Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 18134 dokumen yang sesuai dengan query
cover
"The Indonesia life in practice feels incomplete without the words intolerance, injustice and poverty. These three factors are the primary factors of the failure of a country. This paper was written to discuss these three issues and to provide practical solutions that can be practiced to make a better Indonesia. Intolerance, injustice, and poverty continue happen without having a solution to the root of the causes. Thus, to date there are still news shoots growing day today. Therefore, the author will present the solution in the form of renewal steps to fix the cracks in the nation?s pillars, which later in this paper will called GAPIPESA (tiga pilar penopang bangsa). "
330 ASCSM 30 (2015)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Achmad Subianto
Jakarta: Gibson Berikan, 2010
353.54 ACH s
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Panjaitan, Hansen N.M.
"Tesis ini membahas pengembangan strategi operasi PT. Perkasa Pilar Utama, sebuah perusahaan layanan jasa TI, dengan kompetensi dasar pada pengembangan aplikasi sistem informasi (perangkat lunak). Penelitian ini dilakukan secara kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PT. Perkasa Pilar Utama harus meningkatkan kemampuan manajemen proyeknya dengan menetapkan standar operasional pada masing-masing proyek guna meningkatkan kualitas layanan kepada pelanggan sekaligus mengembangkan kegiatan bisnisnya.

The focus of this study is developing operation strategy for PT. Perkasa Pilar Utama, an IT consulting firm that has a core competence in developing information systems (software). This study is done by using qualitative means of research. The result of this research shows that PT. Perkasa Pilar Utama must increase it`s capability in project management by applying operational standards at each projects. By doing so, PT. Perkasa Pilar Utama will be able to increase their quality of service and expand its business."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2009
T26524
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Pasaribu, Hiras
"This research means to discover the influence of top management commitment and the perception of division manager about total quality management (TQM) and the implementation of fundamental base of it toward to the effectiveness of the quality cost control (QCC) and its implication to the managerial performance at BU"MN (state owned company) manufacturers in Indonesia. Population method survey is implemented to 28 BU"MN manufacturers in Indonesia. The data used are primary and secondary data. Then, the hypothesis is tested using path analysis.
The results show that: 1) Top management commitment and perceptions of division managers have no significant relationship with the application of the basic pillars of Total Quality management in BUMN manufacturer. (2) Simultaneously and partially, the commitment of top management, the perception of division manager, and the implementation of fundamental base of TQM have influence toward the effectiveness of QCC; and (3) The implications of both simultaneously and partially of commitment of top management, the perception of division manager, the implementation of fUndamental base of TQM, and the effectiveness of QCC influence the managerial performance.
"
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2009
Pdf
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
"Memahami berbagai penyebab konflik dan bagaimana menyelesaikannya dapat Membuat kita belajar untuk membangun bangsa ini dengan Merajut harmoni dalam kehidupan berbagai kelompok yang ada karena pembangunan memerlukan ketenangan dan fokus pada pemajuan berbagai aspek kehidupan bangsa"
Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia, 2021
303.69 MER
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Khusnul Khotimah
"ABSTRACT
Masyarakat menjadi salah satu sumber potensial untuk membangun kekompakan, kekuatan maupun kekukuhan bagi bangsa Indonesia. Akan tetapi, membangun kondisi soliditas bangsa Indonesia di tengah arus globalisasi saat ini memiliki banyak tantangan. Salah satunya dengan upaya mengkondisikan masyarakat yang bersatu dalam menjaga soliditas bangsa. Metode penelitian pada kajian ini menggunakan studi literatur dan observasi penelitian penulis sebelumnya. Hasilnya adalah analisis peranan soliditas masyarakat dalam swakelola energi terbarukan menuju kemandirian energi pendukung kekuatan pertahanan Negara, melalui penerapan dasar swakelola energi mencakup: (1) kesadaran pentingnya soliditas warga dalam swakelola energi terbarukan melalui partisipasi masyarakat yang solid dalam suatu komunitas sehingga menjaga kesoliditasan bangsa bukan hanya imbauan yang bersifat normatif, namun perlu ada regulasi yang jelas tentang keterlibatan aktif masyarakat dalam mendukung program pencapaian bauran energi terbarukan 23% pada Tahun 2025; (2) masyarakat menjadi penggerak kesoliditasan swakelola energi yang berhasil memfasilitasi masyarakat lainnya dalam menyediakan energi secara mandiri serta ikut menggerakkan tumbuhnya ekonomi kerakyatan mendukung pertahanan negara."
