Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 24 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Nadira
"Skripsi ini membahas tentang berbagai aspek Corporate Social Responsibility baik secara konsep maupun berdasarkan peraturan yang berlaku, terutama mengenai pelaksanaan CSR melalui mekanisme pemberian dana kepada Pemerintah. Penelitian ini mengambil studi pada pelaksanaan CSR oleh PT. Vale dimana PT. Vale memberikan dana sebesar Rp 11,7 Miliar kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah yang kemudian mendapat protes dari beberapa pihak. Adapun pokok permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini adalah: 1) Bagaimana pengaturan mengenai Corporate Social Responsibility dalam sektor pertambangan? 2) Bagaimana peran pemerintah dalam penyelenggaraan kegiatan corporate social responsibility dalam sektor pertambangan? Dan 3) Apakah tindakan PT. Vale Indonesia Tbk yang memberikan dana kepada Pemerintah Daerah Sulawesi Tengah dapat dikatakan sebagai kegiatan CSR dari perusahaan tersebut? Penelitian ini menggunakan metode yuridis normatif yang dilakukan dengan menelaah norma hukum tertulis dan studi dokumen. Pada Akhirnya, Penulis memperoleh kesimpulan bahwa CSR dalam sektor pertambangan diatur dalam beberapa pengaturan antara lain dalam Undang-Undang No. 25 Tahun 2007, Undang-Undang No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, Undang-Undang No. 4 Tahun 2009, Peraturan Pemerintah No. 23 Tahun 2010, Peraturan Pemerintah No. 47 Tahun 2012 dan Peraturan Menteri ESDM No. 41 Tahun 2016. Kedua, peran pemerintah dalam CSR meliputi mengatur, mengawasi dan memberikan evaluasi terhadap pelaksanaan CSR. Terakhir, tindakan PT. Vale yang memberikan dana kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah tidak dapat dikatakan sebagai kegiatan CSR dari PT. Vale karena melanggar ketentuan di sektor pertambangan. Saran penulis, pertama, bagi pembuat regulasi baik ditingkat pusat maupun daerah, diperlukan pengaturan yang jelas mengenai peran pemerintah dalam kegiatan CSR. Khususnya berkaitan dengan kewenangan pemerintah dalam mengelola dana CSR. Kedua, bagi perusahaan tambang pelaksana CSR, dalam melakukan CSR agar memerhatikan ketentuan perundang-undangan terkait CSR. Terkahir, bagi Pemerintah Daerah, agar dibuat suatu mekanisme penyaluran dana CSR. Mekanime ini mengakomodir penyaluran dana CSR yang dilakukan oleh perusahaan kepada pemerintah daerah. Dana tersebut tidak masuk kedalam APBD

