Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 188104 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Marcel Valdhano
"Perkembangan smartphone dan internet menghasilkan perubahan besar pada kebiasaan dan preferensi konsumen, yaitu dengan menggunakan media digital untuk berbagi informasi, berkomunikasi, berbelanja online dan menggunakan layanan baru berbasis internet. Bank Digital adalah model terbaru dari dunia perbankan yang tidak memiliki kantor cabang/fisik dimanapun dan dirancang untuk memberikan layanan perbankan melalui platform elektronik, sedangkan bank konvensional adalah sistem perbankan lama yang layanannya masih diberikan secara tatap muka melalui kantor cabang terdekat. Bank digital memiliki banyak manfaat dibandingkan dengan bank konvensional seperti: pendaftaran yang lebih mudah, 24 jam akses layanan, dll. Trust transfer theory digunakan dalam penelitian ini untuk mengukur proses perpindahan trust dari dua objek yang saling berhubungan yaitu bank konvesional dan bank digital. Penelitian ini juga menggunakan valence framework dan innovation diffusion theory untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi intensi pengguna dalam menggunakan aplikasi bank digital. Secara keseluruhan, model penelitian ini terdiri dari 13 variabel: relative advantages, compatibility, observability, perceived ease of use, behavioral intention, perceived risk, activation cost, monetary cost, initial trust of digital banking, offline banking trust, reputation, consumer disposition to trust, dan trust to internet. Penelitian ini dianalisis menggunakan metode covariance-based structural equation model (CB-SEM) dengan tools AMOS 22.0 menggunakan 370 data responden yang valid. Hasil analisis telah membuktikan bahwa offline banking trust mempengaruhi secara positif terhadap reputation; offline banking trust dan reputation memepengaruhi secara positif terhadap intial trust of digital banking; faktor trust to internet memoderasi hubungan antara offline banking trust dan initial trust of digital banking; initial trust of digital banking mempengaruhi secara negatif terhadap perceived risk; initial trust of digital banking mempengaruhi secara positif terhadap relative advantages; initial trust of digital banking, relative advantages, observability, dan compatibility mempengaruhi secara positif terhadap behavioral intention pengguna. Penelitian ini diharapkan dapat mengisi kekosongan penelitian terdahulu terkait konteks kepercayaan pada bank digital. Penelitian ini juga diharapkan dapat berkontribusi dan memberikan manfaat kepada industri perbankan di Indonesia dalam meningkatkan fitur yang kurang dan mengatur strategi sesuai dengan tujuan bisnis.

The development of smartphones and the internet has resulted in major changes in consumer habits and preferences, namely by using digital media to share information, communicate, shop online and use new internet-based services. Digital bank is the latest model of the banking world that doesn’t have any branch or physical office, which is designed to provide banking services through an electronic platform. Whereas, conventional banking is old banking system where services are provided face-to-face through the nearest branch office. Digital bank has many benefits compared to conventional bank such as easier registration, 24-hours services access, etc. Trust transfer theory is used in this research in order to measure the process of transferring trust between two interrelated objects, conventional banks and digital banks. This research also uses the valence framework and innovation diffusion theory to determine the factors that influence user intentions in using digital banking applications. Overall, this research model consists of 13 variables such as relative advantages, compatibility, observability, perceived ease of use, behavioral intention, perceived risk, activation cost, monetary cost, initial trust of digital banking, offline banking trust, reputation, consumer disposition to trust, and trust to the internet. This research was analyzed using the covariance- based structural equation model (CB SEM) method with AMOS 22.0 using 370 valid respondent data. The results of the analysis proven that offline banking trust has a positive effect on reputation; offline banking trust and reputation positively affect the initial trust of digital banking; the factor of trust to internet moderates the relationship between offline banking trust and initial trust of digital banking; initial trust of digital banking negatively affects perceived risk; initial trust of digital banking positively affects the relative advantages; initial trust of digital banking, relative advantages, observability, and compatibility positively affect the behavioral intention of users. This research is expected to fill the void or gap from the previous research related to the context of trust in the digital bank. Last but not least, this research is expected to contribute and provide benefits to the banking industry in Indonesia aim to improve the features that are still lacking and make strategies according to the business goals."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Talitha Ulima Sofiana
"Sebuah penelitian terdahulu menyebutkan bahwa internet banking memberikan dampak negatif terhadap kinerja bank di Indonesia. Penelitian ini merupakan tindakan lanjut untuk mengetahui pengaruh internet banking terhadap kinerja setiap bank penyedia layanan tersebut pada tahun 2013. Metode DEA digunakan untuk menghitung efisiensi yang menjadi indikator kinerja bank. Model DEA yang digunakan ialah model variable return to scale berorientasi input. Metode PCA digunakan untuk membuat component loading yang dapat memetakan kinerja setiap bank beserta pengaruh internet banking-nya. Hasil penelitian ini berupa pemetaan yang diharapkan dapat menjadi salah satu referensi bagi bank agar dapat menentukan keputusan dan strategi terkait dengan layanan internet banking-nya.

