Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 138710 dokumen yang sesuai dengan query
cover
"This research was aimed to measure the impact of job satisfaction and organizational behavior on employees performance. The research data was collected from 60 respondents of 121 employees population at Kantor Pelayanan Bea dan Cukai tipe A Purwakarta by using some questionaires and field observation..."
MMJA 9:1 (2011)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Shirley Budiarti
"Tesis ini membahas faktor-faktor budaya kerja apa saja yang dapat mempengaruhi kinerja pegawai kantor pusat bank Muamalat selain 12 nilainilai budaya kerja Muamalat. Adapun metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif dan analisis logit. Analisis deskriptif merupkan ganibaran atau lukisan secara sistimatis, faktual dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat serta hubungan antar fenomena yang diselidiki. Sedangkan analisis logit dalam penelitian ini adalah dimaksudkan untuk menjawab rumusan permasalahan melalui penggunaan model ekonometri yang merupakan model dengan variabel terikat dummy atau kategorik yang disebut Model Logit. Untuk menjalankan analisis tersebut digunakan alat SPSS.
Hasil penelitian menunjukkan: (1) Bahwa faktor-faktor budaya kerja selain 12 nilai-nilai budaya Muarnalat yaitu faktor perilaku hubungan kemanusiaan dan faktor konseptual berpengaruh secara signifikan pada a 10% terhadap kinerja pegawai kantor pusat bank Muamalat. (2) Bahwa faktorfaktor kepuasan kerja yang meliputi : gaji, kondisi lingkungan, hubungan antar pegawai, pekerjaan, kemampuan, prestasi kerja, memiliki pengaruh yang signifikan pada a 10 % terhadap terhadap peningkatan kinerja pegawai kantor pusat bank Muamalat. Semakin baik sistem panggajian dan upah yang diterima, semakin baik kondisi lingkungan dan hubungan antar pegawai, semakin baik pekerjaan, kemampuan dan prestasi kerja maka semakin kecil kemungkinannya untuk pegawai yang memiliki kinerja tidak baik(3) Begitu pula dengan faktor-faktor kesempatan dan tanggung jawab, walaupun ada yang tidak signifikan namun secara substansi variabel tersebut dapat dijadikan indikator dalam penilaian yang dapat mempengaruhi kinerja pegawai kantor pusat bank Muamalat.(4) Berdasarkan faktor-faktor tersebut diatas make probabilitas pegawai yang berkinerja tidak baik hanya sebesar 0.00658%. sehingga faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja kantor pusat bank Muamalat tidak hanya dipengaruhi oleh 12 nilai budaya kerja Muamalat saja.

This research is to analyze any kinds factors of culture of works which can be influenced the Crew's performance in the Head Office of PT. Bank Muamalat Indonesia, Tbk. (BMI), excluding 12 values of culture of works which had been implemented By BMI. The analyze methods had been used in this research are descriptive analysis and logit analysis. The descriptive analysis will give the abstraction by systematically, factual, and accurate related to the facts and the relation between the phenomena which had been analyzed. The logit analysis in this research were used in order to give the answer to the problem through the using of the econometrics model which accordance to the model using dummy or categorical variable dependant which called Logit Model. To run those analysis, SPSS program were used in this research.
The result of this research conclude that : (I) The Human Relation behavior and the conceptual factor are the factors which have influenced significantly at a = 10 % to the Crew's performance in the Head Office of BMI, excluding the 12 values of culture of works of BMI. (2) The utility of work's factors included : the remuneration, the environment condition, the relation between the crew, the work, the ability, the performance, had the significant influence at a. = 10 % to the Crew's performance in the Head Office of BMI. If the remuneration system, the environment condition, the relation between the crew, the works, the ability, and the performance are getting better, the probability of the Crew with a low performance can be eliminated. (3) Even the factor of the opportunity and the responsibility does not influence significantly, but substantially those variables can be used as the indicator in examine the factors which influenced the Crew's performance in the Head Office of BMI. (4) Based on the factors, the probability of the crew with bad performance is 0,00658 %, therefore the factors which influenced the Crew's performance in the Head Office of BMI not only influence by the 12 values of culture of works of BMI.
