Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 29153 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Cuk Hudoro Ridhwan
"Penelitian ini menemukan bahwa ; Didalam rangkaian upacara ritual haji, penuh dengan pendidikan dan latihan bagi pemuka agama (Islam) dalam upaya mengadakan reformasi social. Kemandirian di dalam memahami dan melaksanakan ibadah haji dari lima keluarga Asy Syifa merupakan hal yang menarik untuk diteliti sebagai suatu model pembinaan jamaah haji Indonesia yang membawa dampak perubahan masyarakat.
Haji adalah realitas sosial masyarakat Islam yang tidak dapat dihambat oleh siapapun, karena telah menjadi tradisi sejarah, budaya Islam dan ibadah yang dibakukan dalam hukum wajib bagi umat Islam yang "mampu". Sehubungan dengan semakin banyaknya haji Indonesia maka pemerintah selain mengusahakan peningkatan pelayanan pengelolaan haji, juga memberikan kesempatan yang luas kepada masyarakat untuk dapat melaksanakan haji secara mandiri agar lancar, tertib, selamat dan mendapatkan haji mabrur atau diterima ibadahnya oleh Allah SWT. Kemabruran haji membawa pengaruh yang besar terhadap pembinaan masyarakat.
Pada penelitian ini penulis menekankan bentuk kemandirian pada masalah : kemampuan individu dan jamaah memahami makna haji, sehingga dapat menumbuhkan kesadaran dan motivasi dan jamaah memahami makna haji, sehingga dapat menumbuhkan kesadaran dan motivasi yang kuat, kemampuan bersikap dan berperilaku mengikuti sunah haji, serta kemampuan fisik, kesehatan, kesempatan dan keuangan. Program pembinaan masyarakat "Haji Mandiri" dari keluarga Asy Syifa, lebih ditekankan pada persiapan calon haji yang dimulai pemahamannya sejak akil baligh atau seseorang merasa bertanggung jawab dalam membina keluarga dan masyarakat sehingga menjelang keberangkatannya ke tanah suci.
Studi kasus Haji Mandiri Lima Keluarga Asy Syifa dalam tesis ini disampaikan dalam bentuk narasi yakni : 1) Badal haji dari Ny. H. Ya'kub, dan Ny. H. Ridhwan, 2) Haji Paspor Coklat oleh Prabowo dan Ridhwan, 3) Haji Keluarga oleh Ruminah dan Ismar, 4) Haji Paspor Hijau oleh Anton dan Budhi dan 5) Haji Undangan oleh Kwik Abdurrahman. Dalam pembinaan masyarakat beragama, haji merupakan pembinaan moral, dan tanggung jawab sosial yang melekat dalam kegiatan ibadah secara ketat dan serius yang memerlukan berbagai kemampuan, kesiapan dan kemandirian. Yayasan Asy Syifa dengan tarikat Ridhwaniyah melaksanakan bimbingan haji bagi para jamaahnya yang mengandung nilai-nilai sosio religius yang dalam."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1998
T6085
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Universitas Indonesia, 2004
S23892
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Yayasan Dana Sejahtera Mandiri,
640 MKMG
Majalah, Jurnal, Buletin  Universitas Indonesia Library
cover
Zaffrullah Hidayat
"Perkembangan perbankan syariah di Indonesia dalam dasawarsa terakhir telah menunjukkan kemajuan yang signifikan. Sebagai negara dengan penganut agama Islam terbanyak di dunia masa depan Bank Syariah sangat menj anj i kan dan karenanya pemerintah terutama Bank Indonesia sedang bergiat melakukan pembenahan bank syariah baik yang berdiri sendiri maupun yang merupakan cabang syariah clari Bank umum konvensional. Karakteristik utama Bank Syariah adalah operasional dengan berlandaskan kepada prinsip-prinsip syariah dengan sistem jual-beli dan bagi hasil serta mengharamkan riba. Salah satu produk yang menjadi unggulan Bank Syariah adalah Dana Talangan Haji yang dalam pelaksanannya dilakukan bersama dengan layanan jasa perbankan Pengurusan Pendafaran Haji bagi Nasabah yang memerlukan pinjaman dana untuk membayar Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH) agal' memperoleh Seat Perjalanan, Haji.