This thesis discusses various aspects of Corporate Social Responsibility both conceptually and based on applicable regulations, especially regarding the implementation of CSR through the mechanism of giving funds to the Government. This study took a study on the implementation of CSR by PT. Vale where PT. Vale provided funds amounting to Rp. 11.7 billion to the Central Sulawesi Provincial Government which later received protests from several parties. The main issues raised in this study are: 1) What are the regulation on Corporate Social Responsibility in the mining sector? 2) What is the role of the government in the implementation of corporate social responsibility activities in the mining sector? And 3) Whether the action of PT. Vale Indonesia Tbk, which provides funds to the Regional Government of Central Sulawesi, can be said to be a CSR activity of the company? The study was conducted by normative juridical method which was carried out by examining written legal norms and document studies.Finally, the author concludes that CSR in the mining sector is regulated in a number of settings, including in Law No. 25 of 2007, Law No. 40 of 2007 concerning Limited Liability Companies, Law No. 4 of 2009, Government Regulation No. 23 of 2010, Government Regulation No. 47 of 2012 and Minister of Energy and Mineral Resources Regulation No. 41 of 2016. Second, the role of government in CSR includes regulating, supervising and providing evaluations of the implementation of CSR. Finally, the actions of PT. Vale, which provides funds to the Central Sulawesi Provincial Government, cannot be said to be a CSR activity from PT. Vale for violating provisions in the mining sector. The author's advice, first, is for regulators at both central and regional levels, clear arrangements are needed regarding the role of government in CSR activities. Particularly related to government authority in managing CSR funds. Second, for mining companies implementing CSR, in carrying out CSR to pay attention to statutory provisions related to CSR. Finally, for the Regional Government, a mechanism for channeling CSR funds is made. This mechanism accommodates the distribution of CSR funds carried out by companies to local governments. The funds are not included in the APBD."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nadira
"ABSTRACT
Skripsi ini membahas tentang berbagai aspek Corporate Social Responsibility baik secara konsep maupun berdasarkan peraturan yang berlaku, terutama mengenai pelaksanaan CSR melalui mekanisme pemberian dana kepada Pemerintah. Penelitian ini mengambil studi pada pelaksanaan CSR oleh PT. Vale dimana PT. Vale memberikan dana sebesar Rp 11,7 Miliar kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah yang kemudian mendapat protes dari beberapa pihak. Adapun pokok permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini adalah: 1) Bagaimana pengaturan mengenai Corporate Social Responsibility dalam sektor pertambangan? 2) Bagaimana peran pemerintah dalam penyelenggaraan kegiatan corporate social responsibility dalam sektor pertambangan dan 3) Apakah tindakan PT. Vale Indonesia Tbk yang memberikan dana kepada Pemerintah Daerah Sulawesi Tengah dapat dikatakan sebagai kegiatan CSR dari perusahaan tersebut. Penelitian ini menggunakan metode yuridis normatif yang dilakukan dengan menelaah norma hukum tertulis dan studi dokumen. Pada Akhirnya, Penulis memperoleh kesimpulan bahwa CSR dalam sektor pertambangan diatur dalam beberapa pengaturan antara lain dalam Undang-Undang No. 25 Tahun 2007, Undang-Undang No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, Undang-Undang No. 4 Tahun 2009, Peraturan Pemerintah No. 23 Tahun 2010, Peraturan Pemerintah No. 47 Tahun 2012 dan Peraturan Menteri ESDM No. 41 Tahun 2016. Kedua, peran pemerintah dalam CSR meliputi mengatur, mengawasi dan memberikan evaluasi terhadap pelaksanaan CSR. Terakhir, tindakan PT. Vale yang memberikan dana kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah tidak dapat dikatakan sebagai kegiatan CSR dari PT. Vale karena melanggar ketentuan di sektor pertambangan. Saran penulis, pertama, bagi pembuat regulasi baik ditingkat pusat maupun daerah, diperlukan pengaturan yang jelas mengenai peran pemerintah dalam kegiatan CSR. Khususnya berkaitan dengan kewenangan pemerintah dalam mengelola dana CSR. Kedua, bagi perusahaan tambang pelaksana CSR, dalam melakukan CSR agar memerhatikan ketentuan perundang-undangan terkait CSR. Terkahir, bagi Pemerintah Daerah, agar dibuat suatu mekanisme penyaluran dana CSR. Mekanime ini mengakomodir penyaluran dana CSR yang dilakukan oleh perusahaan kepada pemerintah daerah. Dana tersebut tidak masuk kedalam APBD.