"
Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2006
T20573
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Eko Harnowo
"Penelitian ini bertujuan menguji Pengaruh Budaya Organisasi, Kompensasi dan Perencanaan Karier terhadap Kepuasan Kerja Pegawai di Sekretariat Negara. Dengan mengembangkan nilai-nilai budaya organisasi yang merupakan pola terpadu dari tingkah laku individu dalam organisasi, bagaimana Cara pegawai bekerja dan bertingkah laku diharapkan turut serta memberikan kepuasan kerja kepada pegawai. Demikian pula dengan kompensasi yang telah diterima oleh pegawai selama ini dan perencanaan karier yang diprogramkan diharapkan dapat mewujudkan kepuasan kerja bagi pars pegawai di Sekretariat Negara. Di samping itu, pendidikan terakhir, masa kerja, umur, golongan, jenis kelamin, dan status juga turut memiliki pengaruh terhadap kepuasan pegawai.
Melalui penelitian ini dicari korelasi pengaruh budaya organisasi, kompensasi, dan perencanaan karier terhadap kepuasan kerja pegawai. Karena itu hipotesis ini dibuat untuk mengetahui bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel-variabel batas: budaya organisasi, kompensasi dan perencanaan karier pada variabel terikat: kepuasan kerja pegawai. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif yang bersifat deskriptif analitis. Maka dilakukan pengujian statistik untuk mengukur seberapa besar kaitan atau kekuatan hubungan di antara variabel-variabel yang diteliti dan proses perhitungan statistik lainnya dengan menggunakan program Statistical Package for Social Science (SPSS) for Windows. Sedangkan populasi penelitian ini ialah para pegawai Sekretariat Negara, yang meliputi staf dan pejabatnya, mulai dan pegawai golongan yang paling rendah sampai dengan yang tertinggi, dengan jumlah keseluruhan 795 orang. Karena banyaknya populasi tersebut, maka penelitian dilakukan dengan menarik sampel yang menggunakan teknik sampling Stratified Random Sampling.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa hubungan parsial antara budaya organisasi dengan kepuasan kerja pegawai mempunyai angka korelasi sebesar r = 0,281 pada taraf signifikansi 0,007. Sedangkan hubungan parsial antara kompensasi dengan kepuasan kerja karyawan mempunyai angka korelasi sebesar r = 0,814 pada taraf signifikansi 0,000. Sementara itu hubungan parsial antara perencanaan kerja dengan kepuasan kerja karyawan mempunyai angka korelasi sebesar r = 0,223 pada taraf signifikansi 0,035. Dengan demikian korelasi antara variabel kompensasi dengan kepuasan kerja karyawan lebih besar dibandingkan korelasi antara variabel budaya organisasi dan perencanaan karier dengan kepuasan kerja karyawan, sehingga variabel kompensasi lebih berpengaruh terhadap kepuasan kerja karyawan dibandingkan dengan variabel persepsi terhadap budaya organisasi dan perencanaan karier.
Dari hasil analisis regresi ganda antara budaya organisasi, kompensasi, dan perencanaan karier dengan kepuasan kerja didapatkan hasil nilai F = 0,000 pada taraf signifikansi 0,000 serta R2 = 0,673. Hal ini berarti kepuasan kerja karyawan dikontribusikan oleh budaya organisasi, kompensasi dan perencanaan karier sebesar 67,3%, sisanya 32,7% ditentukan oleh faktor lainnya."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2001
T2361
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tommy Tyas Abadi
"Tujuan penelitian ini adalah menentukan pengaruh Motivasi kerja dan Budaya Organisasi terhadap kinerja pegawai pada Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual. Sebanyak 518 pegawai yang bekerja pada Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intellectual, dan untuk kepentingan penelitian tersebut di ambil sampel sebanyak 84 responden untuk mengisi kuisioner. Metode analisis menggunakan regresi linier dengan variabel bebas adalah Budaya Organisasi (X1) dan Motivasi Kerja (X2) serta variabel terikat adalah Kinerja Pegawai (Y).