Akad yang dipergunakan untuk yang pertama adalah Akad Qardh Dana Talangan Haji dan untuk yang kedua adalah Akad Ijarah Pengurusan Pendaftaran Haji. Kedua Akad (perjanjian) pernbiayaan tersebut secara formal dibuat terpisah rneskipun sesungguhnya secara materiil merupakan dua Akad yang menyatu satu sama lain. Pokok permasalahannya adalah Apakah klausul dalam Akad Qardh Talangan Haji dan Akad Ijarah Pengurusan Pendaftaran Haji Bank Syariah Mandiri telah memenuhi ketentuan akad pembiayaan berdasarkan prinsip syariah Serta kaidah hukum perjanjian serta Bagaimana keduclukan Nasabah Bank Syariah Mandiri dalam perjanjian baku Akad Qardh Talangan Haji dan Akad Ijarah Pengurusan Pendaftaran Haji Bank Syariah Mandiri. Penelitian dilakukan dengan metode penelitian kualitatif normatif dengan cara menganalisis peraturan perundang-undangan dan buku-buku, didukung oleh data primer, sekunder serta bahan hulcum tertier Serta penelitian lapangan melalui observasi dan wawancara.
Hasilnya mendapatkan kesirnpulan pada prinsipnya Akad tersebut sangat bermanfaat bagi Nasabah Calon Jemaah Haji dan Biro Perjalanan Haji Kluusus, tetapi dalam akadnya masih mengandung klausul yang berlawanan dengan prinsip-prinsip syariah, tumpang tindih dan terclapatnya kekeliruan. Kedudukan Nasabah sangat lemah karena bunyi klausul pada umumnya bersifat sepihak dan adanya jaminan berlapis yaitu Rekening Giro Nasabah dan Surat Aksep, sebagaimana tertuang dalam tesis ini."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2006
T16541
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fitra Wicaksana
"Tabungan Haji dan Dana Talangan Haji merupakan beberapa produk yang umum ditawarkan Lembaga Keuangan Syariah (LKS). Salah satu LKS yang menawarkan produkproduk tersebut adalah Bank Syariah Mandiri (selanjutnya disingkat BSM). BSM menawarkan produk Pengurusan Haji, dengan opsi Dana Talangan Haji, bagi nasabah yang telah membuka Tabungan Mabrur. Tabungan Mabrur menggunakan jenis akad mudharabah mutlaqah, sedangkan Pengurusan Haji beserta Dana Talangan Haji menggunakan jenis akad qardh wal ijarah. Masalah yang diteliti dalam tulisan ini adalah bagaimana penerapan akad mudharabah mutlaqah pada produk Tabungan Mabrur dan penerapan akad qardh wal ijarah pada produk Pengurusan Haji. Dengan menggunakan metode penelitian hukum normatif, penelitian ini menemukan adanya unsur gharar dan riba pada Tabungan Mabrur dan unsur riba pada Pengurusan Haji dan Dana Talangan Haji. Penelitian ini menyarankan agar ada perbaikan terkait pelaksanaan akad tersebut, baik terkait regulasi, pengawasan, pemberian sanksi administratif, maupun perubahan kebijakan perusahaan (company policy) dari BSM sendiri.