ABSTRACT
This thesis discusses various aspects of Corporate Social Responsibility both conceptually and based on applicable regulations, especially regarding the implementation of CSR through the mechanism of giving funds to the Government. This study took a study on the implementation of CSR by PT. Vale where PT. Vale provided funds amounting to Rp. 11.7 billion to the Central Sulawesi Provincial Government which later received protests from several parties. The main issues raised in this study are: 1) What are the regulation on Corporate Social Responsibility in the mining sector? 2) What is the role of the government in the implementation of corporate social responsibility activities in the mining sector? And 3) Whether the action of PT. Vale Indonesia Tbk, which provides funds to the Regional Government of Central Sulawesi, can be said to be a CSR activity of the company? The study was conducted by normative juridical method which was carried out by examining written legal norms and document studies.Finally, the author concludes that CSR in the mining sector is regulated in a number of settings, including in Law No. 25 of 2007, Law No. 40 of 2007 concerning Limited Liability Companies, Law No. 4 of 2009, Government Regulation No. 23 of 2010, Government Regulation No. 47 of 2012 and Minister of Energy and Mineral Resources Regulation No. 41 of 2016. Second, the role of government in CSR includes regulating, supervising and providing evaluations of the implementation of CSR. Finally, the actions of PT. Vale, which provides funds to the Central Sulawesi Provincial Government, cannot be said to be a CSR activity from PT. Vale for violating provisions in the mining sector. The author's advice, first, is for regulators at both central and regional levels, clear arrangements are needed regarding the role of government in CSR activities. Particularly related to government authority in managing CSR funds. Second, for mining companies implementing CSR, in carrying out CSR to pay attention to statutory provisions related to CSR. Finally, for the Regional Government, a mechanism for channeling CSR funds is made. This mechanism accommodates the distribution of CSR funds carried out by companies to local governments. The funds are not included in the APBD."
2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nadira
"Skripsi ini membahas tentang keunggulan dan kelemahan sports marketing, yang dianggap sebagai promotion mix alternatif, dimana didalamnya terdapat empat promotion tools yaitu mensponsori sports TV shows, mensponsori sports events, mensponsori sports promotion, dan mensponsori atilt sebagai figur yang mewakili image suatu produk atau brand tertentu yang dipromosikan. Keunggulan dan kelemahan sports marketing ini didapatkan dengan membandingkannya dengan promotion mix yang telah terlebih dahulu dikenal secara luas, yang terdiri atas empat promotion tools yaitu advertising, personal selling, sales promotion, dan public relations. Kesimpulan yang didapatkan adalah meskipun sports marketing ini tidak dapat sepenuhnya menggantikan promotion mix yang telah terlebih dahulu dikenal, tapi sports marketing ini cukup potensial dan layak untuk diterapkan, karena keunggulan-keunggulan yang dimilikinya."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1998
S19296
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nadira
"Komplikasi Diabetes Mellitus (DM) sering terjadi akibat kurangnya pengontrolan pola makan dan aktivitas olahraga penderita DM di rumah sehingga menyebabkan kadar gula darah tidak normal. Penelitian ini bertujuan mengetahui gambaran pola makan dan aktivitas olahraga penderita DM di rumah di Kecamatan Turikale, Maros, Sulawesi Selatan. Desain penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan cross sectional menggunakan sampel penderita DM di Kecamatan Turikale, Maros, Sulawesi Selatan sebanyak 111 responden yang dipilih dengan teknik purposive sampling. Instrument yang digunakan adalah kuesioner tentang kesesuaian pola makan dan aktivitas olahraga penderita DM di rumah dengan anjuran (r Alpha = 0,723).
Hasil penelitian ini menunjukkan sebagian besar penderita DM di rumah dalam menerapkan pola makan (62,2%) dan aktivitas olahraga (56,8%) masih belum sesuai dengan yang dianjurkan. Berdasarkan hasil penelitian ini direkomendasikan untuk dilakukan program senam DM dan kampaye makanan sehat, gizi seimbang bagi penderita DM oleh Puskesmas secara berkala untuk menurunkan angka kematian akibat komplikasi DM.

Complications of Diabetes Mellitus DM are often caused by lack of dietary control and exercise activities Those situations lead to an uncontrolled increase of blood sugar level This study aimed to reveal the diet and exercise activities in outpatient DM sufferer at Turikale District Maros South Sulawesi The study design was a descriptive cross sectional approach involving 111 DM patients that were recruited by purposive sampling technique The instrument used was a questionnaire about the suitability of diet and exercise activities along with the recommendation r Alpha 0 723
Results of this study showed the majority of diabetic patients still have not implemented the diet 62 2 and sports activities 56 8 as recommended DM activity program and healthy food campaign with balanced nutrition for people with diabetes need to be programmed by the health center regularly to reduce mortality due to complications of uncontrolled diabetes
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
S46361
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Arifa Nadira
"Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk melihat apakah terdapat hubungan antara penerimaan diri dan kecemasan menghadapi masa depan pada mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Indonesia. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Untuk mengukur penerimaan diri digunakan Unconditional Self-Acceptance Questionnaire (USAQ) yang dikembangkan oleh Chamberlain dan Haaga (2001), sementara itu untuk kecemasan menghadapi masa depan digunakan alat ukur yang dikembangkan oleh Zalenksi (1996) yaitu Future Attitude Scale (FAS). Partisipan dalam penelitian ini adalah 101 orang mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Indonesia. Teknik analisis data menggunakan pearson correlation untuk menjawab masalah penelitian. Hasil dari penelitian ini menunjukkan terdapat hubungan yang negatif dan signifikan antara penerimaan diri dan kecemasan menghadapi masa depan (r = -0,419).

