Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 218279 dokumen yang sesuai dengan query
cover
"The objective of the research is to examine the significance influence of organizational culture and information technology to firm performance through innovation. Population of the research is hotel firms exist in North Sulawesi. The sample is 87 hotel firms which taken by stratified random sampling. Partial Least Square(PLS) is the analysis tool applied in this research. The results of the research show that organizational culture has significant influence to innovation, however, has no significant influence to firm performance. Information technology has significant influence to innovation, but has no significant influence to firm performance. Based on the research result then it is suggested to the management and hotel owners to revise the existing cultural values which are considered not relevant to business development, and used the innovation to improve the competitiveness of firm. In addition to that, employees as the operator of information technology should be improved their skill to be able to innovate with the technology itself. "
JUKIN 5:2 (2010)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Winda Sari Zikri
"Pertumbuhan sektor pariwisata selama Pelita V dan tahun pertama Pelita VI ini berkembang dengan cepat sekali. Perkembangan luar biasa yang dicapai sektor ini apat turut mendorong pertumbuhan ekonomi di berbagai wilayah, khususnya daerah-daerah tujuan wisata (DTW) yang banyak diminati para wisatawan mancanegara maupun wisatawan domestik seperti Bali, Sumatra Utara, Jakarta, dan Jawa Barat.
Pada tahun 1994 yang lalu jumlah wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Indonesia mencapai 4 juta orang dan telah berhasil melampaui Sfisaran tertinggi sebesar 3,95 juta orang dengan meraih devisa sebesar US $ 4,6 miliar. Hingga akhir Pelita VI mendatang (1998) diperkirakan Indonesia akan mampu menjaring 6,5 juta wisatawan dengan jumlah pemasukan sedikitnya US $8,9 miliar.
Pendapatan masyarakat kota besar di Indonesia yang semakin meningkat dan perubahan jumlah hari kerja dari 6 hari menjadi 5 hari juga tutut memiliki andil dalam meningkatnya jumlah wisatawan yang mengunjungi DTW di Indonesia. Semakin besamya golongan menengah di Indonesia, ditambah dengan kehidupan kota besar yang serba cepat dan melelahkan, menyebabkan kebutuhan akan berlibur semakin dirasa penting oleh masyarakat kota besar.
Melihat gejala ini, maka jelas peluang dalam bisnis perhotelan semakin menarik untuk digarap. Peluang tersebut, tampaknya selama ini telah diantisipasi oleh investor. Dalam dua tahun terakhir ini terlihat investasi dalam sek.1or perhotelan memperlihatkan tendensi yang semakin meningkat. Ditjen Parpostel pada periode bulan Januari hingga Februari 1995 lalu mencatat 28 perusahaan berminat membangun hotel di wilayah Indonesia dengan lokasi terbanyak di Jawa Barat, disusul DKI Jakarta, serta Jawa Timur dan Bali.
Sejalan dengan semakin banyaknya hotel yang dibangun, maka intensitas persaingan dalam industri perhotelan semakin ketat dalam menjaring tamu. Untuk dapat memenangkan persaingan diperlukan konsep yang berbeda (different) dalam membangun sebuah hotel.
Dalam karya akhir ini pentilis mengetengahkan konsep Boutique Hotel yaitu hotel dengan jumlah kamar sedikit (<100) tetapi memiliki keunikan pada disain interior dan mengutamakan pelayanan yang personal untuk para tamunya sehingga mereka merasakan suasana yang lain dari hotel lainnya. Dengan mengacu pada strategi diferensiasi yang merupakan salah satu strategi generik, maka dengan konsep boutique hotel ini hotel X yang akan dibangun di daerah Pelabuhan Ratu, Jawa Barat dapat memiliki keunggulan bersaing dalam industri perhotelan.
Penelitian ini dimulai dengan pengumpulan informasi melalui metode pengisian kuesioner dan tanya jawab dengan pihak manajemen Boutique Hotel yang telah berdiri, guna memperoleh gambaran operasi dari setiap fungsi organisasi. Metode kuesioner juga digunaka terhadap konsumen dari Boutique Hotel itu sendiri untuk mendapatkan persepsi mereka tentang Boutique Hotel dan hasil kuisioner tersebut diolah dengan menggunakan metoda Multi Dimensional Scalling (MDS) dengan software MDPREF.