Hajj loan and hajj saving are among the products that are commonly offered by Sharia-based Financial Institutions (Lembaga Keuangan Syariah, hereinafter LKS). One of LKS?s that offers such products is Bank Syariah Mandiri (hereinafter BSM) which offers Hajj Service (which may optionally include Hajj Loan) for Tabungan Mabrur (hajj saving) customers, although the latter may not include the former. The problems in this writing are how mudharabah mutlaqah on Mabrur Saving and qardh wal ijarah on Hajj Service are implemented. Using normative legal research method, this research found that there are incompliances in the implementation of aforementioned agreemets which are riba or usury in the Mabrur Saving and gharar in the Hajj Service. To address such incompliances, this research suggests that there need to be changes in terms of regulations and enforcement by authorities involved, and ultimately, the company policy of BSM itself."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2016
S65571
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mierza Darsya Putra
"ABSTRAK
Tesis ini dilatarbelakangi dari kebutuhan akan pemenuhan biaya naik haji dari tiap muslim di
Indonesia. tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi konsumen, faktor faktor yang
berpengaruh dan faktor faktor yang paling menentukan terhadap keputusan penggunaan tabungan haji
Mabrur BSM. Penelitian ini bersifat kuantitatif deskriptif dengan penyebaran kuesioner kepada pengguna
tabungan haji Mabrur BSM. Kuesioner berisi pertanyaan yang merupakan atribut pembentuk faktor faktor
yang berpengaruh. Setelah dilakukan proses analisis dengan menggunakan factor analysis ditemukan
bahwa faktor merek, isi produk, keunggulan komparatif, kemudahan transaksi, kualitas layanan, desain
kemasan, pencitraan dan prinsip syariah merupakan faktor yang mempengaruhi keputusan nasabah dalam
menggunakan produk tabungan haji Mabrur BSM dengan 3 faktor yang paling berpengaruh adalah
Prinsip Syariah, Keunggulan Komparatif dan Kualitas Layanan.

ABSTRACT
This thesis background is the need of fullfil pilgrim cost of every Muslim in Indonesia. the aims
is to describe about consumer perception and analyzes the factors that affecting consumer desicion to use
of tabungan haji Mabrur BSM. This study is descriptive and exploratory quantitative research. The
research conducted by distributing the questionnaire and analyzed with factor analysis method. The
research found that brand name, product content, comparative benefit, transaction facilities, service
quality, design of packaging, image, and syaria principals are considered important factors for the
consumers in order to make a decision using tabungan haji Mabrur BSM."
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Jihad Akbar
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mengetahui bagaimana dan seberapa besar pengaruh variabel sikap, norma subjektif, kendali perilaku, persepsi manfaat dan persepsi kemudahan penggunaan terhadap intensi untuk membuka rekening Tabungan Haji Mabrur berfitur e-banking di Bank Syariah Mandiri. Penelitian ini menggunakan theory of planned behaviour oleh Ajzen dan teori technology acceptance model oleh Davis. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif menggunakan regresi berganda. Penelitian ini memiliki batasan, antara lain batasan tempat penelitian dan sampel yang diambil,
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel kendali perilaku dan persepsi kemudahan penggunaan berpengaruh signifikan secara parsial terhadap intensi untuk membuka rekening Tabungan Haji Mabrur berfitur e-banking di Bank Syariah Mandiri, sedangkan variabel sikap, norma subjektif, dan persepsi kemudahan tidak berpengaruh signifikan secara parsial. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa variabel intensi dapat dijelaskan oleh kelima variabel, yaitu sikap, norma subjektif, kendali perilaku, persepsi manfaat dan persepsi kemudahan penggunaan sebesar 24,4%.

ABSTRACT
This research aims to analyze and find out how and how much the determinants of attitude, subjective norms, perceived behavioral control, perceived usefulness and perceived ease of use influence the intention to open The Account of Tabungan Haji Mabrur at Bank Syariah Mandiri. This study is based on the theory of planned behavior by Ajzen combined with the theory of technology acceptance model by Davis. The method used on this study is a descriptive analysis with quantitative approach using multiple regressions. This study suffers from limitations, such as its location of study and its limited number of samples taken for this study.
