Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 28 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Singapore: Page one publishing pte ltd, 2011
R 688.8 ART
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Klimchuk, Marianne Rosner
Hokoben: John Wiley & Sons, 2006
658.5 KLI p
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Iwa Misbah
"Daya tank visual menekankan pada efektivitas kepuasan dan kesukaan anak terhadap atribut kemasan seperti warna, bentuk, informasi, ilustrasi, dan label. Peran strategis yang dimainkan kemasan tidak hanya mampu merebut hati konsumen sebagai obyek pasar, tetapi berdampak pada kepentingan produsen dalam memaknai kemasan sebagai unsur utama meraih ekuitas merek Studi karya akhir im menggunakan desain riset deskriptif dan pendekatan yang dilakukan melalui metode kuantitatif. Untuk mendapatkan data penelitian, penulis menggunakan metode kuesioner. Partisipan terdiri dari 119 anak Madrasah Pembangunan UIN Syarief Hidayatullah, jalan Ibnu Taimiya 4 Ciputat - Jakarta dan Sekolah Islam Ruhama, jalan Tarumanegara, Pondok Cabe - Tangerang. Penelitian mi melibatkan responden dan siswa SD kelas dua sampai kelas enam sekolah dasar (SD). Untuk menjamin kepercayaan data pada penelitian mi maka digunakan pendekatan model kepuasan Kano yang terdiri dan: attractive qualiy, one-dimensional, must-be, indferent, reverse, dan questionable. Model mi diuji menggunakan uji t dua sampel berpasangan. Sedangkan untuk mengukur demografi menggunakan analisis Chi-square. Temuan penting dari penelitian mi adalah anak-anak cenderung mempunyai kesukaan yang tinggi terhadap pengaruh atribut visual kemasan. Misalnya warna dianggap sebagai must be, artinya anak merasa kecewajika kemasan minuman tidak menampilkan warna yang sesuai dengan warna aiaminya. Namun, anak tidak akan meningkat kepuasannya bila warna kemasan sesuai dengan rasa yang dikandungnya. Dengan demikian, alangkah baiknya tetap memberikan aksentuasi warna yang sesuai rasa serta membuat kemasan yang colourfull untuk meningkatkan kesenangan (delighting) anak. Menyangkut bentuk dan ilustrasi, temyata karakter kartun, mainan, buah, binatang, dan antropomorfik telah meningkatkan kesenangan
anak karena dianggap memenuhi kepuasan emosionalnya. Dampak emosional mi bisa berupa
rasa senang, gembira dan bersemangat. Indikator daya tank emosional sangat erat terkait
dengan citra visual dari kemasan. Misalnya, tampilan bentuk kartun atau ilustrasi gambar
anak yang sedang tersenyum membuat anak memaknai ilustrasi tersebut sebagai kemasan
yang lucu dan ceria. Adapun faktor-faktor yang hams menjadi pertimbangan untuk
menciptakan visual kemasan yang menarik diantaranya; menampilkan warna sesuai dengan
karakteristik produk, menciptakan bentuk yang menjadi idola anak, menghadirkan nuansa
ilustratif berupa gambar, foto, lukisan, atau kombinasi dari elemen tersebut untuk
mendapatkan nilai visual yang estetik path kemasan anak.
Temuan menarik lainnya, temyata analisis mengenai daya tank visual kemasan tidak
bisa secana sederhana diniiai hanya dengan kategori must be atau attactive saja. Tetapi perlu
menciptakan nilai-nilai unik lainnya yang sesuai dengan tuntutan jaman. Perkembangan pasar
dan teknologi menuntut para pemasar dan produsen minuman untuk selalu mencermati
perubahan (change) sikap, perilaku dan tren anak dalam memenuhi kepuasannya. Oleh karena
itu, dalam menentukan atribut kemasanpun hams senantiasa mengikuti perkembangan yang
teijadi dari waktu ke waktu. Tidak mengherankan bahwa anak yang mempunyai kepuasan
dengan terpenuhinya atribut must be pada saatnya nanti akan berubah menjadi attractive atau
malah one dimensional. Alur sildus hidup mi merupakan hal yang sangat menarik dalam
mengikuti perubahan kesukaan anak terhadap kemasan baik fungsional maupun visual.
