Ditemukan 7 dokumen yang sesuai dengan query
Dina Lestari
"Kecemasan merupakan perasaan yang sering dirasakan oleh pasien yang dirawat di ICU. Hal ini terjadi karena adanya stressor lingkungan, banyaknya tindakan invasif, perasaan kesepian dan ketakutan akan kematian Banyak jenis terapi komplementer untuk menurunkan tingkat kecemasan. Salah satunya dengan terapi musik dan terapi murotal. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi penerapan terapi musik dan terapi murotal terhadap penurunan kecemasan pada pasien yang dirawat di ruang intensif care. Desain penelitian menggunakan studi kasus pada 1 responden dengan kriteria pasien dirawat di ICU > 48 jam dengan ventilator, kesadaran composmentis. Penelitian ini dilakukan selama 5 hari. Hasil penelitian menunjukkan terdapat penurunan tingkat kecemasan, tingkat kecemasan pada pasien yang dirawat sebelum diberikan terapi musik dan terapi murotal tingkat kecemasan Ny. I 86 (sedang) sesudah diberikan selama 5 hari, kecemasan responden mengalami penurunan skor kecemasan Ny. I 62 (ringan) dan respon dari penderita mengatakan lebih rileks, hati tenang dan nyeri berkurang. Kesimpulan terapi musik dan terapi murotal efektif menurunkan kecemasan pasien, nyeri, dan meningkatkan proses penyapihan ventilator yang dialami pasien perawatan kritis.
Anxiety is an emotion that is often experienced by patients who admitted to the ICU. Anxiety occurs due to the of environmental stressors, multiple invasive actions, feelings of loneliness and fear of death. There are several complementary therapies that are feasible to be done to reduce anxiety levels, such as music therapy and murotal therapy. The purpose of this study was to identify the application of music therapy and murotal therapy to reduce anxiety in patients treated in the intensive care. The study design used a case study on 1 respondent with the criteria of patients being treated in the ICU > 48 hours on a ventilator, with compos mentis awareness. This research was conducted for 5 days. The results showed that there was a decrease in the level of anxiety of patients who were treated before and after given music therapy and murotal therapy. Before the intervention was applied, Ny. I anxiety score is 86 (moderate) and after being given for 5 days, the anxiety of the respondent decreased with score of 62 (mild). Subjective response from the patient claimed that she was more relaxed, calmed down and reduced pain. The conclusion is that music therapy and murotal therapy are effective in reducing patient anxiety, pain and improve ventilator weaning process experienced by critical care patient.."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2021
PR-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Dina Lestari
"Perawatan kritis yang rumit meningkatkan kecemasan pada keluarga pasien. Spiritualitas memiliki potensi untuk mengurangi tingkat kecemasan pada keluarga pasien kritis.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat spiritualitas dengan tingkat kecemasan keluarga pasien yang dirawat di ICU IGD RSCM. Desain penelitian ini adalah cross sectional. Sampel penelitian ini adalah keluarga inti dari pasien yang terpasang ventilator sebanyak 72 orang. Teknik pengambilan sampel dengan teknik non probability sampling. Hasil penelitian menunjukkan mayoritas keluarga pasien memiliki spiritualitas rendah sebesar 66,7%, kecemasan sedang sebanyak 59,7%, dengan hasil uji spearman rank nilai korelasi tingkat spiritualitas dengan tingkat kecemasan keluarga pasien r = -710 serta nilai signifikan p = 0,0001* < 0,05. Kesimpulan penelitian ini menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara tingkat spiritualitas dengan tingkat kecemasan keluarga pasien yang dirawat di ruang ICU IGD RSCM.
Complicated critical care can increases anxiety in family of patient's. Spirituality has the potential to reduce levels of anxiety in the families of critical patients. This study aims to determine the relationship level of spirituality with anxiety level in patient's family member at Intensive care unit of emergency unit RSCM hospital. The design of this research was cross sectional. The sample of this study was nuclear family of patients on ventilator with a sample number of 72 people. Sampling technique with non probability sampling. The results showed that the majority of patient's family had low spirituality of 66,7%, moderate anxiety of 59,7%, with a test result of the spearman rank of correlation value between spirituality level and the patient's family anxiety level was r = -710 as well as significant value P = 0.0001 * <0.05. The conclusion of this study shows indicates that there is a significant relationship between level of spirituality with level anxiety of family member treated in ICU room of Emergency unit RSUP Cipto Mangunkusumo."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Dina Lestari
"Gangguan gastrointestinal merupakan sebagain besar penyakit yang menyebabkan penderitanya mencari pertolonganmedis. Salah satu contohnya adalah mual dan muntah. Mual merupakan sensasi tidak menyenangkan dari keinginanuntuk muntah atau perasaan di tenggorokan atau daerah epigastrum yang memperingatkan seseorang bahwa muntah akansegera terjadi. Sedangkan muntah merupakan ekspulsi paksa isi lambung melalui mulut sebagai refleks proteksi dari tubuh untuk mengeluarkan zat berbahaya dari GIT sebelum dapat diserap.
