Arsip Universitas Indonesia telah memiliki sarana temu kembali berupa aplikasi komputer yaitu SEKAR UI yang berdasarkan pada aplikasi ICA-AtoM. Untuk mengetahui kemampuan sebuah sistem temu kembali maka diperlukan suatu pengujian. Pengujian yang dapat dilakukan adalah pengujian ketepatan (precision) dan perolehan (recall). Hasil pengujian menunjukan bahwa ICA-AtoM sebagai sistem temu kembali arsip berjalan dengan sangat baik. Hal ini terlihat dari hasil percobaan yang mendapatkan rasio perolehan adalah 88,6% dan rasio ketepatan adalah 90,5 %.

ABSTRACT
As a part of record life cycle, retrieval systems has an important role in a record management. That means, if a record can be retrieve then it can be use by it’s own purpose. As a record institution, Arsip Universitas Indonesia was driven to have a retrieval systems that can run well. Arsip Universitas Indonesia have had a computer application based retrieval tool called SEKAR UI which is based on ICA-AtoM. To know the retrival ability of the systems, we must conduct a test. The test can be done by precision and recall testing. The result shows that ICA-AtoM as a retrieval Systems runs very well. From the Test we had a result 88,6% of recall ratio and 90,5% precision ratio."
2014
S55383
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yoananda Dennis Destian Arya Wirayudha
"Dalam era digital, pengelolaan rekod yang efektif menjadi krusial bagi organisasi untuk mendukung pengambilan keputusan strategis, akuntabilitas, dan kepatuhan hukum. Penemuan kembali rekod adalah proses penting dalam manajemen rekod yang memungkinkan akses cepat dan akurat terhadap informasi yang relevan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penamaan file terhadap efisiensi penemuan kembali rekod di Indonesia Financial Group (IFG). Penelitian dilakukan menggunakan pendekatan mixed method explanatory sequential design. Pengambilan data dilakukan dengan penyebaran kuesioner di divisi pengadaan dan pengelolaan aset IFG dan wawancara dengan kepala departemen kearsipan. Analisis data kuesioner menunjukkan adanya pengaruh penamaan file terhadap efisiensi penemuan kembali rekod. Hasil wawancara menunjukkan subjek dalam penamaan fle memiliki pengaruh yang besar terhadap efisiensi penemuan kembali rekod.

In the digital era, effective records management has become crucial for organizations to support strategic decision-making, accountability, and legal compliance. Record retrieval is a vital process in records management that enables fast and accurate access to relevant information. This research aims to analyse the influence of file naming on the efficiency of record retrieval at Indonesia Financial Group (IFG). The study was conducted using a mixed-method explanatory sequential design. Data was collected through the distribution of questionnaires in the procurement and asset management division of IFG and an interview with the head of the archival department. The questionnaire data analysis indicates that file naming influences the efficiency of record retrieval. The interview results show that the subject in file naming has a significant influence on the efficiency of record retrieval."
Depok: Program Pendidikan Vokasi Universitas Indonesia, 2025
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Listia Nur Hakim
"PT Primanusa Mukti Utama sebagai perusahaan berbadan swasta berorientasi pada profit yang dihasilkan dari kegiatan penjualan. Hal ini mendorong terjadinya proses transaksi penjualan-pembelian yang kemudian dari kegiatan tersebut tercipta arsip invoice penjualan. Dalam sudut pandang kearsipan, PT Primanusa Mukti Utama menyadari pentingnya pemeliharaan arsip salah satunya melalui pelaksanaan program alih media arsip invoice penjualan. Sayangnya, disisi lain pelaksanaan alih media arsip di PT Primanusa Mukti Utama belum terlaksana secara optimal. Dalam artian, masih ditemui beberapa faktor penghambat alih media arsip. Sedangkan, di sisi lain ketersediaan arsip invoice penjualan secara utuh dan layak (fisik arsip terhindar dari kerusakan) tetap perlu dipertahankan mengingat arsip keuangan wajib disimpan setidaknya selama sepuluh tahun. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menggambarkan proses alih media arsip invoice penjualan dalam meningkatkan kemudahan akses arsip keuangan, dan mengidentifikasi sejauh mana ketersediaan sarana temu - kembali arsip invoice penjualan dalam meningkatkan kemudahan akses arsip keuangan di PT Primanusa Mukti Utama. Adapun metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif yakni menggambarkan dan menjelaskan objek sesuai dengan informasi dan/atau data sesuai di lapangan. Adapun metode pengumpulan data dalam penelitian ini diperoleh melalui studi literatur, dokumentasi, serta studi lapangan melalui observasi dan wawancara.

