Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 20475 dokumen yang sesuai dengan query
cover
John Michael Redulla
"Tugas Akhir ini mengeksplorasi hubungan antara emosi dan gagasan tentang keberadaan kita di dunia melalui arsitektur atmosferik. Atmosfer menjadi cara untuk memahami esensi keberadaan kita dan membantu kita hidup secara autentik. Salah satu gagasan yang menjadi pusat proyek ini adalah gagasan Eigentlichkeit atau keberadaan autentik dan bagaimana kita seharusnya menjalani hidup kita secara autentik. Eksplorasi yang dilakukan dalam projek ini adalah menciptakan arsitektur melalui atmosfer sehingga seseorang dapat menemukan dirinya sendiri setelah mengalami serangkaian pengalaman ruang di dalamnya. Proyek ini mengusulkan Authen-City, sebuah mesin untuk kehidupan yang autentik dengan memicu dua tahap keaslian yang harus dialami oleh manusia tidak autentik, yaitu introspeksi dan ekspresi diri. Jika seseorang hidup sebagai manusia tidak autentik di dunia secara autentik, Authen-City menjadi cara bagi manusia yang tidak autentik untuk menjadi autentik. Dengan mengalami tiga fase—fase introspeksi, fase ekspresi diri pertama, dan fase ekspresi diri kedua, Authen-City menjadi media bagi seseorang untuk Berada di Dunia, memungkinkan dirinya menjadi makhluk autentik.

This Final Project explores the relationship between emotions and the idea of out Being in the world through creating atmospheric architecture. The atmosphere becomes a way to understand the essence of our beings and help us live authentically. One idea central to this project is the idea of Eigentlichkeit or authentic existence and how we should live our lives authentically. The exploration here is to create architecture through atmospheres so that one can find oneself after undergoing a series of spatial experiences inside. This project proposes Authen-City, a machine for authentic living by triggering two stages of authenticity to be experienced by Inauthentic Man, namely introspection and self-expression. If one lives as an Inauthentic Man to be authentic. By experiencing three phases—introspection, self-expression 1 and self-expression 2, Authen-City becomes a medium for one to Be in the World, allowing oneself into an authentic being.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2024
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Adzra Bahirah Fahmi
"Untuk bertahan dalam lingkungan VUCA (volatility, uncertainty, complexity, dan ambiguity) di mana perubahan, ketidakpastian, dan ketidakstabilan pada lingkungan eksternal terjadi secara drastis, perusahaan membutuhkan perilaku bersuara karyawan. Perilaku ini ditemukan berkaitan dengan faktor lain, yaitu kepemimpinan autentik dan perilaku proaktif. Namun, dibutuhkan penelitian yang mampu menjelaskan mekanisme hubungan antar variabel tersebut. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk melihat hubungan antara kepemimpinan autentik dan perilaku bersuara karyawan dengan perilaku proaktif sebagai mediator. Penelitian menggunakan tiga alat ukur, yaitu Authentic Leadership Questionnaire (ALQ), Voice Behavior Scale (VBS), dan Proactive Work Behavior Scale (PBWS) yang terbukti reliabel. Dalam penelitian ini telah diperoleh 278 partisipan dengan convenience sampling dengan karakteristik berusia 20-59 tahun, karyawan level staf, dan memiliki atasan langsung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara kepemimpinan autentik dan perilaku bersuara karyawan. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa perilaku proaktif memediasi secara parsial hubungan antara kepemimpinan autentik dan perilaku bersuara karyawan.

