Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 27 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Luther
Stuttgart Evangelisvhes Verlagswerk 1950
831.4 L 420
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Palimbong, Luther
"Tesis ini berbicara mengenai sikap pemerintah Indonesia terhadap liberalisasi dalam kerangka WTO; studi kasus perdagangan jasa di sub-sektor telekomunikasi. Liberalisasi di bidang telekomunikasi yang dilakukan oleh pemerintah Indonesia, tidak terlepas dari ratifikasi yang telah dilakukan melalui Protokol keempat GATS mengenai telekomunikasi dasar, dimana Indonesia ikut menyetujui seluruh hasil perundingan di bidang telekomunikasi.
Dalam perundingan lanjutan di bidang perdagangan jasa sesuai amanat pasal XIX-GATS, meminta untuk dilakukan perundingan lanjutan paling lambat 1 Januari 2000 untuk membahas isu-isu yang masih perlu dikembangkan yang sifatnya horizontal. Perundingan tersebut akan terkait pada semua sektor jasa sesuai dengan klasifikasi sektor jasa jasa.
Setelah ditandanganinya The Final Act Embodying the Results of the Uruguay Round of Multilateral Trade Negotiations, hampir semua negara belum menjadwalkan telekomunikasi dasar mengingat telekomuikasi dasar dibeberapa negara khususnya negara berkembang masih dikuasai oleh negara dalam bentuk monopoli dimana bentuk monopoli tersebut dimaksudkan untuk Kepentingan Nasional suatu negara terkait dengan kepentingan ekonomi maupun politik.
Mengingat pentingnya telekomunikasi dasar maka dikeluarkanlah Decision on Negotiations on Basic Telecommunication yang merupakan salah satu bagian dari GATS. Sampai pada batas waktu yang ditentukan, perundingan belum juga dapat diselesaikan. Karena tuntutan globalisasi maka perundingan dibidang telekomunikasi baru dapat diselesaikan walaupun diperlukan keputusan lanjutan melalui Singapore Ministerial Declaration.
Berakhirnya perundingan di bidang telekomunikasi dasar dan diterimanya reference paper oleh Indonesia, merupakan langkah awal bagi pemerintah untuk melakukan liberalisasi di bidang jasa telekomunikasi di Indonesia. Oleh karena itu komitmen Indonesia di bidang telekomunikasi dasar dapat diartikan sebagai suatu titik awal untuk melalukan liberalisasi.
Langkah awal liberalisasi di bidang telekomukasi di dalam negeri ditandai dengan dikeluarkannya UU No 36 Tahun 1999 tentang telekomunikasi yang intinya pelaksanaan telekomunikasi di Indonesia tidak lagi secara monopoli tetapi mengarah ke persaingan bebas walaupun kenyataannya masih bersifat duopoli. Dengan peraturan tersebut maka struktur telekomunikasi di Indonesia mulai mengalami perubahan yang sangat mendasar."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2005
T13688
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Simanjuntak, Luther
"Tesis ini bertujuan untuk melihat kondisi pengelolaan risiko perbankan di Indonesia dan pengaruh risiko terhadap return yang diperoleh dari harga saham untuk pengamatan antara tahun 2008 sampai 2013. Risiko yang diamati adalah interest rate risk, credit risk dan solvency risk, serta menambahkan natural hedging strategy, dan variabel yang dibentuk sebagai proxy untuk menggambarkan risiko tersebut adalah net interest margin to total asset (NETIM), net non interest margin to total asset (NONIM), provision to total assets (PROV) dan Capital Adequacy Ratio (CAR).
Terhadap variabel risiko tersebut dilakukan analisis multivariat untuk menghasilkan empat buah model risiko yang akan diamati. Untuk mengetahui hubungan antara risiko dan return harga saham perbankan, maka dilakukan analisis regresi dari model risiko terhadap harga saham. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa trend pengelolaan risiko menurun pada periode pengamatan. Dan risiko yang berpengaruh terhadap return saham perbankan adalah interest rate risk.
......This research aims to look at the condition of banking risk management in Indonesia and impact of the risk to stock return for observations period 2008 to 2013. Observed risk in this research is interest rate risk, credit risk and solvency risk, as well as adding a natural hedging strategy. The variabels used as a proxy to describe the risk is the net interest margin to total assets (NETIM), net non-interest margin to total assets (NONIM), provision to total assets (PROV) and the Capital Adequacy Ratio (CAR).
The risk variable is proccesed using multivariate analysis to produce four models of risk that will be observed. A regression analysis is performed to determine the relationship between risk and stock return. The results of this study indicate that the risk management in declining trend over the observed period. And risks affecting the stock returns of banks is interest rate risk."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Marpaung, Luther B.
"Perkembangan Broadband Wireless Access (BWA) sebagai standar global untuk media transmisi data telah digunakan sebagai penyedia jasa akses Internet berkecepatan tinggi. Aplikasi Wimax yang ditunjang oleh kemampuan interoperabilitas, fleksibilitas, dan aspek komersial telah membawa dampak penggunaan internet dedicated lebih efisien serta memberikan layanan murah dan mudah. Fenomena ini harus disikapi oleh para operator ISP dalam mengembangkan bisnisnya yang penuh persaingan di era global saat ini. Dengan melihat aspek teknik, serta aspek keuangan dalam menetapkan kelayakan implementasi wireless network dengan Wimax sebagai subtitusi, maka dalam penelitian ini dilakukan kajian implementasi tekhnologi Wimax sebagai layanan backhaul pada jaringan Wifi yang sudah ada di Jakarta.