PT Primanusa Mukti Utama as a company is oriented towards profits generated from sales activities. This encourages the process of sales and purchases transactions which then from these activities create a sales invoice records. From an archival perspective, PT Primanusa Mukti Utama realizes the importance of maintaining records, one of which is through the implementation of a digitization for inactive sales invoice records. Unfortunately, the implementation of records digitization at PT Primanusa Mukti Utama has not been carried out optimally. In fact, there are still several factors that hinder the transfer of records digitization. On the other hand, the availability of complete and suitable sales invoice records (physical records that are free from damage) considering that financial archives must be kept for at least ten years. The purpose of this study is to describe the process of digitizing sales invoice records to improve the ease of access to financial records, and to identify the extent to which the availability of retrieval facilities for sales invoice records enhances the ease of access to financial records at PT Primanusa Mukti Utama. The research method uses a descriptive qualitative method, which involves describing and explaining objects based on information and data in the field. The data collection method in this study was obtained through literature studies, documentation, and field studies through observation and interviews."
Depok: Program Pendidikan Vokasi Universitas Indonesia, 2025
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Naila Rahma
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pemanfaatan Electronic Document and Record Management System (EDRMS) untuk kebutuhan pengelolaan rekod elektronik di Subbagian Persuratan dan Kearsipan KKP. Di Subbagian Persuratan dan Kearsipan, pemanfaatan teknologi informasi diaplikasikan kedalam kegiatan kearsipan. Topik ini diangkat karena hasil observasi awal menunjukkan bahwa Subbagian Persuratan dan Kearsipan KKP menggunakan tiga sistem berbeda dalam pelaksanaan pengelolaan rekod elektroniknya, yang dimana ketiganya tidak terintegrasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan metode studi kasus. Pengambilan data dilakukan melalui wawancara semi-terstandarisasi, dan observasi partisipatif yang didasari oleh persyaratan EDRMS yang diterbitkan ICA. Hasil dari penelitian ini adalah EDRMS yang digunakan Subbagian Persuratan dan Kearsipan dalam melakukan pengelolaan rekod elektronik sudah cukup sesuai dengan persyaratan ICA, dan pemanfaatannya sudah sesuai dengan kebutuhan para arsiparis. Ditemukan juga beberapa kendala yang muncul karena implementasi EDRMS diantaranya adalah masalah sumber daya manusia, efektifitas penginputan rekod, tidak lengkapnya rekod yang dikelola dalam SIKap, dan infrastruktur yang terkadang bermasalah.

