Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 146139 dokumen yang sesuai dengan query
cover
"Perkembangan industri konstruksi / bangunan berkait secara langsung dengan 'Pasaran Konstruksi' (kebutuhan jasa-jasa dari kebutuhan pembangunan) dan 'Penunjang' industri konstruksi itu sendiri (dana, tenaga ahli, ilmu pengetahuan dan teknologi, peralatan dan bahan bangunan). Sebagai bagian dari penunjang jasa konstruksi maka peranan arsitek sangat besar dimulai dari tahap perencanaan, perancangan hingga tahap penyelesaian suatu pembangunan. Pada paper ini akan diungkap seberapa jauh dan pada bagian mana arsitek dapat berperan dari suatu siklus tahapan pembangunan."
720 JIA 3:2 (2006)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Andi Indra Utama
"Sebuah biro arsitektur sulit untuk di-manage. Pernyataan ini ada benarnya, karena seorang arsitek mengukur keberhasilannya secara kualitatif, tidak seperti pengusaha yang berpikir ke arah tujuan yang kuantitatif. `fujuan yang tidak konkrit ini melibatkan proses berpikir kreatif yang sangat besar. Proses yang tidak jelas batasannya ini sangat berpengaruh pada waktu dan biaya produksi. Kedua masalah ini kemudian akan membatasi proses kreatif dan mempengaruhi kualitasnya. Manajemen dalam sebuah biro arsitektur bertujuan untuk mengatasi masalah-masalah di atas. Salah sate yang terpenting adalah dengan pengorganisasian. Organisasi sangat erat kaitannya dengan aspek komunikasi dan koordinasi dalam proses kreatif. Ini adalah dua dari beberapa aspek penting yang dapat menjawab masalah-masalah tersebut. Organisasi terdiri dari dua bentuk dasar, yaitu lini dan matriks. Organisasi lini tumbuh di masyarakat tradisional dan bersifat hierarkis. Sedangkan matriks tumbuh pads masa modern sebagai jawaban atas masalah yang semakin kompleks yang tidak lagi dapat diatasi oleh organisasi lini. Penerapan organisasi dalam sebuah biro arsitektur memeriukan berbagai macam penyesuaian. Khususnya dari masalah proses produksi yang melibatkan proses kreatif. Tulisan ini mencoba memahami penerapan organisasi dalam sebuah biro arsitektur. Dengan memahami dasar dan penerapannya ini, kita dapat mengetahui organisasi mans yang cocok diaplikasikan pada sebuah biro arsitektur agar kualitas, waktu, dan biaya produksinya tetap terjaga dengan baik."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
S48580
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Agust Danang ismoyo
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2000
S48234
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Amita Ratih Purnamasari
"Kekontrasan antara kehakikian gagasan dan sifat sementara wujud merupakan sebuah isu yang diangkat dalam penulisan ini. Manusia melalui pengalaman hidupnya berupaya memenuhi kebutuhan dasar. Keterkaitan ini mendorong keberadaan gagasan. Sedangkan ketersediaan bahan, serta kemampuan manusia mengolah dan mengonstruksinya membantu proses pemenuhan kebutuhan tersebut, di sini terjadi perwujudan sebagai sebuah penggalan proses dari pengejawantahan gagasan yang hakiki menuju wujud yang sementara.
Konsep menghuni bagi masyarakat Hindu Bali mampu menjelaskan pemahaman wujud sebagai media sementara untuk mencapai mutu kehidupan yang hakiki. Masyarakat Desa Adat Penglipuran, Kabupaten Bangli, memiliki keunikan tersendiri di Pulau Bali. Peran desa adat dinas Penglipuran sebagai tujuan wisata dibalik indentitasnya sebagai desa adat Bali Aga mendorong masyarakat untuk mementingkan tata adat bersama dalam menjalankan dharma. Selama masyarakat Penglipuran mementingkan tata adat bersama ini, maka akan memudahkan pemahaman mengenai pengalaman hidup manusia dalam mendorong keberadaan gagasan.
Pergeseran kemampuan gagasan dalam memelihara mutu kehidupan memang terjadi pada kasus desa adat ini, hal ini terkait dengan peran desa adat dinas dan identitas Bali Aga pada desa Penglipuran. Sebesar atau sekecil apapun pergeseran itu terjadi merupakan indikasi untuk menilai mutu pengejawantahan gagasan menjadi wujud. Keberhasilan suatu rangkaian proses keterbangunan, termasuk keberadaan gagasan dan kehadiran wujud, terletak pada keberhasilan pemeliharaan mutu yang sesuai dengan kehidupan masyarakat bersangkutan.

This contrast between the eternal idea and temporal built form acts as the central issue of writing. Human dwelling in this universe has a strong willingness to fulfill their needs. Those compact bounds force the existence of a particular eternal idea. On the other hand, the provided materials and things on earth, as well as the rites of constraction by man, all of them support the process to fulfill human needs and desire. Along this process of modifying, the presence of a temporal thing should be shaped.