Mengingat pada titik puncak ekstrim tertentu dari kepuasan anak ditengarai akan mengalami
penurunan yang signifikan. Penting untuk diperhatikan bahwa perubahan siklus hidup mi
sangat mempengarulii pergerakan kesukaan anak secara tidak terduga, yang akan
menyebabkan strategi untuk pengembangan produk mengalami kesalahan bahkan kegagalan
yang sangat fatal. Tidak bisa dipungkiri bahwa dalam perjalanan sikius hidup produk,"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2008
T23058
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Gandi Henra Laksana Bintang
"Penelitian ini dilakukan pada sebuah perusahaan manufaktur yang bergerak di bidang kemasan kertas dan kemasan fleksibel dengan produk utama bahan kemasan yang terbuat dari kertas dan plastik (film). Beberapa permasalahan terkait dengan pengiriman barang jadi ke pelanggan seperti bak unit pengiriman bocor yang mengakibatkan cacat pada barang jadi sehingga barang jadi ditolak customer, keterlambatan di loading perusahaan, keterlambatan pengembalian Packing Slip, kurang responsifnya pihak transporter terkait informasi pengiriman, risiko selama pengiriman ditambah lagi perusahaan telah beroperasi selama lebih dari 7 tahun namun KPI (key performance indicator) transporter tidak pernah ditentukan sebagai dasar untuk memilih transporter. Metode AHP-TOPSIS digunakan untuk menentukan KPI dan transporter mana yang menjadi prioritas untuk dipilih untuk operasional pengiriman barang jadi perusahaan. Penetapan kriteria dan subkriteria dibangun berdasarkan jawaban ahli dengan angket tertutup dan semi terbuka. Dari pengolahan data dengan menggunakan metode AHP dan TOPSIS diperoleh transporter terbaik yang diharapkan mampu memenuhi kebutuhan perusahaan dalam pengiriman barang jadi ke pelanggan manufaktur kemasan yang permintaannya semakin tinggi dari waktu ke waktu.

This research was conducted at a manufacturing company engaged in paper packaging and flexible packaging with the main products being packaging materials made of paper and plastic (film). Several problems related to the delivery of finished goods to customers such as a leaky shipping unit that resulted in defects in the finished goods so that the finished goods were rejected by the customer, delays in loading, delays in returning Packing Slips, lack of responsiveness of the transporter regarding delivery information, shipping risks plus the company has been operating for more than of 7 years but the KPI (key performance indicator) of the transporter has never been determined as the basis for selecting the transporter. The AHP-TOPSIS method is used to determine which KPIs and transporters are the priority to be selected for the company's finished goods delivery operations. Determination of criteria and sub-criteria is built based on expert answers with closed and semi-open questionnaires. From data processing using AHP and TOPSIS methods, the best transporter is obtained which is expected to be able to meet the company's needs in shipping finished goods to packaging manufacturing customers whose demand is getting higher from time to time."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mohammad Zubair Al Kaubraa
"ABSTRAK
Industri perawatan kulit dan kecantikan mengalami perkembangan signifikan di pasar Indonesia. Perkembangan ini juga dialami oleh produk perawatan kulit pria, meskipun merawat kulit sering dipersepsikan sebagai kegiatan feminin. Tulisan ini menganalisis bagaimana Garnier Men, sebuah merek yang berhasil memimpin pasar industri produk perawatan kulit pria di Indonesia, menarasikan maskulinitas merek kepada khalayaknya. Narasi maskulinitas merupakan hal yang penting dilakukan, terutama oleh merek yang mengalami gender-bending dengan merek induk atau kategori produk yang diasosiasikan sebagai feminin. Salah satu cara sebuah produk dalam mengomunikasikan mereknya adalah melalui kemasan yang berperan sebagai interaksi langsung antara produk dan konsumen di pasar. Untuk menganalisis narasi maskulinitas yang dilakukan Garnier Men, makalah ini membandingkan aspek visual dan bahasa dalam kemasannya dengan kemasan merek induknya yaitu Garnier Skin Naturals. Analisis yang dilakukan menghasilkan tiga temuan. Pertama, narasi maskulinitas dilakukan dengan merujuk kepada konsep maskulinitas yang tradisional. Kedua, narasi tersebut meminjam istilah yang ilmiah dan sporty untuk menjustifikasi penggunaan produk. Ketiga, maskulinitas disampaikan sebagai oposisi dari femininitas.