Dari data jumlah hotpsot yang terdaftar di IIX dan rata-rata peak traffic hap hotspot per regional, dalam penelitian ini ditnaparkan perhilungan aspek teknis dengan kombinasi pilihan harga sewa dan teknologi yang akan memberikan beberapa kombinasi gambaran nilai investasi teknologi Wimax sebagai subslitusi backhaul untuk jaringan hotspot yang ada dan perkembangannya tahun kedepan. Diharapkan implementasi Wimax sebagai backhaul dapat menjadi pemicu percepatan pertumbuhan pengguna internet yang akan meningkatkan kebutuhan layanan broadband. Dengan meningkatnya pengguna internet dan layanan broadband maka dapat mendorong kemungkinan perluasan infrastruktur teresterial.

The development of Broadband Wireless Access (BWA) as a global standard for data transmission media have been used to high speed Internet access provider. The Wimax application that supported by capabilities of interoperability, flexibility and commercial aspect, has brought effect of the use of dedicated internet more efficiently and cheaper and easier services to customer. This fenomena must be responded by ISP operators in expanding their businesses, who at this moment. facing the effect of globalization that full of competition. By observing the technical and also financial aspect in deciding the Implementation of Wireless Network with Wimax technology as a substitute, this research will observe and analyze the projection of Wimax technology implementation as a backhaul to the Wifi's existing network in Jakarta.
From number of hotspots registered in IIX and average peak traffic per regional, in this paper the writer describe calculation from technical aspect with several pricing and technology combination which gives basic figures in investing Wimax as substitute technology for backhaul in hotspot network and its growth in 5 years. With Wimax technology as backhaul, it is expected to be the trigger to speed up the growth for internet users which will increase the demand for broadcast service. This will lead to the possibility to the growth of teresterrial infrastructure.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2008
T24272
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Manalu, Luther
"Pemerintah Indonesia mengalami kesulitan dalam membiayai kegiatannya. Salah satu cara untuk mengatasinya adalah dengan memperbaiki mekanisme pembayaran anggaran belanja negara. Dengan perubahan tersebut diharapkan efisiensi dan efektivitas dapat ditingkatkan. Tulisan ini dibuat untuk mengevaluasi apakah mekanisme pembayaran anggaran belanja negara yang baru itu dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas. Metode penelitian yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah penelitian kepustakaan dan penelitian lapangan. Penelitian kepustakaan dilakukan dengan membaca berbagai kepustakaan yang ada kaintannya dengan topik yang dibahas. Penelitian lapangan dilakukan tidak hanya mewawancarai pejabat-pejabat yang terkait tetapi juga melakukan observasi atas pelaksanaan pembayaran anggaran belanja negara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem baru mekanisme pembayaran anggaran belanja negara dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas. Hal itu terbukti dari semakin lancarnya proses pembayaran dan biaya-biaya yang berkaitan dengan pembayaran tersebut menjadi berkurang. Proses pembayaran semakin lancar (cepat) dengan adanya batas waktu pemrosesan pembayaran. Biaya dapat dihemat terutama dengan tidak mengirimkan copy bukti-bukti pengeluaran atas uang muka kerja ke kantor pusat departemen/lembaga yang bersangkutan. Kesimpulan dari tulisan ini adalah dengan mekanisme baru pembayaran anggaran belanja negara, Pemerintah Indonesia dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas. Disarankan agar kualitas pegawai KPKN (Kantor Perbendaharaan dan Kas Negara} ditingkatkan melalui pelatihan dan sebaiknya tingkat pendidikan pegawai baru minimal Sekolah Menegah Tingkat Atas (SMTA). Selain itu disarankan agar dalam periode tertentu pegawai dimutasikan untuk menghindari kejenuhan dan kolusi. ,"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1992
S18505
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Marpaung, Martin Luther
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1994
S36396
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Manambor Marthin Luther
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris dampak konvergensi International Financial Reporting Standards IFRS terhadap relevansi nilai informasi akuntansi berupa nilai buku ekuitas dan laba bersih perusahaan di Indonesia. Sampel yang digunakan adalah 187 perusahaan non-keuangan yang terdaftar di BEI pada periode 2006-2016. Hasil penelitian ini menunjukkan walaupun pada tahap awal penerapan terjadi penurunan relevansi nilai buku ekuitas, namun secara keseluruhan tahapan terjadi peningkatan relevansi nilai buku ekuitas setelah konvergensi IFRS. Sebaliknya relevansi nilai laba bersih mengalami peningkatan ditahap awal penerapan, namun secara keseluruhan tahapan tidak terjadi peningkatan relevansi nilai laba bersih setelah konvergensi IFRS.
......This study aims to test empirically the impact of the convergence of International Financial Reporting Standards IFRS on the value relevance of accounting information in the form of book value of equity and net income of companies listed in Indonesian Stocks Exchange. The sample used in this study is 187 non financial companies listed in IDX period 2006 2016. The results of this study show that although in the early stages of implementation there is a decrease in the relevance of book value of equity, but on the overall stages there is an increase of value relevance of book value of equity after IFRS convergence. Conversely, the value relevance of net profit has increased only in the early stages of implementation, but on the overall the stages it shown there is no increase the value relevance of net profit after IFRS convergence."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mott, Frank Luther
New York: Macmillan, 1956
070.973 MOT a
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Evans, Luther H.
Dobbs Ferry, New York: Oceana Publications, Inc., 1966
338.9 EVA d
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Hodges, Luther H.
Englewood Cliffs, N. J.: Prentice-Hall, 1963
174.4 HOD b
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3   >>