This research analyzes the implementation of Electronic Document and Record Management System (EDRMS) to manage KKPs electronic records. In Subbagian Persuratan dan Kearsipan, information technology is used to automate archival activities. This topic is discussed because based on early observation, KKP archival division uses three different systems which are not integrated between one and another. This research uses a qualitative approach, with case study as the method. Data was collected through interviews and participative observations which were based on EDRMS requirements set by ICA. Findings of this research shows that the EDRMSs used by KKP in order to maintain its electronic records are overall aligned with ICA requirements and accommodates the archivists needs. There are also several obstacles in implementing the EDRMs such as lack of archivists, how uneffective the input process is, how not all records are managed in SIKap, and KKP infrastructure which may cause problems at certain times."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Muhammad Farhan Adriansyah
"Digitalisasi arsip telah menjadi kebutuhan utama dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas pengelolaan informasi di instansi pemerintahan. Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Depok telah mengimplementasikan sistem pengelolaan arsip digital sebagai bagian dari modernisasi administrasi. Namun, keberhasilan implementasi sistem ini sangat bergantung pada tingkat kepuasan pengguna, khususnya staf yang bertanggung jawab dalam pengelolaan arsip. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur tingkat kepuasan staf terhadap sistem pengelolaan arsip digital serta mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhinya, seperti kemudahan penggunaan, kecepatan akses arsip, ketersediaan fitur pendukung, keandalan sistem, pelatihan, serta keamanan arsip digital. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan survei, di mana data dikumpulkan melalui kuesioner dengan skala Likert dan observasi langsung di lingkungan kerja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar staf merasa puas terhadap sistem pengelolaan arsip digital, terutama dalam aspek kemudahan penggunaan dan kecepatan akses arsip. Namun, beberapa kendala masih ditemukan, seperti keterbatasan pelatihan dan dukungan teknis yang belum optimal. Oleh karena itu, diperlukan peningkatan dalam hal penyediaan pelatihan berkala serta penguatan infrastruktur teknologi untuk meningkatkan stabilitas sistem. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan rekomendasi bagi Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Depok dalam meningkatkan kualitas sistem arsip digital,serta menjadi referensi bagi instansi lain yang ingin mengimplementasikan sistem serupa

The digitization of archives has become a crucial necessity for enhancing efficiency and effectiveness in government information management. The Depok City Archives and Library Office has implemented a digital archival management system as part of administrative modernization. However, the success of this system's implementation highly depends on user satisfaction, particularly the staff responsible for archival management. This study aims to measure staff satisfaction with the digital archival management system and identify the factors influencing it, such as ease of use, archive access speed, availability of supporting features, system reliability, training, and digital archive security. This research employs a quantitative method with a survey approach, collecting data through Likert-scale questionnaires and direct workplace observations. The results indicate that most staff are satisfied with the digital archival management system, especially regarding ease of use and archive access speed. However, some challenges remain, such as limited training and suboptimal technical support. Therefore, improvements in providing regular training and strengthening technological infrastructure are needed to enhance system stability. This research is expected to provide recommendations for the Depok City Archives and Library Office to improve the quality of its digital archival system and serve as a reference for other institutions aiming to implement a similar system."
Depok: Program Pendidikan Vokasi Universitas Indonesia, 2025
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Venty Hartiny
"Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen yang bertujuan (1) Untuk mengetahui kinerja sistem temu kembali di perpustakaan ELSAM dilihat dari segi ketepatan dan perolehannya. (2) Untuk mengetahui perbandingan kinerja sistem temu kembali antara IGLOO (berbasis CDS/ISIS) dengan MyBiblio (berbasis MySQL). Beberapa hal yang dibahas dalam penelitian ini adalah tentang tehnik pengindeksan di IGLOO dan MyBiblio, perolehan dan ketepatan dari kedua sistem temu kembali serta pengeruh penggunaan bahasa alamiah dan bahasa terkendali dalam perolehan dan ketepatan. Dari hasil penelitian diketahui bahwa sistem yang lebih tinggi ketepatannya adalah IGLOO namun memiliki perolehan yang lebih tinggi adalah MyBiblio, untuk di perpustakaan ELSAM yang memilki koleksi 3977, sistem seperti MyBiblio yang lebih dipilih karena sistem ini dapat menampilkan perolehan yang lebih tinggi."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2007
S15635
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ahmad Yasin
"Penelitian ini membahas mengenai evaluasi sarana sistem temu kembali informasi di Perpustakaan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi BPPT . Nabi dan Shafi 2017 mengatakan bahwa untuk mencapai recall dan precision relatif yang lebih tinggi, manajemen professional informasi dan manajemen software perlu untuk mengidentifikasi kelemahan pada sintaks dan semantik dari manajemen kosakata dan peningkatan dalam efisiensi pendekatan penanganan sumber pengetahuan melalui ekspresi subjek spesifik oleh para pengunjung. Cleverdon pada 1966 mengidentifikasi 6 enam kriteria dalam evaluasi sebuah sistem temu kembali informasi, mencakup: coverage cakupan, time lag jeda waktu, recall, precision, form presentation tampilan, dan user effort upaya pengguna. Untuk tujuan ini, penelitian ini mengevaluasi sarana temu kembali informasi di Perpustakaan BPPT dan mengobservasi tanggapan pengguna terhadap sarana temu kembali informasi yang digunakan perpustakaan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Data dikumpulkan melalui observasi, studi dokumen, analisis audio visual kualitatif dan wawancara. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi telah mengubah paradigma alat bantu temu kembali informasi dari katalog fisik seperti kartu ke katalog online berbasis web untuk meraih kebutuhan pengguna dengan efektif dan efisien. Namun, sudahkah sarana temu kembali informasi menyediakan informasi relevan kepada pengguna? Penelitian terhadap evaluasi sarana sistem seperti penelitian ini sangat diperlukan untuk dilakukan untuk fungsi sistem temu kembali informasi bisa ditingkatkan. Menurut Lancaster 1979 dan Kent 1971, sistem temu kembali informasi berfungsi untuk mengidentifikasi sumber informasi yang relevan dengan ketertarikan dari target pengguna, menganalisis konten dari sumber informasi dokumen, menampilkan konten dari sumber yang telah dianalisis dengan cara yang sesuai dengan pencocokkan query yang di-input oleh pengguna, menganalisis query pengguna dan menampilkannya dalam bentuk yang sesuai dengan database, mencocokkan pernyataan pencarian yang relevan, dan membuat penyesuaian yang diperlukan dalam sistem berdasarkan tanggapan dari pengguna.

