Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 395 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Abstrak :
Abstrak Metode Response Surface terdiri dari pemodelan statistik dan optomisasi motode response surface umumnya digunakan untuk mengoptimalkan suatu proses atau respon . Proses (respon) tersebut dipengaruhi oleh beberapa variabel input (faktor) untuk menentukan variabel -variabel input yang mempengaruhi respon, ...
Universitas Indonesia, 2003
S27381
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nugroho Danu Tri Subroto
Abstrak :
Latar Belakang: Angka prevalensi GSA semakin meningkat dan kekhawatiran orang tua tentang kondisi anaknya, mendorong dilakukannya skrining deteksi dini GSA. Beberapa tanda untuk deteksi dini GSA yaitu 1) respon terhadap godaan, 2) respon ketika dipanggil dan 3) respon terhadap penghambatan. Terdapat tanda lain yang dapat digunakan sebagai deteksi dini GSA, yaitu respon colek. Tujuan: Mengetahui seberapa besar nilai diagnostik respon colek dalam mendeteksi GSA pada anak usia 18 bulan - 4 tahun dengan keterlambatan bicara. Metode:Studi potong lintang dilakukan terhadap subyek berusia 18 bulan - 4 tahun dengan keterlambatan bicara. Pada subyek diberikan rangsangan colek, godaan saat bermain, dipanggil namanya saat bermain dan penghambatan saat bermain (dengan tangan) kemudian dinilai respon subyek terhadap pemberi respon. Subyek kemudian dikelompokkan menjadi 2 kelompok, GSA dan bukan GSA berdasarkan kriteria DSM-5. Hasil:Dibandingkan ketiga respon lain, respon colek memiliki spesifitas paling tinggi (93%) dengan sensitivitas 75% dalam mendeteksi GSA. Bila ke 4 pemeriksaan uji diagnostik digabungkan, dengan hasil tes negatif menandakan tidak adanya respon terhadap pemeriksaan, maka akan didapatkan nilai spesifisitas sangat tinggi (100%) dengan sensitivitas 42%. Simpulan: Dibandingkan ketiga pemeriksaan yang sudah ada, respon colek memiliki spesifisitas paling tinggi dalam menyingkirkan GSA pada anak dengan keterlambatan bicara. Background: ASD prevalence are increasing and parents' concerns about their child's condition, encourage early detection by screening of ASD. Several signs for early detection of ASD: 1) teasing response, 2) calling response, 3) blocking response. There are other signs can be used as early detection of ASD, which is a poke response. Objective:To know the diagnostic value of poke response in detecting ASD in children aged 18 months - 4 years with speech delay. Methods:A cross-sectional study was conducted on subjects aged 18 months - 4 years with speech delay. The subjects given poke stimulation, teasing when playing, called by name and inhibition when playing then assessed the subject's responses. The subjects were grouped into 2 groups, ASD and not ASD based on DSM-5. Results:Compared to the other 3 responses, poke response had the highest specificity (93%) with 75% sensitivity in detecting ASD. If all 4 diagnostic test examinations are combined, with a negative test result indicating no response to the examination, a very high specificity (100%) with a sensitivity of 42% will be obtained. Conclusion:Compared the others, the poke response has the highest specificity to rule out ASD in children with speech delay.
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2019
SP-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
New York: Routledge, 2012
371.58 CYB
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Aulia Abdurafiud
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2010
S26424
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Devi Raissa Rahmawati
Abstrak :
Konsekuensi yang tegas dan konsisten dari orang tua merupakan hal yang penting dalam pengasuhan seorang anak, terutama di masa prasekolah. Tesis dengan desain penelitian single-case ini menggunakan modifikasi perilaku dengan metode differential reinforcement with response cost. Metode ini bertujuan melihat keefektifan dari perubahan konsekuensi untuk mengurangi frekuensi perilaku disruptive. Partisipan penelitian adalah anak perempuan berusia 4 tahun 4 bulan dan didiagnosis mengalami oppositional defiant disorder (ODD). Penelitian ini dilakukan dalam sembilan sesi. Hasil dari penelitian menunjukkan differential reinforcement with response cost efektif menurunkan frekuensi perilaku disruptive. Hal ini terlihat dari observasi, wawancara, dan pengukuran child behavior checklist (CBCL).