ABSTRACT
The skincare and beauty industry experience a significant growth in Indonesia s market. This growth is also experienced by men s skincare products, even though the act of taking care of one s skin is often perceived as feminine. This article analyzes how Garnier Men, a brand which successfully became the market leader of men s skincare products in Indonesia, narrate brand masculinity to its male target audience. Brand masculinity narrative is an important thing especially for brands that experienced gender-bending which parent brands or product category are associated with femininity. One way for a product to communicate its brand is through packaging design that provides interaction for the products and its consumers in the marketplace. To analyze how Garnier Men does brand masculinity narrative, this study will compare the packaging s visual and linguistic aspects to the packaging of its parent brand, Garnier Skin Naturals. There are three findings in this analysis. First, brand masculinity narrative was done by referring the traditional concept of masculinity. Second, the narrative borrows scientific and sporty terms to justify the use of the product. Third, masculinity is presented as an opposition of femininity.

"
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2018
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Arie Listyarini
"Pengemasan makanan cerdas modern yang dapat memantau kualitas dan keamanan makanan merupakan faktor penting dalam perdagangan komersial modern. Diperlukan penelitian tentang pembuatan label kolorimetri ramah lingkungan yang secara sederhana dapat menunjukkan kesegaran makanan melalui perubahan warna. Syzygium oleana, bunga Ruelia simplex dan Rosela merupakan tanaman yang mudah ditumbuhkan dan banyak ditanam pada daerah tropis. Pada buah Syzygium oleana, bunga Ruelia simplex dan bunga rosela dijumpai sejumlah antosianin yang merupakan zat warna alami yang berubah warna sesuai dengan kondisi pH lingkungan. Ekstrak zat warna dari buah Syzygium oleana, bunga Ruelia dan bunga rosela didapatkan dengan metode maserasi atau perendaman yang kemudian dipekatkan. Pembuatan label kesegaran berbahan dasar kertas menggunakan metode imersi yaitu dengan mencelupkan kertas ke dalam larutan ekstrak kemudian dikeringkan. Sebagai matriks biodegradable polimer digunakan bahan dasar tapioka yang diperkuat dengan polivinil alkohol (PVA) dan nanoselulosa. Konsentrasi optimum masing-masing PVA dan nanoselulosa ditentukan sebesar 50% dan 3% dalam komposit masing-masing. Metode yang digunakan untuk mendapatkan label plastik dengan menggunakan metode casting atau evaporasi. Label dikarakterisasi sifat mekaniknya seperti tensile strength dan elongasi, sifat barriernya dan juga uji respon terhadap uap ammonia. Selanjutnya untuk aplikasi, label kertas maupun label dari biodegradable plastik digunakan untuk memonitor kesegaran udang/ikan. Ekstrak zat warna alam, label kertas ataupun label plastik memberikan perubahan warna yang serupa pada saat uji respon terahdap uap ammonia yaitu perubahan warna dari merah menjadi ungu, kemudian biru dan selanjutnya kuning. Label plastik dari ekstrak bunga Ruelia simplex memberikan nilai perubahan warna relatif yang lebih besar dari label-label lainnya yaitu sekitar 43% ketika mendeteksi ammonia konsentrasi 0,5% setelah 3 jam waktu paparan. Penggunaan label kertas dan plastik untuk kesegaran udang menghasilkan perubahan warna label yang awalnya berwarna merah akan menjadi ungu setelah udang tidak layak dikonsumsi dan kuning ketika udang sudah terlalu busuk. Nilai kebusukan udang divalidasi dengan nilai total volatile nitogen (TVBN). Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa label kertas dan label plastic dari ketiga ekstrak zat warna alami yang digunakan dapat berfungsi sebagai indikator uap ammonia ataupun kesegaran udang.