This research aim to find correlation between future anxiety and selfacceptance among Faculty of Psychology of Universitas Indonesia student. Unconditional Self-Acceptance Questionnaire developed by Chamberlain and Haaga (2001) was used to measure self-acceptance, while Future Attitude Scale developed by Zaleksi (1996) was used to measure future anxiety. Participants in this research were 101 students of Faculty of Psychology of Universitas Indonesia. Pearson correlation analysis technique was used to answer the research problem. The result showed that there was a negative significant correlation between self-acceptance and future anxiety (r = -0,419)."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2013
S45866
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Alia Nadira
"Analisis Situasi:Perkembangan jilbab dan busana Muslim yang kini menjadi trend baru, memperlihatkan bahwa remaja-remaja perempuan di Indonesia khususnya Muslimah memiliki kreativitas, wawasan, serta keberanian untuk menjadi diri sendiri. Fenomena munculnya para pengguna jilbab (hijabers) yang tampil modis kian semarak. Majalah gaya hidup dan mode pun makin diminati. Remaja merupakan salah satu target pasar yang potensial. Perkembangan luar biasa tersebut kini mulai mempengaruhi remaja Muslim yang tak mau kalah untuk bisa mengekspresikan dirinya.
Manfaat dan Tujuan Pengembangan Prototype: Manfaat dari majalah ZAHRA adalah memberikan bacaan alternatif yang bermutu seputar gaya hidup kepada para remaja perempuan muda Muslim melalui tulisan jurnalistik yang menarik, juga member atmosfer baru dari berbagi majalah gaya hidup yang ada saat ini. Sedangkan tujuannya ialah memberikan wadah bagi para remaja perempuan Muslim untuk menyampaikan aspirasinya. Menginspirasi para remaja perempuan Muslim dengan artikel-artikel yang menarik dan bermanfaat, terutama seputar gaya hidup.
Prototype yang Dikembangkan: ZAHRA adalah majalah gaya hidup remaja perempuan Muslim bulanan yang ditujukan bagi para remaja perempuan Muslim berusia 15 tahun -23 tahun, pelajar, mahasiswa, bekerja, lajang atau menikah dengan kelas ekonomi A dan B yang memiliki aktivitas tinggi serta kebutuhan akan informasi yang lebih. Majalah ini akan menyajikan konten seputar gaya hidup seperti mode, kecantikan, kesehatan, cinta, psikologi, dan hiburan.
Survei dengan menggunakan kuesioner untuk mendapatkan masukan dalam pembuatan majalah ini. Evaluasi terdiri atas dua bagian. (1) Evaluasi khalayak melalui kuesioner apakah majalah ZAHRA sudah sesuai dengan keinginan khalayak atau belum, (2) Evaluasi produk (input, output, income) dengan cara menganalisa progress report masing-masing bagian pada saat rapat redaksi.
Investasi Awal : Rp 225.300.000
Total Pengeluaran Bulanan : Rp 227.200.000
Total Pengeluaran satu tahun : Rp 3.864.351.000
Perkiraan Pendapatan Tahun Pertama : Rp 3.522.300.000