One of the important principles for parenting a child is clear and consistence consequences, especially on preschool age. This single case design study used behavior modification with differential reinforcement with response cost method. This method aimed to examine the effectiveness of modification consequences to reduce frequencies of disruptive behavior. Participant of this research is a four-year-four-month girl and diagnosed of having oppositional defiant disorder (ODD). This research was conducted for total nine sessions. The result indicated differential reinforcement with response cost effective to reduce frequencies of disruptive behavior. This result has been seen from observation, interview, and CBCL measurement as well.
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2013
T32692
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Laila Mustikaningrum
Abstrak :
Tesis ini menganalisa upaya Pemkab Bekasi dalam merespons dan menindaklanjuti kebijakan nasional tentang pemulihan korban KDRT (UU No. 23/2004, PP No. 4/2006 serta PERMEN PP No. 01/VI/2007). Topik ini dipilih karena tingginya kasus KTP termasuk KDRT di Kabupaten Bekasi, sementara perhatian Pemkab dalam menangani kasus ini sangat rendah, karena ada kecenderungan pembangunan prasarana fisik lebih diutamakan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan perspektif perempuan dalam melihat kesungguhan Pemkab Bekasi terhadap upaya pemulihan korban KDRT. Subjek penelitian melibatkan staf instansi penyelenggara pemulihan dan korban KDRT dengan menggunakan metode observasi dan wawancara mendalam. Penelitian ini menganalisa tiga hal: pertama, kebijakan nasional pemulihan korban KDRT; kedua, realitas kekerasan terhadap perempuan, termasuk KDRT di Kabupaten Bekasi. Dan ketiga, upaya Pemkab Bekasi dalam mengimplementasikan kebijakan pemulihan korban KDRT yang dilihat dalam program kerja dan anggaran daerah. Kesimpulan dari penelitian ini: pertama, Pemkab Bekasi belum menindaklanjuti kebijakan nasional pemulihan korban KDRT, meskipun kasus KTP/KDRT tinggi jumlahnya; Kedua, kekerasan masih dianggap wajar sehingga upaya pemulihan bukan prioritas, tidak terlihat dalam program kerja dan anggaran daerah. Dan Ketiga, patriarki masih mendominasi sistem pemerintahan dan kemasyarakatan di Kabupaten Bekasi, hal ini terlihat dari ketidakpedulian masyarakat dan Pemkab dalam melakukan upaya pencegahan dan pemulihan korban KDRT.
This thesis analyses the attempts of Kabupaten Bekasi?government in responding and implementation of Act No 23/2004, Government Regulation No. 4/2006 and Ministerial Decree No. 01/VI2007. This topic is selected because the high numbers of domestic violence survivors in Kabupaten Bekasi, while awareness and concern of the government and personnel on this issues are very low, its cause of the trend towards infrastructure development more priority. This research conducted by involving institutions related to recover program mentioned in the regulations such as Pemda Kabupaten, Dinas Kesehatan, Polres, and Dinas Social and so on. In order to get balance data, survivors were also interviewed. This study is using qualitative method by exploring women?s perspective to get deep understanding in the way Kabupaten Bekasi?s responses and implements national policy to recover domestic violence survivors. This study analyzed at least three main problems: first, the content, structure and operational guidelines of policies related to survivors recovery program for domestic violence (UU No. 23/2004, PP No. 4/2006 and Permen PP No. 01/Permen PP/VI/2007); second, type, motives, how, targets of violence against women in Kabupaten Bekasi includes domestic violence; and third, oversee the responses of Kabupaten towards national policy in providing recovery program for domestic violence survivors. This can be analyzed in how this government making priority for programs and budgets. This research concluded: firs 23/2004, Government Regulation No. 4/2006 and Ministerial Decree No. 01/VI2007, even when the number of violence tends to increase; second, the domestic violence or violence towards women considered is natural that?s way recovery program isn?t priority; and third, Patriarchy is still dominated in government and social system in Kabupaten Bekasi, it?s showed in paid attention from government and society toward prevention and recovery for domestic violence survivors.
