Ditemukan 11 dokumen yang sesuai dengan query
Barkah Raharjo
"Arsitektur merupakan suatu karya yang perlu untuk dikomunikasikan kepada orang lain yang butuh informasi tentangnya. Fotografi merupakan salah satu cara yang efektif dalam mengkomunikasikan arsitektur. Dengan fotograti suatu karya arsiteklur dapat diinformasikan apa adanya sesuai dengan realitas sesungguhnya. Dengan kata lain, fotograti memiliki kemampuan untuk merekam suasana pada suatu momen tertentu secara natural.
Dibalik keberhasilan suatu karya fotograli arsitektur adalah peran dari fotografernya. Untuk menjadi seorang fotografer arslteklur yang balk, bisa memotret saja belum cukup. la juga harus mengerti apa dan bagaimana seluk beluk pekerjaannya. Informasi apa yang panting dan harus ditangkap dalam fotonya.
Ekspresi bentuk bangunan merupakan bagian penting yang dapat diinformasikan melalui media fotografi. Tetapi terdapat kekhawatian apakah ekspresi tersebut dapat keluar sesuai dengan keinginan sang arsitek sebenamya Hal ini tergantung dari seorang fotografer dalam mengambil keputusan. Dan salah satu keputusan seorang fotografer sebelum memotret adalah mengambil sudut perspektif yang tepat. Pengambilan sudut perspektif ini akan menentukan bagaimana ekspresi bentuk bangunan yang dihasilkan."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2003
S48478
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Ramadhini Agustya
"Proses perancangan menuntut para arsitek berlmajinasi dalam mencari solusi-solusi yang tepat terhadap lingkungan binaannya. Arsitek membentuk sebuah konsep, image Serta persepsi yang masih maya di alam pikirannya. Pemikiran tersebut divisualisasikan melalui media-media visual dimana arsitek dapat menyampaikan ide-idenya, konsep dan image serta persepsinya tentang objek rancangannya.
Salah satu media visualisasi ini berupa gambar-gambar perspektif yang biasa digunakan untuk mempresentasikan konsep perancangan dan foto-foto karya arsitektur yang merepresentasikan realisasi obyek arsitektur secara lebih nyata. Perbedaan fungsi masing-masing media untuk memvisualisasikan arsitektur tentunya menimbulkan persepsi yang berbeda. Tetapi apakah persepsi visual yang terbentuk melalui gambar perspektif dan foto dapat menimbulkan interpretasi yang sama dan diterima oleh pengamatnya?
Untuk itu dilakukan perbandingan tentang visualisasi konsep melalui gambar-gambar perspektif dan realisasinya melalui foto terhadap enam karya arsitektur di Indonesia dengan fungsi yang berbeda yaitu Bangunan Komerslal (KAT salon), Bangunan Religius (Masjid Univ.Trisakti), Bangunan Semi-Publik (Gedung 28), Bangunan Publik (RSAB Harapan Kita), Bangunan Kantor (Kantor PT.TS|) dan Rumah Tinggal (Kediaman Yori Antar). Perbandingan dilakukan pada gambar-gambar perspektif dan foto balk secara eksterior bangunan maupun interiornya. Perbandingan tersebut dilakukan terhadap elemen-elemen visual yang membentuk kedalaman ruang pada gambar perspektif dan foto."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2003
S48475
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Dinda Ayu Prameswari
"Fotografi arsitektur merupakan media komunikasi visual yang berfokus pada desain karya arsitektur sebagai objeknya. Hal ini dimanfaatkan arsitek sebagai media memperkenalkan karyanya kepada masyarakat luas. Informasi yang disajikan pada foto arsitektur dapat diketahui melalui persepsi dan sensasi. Namun dalam membentuk persepsi dan sensasi melalui fotografi arsitektur melibatkan pengetahuan yang dapat berupa memori. Untuk menjawab isu yang muncul, dilakukan wawancara yang melibatkan beberapa responden. Dengan menganalisis hasil dari wawancara dan teori-teori yang ada, penulisan ini menuntun pada kesimpulan tentang bagaiman memori dapat mempengaruhi terbentuknya persepsi dan sensasi melalui fotografi arsitektur.
Architecture photography is a visual communication media that focuses on design of architectural works as its object. It used by architects to introduce his work to the public. The information that presentad on the architectural photograph can be know through perception and sensation. But the formation of perception and sensation through architecture photography involves knowledge, which is memory. To answer the emerging issue, condusted interviews that ivolving several respondents. By analyzing the results of interviews and existing theories, this study will lead to a conclusion on how memory effects perception and sensation through architeture photography."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
S67142
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Pare, Richard
New York: Callaway Editions, 1982
779.409 22 PAR p
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Farul Ivan Pradana
"[Penerapan fotografi hitam dan putih saat ini, sudah berbeda dengan adanya fotografi digital yang menggunakan berbagai macam warna pada foto. Perkembangan teknologi fotografi digital dalam faktor warna, optik dan resolusi memungkinkan foto mendekati gambaran realitas. Bagaimana halnya dengan fotografi hitam dan putih saat ini? Pada skripsi ini akan dibahas lebih dalam mengenai teknologi digital fotografi hitam dan putih dan penerapannya dalam fotografi arsitektur.
, At this time, the implementation of black and white photography is different in the presence of digital photography that using different colors on the photo. The development of digital photography technology in term of color, optics and resolution allows photograph become the picture of reality. What about the black and white photography at the moment? In this thesis will be discussed more in the digital technology of photography in black and white and the application in architectural photography.]"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2016
S61814
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Faradina Rifiani
"Komunikasi dan desain tidak dapat terpisahkan dalam penyampaian desain antara arsitek dan pihak terkait. Berbagai metode komunikasi digunakan oleh arsitek untuk mengkomunikasikan desainnya agar tersampaikan dengan baik sesuai dengan apa yang diinginkan. Simulasi merupakan salah satu metode komunikasi desain yang dapat diterapkan dalam arsitektur. Melalui simulasi, sebuah realita diduplikasikan dengan memberikan pengalaman kepada manusia seolah simulasi terasa sebagai sebuah realita.
Pada arsitektur, simulasi dihadirkan untuk mengkomunikasikan ide melalui performa desain yang melibatkan keseluruhan tubuh manusia melalui interaksi secara langsung dengan desain sehingga manusia memiliki peran di dalamnya. Terkomunikasikannya desain pada metode simulasi dipengaruhi oleh sistem sensori dalam tubuh manusia dalam melihat tanda pada suatu objek simulasi sehingga dapat mengkomunikasikan performa desain dari realita yang dicita-citakan. "
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
S68388
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Hammer, Bjarne
Dubin: Roads, 2014
R 779.4 HAR l
Buku Referensi Universitas Indonesia Library
Crosbie, Michael J.
Mulgrave, Vic.: Images Publishing Group, 2003
727.8 CRO a
Buku Teks Universitas Indonesia Library
London: Daab, 2006
R 720 ARC
Buku Referensi Universitas Indonesia Library
Broto, Eduard
China: Lins, [date of publication not identified]
R 725 BRO h
Buku Referensi Universitas Indonesia Library