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada pengaruh yang signifikan dari variabel bebas Budaya Organisasi (X1) dan Motivasi Kerja (X2) terhadap variabel terikat Kinerja Pegawai (Y) pada Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual.

This research aims at explaining the influence of organization culture and work motivation to the performance of employee at Directorate General of Intellectual Property Rights. Around 518 employees to work at Directorate General of Intellectual Property Rights, and for the research take a sample 84 respondent to fill the questioner. Analysis Method used linier regression which is Organization Culture (X1) and Work Motivation (X2) for the independent variable, and Performance employee (Y) is the dependent variable.
This research it shows had significant influence from the independent variable Organization Culture (X1) and Work Motivation (X2) to dependent variable Performance employee(Y) at Directorate General of Intellectual Property Rights."
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2008
T25414
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Kurniawan
"Beberapa permasalahan besar yang dihadapi oleh BPJS Kesehatan, yakni pengelolaan data peserta yang tidak tepat sasaran berdasarkan kategori keanggotaan, sistem yang cukup rumit, penanganan pasien BPJS yang kurang baik dan penolakan pasien di rumah sakit dengan berbagai alasan. Berbagai permasalahan tersebut dikaji melalui sudut pandang analisis, terhadap aspek tingkat kepuasan kerja dan kinerja karyawan, yang dipengaruhi oleh lingkungan kerja, budaya organisasi, dan beban kerja karyawan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lingkungan kerja, budaya organisasi, dan beban kerja terhadap kepuasan kerja dan kinerja karyawan BPJS Kesehatan Cabang Muara Bungo pada tahun 2020. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan statistik kuantitatif dan pengumpulan data penelitian menggunakan kuesioner. Populasi dalam penelitian ini merupakan seluruh karyawan BPJS Kesehatan Cabang Muara Bungo yang berjumlah 105 orang dan semua dijadikan responden penelitian. Variabel dependen berupa kinerja karyawan dan kepuasan kerja, sedangkan penggunaan variabel independen terdiri dari lingkungan kerja, budaya organisasi, dan beban kerja. Pengujian data menggunakan analisis Structural Equation Model (SEM) untuk menjawab hipotesis penelitian. Temuan dalam penelitian ini membuktikan bahwa lingkungan kerja, beban kerja, dan budaya organisasi memiliki pengaruh terhadap kepuasan kerja. Variabel beban kerja dan budaya organisasi memiliki pengaruh terhadap kinerja karyawan, sedangkan variabel lingkungan kerja tidak memiliki pengaruh terhadap kinerja. Hasil uji variabel kepuasan kerja diketahui dapat berpengaruh terhadap variabel kinerja karyawan."
Sumedang: Puslatbang Pkasn Lan, 2022
JWK 25:1 (2022)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Anita Sophia Delima
"Penelitian ini bertujuan mengungkapkan pengaruh yang signifikan budaya organisasi dan kepuasan kerja terhadap komitmen organisasional pegawai KPP Pratama Jakarta Menteng Dua. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan teknik pengumpulan data berupa penyebaran kuesioner dengan model skala likert.
Hasil penelitian ini menunjukkan hal-hal berikut ini. Pertama, terdapat pengaruh positif dan signifikan budaya organisasi terhadap komitmen organisasional pegawai KPP Pratama Jakarta Menteng Dua. Kedua, terdapat pengaruh positif dan signifikan kepuasan kerja terhadap komitmen organisasional pegawai KPP Pratama Jakarta Menteng Dua. Ketiga, terdapat pengaruh positif dan signifikan budaya organisasi dan kepuasan kerja secara bersama-sama terhadap komitmen organisasional pegawai KPP Pratama Jakarta Menteng Dua.

This research aimed to reveal the significant effect of organizational culture and job satisfaction on the employee organizational commitment of Tax Office Service Pratama Jakarta Menteng Dua. The type of the research method is quantitative approach with scale likert questionnaire as the data collection technique.