The results indicate that perceived behavioral control and perceived ease of use significantly and partially affect the Islamic Bank?s customers? intention to open The Account of Tabungan Haji Mabrur which has e-banking facilities at Bank Syariah Mandiri. Whereas attitude, subjective norms, and perceived usefulness do not significantly and partially affect the intention. Besides, the results indicate that the intention is able to explained by attitude, subjective norms, perceived behavioral control, perceived usefulness and perceived ease of use by 24,4%."
2016
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anik Farida
"Tulisan menyajikan hasil penelitian tentang potret penyelenggaraan haji furodah, yang dilakukan di Provinsi Jawa barat. Penelitian dilakukan dengan pendekatan kualitatif, dengan mengandalkan metode wawancara mendalam dan studi dekumentasi. Hasilnya, meskipun dari legalitas haji furodah diterima oleh pemerintah Arab Saudi, namun pergerakan jemaah haji selama melaksanakan ibadah haji di tanah suci tidak mampu dipantau secara penuh oleh petugas haji yang dibentuk pemerintah Indonesia. Dengan demikian, jemaah haji furodah minim mendapatkan aspek perlindungan. Dengan demikian fenomena haji furodah merupakan dilema bagi negara. Dari aspek hukum di Indonesia, haji furodah tidak diakui karena dasar hukum penyelenggaraan haji di Indonesia berdasarkan UU nomor 13 tahun 2008. Pada pasal 3 Peraturan Pemerintah (PP) no 79 tahun 2012 tentang peraturan pelaksanaan UU nomor 13 tahun 2008 tentang penyeyelnggaran haji. Untuk mengatasi hal tersebut negara melalui Kementerian Agama secara terus menerus melakukan edukasi kepada masyarakat tentang pilihan berhaji yangâ€amanâ€. Sebelum ada pengaturan tentang penyelenggaraan haji furodah, masyarakat dihimbau untuk menggunakan mekansime haji reguler atau haji khusus, karena terbukti jalur furodah rentan bagi jemaah mengalami kerugian."
Jakarta: Balai Penelitian dan Pengembangan Agama, 2019
297 JPAM 32:1 (2019)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Achmad Nidjam
Jakarta: Zikrul Hakim, 2001
297.55 ACH m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Soleha
"Skripsi ini membahas mengenai kegiatan penyusutan arsip rekam medis di Rumah Sakit Haji Jakarta. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui serta menganalisis proses penyusutan arsip rekam medis dan kendala yang dihadapi Rumah Sakit Haji Jakarta. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif berbentuk studi kasus dengan pendekatan kualitatif.
Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa Rumah Sakit Haji Jakarta belum mempunyai Jadwal Retensi Arsip JRA dan kegiatan pemusnahan arsip rekam medis sejak Rumah Sakit Haji Jakarta berdiri. Oleh karena itu penggunaan JRA di Rumah Sakit Haji Jakarta sangat disarankan dalam kegiatan penyusutan agar kegiatan penyusutan dapat berjalan dengan baik. Selain itu juga meningkatkan peran arsiparis dalam kegiatan penyusutan rekam medis serta meningkatkan pemahaman pegawai mengenai penyusutan arsip rekam medis.

This research conducts an in depth analysis of the medical records disposal activity in Rumah Sakit Haji Jakarta. The purpose of this research is to identify and analyze the disposition process of medical record archives and the obstacles faced by Rumah Sakit Haji Jakarta. The method used in this research is descriptive method in form of case study by using qualitative approach.
The result of this research shows that at Rumah Sakit Haji Jakarta does not have Archive Retention Schedule Jadwal Retensi Arsip JRA and the diminishing process of the medical record archives has not been done. Based on these results it is suggested that Rumah Sakit Haji Jakarta should use JRA for their disposal activity improve the role of archivists in the medical record disposal process and improve the employees understanding related to the medical record archives disposal process. In addition the hospital has to provide profer facilities for the disposal process of medical record archives disposal.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S52399
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>