Modern intelligent food packaging that can monitor food quality and safety is an important factor in modern commercial commerce. Research is needed on the manufacture of environmentally friendly colorimetric labels that can simply indicate the freshness of food through color changes. Syzygium oleana, Ruelia simplex and Rosella flowers are easy-to-grow plants and are widely grown in the tropics. In Syzygium oleana fruit, Ruelia simplex flower and roselle flower found a number of anthocyanins which are natural dyes that change color according to environmental pH conditions. The dye extract from Syzygium oleana fruit, Ruelia flower and roselle flower was obtained by maceration method which was then concentrated. By using a paper matrix and biodegradable polymer, the dye extract can be used as a food freshness label. The manufacture of paper-based freshness labels uses the immersion method, by dipping the paper into an extract solution and then drying it. The paper labels obtained were tested for the ability to bind the dye. As a biodegradable polymer matrix, tapioca base material is used which is reinforced with polyvinyl alcohol (PVA) and nanocellulose. Furthermore, for applications, paper labels and labels from biodegradable plastic are used to monitor the freshness of shrimp. Extracts of natural dyes, paper labels or plastic labels give a similar color change during the response test to ammonia vapor, a color change from red to purple, then blue and then yellow. Plastic labels from Ruelia simplex flower extract gave a higher relative color change value than other labels, which was around 43% when detecting 0.5% ammonia concentration after 3 hours of exposure. The use of paper and plastic labels for shrimp freshness results in a change in the color of the label from red to purple when the shrimp is unfit for consumption and yellow when the shrimp is too rotten. Shrimp spoilage value was validated by the value of total volatile nitrogen (TVBN). Based on the results of the study, it was concluded that paper labels and plastic labels from the three extracts of natural dyes used could function as indicators of ammonia vapor or shrimp freshness."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2021
D-Pdf
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nanang Wahyudi
"Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kenyataan semakin berkt mbangnya
fungsi kemasan sebagai medium komunikasi produk disamping fungsi sebagai pelindung dan pengemas yang telah dikenal sebelumnya. Untuk itu dipilih sebuah produk dari kategori produk dengan tingkat persaingan yang ketat, dan menampilkan sesuatu yang baru pada desain emasan yang baru diluncurkannya.
Melalui penelitian terhadap produk ini kemuaian akan d "Jihat hubungan antara persepsi terhadap desain kemasan dengan persepsi terhadap produk produk, serta bagaimana pengaruh persepsi iklan pada hubungan antara \Cedua variabel tersebut.
Produk yang dijadikan obyek neJitian adalah sabun mandi catr LUX Beauty Shower. Produk ini baru diluncurkan ulang dengan desain kemasan yang baru, baik secara struktural maupun grafisnya.
Teori-teori yang digunakan pada penehtia ini adalah sejumlah teori
tentang persepsi dari DaYid Aaker, Joseph Devito dan beberapa ahli lainnya, teori tentang desain kemasan dari Herbert Meyer dan Steven Sonsino, teori tentang persepsi patla kual itas produk dari Leon Schiffinan. Beberapa teori pendukung tentang persepsi, desain kemasan dan iklan juga digunakan. Teori-teori ini dijadikan landasan untuk membangt!n kerangka konsep yang akan digunakan untuk membuktikan hipotesa pe elitian bahwa persepsi terhadap desain kemasan
berbanding lurus dengan persepsi terbadap produk dimana semakin baik persepsi terhadap desain kemasan akan semakin baik pula-persepsi terhadap prod}lk, juga sebaliknya. Selain itu, ingin dicuktikan pula baQ.wa persepsi terhadap iklan produk juga memberikan pengaruh pada hubungan keduanya.
Penelitian ini dilaktikan dengan menggunakan mmdekatan-.kuantitatif dan jenis penelitian eksplanati( Pengumpulan data dilakukan dengau cara survei. Populasi peneJitian adalah remaja dan wanita muda pengguna sabun mandi cair di wilayah Depok yang berusia antara 18 sampai 31 tahun dengan jumlah sampel sebanyak 100 orang. Teknik penarikan ~mpel di akiikan dengan cara purposive sarnpling. Data primer dikumpufkan melalui pengisian kuesioner oieh responden
dan tanya jawab dengan pihak terkait sedangkan data sekunder diperoleh melalui studi atas hasil penelitian sejenis yang pernah dilakukan sebelumnya. Pengujian statistik dilakukan untuk data univariat yang dianalisis dengan menyajikan distribusi frekuensinya, data bivariat yang dianalisis dengan uji korelasi Kendall
untuk statistik non parametrik serta data multivariat yang dianalisis dengan ujikorelasi parsial Kendall. Dari data basil survei yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa persepsi responden terhadap desain kemasan mempengaruhi persepsi mereka terhadap produk Ll.JX Beauty Shower dengan bentuk hubungan yang positif Dengan demikian hipotelia peuelitian bahwa persepsi terhadap desain kemasan akan mempengaruhi persepsi terhadap produk diterima. Selain itu diketahui pula bahwa