A previous study said that internet banking gave negative impact on Indonesian bank performance. This is a follow-up study to determine the impact of internet banking toward each bank performance in 2013. DEA is used to calculate efficiency which is used as indicator of bank performance. The DEA model used is variable returns to scale - input oriented model. PCA is used to generate component loading for depicting performance of each bank along with its internet banking impact. The result of this research is a mapping which is expected could be a reference for banks in order to determine the decisions and strategies related to its internet banking service."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
S56057
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sabrina Hadiyan Mydianto
"ABSTRACT
In todays era all sectors are greatly influenced by technology, starting from the manufacturing sector to the health and banking sector. The development of technology creates efficiency that benefits the society. For example in the banking sector, new products have been invented as a result, such as Bit coin, Internet Banking, Financial Technology and digital banking. . Digital banking has made customers more independent and therefore there are challenges on how to regulate banking in particular with regard to the prudential principle and customer due diligence CDD and how to implement it in digital banking. By using research method of literature study with secondary data and descriptive typhologhy, based on the this research has made a conclusion on the materials with regard to the relevant regulations in relation to the prudential principles in customer due diligence in digital banking as well as provide the report on the implementation in digital banking product.

ABSTRAK
Era saat ini sangat dipengaruhi oleh Teknologi, mulai dari sektor pabrik hingga sektor kesehatan dan perbankan. berkembangnya teknologi ini menghasilkan efisiensi yang membawa banyak manfaat di masyarakat. Seperti pada sektor perbankan, produk-produk baru mulai bermunculan,seperti; Bit coin, Internet Banking, Finansial Teknologi dan perbankan digital. Di perbankan digital nasabah melakukan aktivitas secara mandiri disini Tantangan baru timbul pada peraturan-peraturan perbankan terutama dalam prinsip kehati-hatian dan uji tuntas pelanggan dan implementasinya dalam perbankan digital. Dengan menggunakan metode penilitian diantaranya studi kepustakaan dengan mencari data sekunder yang terdiri dari sumber primer dan sekunder dan dimana kesimpulan penelitian ini telah menyimpulkan materi-materi tentang peraturan yang berlaku terkait dengan prinsip kehati-hatian dalam uji tuntas nasabah CDD serta penerapan peraturannya di produk perbankan digital."
2017
S69231
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tita Adiningsih Agustiati
"ABSTRAK
Internet banking memiliki banyak keuntungan yang menghilangkan batas fisik, batas ruang dan batas waktu sehingga dapat diakses kapan saja dan dimana saja. Skripsi ini membahas sikap, norma subjektif dan kontrol perilaku yang dirasakan yang mempengaruhi minat nasabah menggunakan internet banking. Penelitian ini menggunakan metode spss. Penelitian ini dilakukan terhadap nasabah PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Cabang Tebet. Hasil penelitian menunjukkan bahwa norma subjektif, memainkan peran penting dalam mempengaruhi minat nasabah menggunakan internet banking yaitu bahwa minat menggunakan internet banking dipengaruhi oleh keluarga. Sehingga saran yang dapat diberikan adalah agar menambah promosi internet banking yang melibatkan keluarga.