To survive in VUCA (volatilty, uncertainty, complexity, and ambiguity) where changes, uncertainty, and instability occur drastically, the need for companies to encourage employee voice behavior is rising. This behavior was found to be related to authentic leadership and proactive behavior. However, further research is needed to explain the underlying mechanisms between variables. Therefore, this research is conducted to examine the relationship between authentic leadership and employee voice behavior with proactive behavior as a mediator. This research used Authentic Leadership Questionnaire (ALQ), Voice Behavior Scale (VBS), and Proactive Work Behavior Scale (PBWS) as measuring tools that are proven to be reliable. With convenience sampling, this research is able to gather 278 participants aged 20-59 years all of whom are staff level employees with direct supervisors. Results reveal that authentic leadership has a significant positive relationship with employee voice behavior and it is also proven that proactive behavior partially mediates the relationship of authentic leadership and employee voice behavior."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Adwitya Gita Tisti
"Perilaku bersuara karyawan memiliki peran krusial bagi perusahaan dalam menghadapi tantangan berupa situasi bisnis yang dinamis serta meningkatnya kompetisi antar perusahaan di era VUCA (Volatility, Uncertainty, Complexity, Ambiguity) saat ini. Untuk menumbuhkan perilaku bersuara karyawan, diperlukan tipe kepemimpinan autentik. Penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan antara kepemimpinan autentik dan perilaku bersuara karyawan dengan melihat peran komitmen afektif sebagai mediator untuk menjelaskan mekanisme hubungan tersebut. Partisipan penelitian merupakan 278 karyawan level staf berusia 20-59 tahun yang memiliki atasan langsung dan memiliki masa kerja minimal 2 bulan dengan atasan langsung yang sama. Partisipan diperoleh menggunakan metode convenience sampling dengan menyebarkan kuesioner daring. Hasil analisis korelasi Pearson menunjukkan adanya hubungan positif dan signifikan antara kepemimpinan autentik dan perilaku bersuara karyawan (r = 0.576, p < 0.01). Selain itu, pengujian mediasi Hayes membuktikan bahwa komitmen afektif dapat memediasi secara parsial hubungan antara kepemimpinan autentik dan perilaku bersuara karyawan (ab = 0.314, p < 0.05). Implikasi dari penelitian ini adalah perusahaan perlu memperkuat penerapan kepemimpinan autentik pada pemimpin di perusahaan untuk menumbuhkan komitmen afektif pada karyawan, yang kemudian dapat mendorong terjadinya perilaku bersuara karyawan.

Employee voice behavior plays a crucial role for companies in facing the dynamic business environment and increasing competition among companies in the current VUCA (Volatility, Uncertainty, Complexity, Ambiguity) era. To foster employee voice behavior, leaders with authentic leadership are required. This study aims to examine the relationship between authentic leadership and employee voice behavior by investigating the role of affective commitment as a mediator to explain the mechanism of this relationship. The participants of the study were 278 staff-level employees aged 20-59 years who have direct supervisor and have worked for at least 2 months with the same direct supervisor. Participants were obtained using the convenience sampling method by distributing online questionnaires. Pearson correlation analysis showed a positive and significant relationship between authentic leadership and employee voice behavior (r = 0.576, p < 0.01). Furthermore, Hayes mediation testing proved that affective commitment partially mediates the relationship between authentic leadership and employee voice behavior (ab = 0.314, p < 0.05). The implications of this study suggest that companies need to strengthen the implementation of authentic leadership among leaders to foster affective commitment in employees, which can then encourage employee voice behavior."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Astidira Apti
"Untuk berpartisipasi dalam memperluas pengetahuan pada pendekatan ekologis di area pengetahuan interior, penelitian berbasis desain dapat menjadi media yang memadai untuk mempelajari pendekatan ekologis secara spasial. Dalam mempertanyakan seberapa jauh kita bisa menantang interioritas, dalam penelitian ini, ekologi dianggap sebagai studi tentang sistem dalam lingkup ruang dan lingkungan.
Penelitian ini dimulai dengan mempelajari sistem filter air pada ekologi buatan kolam koi di mana fokus utamanya adalah pergerakan air dan interaksinya dengan material yang digunakan untuk penyaringan. Sistem ini sendiri dapat dilihat sebagai sebuah mesin, tapi kualitas dalam sistem dimana keterkaitan antara unsur-unsur organik, unsur-unsur anorganik dapat dilihat sebagai pendekatan ekologis pada mesin, di mana sistem dapat dianggap sebagai Living Machine. Menerapkan prinsip-prinsip penyaringan air dan memanfaatkan kualitasnya untuk menghasilkan program pendidikan melalui antarmuka digital digabungkan untuk mempengaruhi manusia melalui interioritas nya.
Tapak yang terintegrasi untuk diinjeksikan sistem adalah kolektif tujuh gudang kayu dikelilingi oleh air mati. Mesin itu sendiri mengintervensi konteks yang berumur yang 400 tahun untuk menghidupkan air mati melalui operasinya yang bergerak di dalam, diantara, dan di luar setiap unit gudang kayu yang lain dan air yang mengelilinginya. Pendekatan ekologis Living Machine filter air di dalam konteks kayu dan air mati menceritakan pesannya mengenai keberadaan air yang berada disekitar kita dan didalam diri kita dan menciptakan konteks yang hidup.