persepsi responden terhadap iklan sabun mandi LUX Beauty Shower mempengaruhi hubungan yang terjadi antara persepsi terhadap desain kemasan dengan persepsi responden terhadap produk LUX Beauty Shower. Dengan demikian, hipotesa penelitian yang menyatakan bahwa persepsi terhadap iklan juga ikut mempengaruhi persepsi konsumen terhadap produk juga dapat dibuktikan dan diterima. Melihat kenyataan di atas, dapat dikatakan bahwa desain kemasan hanya merupakan salah satu faktor yang membentuk persepsi responden terhadap produk. Ada fakor-faktor lain yang juga ikut membentuk persepsi tersebut. Iklan
adalah salah satunya. Dengan demikian diperlukan pemanfaatan yang terintegrasi dari masing-masing faktor tersebut untuk dapat membangun persepsi terhadap produk secara efektif."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2002
S4074
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rengkung, Stephanie
"Packaging pada era ini tidak lagi hanya digunakan sebagai wadah namun juga digunakan sebagai salah satu sarana pemasaran perusahaan. Dalam penelitian ini penulis mencoba menganalisa pengaruh packaging pada keputusan konsumen dalam membeli produk Yogurt. Produk Yogurt sendiri diprediksi akan mengalami ekspansi pasar di Indonesia. Penelitian ini dibagi menjadi dua bagian yaitu penelitian awal dan penelitian utama. Penelitian awal berguna untuk mengerucutkan enam level yang ada dalam faktor skema warna dan font menjadi dua pilihan terbaik yang nantinya akan dikombinasikan dengan faktor shape pada penelitian utama.
Metode penelitian yang akan digunakan dalam penelitian awal adalah metode Eye tracking dan Retrospective Think Aloud.
Hasil penelitian awal menunjukkan bahwa font jenis "fineliner" dan "bodoni", dan skema warna "analogue" dan "tetradic" adalah yang terbaik dan akan dikombinasikan dalam penelitian utama dengan faktor shape. Metode Conjoint Analysis akan digunakan pada penelitian utama. Hasil penelitian utama menunjukkan preferensi rakyat Indonesia untuk packaging produk Yogurt adalah packaging dengan jenis font "fineliner", jenis shape Rounded dan jenis skema warna "analogue".

In this era, Packaging are no longer only used as a container but also used as a means of marketing in companies. In this study the authors tried to analyze the effect of packaging on consumer willingness to buy with a case study in Yogurt products. Yogurt is predicted to experience expansion in the Indonesian market. This study is divided into two parts, the initial research and primary research. Initial studies are useful for pursing six levels in the color scheme and font factors into two best options that will be combined with the shape factor of primary research.
Research methods will be used in the initial study was the Eye tracking method and Retrospective Think Aloud.
Preliminary results showed that "fineliner" and "bodoni" font type, and "analogue" and "tetradic" color schemes are the best and will be combined in the main study with shape factor. Conjoint Analysis methods will be used in the main study. The main results of the study showed a preference for the people of Indonesia for Yogurt product packaging is packaging with "fineliner" font type, Rounded shape and "analogue" color scheme
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013
T35611
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Novindra Ades Wiantre
"ABSTRAK
Penelitian ini membahas pembuatan aplikasi desain kemasan shampoo berdasarkan nilai estetika visual dengan memperhatikan sisi afektif dari konsumen. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Kansei Engineering tipe II. Dari hasil penelitian, diketahui bahwa terdapat sembilan kelompok kansei words pria dan delapan kelompok kansei words wanita yang mewakili persepsi afektif konsumen. Keluaran akhir dari penelitian ini adalah terbentuknya aplikasi yang membantu desainer dalam membuat desain kemasan shampoo dan usulan desain baru untuk kemasan shampoo yang memenuhi masing-masing kelompok kansei words.

ABSTRACT
The focus of this study is to create application for designing shampoo packaging based on aesthetic value by considering consumer affective perception. The method used in this study is Kansei Engineering type II. From the results of this research, there are five groups of kansei words representing affective perceptions of consumers, nine components for male and eight components for female. Final output of this research is application that help designer in making shampoo packaging design and the new design for packaging shampoo that meets each group kansei words.
"
2015
S59442
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Roojen, Pepin van, compiler
"The CD contains the templates in various formats including EPS and PDF. Also included is a demos version of Illustrator?-Plug-Ins that provide professional package design possibilities. This volume ? ADVANCED PACKAGING ? contains 200 more complex designs.
"
Amsterdam: Pepin Press, 2010
658ROOA001
Multimedia  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3   >>