ABSTRACT
Internet banking has many advantages that eliminate the physical boundaries, boundaries of space and time limits that can be accessed anytime and anywhere. This thesis discusses the attitudes, subjective norms, and perceived behavioral control that affect the interests of customers using internet banking. This research used SPSS. The research was conducted on customers of PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Branch Tevet. The results indicate that subjective norms, plays an important role in influencing customers through using internet banking is that interest in using internet banking is influenced by keluarga.Sehingga advice that can be given is to increase the promotion of internet banking that involves the family."
2013
S44574
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sintya Krista Arlini
"Internet banking merupakan salah satu layanan elektronik perbankan yang sedang berkembang beberapa tahun terakhir ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh internet banking terhadap kinerja bank dan membandingkan kinerja dan karakteristik bank antara bank yang menyediakan layanan internet banking dan bank non-internet banking. Penelitian ini menggunakan data panel dari 30 bank nasional di Indonesia dengan periode 2008-2011.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa secara signifikan internet banking memiliki pengaruh negatif terhadap kinerja bank. Sebagian besar masyarakat memandang internet banking bukan suatu layanan yang istimewa dari sebuah bank dan mereka lebih menyukai bertransaksi dengan cara tradisional. Bank-bank yang menyediakan internet banking secara signifikan memiliki perbedaan rata-rata kinerja, ukuran perusahaan, modal, risiko kredit, dan likuiditas dengan bank noninternet banking.
Hasil penelitian ini menyarankan bahwa bank perlu mengenalkan kepada masyarakat mengenai keuntungan yang didapat dari bertransaksi melalui internet banking dan melakukan pembenahan pada sistem keamanan internet banking.

Internet banking is one of the electronic banking services growing these last few years. This study aims to determine the effect of internet banking on bank performance and compare the performance and characteristics of the bank between banks that provide internet banking services and non - bank internet banking . This study uses panel data from 30 national banks in Indonesia with the period 2008-2011.
The results of this study indicate that internet banking has a significantly negative effect on the performance of the bank. Most people look at the internet banking is not a special service from a bank and they prefer to transact with the traditional way. The banks that provide internet banking had a significant difference in the average performance, firm size, capital, credit risk, and liquidity to non-bank internet banking.
The results of this study suggest that banks need to introduce to the public about the benefits of transacting through internet banking and make corrections on internet banking security systems.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S54025
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sheila Meidi Hapsari
"Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan penyediaan layanan internet banking memberikan pengaruh terhadap kinerja perbankan di ASEAN-5 pada periode 2013-2015 dengan sampel 70 bank publik di ASEAN-5, yaitu Indonesia, Malaysia, Singapura, Filipina, dan Thailand. Penelitian menggunakan metode univariate dan multivariate. Hasil analisis univariate menunjukkan bahwa bank dengan layanan internet banking memiliki kemampuan yang lebih baik dalam menghasilkan laba, menekan biaya operasional, mengatasi risiko kredit, dan membiayai kegiatan usaha bank. Sedangkan hasil analisis multivariate menunjukkan bahwa penyediaan layanan internet banking secara signifikan mempengaruhi peningkatan profitabilitas yang dilihat melalui rasio ROA dan ROE, serta mampu mengurangi risiko kredit yang dihadapi bank yang dilihat melalui rasio NPA.