Bogor: Universitas Pertahanan Indonesia, 2019
345 JPBN 9:2 (2019)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Wahyu Winoto
"Penelitian ini bertujuan mengupas lebih dalam mengenai industri Securities Crowdfunding (SCF) dengan menemukan pilar-pilar penopang lainnya yang dapat mendukung platform SCF memaksimalkan layanannya untuk menyediakan pendanaan keuangan bagi UMKM di Indonesia serta alur praktik bisnis SCF khususnya di Indonesia. Metodologi yang digunakan adalah Pendekatan Multikasus Kualitatif (Qualitative Multicase Approach) dimana dapat dinyatakan dalam 2 proposisi, yaitu proposisi pertama adalah pilar-pilar penopang dalam industri SCF di Indonesia akan lebih banyak dibandingkan dengan negara lainnya karena SCF di Indonesia menjadi bagian dari industri pasar modal dimana di Indonesia industri ini sangat perlu diatur dan diawasi secara ketat (highly regulated) dan proposisi kedua adalah, alur bisnis SCF dalam pendanaan UMKM dalam praktiknya di Indonesia dibandingkan dengan negara lainnya lebih kompleks karena banyak pilar yang terlibat sehingga proses bisnisnya semakin detail karena adanya hubungan saling ketergantungan satu sama lain dengan tujuan melindungi risiko atas investasi yang mungkin dialami oleh investor. Studi ini memiliki implikasi praktis, dimana kita bisa melihat lebih mendalam industri SCF dan bagaimana praktiknya di Indonesia dibandingkan dengan negara lainnya agar kita sebagai masyarakat Indonesia bisa turut serta berkontribusi dalam memajukan industri SCF di Indonesia. Penelitian ini juga membawa keterbaharuan karena selain menjelaskan pilar-pilar selain 3 pilar utama yang menopang berjalannya proses pendanaan SCF terhadap UMKM dan alur bisnis pendanaan SCF yang terjadi di Indonesia, juga membahas tentang mitigasi risiko investor di industri SCF.

This research aims to delve deeper into the Securities Crowdfunding (SCF) industry by finding other supporting pillars that can support the SCF platform to maximize its services in providing financial funding for MSMEs in Indonesia and the business practices of SCF, especially in Indonesia. The methodology used is a Qualitative Multicase Approach, which can be stated in 2 propositions, which the first proposition is the supporting pillars in the SCF in Indonesia will be more compared to other countries because SCF in Indonesia is part of the capital market industry where this industry needs to be highly regulated and supervised in Indonesia. The second proposition is, the SCF business flow in practice in Indonesia compared to other countries more complex because many pillars are involved that makes the business processes are increasingly detail because of the interdependence relationship each other in protecting the risks of investment that may be experienced by investors. This study has practical implications, where we can see depper the SCF industry and how it is practiced in Indonesia compared to other countries so that we as the Indonesian community can contribute to advancing the SCF industry in Indonesia. This study also brings novelty because besides explaining about the other pillars exclude the 3 main pillars that support SCF funding process for MSMEs and its business flow that occurs in Indonesia, but it also discusses about risk mitigation in the SCF industry.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan BIsnis Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dini Kurniasari
"Skripsi ini membahas mengenai penerapan manajemen perpustakaan di Taman Bacaan Masyarakat Anak Bangsa. Penerapan manajemen perpustakaan meliputi penerapan fungsi manajemen yaitu perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, dan pengawasan. Dengan menggunakan metode penelitian kualitatif, pedekatan studi kasus dan pengumpulan data melalui metode wawancara, observasi, dan pengumpulan dokumen.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa Penerapan fungsi manajemen di TBM Anak Bangsa berjalan berdasarkan hubungan antar anggota organisasi yang didominasi oleh satu orang yang disebut dengan kordinator harian. Kordinator harian dianggap memiliki pengalaman sehingga hampir keseluruhan tugas-tugas dilimpahkan kepada nya. Dengan bentuk penerapan manajemen yang seperti itu, maka kendala yang muncul yaitu berupa kurangnya tanggung jawab dari pengurus lain dalam menjalankan tugas dan kewajibannya, termasuk juga tanggung jawab ketua yang bertugas sebagai pemimpin yang seharusnya mencontohkan bentuk komunikasi dan kordinasi yang dapat ditiru oleh semua pengurus yang menjadi bawahannya.

This thesis discusses the implementation of library management in the community reading center "Anak Bangsa". Library management application includes the application of management functions including planning, organizing, mobilization, and surveillance. By using qualitative research methods, case studies approach and data collection through interviews, observation, and document collection.
The study concluded that the application of management functions in the community reading center "Anak Bangsa" based on the relationship between members of an organization dominated by a single person who called the daily coordinator. Daily coordinator is considered to have the experience that almost all the tasks delegated to her. With the application form such management, the problems were encountered, namely a lack of responsibility of another committee in carrying out their duties and obligations, including responsibility for serving as chairman or manager of the supposed leader exemplifies this form of communication and coordination that can be emulated by all the board subordinates.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2012
S42924
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Holip Soekawan
Jakarta: Bhuana Ilmu Populer, 2011
658.301 HOL m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Yadrison
"Provinsi Sumatera Barat merupakan salah satu wilayah yang karena lokasi dan kondisi geografisnya termasuk dalam daerah yang rawan bencana, terutama bencana alam seperti banjir, tanah Iongsor, gempa bumf tektonik, gempa bumi vulkanis dan bencana kebakaran. Oleh karena itu, diperlukan adanya kewaspadaan dan kesiapan dari segenap unsur terkait yang mempunyai fungsi dibidang penanggulangan bencana dan perlindungan masyarakat.
