Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 49 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Moeller, Robert R.
New Jersey: John Wiley & Sons, 2007
658.155 Moe c
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Mafazi Ryanda
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Proporsi Komisaris Independen dan Firm Size Pada Pengungkapan Enterprise Risk Management (ERM). Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan sampel 15 perusahaan BUMN yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode tahun 2009 hingga 2013. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proporsi Komisaris Independen tidak berpengaruh signifikan terhadap pengungkapan ERM, sedangkan Firm Size menunjukan pengaruh signifikan terhadap pengungkapan ERM.

This study aimed to analyze the influence of proportion Board Independence and Separation of CEO and Chairman on Disclosure of Enterprise Risk Management (ERM). This research was conducted by using a sample of 15 state-owned companies listed on the Indonesia Stock Exchange in the period from 2009 to 2013. The results showed that the proportion of Board Independence has no significant effect on the disclosure of ERM, and Firm Size showed a significant influence on the disclosure of ERM."
Depok: Universitas Indonesia, 2015
S58938
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Heri Sanyoto
"Penelitian ini membahas peran Internal Audit dalam penerapan Enterprise Risk Management yang dilaksanakan di sektor publik, yaitu di Inspektorat Jenderal Kementerian Keuangan. Peran Internal Audit tersebut antara lain 1) peran assurance (memberikan keyakinan yang memadai) sebagai peran inti, 2) peran konsultasi sebagai peran tambahan yang diperbolehkan dan 3) peran-peran yang tidak diperbolehkan oleh Institute Internal Audit dalam penerapan manajemen risiko di organisasi. Penelitian ini juga membahas tingkat kematangan penerapan manajemen risiko di Kementerian Keuangan dan peranan Internal Audit dalam menghadapi tantangan penerapan manajemen risiko di sektor publik.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan desain deskriptif. Pendekatan yang dilakukan adalah dengan metode studi pustaka, pengamatan langsung, serta melakukan wawancara dengan pihak-pihak yang terkait. Hasil dari penelitian ini menyatakan bahwa peran yang dilakukan Inspektorat Jenderal telah sesuai dengan ketentuan yang dikeluarkan oleh Institute Internals Audit. Kesimpulan lain dalam penelitian ini adalah tingkat kematangan penerapan manajemen risiko di Inspektorat Jenderal berada pada level risk defined atau skala 3 (tiga) dan peran Inspektorat Jenderal telah dijalankan dengan baik dalam penerapan manajemen risiko di Kementerian Keuangan.

This study discusses the role of Internal Audit in Enterprise Risk Management implementation in the public sector, At this case Inspectorate General of the Ministry of Finance. Roles of Internal Audit include 1) the role of assurance (provide reasonable assurance) as a main role, 2) consulting role as an additional role that is allowed and 3) the roles that are not allowed by the Institute of Internal Audit in risk management in the organization. The study also discusses the level of maturity of risk management implementation at the Ministry of Finance and Internal Audit role in facing the challenges of risk management implementation in the public sector.
This research is a qualitative descriptive design. The approach taken is study of literature, direct observation, and interviews with the parties involved. The results of this study state that the role of the Inspector General conducted in accordance with the provisions issued by the Institute Internal Audits. Another conclusion of this research defined the level of maturity of risk management at the Inspector General is at the risk defined level or at scale 3 (three) and the role of the Inspector General has been done well in the implementation of risk management in the Ministry of Finance.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S44956
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bambang Leo Handoko
"ABSTRAK
Penelitian ini adalah penelitian studi kasus yang dilakukan pada perusahaan food and beverage di Jakarta yang bertujuan untuk menjelaskan fungsi Enterprise Risk Management (ERM), menjelaskan pengendalian internal perusahaan dan merumuskan alat audit sesuai dengan kasus yang terjadi. Metode penelitian adalah studi kepustakaan dan studi lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perusahaan telah melakukan pengendalian yang baik namun belum efisien dalam mendeteksi kecurangan. Perusahaan disarankan untuk melakukan audit toko dengan lebih rutin, evaluasi terhadap prosedur standar opersional atau standard operating procedures (SOP) mengenai transaksi tidak biasa, memberikan batasan jumlah transaksi tidak biasa, melakukan verifikasi dan validasi terhadap praktik transaksi tidak biasa, serta mengembangkan software untuk dapat mendeteksi transaksi tidak biasa dan kecurangan yang terjadi pada gerai toko agar dapat mengurangi tindak kecurangan yang dapat terjadi."
Tangerang: Business School Universitas Pelita Harapan, 2019
338 DEREMA 14:1 (2019)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Saragih, Tamara Nathania
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh enterprise risk manajemen kinerja perusahaan perusahaan seperti yang dinilai oleh Tobin's Q perusahaan. Perusahaan yang diteliti dalam penelitian ini adalah perusahaan tercatat di bursa efek 5 negara yaitu Indonesia, Thailand, Singapura, Malaysia, Filipina. Penelitian ini berfokus pada perusahaan dengan nilai kapitalisasi pasar terbesar di setiap negara dan total sampel yang dipilih dalam penelitian ini adalah 79 perusahaan dengan periode laporan keuangan 2016-2018, dilakukan pengujian hipotesis dengan regresi data panel pada metode random-effect. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa ERM melalui keahlian keuangan berpengaruh terhadap nilai Tobin's Q perusahaan.