This study aims to prove that internet banking services can give effect to the banking performance in ASEAN 5 in the period 2013 2015 with a sample of 70 public banks in the ASEAN 5 Indonesia, Malaysia, Singapore, the Philippines and Thailand . The study used univariate and multivariate methods. The result of univariate analysis shows that bank with internet banking service has better ability to generate profit, reduce operational cost, overcome credit risk, and better quality of asset. While multivariate analysis result shows that internet banking services significantly influence the increase of profitability ROA and ROE ratio , and reduce credit risk NPA ratio faced by bank.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
S67180
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Suziana Fitriyana
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2000
S23756
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mohamad Iqbal Muzhaffar
"Disrupsi teknologi yang semakin pesat berdampak pada kehidupan sehari-hari melalui transformasi dan digitalisasi setiap lini industri, tak terkecuali industi perbankan. Potensi untuk lebih meningkatkan industri ini telah didukung baik dalam persiapan sistem teknologi maupun sumber daya manusianya. Masyarakat Indonesia sudah tidak asing dengan adanya layanan berbasis digital yang menjadi alat untuk mendukung mereka, lebih dari 50% masyarakat Indonesia adalah pengguna smartphone. Penelitian ini lebih spesifik meneliti masyarakat muslim di wilayah Jabodetabek, karena adanya potensi besar bagi perbankan digital untuk bisa lebih fokus menyasar pasar masyarakat muslim. Perlu halnya untuk memaksimalisasi potensi yang telah ada, dengan saling memahami karakteristik dan kebutuhan antara pengguna layanan dan pemberi layanan, yang dalam hal ini adalah masyarakat dan Intitusi Perbankan. Sehingga penelitian ini lebih fokus membahas faktor-faktor yang mempengaruhi niat untuk menggunakan layanan perbankan digital. Kerangka konseptual dikembangkan melalui tinjauan literatur terdahulu, dengan menggunakan model Technology Acceptance Model (TAM) yang diperluas. Data dikumpulkan dari 242 responden muslim yang berdomisili di wilayah Jabodetabek, dan telah memiliki akun pada aplikasi perbankan digital. Analisis yang digunakan dengan pendekatan SEM-PLS. Hasil penelitian menunjukan bahwa persepsi kegunaan dan kenyamanan penggunaaan adalah faktor yang paling berpengaruh positif pada niat untuk menggunakan perbankan digital. Namun, persepsi resiko, kepercayaan, persepsi kemudahan penggunaan, tidak menunjukan hubungan yang positif melalui mediasi sikap. Kemudian sikap dan tingkat ketakwaan menunjukan signifikansi negatifterhadap niat untuk menggunakan perbankan digital. Studi ini juga dilakukan dengan metode wawancara sebagai bahan lanjutan penelitian terhadap variabel religiusitas, yang menunjukan bahwa adanya minat responden memiliki keinginan untuk menggunakan perbankan digital syariah. Penelitian ini dapat memberikan wawasan kepada perusahaan perbankan atau Intitusi terkait yang terlibat dalam proses pengembangan layanan perbankan digital di Indonesia, khususnya untuk mengetahui determinan yang mempengaruhi niat menggunakan perbankan digital. Penelitian ini memiliki keterbatasan yang masih dapat diteliti lebih lanjut dalam penelitian selanjutnya.

Rapid technological disruption has an impact on everyday life through the transformation and digitization of every line of industry, including the banking industry. The potential to further improve this industry has been supported both in the preparation of the technology system and in its human resources. Indonesian people are familiar with digital-based services that are a tool to support them, more than 50% of Indonesians are smartphone users. This research is more specific in examining the Muslim community in the Jabodetabek area, because there is great potential for digital banking to be able to focus more on targeting the Muslim community market. It is necessary to maximize the existing potential, by understanding the characteristics and needs of service users and service providers, which in this case are the community and banking institutions. So this study focuses more on discussing the factors that influence the intention to use digital banking services. The conceptual framework was developed through a review of the previous literature, using an extended Technology Acceptance Model (TAM). Data was collected from 242 Muslim respondents who live in the Greater Jakarta area, and already have an account on a digital banking application. The analysis used is the SEM-PLS approach. The results showed that perceived usefulness and convenience of use were the most positive factors on the intention to use digital banking. However, perceived risk, trust, perceived ease of use, did not show a positive relationship through attitude mediation. Then the attitude and level of religioisity showed a negative significance to the intention to use digital banking. This study was also conducted using the interview method as a follow-up material for research on the religiosity variable, which shows that there is an interest in respondents who have a desire to use Islamic digital banking. This research can provide insight to banking companies or related institutions involved in the process of developing digital banking services in Indonesia, in particular to determine the determinants that affect the intention to use digital banking. This study has limitations that can still be investigated further in future research."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ridha Aulia Rahmi
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor perspektif individu di Indonesia untuk mengadopsi aplikasi mobile banking. Model dibangun dengan mengadopsi teori model E-Government Adoption Model dan Customer Relationship Management. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan kuesioner online yang melibatkan 444 responden pengguna aplikasi mobile banking di Indonesia. Pengolahan data dilakukan menggunakan Covariance-Based Structural Equation Modeling dengan aplikasi IBM AMOS versi 26. Hasil penelitian menunjukkan faktor Health Consciousness, Availability of Resources, Personal Innovativeness dan Perceived Information Quality memengaruhi adopsi aplikasi mobile banking di tahap statis. Selain itu, ditemukan suatu tahapan dapat memengaruhi secara positif tahapan lainnya dalam mengadopsi aplikasi mobile banking. Penemuan penelitian diharapkan dapat membantu tim pengembang aplikasi untuk mempertimbangkan pengembangan fitur yang mendukung setiap tahapan penggunaan. Selain itu, dapat mendorong regulator mempersiapkan peraturan yang mendukung pengembangan.