Results of research indicated that first, there is positive and significant effect of organizational culture on the employee organizational commitment of Tax Service Office Pratama Jakarta Menteng Dua; Second, there is positive and significant effect of job satisfaction on the employee organizational commitment of Tax Service Office Pratama Jakarta Menteng Dua; Third, there is positive and significant effect of organizational culture and job satisfaction as a whole on the employee organizational commitment of Tax Service Office Pratama Jakarta Menteng Dua."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2009
T25833
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
I Gusti Gede Djestawana
"Puskesmas harus mampu cepat tanggap terhadap kebutuhan pelanggan
dengan konsekuensi organisasi memerlukan sumber daya manusia yang
mempunyai keahlian dan kemampuan unik. Untuk mewujudkan hal terse-
but, puskesmas harus berorientasi pada pembentukan kualitas sumber
daya manusia yang mampu menjawab tuntutan perubahan. Tujuan dari pe-
nelitian adalah membuktikan pengaruh pengembangan organisasi, kepe-
mimpinan, serta pengembangan karir secara parsial dan simultan terhadap
kepuasan kerja dan kinerja pegawai Puskesmas Kota Denpasar. Penelitian
dilakukan pada pegawai di 10 Puskesmas Kota Denpasar menggunakan 3
tahap teknis analisis multivariat dengan metode confirmatory factor analy-
sis yang dilakukan dengan mengurangi satu demi satu indikator penyusun
suatu variabel hingga tercapai suatu model pendugaan yang memenuhi
persyaratan menggunakan program aplikasi structural equation model
(SEM) berupa analysis of moment structures (AMOS). Berdasarkan model
persamaan 1 terbukti bahwa hipotesis yang menyatakan pengembangan
organisasi, kepemimpinan, serta pengembangan karir secara parsial dan
simultan berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja (nilai p < 0,05).
Berdasarkan model persamaan 2, pengembangan organisasi, kepemimpin-
an, pengembangan karir, serta kepuasan kerja secara parsial dan simultan
berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai (nilai p < 0,05).
Puskesmas should be able to quickly respond to costumer need with the
consequences of human resource organizations require the expertise and
unique capabilities. So, puskesmas should be oriented to the formation of
human resources capable of answering the demands of change. The aims
of the research to find out the implication of organizational development,
leadership, career development, both partially and simultaneously towards
work satisfaction and work performance of personnel in Puskesmas in Denpasar City. This research involved personnels of 10 Puskesmas in
Denpasar City: The research takes total population number as the sample
and total 324 people were involved in this research. Data analysis technique
was carried out in 3 phases; univariat, bivariat dan multivariat analysis.
Univariat analysis was carried out with backward confirmatory factor analy-
sis, while bivariat analysis was carried out with canonical correlation tech-
nique, and multivariat analysis was carried out with structural equation mo-
del (SEM). The analysis used computer program od SEM application: analy-
sis of moment structures (AMOS). The research results as follows; accord-
ing to equation 1, it is proved that hypothesis stating that organizational de-
velopment, leadership and career development, both partially and simul-
taneously, influences on work satisfaction significantly (p value < 0,05).
Organizational development, leadership, career development and work sa-
tisfaction, both partially and simultaneously, influence work performance
significantly (p value < 0,05)."
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bina Usada Bali, 2012
PDF
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Mardelia Desfrida
"ABSTRAK
The achievement of revenue targets PD Pasar Medan were not as expected, of course, shows the performance of PD Pasar Medan is not optimal. Many factors affect the achievement of revenue targets, one of which is the human factor in this case is no PD Pasar employee performance. If the employee has a good performance, then the trader as the party renting selling space will be more loyal and have an impact on increasing the occupancy rate of the market. This type of research in this study is correlational research that consists of four independent variables and the dependent variable of employee performance, Analysis of the data used is multiple regression analysis. The result showed that the performance of employees PD Pasar Medan by 39.1% influenced by competence, work culture, organizational communication and motivation."