Gastrointestinal disorder are the majority of disease that cause sufferes to seek medical help. One examples is nausea and vomiting. Nausea is the unpleasant sensation of wanting to vomit or a feeling in the throat or epigastrum area that warns a person that vomiting is imminent. Meanwhile, vomiting is the forced expulsion of stomach contents through the mouth as a protective reflex from the body to remove harmful substances from the GIT before they can be absorbed."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2022
PR-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Dina Lestari
"Pedagang Besar Farmasi (PBF) merupakan perusahaan berbentuk badan hukum yang memiliki izin untuk melakukankegiatan pengadaan, penyimpanan dan penyaluran obat atau bahan obat dalam jumlah besar sedangkan PBF cabang adalah cabang PBF yang telah memiliki pengakuan untuk melakukan pengadaan, penyimpanan, penyaluran obat ataubahan obat. PBF dan setiap cabangnya memiliki kewajiban untuk mengadakan, menyimpan dan menyalurkan perbekalan farmasi yang memenuhi persyaratan mutu. PT Kimia Farma Trading & Distribution (KFTD) adalah salah satu PedagangBesar Farmasi yang bergerak di bidang layanan distribusi dan perdagangan produk kesehatan.
Pharmaceutical Wholesaler is a company in the form of a legal entity that has a license to carry out procurement, storage and distribution activities of medicine or medicinal substances in large quantities, while PBF branches are PBF branches that have the recognition to carry out procurement, storage and distribution of medicines or medicinal substances. Pharmaceutical Wholesaler and each of its branches have an obligation to organize, store and distribute pharmaceutical supplies that meet quality requirements. PT Kimia Farma Trading & Distribution (KFTD) is one of the Pharmaceutical Wholesaler engaged in the distribution and trading services of health products."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2022
PR-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Dina Lestari
"Puskesmas merupakan salah satu unit kesehatan tingkat pertama pada masyarakat yang berfungsi untuk menyelenggarakan fungsipeningkatan kesehatan, pencegahan penyakit (preventif), pemulihan kesehatan (rehabilitatif), dan penyembuhan penyakit(kuratif). Kegiatan pelayanan kefarmasian pada puskesmas berfungsi untuk mengatur sediaan farmasi dan Bahan Medis HabisPakai (BMHP) yang berhubungan dengan kesehatan dan pelayanan kefarmasian pada masyarakat secara langsung. Salah satuupaya dalam menjaga mutu dan kualitas sediaan farmasi dan BMHP terkait dengan manajemen pengelolaan obat.
Community Health Center is one of the first level health unit in the community which function to carry out the function of improving health, preventing disease (preventive), restoring health (rehabilitative), and curing disease (curative). Pharmaceutical services activities at community health center function to regulate pharmaceutical supplies and Consumable Medical Materials related to health and pharmaceutical services to the community directly. One of the efforts to maintain the quality and quality of pharmaceutical preparations and Consumable Medical Materials is related to drug management."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2022
PR-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Dina Lestari
"Sistem tata udara adalah suatu sistem yang mengondisikan lingkungan melalui pengendalian suhu, kelembaban, arah pergerakanudara, pengendalian partikel serta pembuangan kontaminan yang ada di udara. Sistem tata udara juga dapat memberikan perlindungan terhadap lingkungan dimana terdapat bahan berbahaya melalui pengaturan sistem pembuangan udara yang efektif dan aman dari bahan tersebut. Oleh karena itu, sistem tata udara perlu didesain, dibuat, di- commissioning, dikualifikasi, dioperasikan dan dirawat dengan tepat sesuai tujuan penggunaannya.
An air conditioning system is a system that condition the environment by controlling temperature, humidity, direction of air movement, controlling particles and removing contaminants in the air. The air conditioning system can also provide protection against environment where hazardous materials are present by setting up an effective and safe air removal system for these materials. Therefore, air conditioning systems need to be designed, manufactured, commissioned, qualified, operated and maintained appropriately according to their intended use."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2022
PR-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Dina Lestari
"Apotek adalah sarana pelayanan kefarmasian tempat dilakukan praktik kefarmasian oleh apoteker. Standar Pelayanan Kefarmasian di Apotek ditetapkan sebagai acuan pelaksanaan Pelayanan Kefarmasian di Apotek. Pelayanan kefarmasian di Apotek harus mampu menjamin ketersediaan obat yang aman, bermutu dan berkhasiat sesuai dengan Undang-undangNomor 36 Tahun 2009 tentang kesehatan. Salah satu standar pelayanan kefarmasian di Apotek adalah pelayanan farmasiklinik. Pelayanan farmasi klinik merupakan pelayanan secara langsung yang diberikan oleh Apoteker kepada pasiendalam rangka untuk meningkatkan outcome terapi serta meminimalkan efek samping obat. Salah satu pelayananfarmasi klinik yang dilakukan oleh Apoteker adalah pelayanan dan pengkajian resep.
A pharmacy is a pharmaceutical service facility where pharmaceutical practice is carried out by pharmacists. Standards for pharmaceutical service in pharmacies are established as a reference for the implementation of pharmaceutical service in pharmacies. Pharmaceutical service in pharmacies must be able to guarantee the availability of safe, quality and efficicaous medicines in accordance with Law Number 36 of 2009 concerning health. One of the standards for pharmaceutical services in pharmacies is clinical pharmacy services. Clinical pharmacy services are direct services provided by pharmacists to patients in order to improve therapeutic results and minimize drug side effects. One of the clinical pharmacy services carried out by pharmacists is prescription service and review."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2022
PR-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library