Studi literatur dan pengumpulan data baik dari media cetak, komputer (CD ROM), maupun sumber data sekunder lainnya dilakukan untuk mengidentiftkasi peluang dan ancaman yang terdapat dalam industri perhotelan ini. Setelah komponen-komponen dalam lingkungan internal maupun ekstemal diidentiftkasi dilakukan pembobotan terhadap komponen-komponen tersebut berdasarkan kepentingannya masing-masing dalam mencapai tujuan organisasi, dengan menggunakan metode Analitical Hierarchy Process (AHP). Metode ini akan menggambarkan posisi Boutique Hotel X didalam diagram SWOT, yang selanjutnya digunakan sebagai bahan analisis penentuan strategi yang akan dijalankan. Analisis Keuangan juga dilakukan penulis untuk melihat feasibilitas dari proyek tersebut, dengan menggunakan asumsi-asumsi yang biasa digunakan dalam menganalisis feasibilitas sebuah hotel.
Dengan jurnlah kamar 30 buah berbentuk bungalow /vila yang didisain unik dan mewah, pelayanan yang personal dan fasilitas yang baik, Boutique Hotel X diharap dapat menarik konsumen dari golongan menengah ke atas dengan sewa kamar rata-rata US$ 250 pada tahun pertama pengoperasian (1998). Investasi sebesar US$ 6,3 juta dengan struktur pendanaan 30 : 70 dan tingkat bunga 10% pertahun., memiliki payback periode selama 5 tahun dan IRR sebesar 24%."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1995
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Agus Rachmanto
"Perkembangan industri rumah sakit tidak hanya menuntut peningkatan pelayanan dan fasilitas namun juga menuntut pada sinergitas dari pihak manajemen untuk dapat mengelola semua hal yang akan mendukung meningkatnya kelayakan rumah sakit, termasuk dalam hal manajemen pemeliharaan.
Indikator kinerja kunci dirancang agar dapat memberikan acuan terhadap proses penilaian kinerja manajemen dalam hal ini manajemen pemeliharaan industri rumah sakit. lndikator kunci kelayakan ini disusun berdasarkan studi literature dan pengambilan data mengenai hal - hal pokok / kunci berkaitan dengan pemeliharaan rumah sakit berdasarkan skor terbesar hasil rekomendasi responden melalui kuesioner.
Dalam penelitian ini dihasilkan sebanyak 23 indikator kunci manajemen pemeliharaan RS yang terbagi dalam 8 kelompok Indikator utama. Dengan hasil penelitian ini maka diharapkan dapat memberikan acuan bagi manajemen rumah sakit khususnya bagian pemeliharaan agar dapat mengevaluasi operasi pemeliahraannya dengan lebih mudah dan tepat sebagai bagian dari penilaian kinerja pemeliharaan secara keseluruhan.

Growth of hospital industry not only claiming for the make-up of facility and service but also claim to the synergy of management to be able to manage everything that will be able to support eligibility of the hospital, included hospital maintenance management.
Key perfomance Indicators designed so that can give reference to the process assessment of management performance, in this ease discussed the performance of maintenance management in hospital industry. This Key Performance Indicators are compiled pursuant to study of literature and intake of data concerning fundamental matter relate to maintenance of hospital facilities, according to the biggest score result of respondent’s recommendation through the questioner.
This research results 23 indicators as key performance indicator of maintenance in hospital facilities which divided in 8 main indicator groups. The result of this research hopefully will become a guidance for hospital management especially maintenance unit to be able to evaluate its maintenance operations precisely and easily as the part of the maintenance performance measurements.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2004
S50219
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sugoto
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2004
T39396
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ade Setiati
"ABSTRAK
Rumah Sakit adalah sarana kesehatan yang menyelenggarakan kegiatan
pelayanan kesehatan serta dapat dimanfaatkan untuk pendidikan tenaga
kesehatan dan penelitian. Pelayanan kesehatan yang dilaksanakan di rumah sakit meliputi pelayanan rawat jalan, rawat-inap, pelayanan gawat darurat, pelayanan medik, pelayanan penunjang medik dan pelayanan non medik.