Berkaitan dengan hal tersebut perlu dilakukan penelitian terhadap implementasi fungsi penanggulangan bencana pada Badan Kesatuan Bangsa dan Perlindungan Masyarakat Provinsi Sumatera Barat. Penelitian ini bertujuan untuk membahas implementasi fungsi Program Penanggulangan Bencana yang diselenggarakan oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Perlindungan Masyarakat Provinsi Sumatera Barat; dan faktor-faktor yang berpengaruh terhadap proses penanggulangan bencana di Provinsi Sumatera Barat.
Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dan metode analisis deskriptif kualitatif. Data dikumpulkan dengan menggunakan studi kepustakaan, teknik wawancara dan pengamatan. Wawancara dilakukan dengan 4 informan dari unsur pemerintah serta 10 informan dari unsur masyarakat dan lembaga swadaya masyarakat lokal yang dianggap mewakili masyarakat Kabupaten/Kota yang menjadi lokasi penelitian.
Berdasarkan pembahasan hasil penelitian maka didapat pokokpokok kesimpulan sebagai berikut :
Implementasi Fungsi Program Penanggulangan Bencana sebelum terjadi bencana oleh Badan Kesbang Linmas Provinsi Sumatera Barat. meliputi penyusunan kebijakan penanggulangan bencana yang dilakukan secara terkoordinasi dengan melibatkan instansi-instasi pemerintah serta stakeholders yang terkait dalam implementasi program penanggulangan bencana. Kegiatan yang dilakukan antara lain membuat peta daerah-daerah rawan bencana dan menginformasikannya kepada pihak-pihak terkait; menyusun potensi Linmas dan Satgas PBP; menetapkan daerah-daerah alternatif pengungsian; menyusun program PBP; mengadakan kegiatan pendidikan dan pelatihan; Geladi Posko dan Geladi Lapangan PBP; menyusun Prosedur Tetap (Protap) PBP; dan menetapkan anggaran PBP dalam APBD Provinsi Sumatera Barat.
Implementasi Fungsi Program Penanggulangan Bencana saat terjadi bencana oleh Badan Kesbang Linmas Provinsi Sumatera Barat meliputi kegiatan peningkatan dan pengerahan sumber daya penanggulangan bencana; kegiatan relokasi dan rekonstruksi serta pelaksanaan rehabilitasi mental korban bencana; kegiatan peningkatan peranserta masyarakat dalam menghadapi ancaman bencana, penyelamatan dan rehabilitasi korban bencana; dan kegiatan sosialisasi kewaspadaan terhadap ancaman dan akibat bencana.
Implementasi Fungsi Program Penanggulangan Bencana sesudah terjadi bencana Dinas Badan Kesbang Linmas Provinsi Sumatera Barat meliputi kegiatan pelaporan jumlah korban bencana, perkiraan jumlah kerugian, jumlah kebutuhan rehabilitasi/rekonstruksi dan rencana penempatan kembali korban bencana kepada Menteri Dalam Negeri dan Ketua BAKORNAS PBP; serta pemberian bantuan rehabilitasi dan atau rekonstruksi pemukiman, fasilitas sosial dan fasilitas umum di daerah rawan bencana; dan mendorong terciptanya situasi dan kondisi bagi kelancaran kegiatan pemerintahan dan pembangunan.
Implementasi Fungsi Program Penanggulangan Bencana oleh Badan Kesbang Linmas Provinsi Sumatera Barat sudah sesuai dengan kebijakan BAKORNAS PBP, dan secara prinsip sudah selaras dengan teori Manajemen Risiko sebagaimana yang disekripsikan oleh Asian Disaster Preparedness Center, namun secara teknis masih menunjukan kelemahan-kelemahan sebagai berikut :
kebijakan penanggulangan bencana tidak tersosialisasi secara efektif kepada masyarakat di daerah-daerah rawan bencana; tidak ada penggalangan secara khusus sumber daya masyarakat di lokasi-lokasi bencana atau rawan bencana; pemberian bantuan sangat terlambat, jumlah bantuan tidak mencukupi, dan kontribusi Pemerintah Provinsi lebih kecil bila dibanding dengan kontribusi Pemerintah Kabupaten; penggalangan peranserta masyarakat di lokasi-lokasi bencana/rawan bencana dari pemerintah Provinsi/Badan Kesbang Linmas tidak ada."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2003
T12203
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>