Situation Analysis: Trend of hijab and muslim clothing that has become a new trend, shows that Indonesian teenagers especially muslim have creativity, knowledge, and courage to be their own selves. The phenomenon of fashionable Hijabers become splendid. The lifestyle and mode magazines are also fonded by people. Teenagers are one of the most potential market target. The rapid trend now start to influence the muslim teenagers that also want to express themeselves.
The benefit of Zahra magazine is to give Muslim teenagers the qualified alternative reading about lifestyle through interesting journalistic writing. It also gives a new atmosphere from various lifestyle magazines that exist at this time. The goal of the magazine is to give a place for Muslim teenagers to show their aspiration. It will inspire the Muslim teenagers with the interesting and beneficial articles about lifestyle.
ZAHRA is a monthly Muslim teenager lifestyle magazine which is intended to Muslim teenager age 15- 23, students, worker, single or married from A and B economical class that has high frequency activity and the need of more information. This magazine will provide lifestyle contents such as mode, beauty, health, love, psychology, and entertainment.
Survey with a questionnaire is conducted to get the input for the making of this magazine. Evaluation divided into two parts (1) Public evaluation through questionnaire about whether Zahra magazine is already suitable with the public wants or not. (2) Product evaluation (input, output, income) by analyzing progress report of each part in editorial meeting.
Initial Investment : Rp 225.300.0000
Sum of monthly expense : Rp 227.200.000
Sum of annual expense : Rp 3.864.351.000
Estimation of First Year Income : Rp 3.522.300.000
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Rizkia Nadira
"Proses fabrikasi Pertamina PHE ONWJ membutuhkan proses fabrikasi yang selesai tepat waktu. Salah satu tahap fabrikasi adalah proses pengecatan baja karbon agar terhindar dari peristiwa korosi. Penelitian ini menggunakan dua produk cat yang berbeda yaitu produk X (lama) dan produk Y (baru). Produk Y memiliki waktu pengeringan cat yang lebih cepat dibandingan produk X. Proses preparasi permukaan dilakukan dengan tingkat kebersihan Sa 2,5 dan Sa 3 pada temperatur ambient saat mengaplikasikan cat. Tingkat ketahanan korosi diketahui dengan pengujian kabut garam. Kekuatan daya lekat diketahui dengan pengujian adesi. Cacat poros diketahui dengan pengujian holiday. Mikrostruktur lapisan cat dilihat dengan pengujian metalografi. Hasil pengujian kabut garam pada metode scratch dan unscratch didapatkan kedua jenis cat memiliki ketahanan korosi yang sama. Hasil pengujian adesi didapatkan kekuatan adesi produk Y lebih besar dibandingkan produk X. Hasil pengujian metalografi menunjukan adanya poros pada lapisan primer produk X. Waktu fabrikasi produk Y lebih cepat dibandingkan produk X.

Fabrication process on Pertamina PHE ONWJ needs fabrication process that finish at the right time. One of fabrication process is painting carbon steel to protect them from corrosion. This research use two paint product, product X (the old product) and product Y (the new product). Product Y has faster fabrication time than product X. This research use surface preparation with cleanliness level Sa 25, and Sa 3 at ambient temperature when painting application. The level of corrosion resistance is known by salt spray test. Paint adhesion is known by adhesion test. Porosity is known by holiday test. Microstructure of paint layer is known by metallography test. The result of salt spray test with scratch and unscratch method is the two products have same corrosion resistance. The result of adhesion test is product Y has higher adhesion than product X. The result of metallography is product X has porous at primer layer. Fabrication time of product Y is faster than product X.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
S53792
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sarah Fricilia Nadira
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh beberapa job-related factors yang terdiri dari supervisor support, organizational support dan job value terhadap work-life balance dan job satisfaction pada para auditor yang bekerja di Empat Besar (Big Four) Kantor Akuntan Publik (KAP) di DKI Jakarta. Penelitian ini juga menganalisis adanya kemungkinan peran mediasi yang dilakukan oleh work-life balance dalam perngaruh job-related factors tersebut dengan job satisfaction. Analisis data dilakukan dengan menggunakan Multiple Regression dan hasilnya menunjukkan bahwa job-related factors yang memiliki pengaruh signifikan terhadap work-life balance adalah job value, sedangkan supervisor support dan organizational support tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap work-life balance. Work-life balance berpengaruh secara signifikan terhadap job satisfaction. Supervisor support dan job value memiliki pengaruh yang signifikan terhadap job satisfaction. Selanjutnya, work-life balance secara partial memediasi pengaruh job value terhadap job satisfaction, sementara itu work-life balance tidak memediasi pengaruh supervisor support dan organizational support terhadap job satisfaction.