Berdasarkan bentuk pe1ayanannya rumah sakit dapat dibedakan:
1. Rumah Sakit Umum (RSU): yaitu Rumah Sakit yang memberikan
pelayanan kesehatan semua jenis penyakit dan yang bersifat dasar sampai
dengan sub spesialistik.
2. Rumah Sakit Khusus (RSK): yaitu Rumah Sakit yang menyelenggarakan
pelayanan kesehatan berdasarkan jenis penyakit tertentu atau disiplin ilmu.
Untuk meningkatkan tujuan pelayanan masyarakat yang dimaksudkan oleh Rumah Sakit Ibu dan Anak Lestari, diperlukan pengembangan disegala bidang untuk dapat sepenuhnya memenuhi kebutuhan masyarakat sekitar. Hal ini dapat didapal dengan pengimplementasian manajemen strategi.
Manajemen strategi meliputi perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi untuk dapat mencapai tujuan perusahaan dengan melakukan analisa eksternal dan internal. Visi, misi dan tujuan harus ditentukan dahulu untuk dapat membuat strategi, sebab misi merupakan pedoman strategi yang akan dibentuk guna mencapai tujuan perusahaan sedangkan visi merupakan gambaran ideal yang ingin dicapai perusahaan dimasa yang akan datang.
Pada tugas akhir ini peneliti menganalisa Iingkungan ekstemal dan internal dari
data-data yang diperoleh dari kuesioner pihak Rumah Sakit lbu dan Anak Lestari
dan sumber-sumber Iain. Dari analisa Iingkungan tersebut didapat faktor-faktor
utama yang menjadi peluang dan ancaman (Iingkungan eksternal), faktor-faktor
utama kekuatan dan kelemahan (Iingkungan internal) yang dimiliki oleh Rumah
Sakit lbu dan Anak Lestari. Dengan teknik analisa Iingkungan Matriks EFE
(Iingkungan eksternal) dan Matriks IFE (Iingkungan internal) akan diperoleh faktor- faktor yang paling berpengaruh dengan menentukan bobot dan peringkatnya.

"
2001
S49927
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Puteri Prameswari
"Perkembangan teknologi komunikasi dan web pada industri pariwisata kian mempengaruhi cara orang dalam mengakses informasi. Salah satu bentuk perkembangannya diwakili dengan ulasan online oleh pengguna hotel pada travel website yang keberadaannya tengah menjamur dewasa ini. Opini pengguna dapat dimanfaatkan oleh pengelola hotel dalam meningkatkan kualitas industri perhotelan, bersamaan dengan rencana pemerintah untuk mendatangkan lebih banyak wisatawan ke Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan opinion mining guna mengetahui aspek yang berkaitan dengan layanan dan fasilitas beserta sentimennya untuk menggambarkan pendapat pengguna terhadap kualitas hotel. Sebuah program yang bekerja atas prinsip Recursive Neural Tensor Network (RNTN) digunakan dalam penelitian ini. Ulasan pengguna hotel di Labuan Bajo, Lombok, dan Bali digunakan untuk mewakili daerah wisata yang mirip dan berdekatan, serta tingkat perkembangan pariwisata yang berbeda-beda. Luaran analisis sentimen menunjukkan bahwa aspek yang berkaitan dengan aktivitas dan hiburan, fasilitas ruangan, dan jasa transportasi di ketiga daerah masih didominasi dengan sentimen negatif. Hasil penelitian dapat digunakan untuk evaluasi dalam meningkatkan kualitas industri perhotelan sebagai penunjang pariwisata di Indonesia.