Balinese dweliing concept is a picture to vigorously illustrate a built form as temporal media to achieve the eternal quality of life. The people living in traditional village of Penglipuran, Bangli, Bali Island, are distinctive among other Balinese living. This village plays its role under the government as a tourism object, but it is far beyond its identity as Bali Aga culture. This figure of contrast puts the Penglipuran people to share custom?s value as dharma. As long as they share the same value as society preference, it is then very helpful and easier to make a clear understanding that the existence of idea is forced directly from human?s life experience.
The change of idea?s power to preserve the quality of life is happened, particularly on the case of Penglipuran traditional village. It relates to the contrast of village?s role under the government and as Bali Aga culture. Those change acts as indication to give a value on the process of constructing idea into built form or shape. Essentially, a good process of construction including the existence of idea and presence of built form is laid on preserving contextual qualitiy among the society itself.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2008
S48410
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Architect Indomegah, 2006
720.92 ARC (1)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Aristyowati
"Sejak awal kemunculan sebuah jembatan hingga saat ini, telah terjadi pergeseran kebutuhan yang dituntut pada perancangan jembatan. Kalau pada zaman arsiteklur pra sejarah atau primitif, jembatan hanya dibangun atas dasar fungsi atau utilitas saja. Namun saat ini, masyarakat mulai menyadari bahwa jembatan juga merupakan salah satu objek seni yang terbentang pada lansekap yang dapat dinikmati keindahaannya. Keindahan atau estetika merupakan hal yang bersifat relalif, setiap individu pasti tidak selalu sama dalam mempersepsikannya. Demikian pula yang terjadi dalam perancangan jembatan. Namun yang sedikit membedakannya dengan struktur bangunan yang lain, jembatan memiliki struktur yang hampir semuanya dapat terlihat dengan jelas bagian-bagiannya. Oleh karena itu kepekaan terhadap konsekuensi sistem struklur yang dipilih pada perancangan jembalan haruslah tinggi. Kejujuran bahasa struktur yang diterapkan pada perancangan jembatan merupakan keindahan yang berasal dari dalam (inner beauty) sedangkan keindahan yang teradaptasi dari lingkungan sekitamya mampu menambah nilai estetik yang dimilikinya. Suatu hal yang menarik membahas tentang keindahan. Dan tidak kalah menariknya mencari tahu unsur-unsur apa saja yang dapat memunculkan keindahan itu. Di dalam karya ilmiah ini, penulis mencoba mengungkap dan menelaah unsur-unsur tersebut dalam konteks estetika dalam arsitektur dan struktur jembatan."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2004
S48522
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Himpunan Ahli Konstruksi Indonesia, 2004
690 SEM
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
"Education and research activity which must in close proximity each other. Both of them is thigt and never be seperated. Cibinong Science Center (CSC) LIPI, which has wide 193,194 ha, has drive to be propagation science area especially for soft material subject or life science with build green area of CSC-LIPI with whole wide is 14 ha and have facilities such as the laboratory, library, parking area, administration building of LIPI, guest house of biotech, mosque, cantin, and other support facility like green house and breed house. Majority, the scientist and employer has spent many time in the building because of that in propagation need consideration to be concerned in function and the user. Increasing in main function, to support the function and has reserve function with appoarch of ecology, function, form, time, and economic. By the potential that it had, therefore propagation that will act in Puslit Biotechnology LIPI is in research subject and science recreation. Science with pot in form of recreation is one of alternative to introduce that science to the young generation. Puslit biotechnology which placed in front of the area of LIPI complex designed interesting in order that to invite people to study or just for enjoy it. Not only for the recreation, Puslit biotechnology is also useful as place for research and study for student (from play group to collage)."
Jakarta: Fakultas Arsitektur Lansekap dan Teknologi Lingkungan Universitas Trisakti, 2009
630 JAL
Majalah, Jurnal, Buletin  Universitas Indonesia Library
cover
Frick, Heinz
Yogyakarta: Kanisius, 2007
691 FRI s
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Arthur
"Menurut vit:ruviusc bangunan selalu memiliki 3 unsur yang esensial: kekokohan,keindahan dan kegunaan. Nilai ketiga unsur tersebut berbeda beda pada setiap bangunan, ada bangunan yang lebih mengutamakan pada keindahan,namun mengurangi nHainya pada fungsi, ada pula bangunan yang mengutamakan pada fungsi dan kekokohan namun mengabaikan nilai kelndahannya. Keindahan yang ada pada bangunan ada!ah karya seni seorang arsitek. Dari sejarah arsitektur dapat terlihat bahwa banyak bentuk bangunan yang menyerupai hastl karya patungjscu/pturaJ.
Skripsi ini akan rnencoba melihat mengapa arSitektur sculptural ini berkembang,proses yang teljadi dibalik perancangan bangunan arsitektur sculptural, dan pengaruhnya terhadap manusia. Kesimpulan yang diperaleh menyatakan bahwa bangunan tidak hanya harus berfungsi dengan bafk namun bangunan harus dapat memenuhi kebutuhan manusia akan keindahan."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2004
S48520
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>