To participate in widening the area of knowlege in interior through an ecological approach, a design based research can be an adequate media to study the approach in a spatial manner. In questioning how far we can challenge interiority, in this research, ecology is perceived as a study of systems in a spatial and enviromental scope.
The research begins with studying water filters system in the artificial ecology of a koi pond where the main focus is water movement and its interraction with materials used for filtering. The system it self can be seen as a machine, but its qualities in the interrelated system between the organic elements, the inorganic elements can be seen as an ecological approach to a machine, in which the system can be perceived as a Living Machine. Applying the principals of filtering water and utilizing its qualities to generate educational programming through digital interface are combined to preoccupy human through its interiority.
The integrated site chosen to inject the system is a collective of seven wooden storage surrounded by dead water. The machine itself intervene the 300 years old existing context to bring the dead water to life through the operation of water moving inside, inbetween, and outside of each wooden storage unit to another and the water that surrounds it. An ecologycal approach of water filter living machine inside a context of wood and dead water narrates its message of waters existence that surrounds us and is within us creates a living pulse of the context.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2016
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Adjeng Sekar Langit
"Tugas akhir ini menyelidiki latar arsitektur dari lingkungan yang hidup dengan kelangkaan air dan lahan. Investigasi ini dimulai dengan pertanyaan bagaimana lingkungan hidup dengan kelangkaan, bagaimana pola kehidupan sosial terbentuk sebagai respon lingkungan terhadap kelangkaan. enyelidikan berlanjut dengan pertanyaan lebih mendalam, bagaimana jika kelangkaan yang terjadi di lingkungan menjadi ujung tombak yang mengubah wajah kampung. Membangun bahasa spasial baru berdasarkan reformasi rantai air dengan penyaringan air dan ruang mandiri modular. Bahasa spasial baru menyajikan arsitektur sebagai mesin kehidupan. Lingkungan sebagai mesin kehidupan untuk proses penyaringan air sistem terpadu dengan lingkungan.

This final project is investigating the architectural setting from the neighbourhood that live with water and land scarcity. This investigation begins with the question how does neighbourhood live with scarcity, how does the pattern of social life formed as neighbourhood response to scarcity. The investigation continues with further questions, what if scarcity that happens in neighbourhood to be the spearhead that changes the face of the kampung. Constructing new spatial language based on reforming the water chain by water filtration and modular self- spaces. The new spatial language presents architecture as living machine. The neighbourhood as a living machine for water filtration process unified system with neighbourhood.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia , 2020
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Chairina Febrian Ramadhanty
"ABSTRAK
Pembuatan Akta Autentik harus memenuhi persyaratan yang ditentukan dalam undang-undang, namun pemahaman mengenai degradasi akta autentik ini pun masih belum luas dipahami baik oleh praktisi hukum maupun masyarakat luas, sehingga timbul perbedaan atau berbagai macam pandangan mengenai degradasi akta berdasarkan pandangan praktisi hukum yang tergambar dalam beberapa putusan yang akan dikaji dalam penelitian ini. Metode penelitian yang digunakan dalam penulisan tesis ini adalah dengan bentuk penelitian yuridis-normatif, serta menggunakan pendekatan kualitatif yang menghasilkan data deskriptif analitis. Suatu akta autentik mengalami degradasi kekuatan pembuktian tidak serta merta terjadi secara otomatis, namun perlu melalui proses peradilan sebagaimana yang ternyata dalam Penjelasan Bagian Umum UU Nomor 30 Tahun 2004 tentang Jabatan Notaris. Akibat hukum yang timbul karena akta autentik yang terdegradasi akta tersebut dapat dibagi menjadi dua bagian yaitu terkait dengan akta yang dibuat berdasarkan kehendak para pihak dan akta yang dibentuk karena adanya perintah dari Undang-Undang. Berdasarkan hasil analisis terhadap beberapa putusan maka terlihat bahwa pegetahuan Hakim mengenai pembuatan akta sangat beragam sehingga menghasilkan putusan yang beragam dan berdasarkan analisis tersebut dapat pula disimpulkan bahwa proses terjadinya degradasi akta ialah melalui proses peradilan. Kata kunci: Akta Autentik; Akta Notaris; Degradasi Akta Autentik.