The rapid development of communication technology and website on the tourism domain increasingly influence the way people access information. One of the development impact is represented by hotel users? review on travel websites whose existence is flourishing today. Users? opinion can be used by hotel managers for improving the quality of the hospitality industry, in line with the government plans to bring more tourists to Indonesia. Opinion mining approach is used in this research to determine the aspects related to service and facility of the hotel, along with the sentiment to describe users opinion towards the quality of the hotel. A program that works on the principle of Recursive Neural Tensor Network (RNTN) used in this study. Hotel users? review in Labuan Bajo, Lombok, and Bali used to represent the tourist areas that are similar and close to each other, with different levels of tourism development. The output of this research shows that the hotel aspects related to activities and entertainment, room amenities, and transportation services in the three regions are still dominated by negative sentiment. Therefore, the results of this research can be used for evaluation to improve the quality of the hospitality industry as an important support in Indonesia tourism.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2016
S63047
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Andrean Pratama
"Layanan akomodasi peer to peer (P2P) adalah hasil perpaduan dari industri lodging dan perkembangan teknologi. Platform P2P membantu mempertemukan tamu dengan penyedia ruangan melalui aplikasi atau website dengan basis online. Layanan ini terbilang cukup baru dan mulai diterima oleh masyarakat Indonesia dari sejak tahun 2012.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungang motivasi intrinsik dan ekstrinsik pelanggan terhadap kepuasan dan intensi penggunaan kembali pengambilan sampel penelitian adalah sebanyak 201 sampel yang terdapat pada rentang usia antara 18 tahun hingga 44 tahun dan pernah menginap di layanan akomodasi p2p paling tidak 1 tahun terakhir.
Hasil penelitian ini menemukan bahwa kesenangan, manfaat ekonomis, dan perlengkapan signifikan memiliki pengaruh positif terhadap kepuasan, sedangkan manfaat sosial, kelestarian, dan manfaat lokasi tidak signifikan menunjukan adanya pengaruh. Seluruh variabel tidak memiliki pengaruh terhadap intensi penggunaan kembali, kecuali kepuasan.

Peer to peer (P2P) accomodation is an outcome from a fusion between lodging industy technological developments. Usability of P2P (sites or apps) platform makes guest and room provider (host) easier to meet. This service is quite newly known and accepted in indonesian society since 2012.
The aim of this research is to get to know the effect of customer‟s intrinsic dan extrinsic motivation to satisfaction and furutre intention. Research samples are 201 samples in the age range between 18 years to 44 years and ever stayed in p2p accomodation at least for the lattest year.
The result of this tudy found that enjoyment, economic benefits and amenities have positive and significant influence on satisfaction, while social benefits, sustainability, and locational benefits have no signigicant influence. All variables except satisfaction has no influence on future intention.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
S69369
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kris Harsandi Sahata Wicaksono
"ABSTRACT
As a nation that have many beautiful holiday destinations, Tourism has made Indonesia popular for years. Star hotels as one of the tourism backbone has taken partas important component along tourist stays in the area. On this research star hotels in Indonesia are analyzed based on Business Innovation, Brand Image, Perceived Quality, and Brand Loyalty. This research limited to respondents that lives in JABODETABEK area. Results show positive relationships between variables meaning that Business innovation able to shape customer based brand equity inpositive terms.

ABSTRAK
Sebagai sebuah negara yang memiliki destinasi liburan yang indah, turisme telah membuat Indonesia menjadi populer beberapa tahun ini. Hotel berbintang sebagai salah satu tulang punggung turisme di Indonesia juga turut ambil bagian dalam komponen penting dalam menunjang liburan turis di suatu area. Dalam penelitian ini,hotel berbintang di Indonesia akan dianalisa berdasarkan Business Innovation, Brand Image, Perceived Quality, dan Brand Loyalty. Penelitian ini terbatas hanya untuk responden yang tinggal di area JABODETABEK. Hasil penelitian ini menunjukan hubungan positif yang berarti Business Innovation mampu membentuk customer based brand equity dalam istilah positif."
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Semarang: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI, 1993
303.4 IND d
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Dara Windiyarti
Dili: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI, 1994
338.479 1 DAR d
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>