This research aimed to analyze the effect of several job-related factors (supervisor support, organizational support, and job value) on work-life balance and job satisfaction among auditors who work at big four public accounting firms in Jakarta. This reasearch also aimed to explore the mediating role of work-life balance in the relationship between those job-related factors and job satisfaction. Multiple regression analysis demonstrated that the job value had significant effect on work-life balance among auditors while supervisor support and organizational support had not significant effect on work-life balance. Work-life balance had significant effect job satisfaction. Supervisor support and job value had significant effect on job satisfaction. It also confirmed that work-life balance partially mediated the associations between job value and job satisfaction.
"
Depok: Universitas Indonesia, 2014
S57490
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dinda Nadira
"ABSTRAK

Arsitektur dan Tari menggunakan ruang sebagai medium untuk menghadirkan tempat bermakna bagi tubuh bereksplorasi secara bebas atau terpola. Ruang dapat bertransformasi dalam mengakomodir gerak yang terwujud akibat pemahaman dan pemaknaan seorang individu terhadap ruang itu sendiri. Seorang koreografer membutuhkan ruang untuk melakukan koreografi, sedangkan seorang arsitek menciptakan ruang dalam rancangannya. Setiap individu akan memaknai setiap ruang nyata dan ruang imajiner yang hadir di sekitarnya. Pemaknaan ini akan memberikan inspirasi penciptaan gerak tubuh dalam ruang. Seorang penari dapat merasakan ruang dengan caranya sendiri. Mereka memahami tubuhnya dan berinteraksi pada ruang melalui gerakan tari.


ABSTRACT

Architecture and Dance are using the space as a medium to present the meaningful space in which the body explores freely in a random or regular fashion. The space can be transformed to accommodate bodily movements as a result of an individual's understanding and meaning towards the space itself. A choreographer requires the space to perform a choreography, while an architect creates the space in his or her design. Every person will give meaning to any real as well as imaginary space present around him / her. The meaning inspires the creation of body movements in the space. A dancer can sense the space with his/her own way. They understand their bodies and interact with space through the dance movements.

"
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2015
S59872
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hasna Nadira
"The recent studies have concluded that older adults with declining health conditions tend to have a negative self perception of aging. On the other hand, social relationship of people nearby can improve self perceptions of aging. Therefore, the purpose of this study is to investigate the correlation between perceived social support and self-perception of aging in older adults with chronic illness. This study hypothesized that perceived social support correlates positively and significantly with self perception of aging. The Multidimensional Scale of Perceived Social Support (MSPSS) is used to measure perceived social support and Attitudes Toward Own Aging (ATOA) is used to measure self perception of aging. 127 older adults are involved in this study, consisting of 46 males (36,2%) and 81 females (63,8%). Based on statistical analysis using Pearson Correlation, it is found that perceived social support correlate positively and significantly with self perception of aging (r=0,250; n=127; p<0,01, one tailed).

Beberapa penelitian terkini melihat bahwa lansia dengan kondisi kesehatan yang menurun cenderung memiliki persepsi negatif terhadap penuaan. Di sisi lain, adanya hubungan sosial dari orang terdekat dapat meningkatkan persepsi terhadap penuaan yang lebih positif. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara perceived social support dan self perception of aging pada lansia dengan penyakit kronis. Penelitian ini memiliki hipotesis bahwa perceived social support memiliki hubungan yang positif dan signifikan dengan self perception of aging. Pengukuran dilakukan dengan menggunakan alat ukur Multidimensional Scale of Perceived Social Support (MSPSS) untuk mengukur perceived social support dan Attitudes Toward Own Aging (ATOA) digunakan untuk mengukur self perception of aging. Penelitian ini melibatkan 127 lansia yang terdiri dari, 46 orang laki-laki (36,2%) dan 81 orang perempuan (63,8%). Berdasarkan pengolahan data menggunakan teknik statistik Pearson Correlation, ditemukan bahwa perceived social support berkorelasi positif dan signifikan dengan self perception of aging (r = 0,250; n = 127; p < 0,01, one tailed).
"
Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2015
S60292
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3   >>