This research explores information retrieval tool system evaluation at Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi BPPT library. Nabi and Shafi 2017 asserted that to achieve higher relative recall and precision, information professional and software management need to identify the flaw of syntax and semantic of vocabulary management as well as improve the efficiency of knowledge source approach through specific subject requested by library users. Cleverdon 1966 identified 6 six criteria to evaluate an information retrieval system, including scope, time lag, recall, precision, form presentation and user effort. For that purpose, this research evaluates information retrieval tool at BPPT library and observes what is users rsquo views about the library rsquo s information retrieval tool. This research is using qualitative approach with descriptive method. Data is collected through observation, document study, qualitative audio visual analysis and interviews. Information and communication technology development has changed retrieval tools paradigm from catalogue to web based online catalogue to reach out users rsquo needs efficiently and effectively. However, has the retrieval tool provided relevant information to users Research on tool system evaluation such as this one is absolutely necessary to be conducted in order that retrieval tool function can be enhanced. According to Lancaster 1979 and Kent 1971 retrieval system tool serves to identify information sources relevant to the interest of target users, analyze content from information sources, display content from sources having been analyzed in a way that matches the query inputted by users, analyze users query and display it in a form corresponding to the database, match relevant query statement and make any necessary adjustments in the system based on users rsquo feedback.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anisa Dwi Yunianti
"Era digitalisasi telah mendorong kebutuhan akan pengelolaan informasi yang efektif dan aman, terutama pada lembaga hukum seperti Mahkamah Agung RI. Meningkatnya kompleksitas informasi dan ancaman terhadap data menjadikan penerapan model tata kelola informasi sangat krusial untuk menjamin keamanan, privasi, dan kepatuhan hukum terutama pada aplikasi informasi yang digunakan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus untuk menganalisis penerapan elemen-elemen Information Governance Reference Model (IGRM) pada aplikasi E-Sadewa di Mahkamah Agung RI. Penentuan informan peneltian dipilih melalui teknik purposive sampling dengan jumlah berjumlah 11 orang yang mencakup tim pengembang dan pengelola E-Sadewa. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara semi-terstruktur, dan studi dokumen. Adapun hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan elemen IGRM, seperti elemen bisnis, teknologi informasi, privasi, keamanan, risiko, hukum, dan manajemen rekod dan informasi, telah mendukung efisiensi pengelolaan aset barang milik negara pada lingkungan Mahkamah Agung dan Badan Peradilan dibawahnya melalui aplikasi E-Sadewa. Meskipun penerapan IGRM pada E-Sadewa menunjukkan potensi besar, tetapi untuk mencapai keberhasilan penuh masih dibutuhkan perhatian dan upaya yang berkelanjutan.