ABSTRACT
The making of an Authentic Deed must fulfilled all the requirements specified in the law, but the understanding of the degradation of this authentic deed is still not widely and clearly understood by both legal practitioners and the community, resulting jurispurudence that has many different views or views on degradation of deed based on the views of the legal practitioner illustrated in several decisions to be reviewed in this study. The research method that I used in writing this thesis is with the form of juridical normative research, and using a qualitative approach that produces analytical descriptive data. An authentic deed experiencing degradation of evidentiary power does not necessarily happen automatically, but it is necessary through the judicial process as it appears in the Elucidation of General Section of Law Number 30 Year 2004 regarding Notary Position. The legal consequences arising from the authentic deeds degraded by the deed may be divided into two parts those relating to a deed made on the basis of the will of the parties and the deed established by the order of the Act. Based on the results of the analysis of some decisions it is seen that the judge 39 s knowledge about the making of deed is very diverse resulting in various decisions and based on the analysis can also be concluded that the process of degradation of deed is through the judicial process. Keywords Authentic deeds Notary deeds Authentic deed degradation."
2018
T50842
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ferdi Andika
"Persaingan dunia yang ketat menuntut industri untuk meningkatkan kualitas produk dan efisiensi. Untuk itu industri harus tetap mengikuti perkembangan teknologi sistem produksi. Salah satu teknologi tersebut adalah mesin computer numerical control (CNC). Permasalahan utama dari mesin CNC adalah harganya yang sangat mahal. Salah satu cara untuk mengurangi harga mesin CNC yaitu dengan menggunakan sistem operasi yang bersifat open source.
Oleh karena itu, dalam skripsi ini akan dibahas implementasi Enhanced Machine Control 2 (EMC2) sebagai software pengendali mesin CNC yang berbasis Linux Ubuntu. Pengujian dilakukan pada mesin CNC dengan motor AC-Servo SGMAH-02AAA21, SGDM-02ADA sebagai servopack, dan Mesa 5I20 beserta 7I33 sebagai interface. Analisis yang dilakukan terbatas pada data yang diperoleh dari encoder.
Hasil percobaan dan analisis pada skripsi ini menunjukkan nilai parameter pada modul PID yang baik untuk digunakan pada mesin yang dirancang. Parameter tersebut adalah P=100, D=0.005, dan deadband=0.005.

Tight global competition has demanded the industries to keep on improving product's quality and efficiency. Therefore, they have to follow the development of production's system technology. One of these technologies is the computer numerical control (CNC) machine. The main problem of the CNC machine is its extremely high cost. One way to reduce the cost is by using open source operating system.
Hence, this thesis will describe the implementation of the Linux-based Enhanced Machine Control 2 (EMC2) as a controller software of the machine. The testing was done on the CNC machine with SGMAH-02AAA21 AC-Servo motor, SGDM-02ADA as servopack and Mesa 5I20 plus 7I33 as interface. The analysis of performance in the thesis is limited on the data obtained from the encoder.
The result of the experiment and the analysis show good PID parameters' value which can be implemented in the designed machine. Those parameters are P=100, D=0.005, and deadband=0.005.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2010
S51170
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Arfan Wiraguna
"ABSTRAK
Skripsi ini merupa.kan sebuah kajian kritis terhadap bioteknologi sebagai sebuah ideologi. Pada saat ini, bioteknologi tidak hanya berl