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2008
T25466
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Surado
Abstrak :
Perkembangan teknologi dan informasi yang berbasis intemet teiah menciptakan teknologi e-leaming. Asal muasal teknologi e-learning adalah untuk mengadaptasi secara penuh sistem belajar dan mengajar konvensional. Pada proses belajar mengajar tenlu ada proses yang dinamakan ujian. Ujian yang ideal adalah jika ujian disesuaikan dengan kemampuan dari peserta ujian. Perkembangan teknologi menyebabkan ujian seperti ini dapat dilaksanakan. Jenis ujian ini disebut ujian adaptif. Ujian adaptif memiliki poin soul hcrbcnluk cliclroromous-' dimana ilanya ada 2 nilai yaitu benar atau salah. Agar dapat menentukan soal yang sesuai dengan kemampuan siswa maka harus ada pencocokan kemampuan siswa. Pencocukan kemampuan siswa itu ditentukan dari urulan soal yang dijawab siswa. Teknologi yang digunakan unluk melakukan pekerjaan tersebut adalah dengan menggunakan teknologi IRT dimana yang dipakai adalah pola berbentuk kompleks yaitu bentuk 3 parameter logistik. Untuk menghentikan ujian itu sendiri, penguji dapai meneniukan bagaimana cara untuk menghonlikannya. Cara penghentian ujian ada 2 benluk yailu secara fixed length atau variable length, dimana fuer! length dcngvn mcncnlukan jumlah soal yang dibahas sedangkan variable length dengan men ghitung standar error. Hasil yang ingin dicapai pada skripsi ini adalah untuk mengetahui perbandingan penghentian ujian antara fixed length dengan menentukan jumlah soal dan variable length dengan pengukuran standar error.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
S39949
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rethina Pramstuti
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1988
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fahriza Syah Azzi
Abstrak :
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis bagaimana pengaruh brand associations terhadap consumer response produk Apple iPhone. Pendekatan ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Pendekatan kuantitatif menggunakan sampel sebanyak 100 pengguna Apple iPhone di wilayah Jakarta dan Yogyakarta dengan nonprobability sampling serta teknik convenience sampling. Instrumen penelitian kuantitatif menggunakan kuesioner yang dianalisis menggunakan Structural Equation Modelling (SEM). Hasil penelitian kuantitatif menunjukkan bahwa brand association atribut guarantee dan personal identification memiliki pengaruh yang signifikan dan positif terhadap consumer response atribut brand extension, recommendation, serta price premium. Sedangkan, brand associations atribut social identification dan status berpengaruh signifikan dan positif terhadap consumer response, atribut brand extension, serta price premium, namun tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap recommendation.
ABSTRACT
The objective of this research is to analyze how the influence of brand associations towards consumer response of Apple iPhone. This research applied quantitativeapproach. Quantitative approach used 100 users of Apple iPhone in Jakarta and Yogyakarta, collected using nonprobability sampling and convenience sampling technique. Quantitative research instrument used questionnaire and analyzed using Structural Equation Modelling (SEM). The result of quantitaive research shows that guarantee and personal identification from brand associations attributes has a significant and positive influence towards all consumer response attributes, which is brand extension, recommendation, and the price premium. Meanwhile, social identification and status from brand associations attributes has significant and positive influence on brand extension as well as a premium price, but does not have a significant influence on recommendation.
2013
S45877
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fike Kireina
Abstrak :
Fokus penelitian ini adalah Rebranding yang dilakukan PT. Pos Indonesia sejak 2009 yang masih berlangsung hingga saat ini. Langkah awal yang dilakukan PT. Pos Indonesia pada proses Rebranding-nya adalah merevitalisasi aset-aset fisik yang dimiliki. Akan tetapi, PT. Pos Indonesia tidak melakukan perubahan apapun pada aset-aset visual seperti logo atau nama yang biasanya menjadi target pengubahan pada Rebranding. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti pengaruh dari Respon Potential Customer Atas Rebranding terhadap Customer-Based Brand Equity dan Brand Preference. Peneliti menyebarkan kuesioner pada 100 pengusaha online shop di DKI Jakarta. Penelitian ini menemukan bahwa Respon Potential Customer Atas Rebranding memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap Customer-Based Brand Equity dan Brand Preference.
This research focused on the process of rebranding which has been practiced since 2009 until now by PT. Pos Indonesia. The initial step taken by PT. Pos Indonesia on its rebranding process is to revitalize the physical assets owned. However, PT. Pos Indonesia did not make any changes to its visual assets such as the logos or names, which are commonly done by many firms on the process of its rebranding. The purpose of this study is to investigate the influence of potential customer’s response on rebranding toward customer based brand equity and brand preference. This study gathered data from 100 online shop owners in DKI Jakarta. The results indicate that the Response of Potential Customer on Rebranding has a positive and significant effect toward the Customer-Based Brand Equity and Brand Preference.
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
S54435
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>