The digital age has necessitated the demand for robust and secure information management, especially within legal entities such as the Indonesian Supreme Court. The increasing complexity of information and threats to data have made the implementation of an information governance model crucial to ensure security, privacy, and legal compliance, especially for information applications. This qualitative study, employing a case study approach, analyzes the implementation of Information Governance Reference Model (IGRM) elements in the E-Sadewa application at the Supreme Court of the Republic of Indonesia. Informants were purposively selected with 11 informants in total comprising the E-Sadewa development and management team. Data was collected through observation, semi-structured interviews, and document analysis. The findings indicate that the implementation of IGRM elements, such as business, information technology, privacy, security, risk, legal, and records and information management, has supported the efficient management of state-owned assets within the Supreme Court and its subordinate courts through the E-Sadewa application. Although the implementation of IGRM in E-Sadewa shows great potential, continued attention and effort are required to achieve full success."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2025
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Atikah
"Tujuan dari penelitian ini untuk mencari gambaran mengenai pola pencarian informasi mahasiswa asing pada Program BIPA (Bahasa Indonesia Untuk Penutur Asing) FSUI. Penelitian ini mencoba mengidentifikasi pola pencarian informasi mahasiswa asing dalam mendukung kegiatan belajar yang meliputi sumber-sumber informasi yang digunakannya, dan hambatan-hambatan yang dialami.
Pengumpulan data terbagi ke dalam dua tahap. Tahap pertama berupa pengisian kuesioner dan self report selama 5 hari yang dilanjutkan dengan wawancara. Tahap kedua dilakukan untuk mengetahui situasi problematik dengan menggunakan teknik wawancara timeline. Pengumpulan data dimulai 20 September s/d 10 Nopember 2001.
Penelitian ini menggunakan metode kajian pemakai. Teknik sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sample. Sampel diambil sebanyak 11 prang mahasiswa BIPA. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode survai. Alat pengumpul data yang digunakan adalah kuesioner dan wawancara.
Hasil penelitian memperlihatkan faktor pribadi turut menentukan pola pencarian informasi karena diri individu merupakan asal munculnya berbagai permasalahan situasional. Permasalahan situasional yang dialami mahasiswa BIPA terdiri dari permasalahan belajar dan permasalahan bukan belajar. Strategi pencarian informasi yang digunakan dipengaruhi oleh jenis situasi. Strategi yang umum digunakan dalam situasi belajar adalah penggunaan buku teks BIPA. Strategi pada permasalahan bukan belajar berupa penggunaan sumber informal seperti dengan teman, media massa, dan sistem. Hambatan yang ditemui pada umumnya disebabkan oleh faktor internal (dari dalam individu) dan eksternal (hubungan sosial). Sumber yang digunakan dipengaruhi oleh permasalahan situasional. Buku teks BIPA digunakan oleh seluruh responden sebagai sumber belajar utama. Pada situasi bukan belajar, teman digunakan sebagai sumber informasi utama. Dengan demikian poia pencarian informasi mahasiswa asing yang belajar pada program BIPA FSUI dalam penelitian ini secara umum dipengaruhi oleh faktor konteks yang bersifat situasional, institusional, dan sosial.

The purpose of this research is to examine information seeking pattern in the context of foreign student at BIPA (Bahasa Indonesia Untuk Penutur Asing) program at the Faculty of Letters University of Indonesia. The research is focusing on information seeking pattern based on situation factor.
The data collected in two ways. First, interview and questioner technique on 10 respondents. Second, timeline interview with 6 respondent. The aim of this interview find out situational problems affecting the respondent information seeking. This research were conducted in September 20`'' until November 10'h 2001.
The sampling technique was purposive. Survey was used as data collecting method that divided in questionnaire and depth interview. The data analyzed based on individual factors (constitute individual characteristic, experience in living, language) and situational factors (situational problem. strategy, barrier, and source). The data were analyzed individual factors and situational factor
The results show that individual factors affect user in seeking information. The situation that respondent were facing were divided into situational problem in study situation and non study situation. In study situation, most respondent found difficulties learn Bahasa Indonesia especially grammar, listening and speaking and practicing the language. The students saw the usefulness of BIPA textbook as a primary source. They also reported that in information seeking process come from internal and external factors_ They consider textbooks of BIPA as primary source in study situation. In non-study situation, they usually ask help from significant others, used mass media and the systems. In brief information seeking pattern of foreign students at BIPA program is influenced by situational, institutional, and social context."
Depok: Universitas Indonesia, 2002
T131
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>