Abstract
This is a critical study of biotechnology as an ideology. In current issues, biotechnology is not only developed by the needs of science and technological expertises, but also influenced by the sponsored of capitalism. This study uses psychoanalysis approach, especially Lacanian ones, to look at the development of capitalism and the establishment of its influence toward biotechnology. The purpose is providing information about the body which represented as a machine, that has a dependency with the biotechnology. On top of that, the body needed a deterritorialization toward itself so it can be released from the ideology
"
Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2012
S42382
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Shinta Ardiana Sari
"ABSTRAK
Kecepatan menjadi kebutuhan dalam kehidupan modern namun memiliki dampak negatif terhadap individu, lingkungann sosial dan lingkungann alam. Slow living adalah rangkaian respon kehidupan modern dengan menciptakan perlambatan sebagai usaha kompromi terhadap kecepatan agar dapat meningkatkan kualitas hidup individu, komunitas, dan lingkungann. Tujuan penulisan yaitu mengkaji peluang dan cara penerapan slow living dalam arsitektur melalui kajian literatur dan observasi studi kasus daerah turisme, Bali. Dalam skripsi ini dijelaskan empat prinsip slow living yaitu tempo lambat dan tepat, sosial, lokalitas, serta ekologi. Dalam praktiknya, slow living tercipta melalui proses internal pelaku, proses pemahaman ruang, dan waktu. Dalam ide slow living menekankan kesadaran tentang konsep waktu, bukan lagi suatu hal yang abstrak namun mewujud dalam pola keseharian (ruang dan waktu) manusia. Ruang yang dapat mengakomodasi penerapan slow living mempunyai tiga karakteristik yaitu terdapatnya ruang sosial, prinsip slow architecture, dan sustainable architecture. Usaha kompromi slow living dalam ruang modern, mempunyai strategi dalam pengaturan pola keseharian dan penciptaan ruang fisiknya sehingga memungkinkan terpenuhinya kebahagiaan sebagai tujuan slow living.

ABSTRACT
Acceleration in modern life has become a fundamental need. However, it has negative effects toward an individual, sosial and nature environment. Slow living is a chain of modern life?s responses by creating slowness as a negotiation to acceleration, thus enhancing individual and community?s quality of life and the quality of environment. This thesis aims to analyze the probability and implication of slow living in architecture through literature study and observation of tourism area, Bali. It explains about 4 principles of slow living idea which are: slowness and right tempo, sosial, lokality, and ecology. Practically, slow living is created through the subject?s internal process and space and time cognition process. The idea of slow living is focusing on the consciousness about the concept of time in spatial dimension. Time is not an abstract things but it will emerge in pattern of event and space of everyday life. This concept is materializing into a physical space. Spatial characteristic which can accommodate slow living idea have 3 features consist of sosial space, slow architecture, and sustainability architecture. Practically, it needs some strategy to maintain slow living ideas in order to create more happiness to the modern society.
;;"
2016
S65263
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Farah Fadhilah Iskandar
"Tugas akhir ini bertujuan untuk menelaah lebih jauh mengenai proses korosi sebagai elemen pembentuk arsitektur. Tugas akhir ini mencoba untuk membuktikan stereotipe benda-benda berkarat berbahan metal sebagai salah satu penyumbang sampah yang bersifat destruktif dan menghasilkan zat buangan yang tidak dapat didaur ulang itu tidak benar sehingg a di masa depan benda-benda ini tidak lagi dihindari dan dapat dimanfaatkan manusia sebagai medium berharga dalam menghasilkan arsitektur dalam kehidupan. Dengan melakukan eksploitasi berbasis metode proses korosi, proyek ini mencoba untuk merancang dengan pendekatan ekologi untuk membuat suatu arsitektur yang bermanfaat untuk manusia dan habitat lain.

This final project aims to examine the corrosion process as an architectural design method. The final project tries to prove the stereotype of metal rusted objects as one of the destructive waste contributor and produce waste that can not be recycled is not true therefore in the future these objects are no longer avoided but can be utilized by humans as a prestige medium of living in architecture. By exploiting the corrosion as design method, the project tries to desain with ecological approach to create an architecture that is beneficial to humans and other habitats.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>