Medan: Polimedia Negeri Medan, 2018
338 PLMD 21:4 (2018)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Tyta Hanistia Rizkimada
"

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana pengaruh budaya organisasi dan kepuasan kerja terhadap kinerja pada Biro Manajemen BMN dan Pengadaan Kementerian Keuangan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Sampel pada penelitian ini adalah 133 pegawai Biro Manajemen BMN dan Pengadaan dengan  menggunakan metode simple random sampling. Penelitian ini menggunakan instrumen berupa kuesioner yang dianalisis menggunakan regresi linier sederhana dan regresi linier berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa budaya organisasi memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja, kepuasan kerja memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja, dan budaya organisasi memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja. Budaya organisasi secara bersama sama dengan kepuasan kerja memiliki pengaruh sebesar 70,5% terhadap kinerja dan budaya organisasi memiliki pengaruh sebesar 34,1% terhadap kepuasan kerja.

 


This study aims to analyze the influence of organizational culture and job satisfaction on performance in the Asset Management and Procurement Bureau of the Ministry of Finance. This study uses a quantitative approach. The sample in this study were 133 employees of the Asset Management and Procurement Bureau using the simple random sampling method. This study uses an instrument in the form of a questionnaire and is analyzed using simple linear regression and multiple linear regression. The results of this study indicate that organizational culture has a positive and significant effect on performance, job satisfaction has a positive and significant effect on performance, and organizational culture has a positive and significant effect on job satisfaction. Organizational culture together with job satisfaction has an effect of 70.5% on performance and organizational culture has an influence of 34.1% on job satisfaction.

 

"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ishak Djohar
"Penelitian ini dilakukan karena dilatarbelakangi oleh suatu keinginan untuk mengetahui bagaimana persepsi para pemimpin proyek (untuk selanjutnya disingkat pimpro) pembangunan gedung-gedung milik Pemerintah Daerah dilingkungan Pemerintah Dearah DKI Jakarta terhadap kualitas pelayanan karyawan Dinas Tata Bangunan DKI Jakarta (untuk selanjutnya disingkat DTB DKl Jakarta) serta secara khusus menganalisis signifikansi korelasi dan pengaruh antara varibel-varibel kepuasan kerja, iklim organisasi dan insentif di DTB DKI Jakarta terhadap kepuasan kliennya (pelanggan), dalam hal ini para pimpro. Untuk mengumpulkan data lapangan yang diperlukan, dipilih secara sistematik random sebanyak 94 responden dari kelompok karyawan DTB DKI Jakarta dan para pimpro dilingkungan Pemerintah Daerah DKI Jakarta termasuk 5 (lima) Wilayah Kotamadya.
Penelitian dilakukan untuk mengetahui korelasi dan pengaruh ketiga variabel bebas (kepuasan kerja, iklim organisasi dan insentif) terhadap variabel terikat (kepuasan klien). Analisis dilakukan dengan menggunakan model regresi linier (sederhana) dan regresi ganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara keseluruhan ketiga variabel bebas memberikan kontribusi signifikan sebesar 31,2 % terhadap variabel terikat yang ditunjukkan oleh koefisien diterminasi (R2 = 0,312 a= 0,05).
Sedangkan varibel bebas kepuasan kerja, iklim organisasi dan insentif scara sendiri-sendiri juga mempunyai korelasi yang signifikan pula terhadap variabel terikat kepuasan klien (pelanggan). Dari hasil penelitian didapat hubungan varibel kepuasan kerja dengan varibel kepuasan klien yang ditunjukkan korelasi (R = 0,303a=0,05), kemudian hubungan variabel iklim organisasi dengan variabel kepuasan klien menunjukkan korelasi (R=0,324a= 0,05) dan hubungan varibel insentif dengan varibel kepuasan klien menunjukkan korelasi (R = 0,382 a = 0,05) sehingga dapat disimpulkan bahwa hubungan masing-masing varibel bebas terhadap variabel terikat menunjukkan korelasi yang signifikan. Jadi dari analisis yang telah dilakukan bahwa ketiga variabel bebas (kepuasan kerja, iklim organisasi dan insentif) di DTB DK1 Jakarta mempunyai korelasi dan pengaruh terhadap tingkat kepuasan klien."
2001
T1550
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>