Purpose: This study aims to analyze the individual perspective factors in Indonesia to adopt mobile banking (m-banking) applications. The model was built by adopting the theory of the e-government adoption model and customer relationship management. Design/methodology/approach: This study uses a quantitative approach with an online questionnaire involving 444 respondents who use m-banking applications in Indonesia. Data are processed using covariance-based structural equation modeling. Findings: The results showed that health consciousness, availability of resources, personal innovativeness and perceived information quality factors influenced the adoption of mobile banking applications in the static stage. In addition, this study found that one adoption stage could positively impact another adoption stage in adopting mbanking applications. Research limitations/implications: The research findings are expected to help the mbanking application development team consider developing features that support each adoption stage. Originality/value: This study fills in the gap to analyse the individual perspective of behavior, culture, and organization to adopt m-banking applications in three stages, namely, static, interaction and transaction stages."
Jakarta: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2021
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Ridha Aulia Rahmi
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor perspektif individu di Indonesia untuk mengadopsi aplikasi mobile banking. Model dibangun dengan mengadopsi teori model E-Government Adoption Model dan Customer Relationship Management. Penelitian dilakukan menggunakan pendekatan kuantitatif didukung oleh kuesioner penelitian yang disusun dengan indikator untuk setiap faktor yang terlibat dalam skala likert dan dilengkapi dengan pertanyaan seputar demografi. Survei dilakukan kepada 444 responden pengguna aplikasi mobile banking di Indonesia. Pengolahan data dilakukan menggunakan Covariance-Based Structural Equation Modeling dengan aplikasi IBM® SPSS® AMOS versi 26. Hasil penelitian menunjukkan faktor Health Consciousness, Availability of Resources, Personal Innovativeness dan Perceived Information Quality memengaruhi adopsi aplikasi mobile banking di tahap statis. Selain itu, ditemukan suatu tahapan dapat memengaruhi secara positif tahapan lainnya dalam mengadopsi aplikasi mobile banking. Penemuan penelitian diharapkan dapat membantu tim pengembang aplikasi untuk mempertimbangkan pengembangan fitur yang mendukung setiap tahapan penggunaan. Selain itu, dapat mendorong regulator mempersiapkan peraturan yang mendukung pengembangan.

This study aims to analyze the individual perspective factors in Indonesia to adopt mobile banking applications. The model is built by adopting the E-Government Adoption Model and Customer Relationship Management Model. The research was conducted using a quantitative approach supported with a research questionnaire which consists of indicators for each factor involved in a likert scale and supplemented with demographic questions. The survey was conducted on 444 respondents who use mobile banking applications in Indonesia. Data processing was carried out with Covariance-Based Structural Equation Modeling method using IBM® SPSS® AMOS versi 26. The results show that the factors of Health Consciousness, Availability of Resources, Personal Innovativeness and Perceived Information Quality influenced the adoption of mobile banking adoption at static stage. In addition, it was found that one stage could positively influence other stage in adopting mobile banking applications. The research findings are expected to help the application development team to consider developing features that support each stage of usage. Furthermore, it can encourage regulators to prepare regulations that support development."
Jakarta: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2021
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>