This study aims to determine how the influence of enterprise risk management on the company's performance as assessed by Tobin's Q company. The companies studied in this study are companies listed on the stock exchanges of 5 countries, namely Indonesia, Thailand, Singapore, Malaysia, and the Philippines. This study focuses on companies with the largest market capitalization values ​​in each country and the total sample selected in this study is 79 companies with the 2016-2018 financial statement period, hypothesis testing was carried out with panel data regression using the random-effect method. Based on the results of the study, it is known that ERM through financial expertise has an effect on the Tobin's Q value of the company"
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Devina Gabriela
"ABSTRAK
Enterprise Risk Management (ERM) mengintegrasikan organisasi, strategi dan laporan yang berkesinambungan. Penerapan ERM bukanlah suatu hal yang mudah dan membutuhkan waktu singkat, oleh karena itu diharapkan penerapan ERM dapat membawa pengaruh yang positif terhadap kinerja perusahaan. Penelitian ini berisi analisis penerapan ERM dalam mendukung kinerja perusahaan terkait risiko kecelakaan kerja dan risiko pasar. Studi dilakukan di Grup Astra yang diwakilkan oleh 4 perusahaan yaitu parent company dan perusahaan dari lini bisnis otomotif; alat berat, pertambangan, kontruksi dan energi serta agribisnis. Data primer digunakan dengan analisis langsung atau wawancara serta survei kepada fungsi audit internal dan manajemen risiko agar dapat memperoleh gambaran mengenai keseluruhan implementasi ERM dan data sekunder yaitu laporan keuangan perusahaan sebagai sumber informasi data perusahaan. Hasil analisis menunjukkan bahwa nilai rata-rata penerapan ERM di Astra Grup adalah 4.01. Angka ini menunjukkan bahwa maturitas ERM di Astra Grup sudah baik dan didukung dengan bukti inisiatif perusahaan untuk mengimplementasikan ERM dalam mencapai kinerja perusahaan yang ditargetkan di berbagai lini bisnisnya. Penelitian ini juga menemukan bahwa ERM bukan satu-satunya faktor yang mendukung kinerja perusahaan, namun terdapat faktor lainnya seperti 1) regulasi pemerintah; 2) teknologi; 3) Sumber Daya Manusia (SDM); 4) inovasi proses dan produk; 5) customer demand.

ABSTRACT
Enterprise Risk Management (ERM) integrates organization, strategy and continuous reporting. Implementation of ERM is not an easy and takes a short time, therefore it is expected that the implementation of ERM can bring a positive impact to the firm performance. This study contains an analysis of ERM implementation in supporting the firm performance related to the risk of workplace accidents and market risk. The study was conducted in the Astra Group, represented by 4 companies, parent company and company from the automotive business line; heavy equipment, mining, construction and energy and agribusiness. The study was conducted by relying on primary data by direct analysis or interviews and surveys to the internal audit function and risk management in order to obtain an overview of the overall ERM implementation. Secondary data is the company's financial statements and annual reports are used as a source of corporate data information. The analysis results show that the average value of ERM implementation in Astra Group is 4.01. This figure indicates that the maturity of ERM in Astra Group has been good and supported by evidence of corporate initiatives to implement ERM in achieving targeted company performance in various business lines. The study also found that ERM is not the only factor supporting the company's performance, but there are other factors such as 1) government regulation; 2) technology; 3) Human Resources (HR); 4) process and product innovation; 5) customer demand."
2018
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Devina Gabriela
"ABSTRAK
Enterprise Risk Management (ERM) mengintegrasikan organisasi, strategi dan laporan yang berkesinambungan. Penerapan ERM bukanlah suatu hal yang mudah dan membutuhkan waktu singkat, oleh karena itu diharapkan penerapan ERM dapat membawa pengaruh yang positif terhadap kinerja perusahaan. Penelitian ini berisi analisis penerapan ERM dalam mendukung kinerja perusahaan terkait risiko kecelakaan kerja dan risiko pasar. Studi dilakukan di Grup Astra yang diwakilkan oleh 4 perusahaan yaitu parent company dan perusahaan dari lini bisnis otomotif; alat berat, pertambangan, kontruksi dan energi serta agribisnis. Data primer digunakan dengan analisis langsung atau wawancara serta survei kepada fungsi audit internal dan manajemen risiko agar dapat memperoleh gambaran mengenai keseluruhan implementasi ERM dan data sekunder yaitu laporan keuangan perusahaan sebagai sumber informasi data perusahaan. Hasil analisis menunjukkan bahwa nilai rata-rata penerapan ERM di Astra Grup adalah 4.01. Angka ini menunjukkan bahwa maturitas ERM di Astra Grup sudah baik dan didukung dengan bukti inisiatif perusahaan untuk mengimplementasikan ERM dalam mencapai kinerja perusahaan yang ditargetkan di berbagai lini bisnisnya. Penelitian ini juga menemukan bahwa ERM bukan satu-satunya faktor yang mendukung kinerja perusahaan, namun terdapat faktor lainnya seperti 1) regulasi pemerintah; 2) teknologi; 3) Sumber Daya Manusia (SDM); 4) inovasi proses dan produk; 5) customer demand.

ABSTRACT
Enterprise Risk Management (ERM) integrates organization, strategy and continuous reporting. Implementation of ERM is not an easy and takes a short time, therefore it is expected that the implementation of ERM can bring a positive impact to the firm performance. This study contains an analysis of ERM implementation in supporting the firm performance related to the risk of workplace accidents and market risk. The study was conducted in the Astra Group, represented by 4 companies, parent company and company from the automotive business line; heavy equipment, mining, construction and energy and agribusiness. The study was conducted by relying on primary data by direct analysis or interviews and surveys to the internal audit function and risk management in order to obtain an overview of the overall ERM implementation. Secondary data is the company's financial statements and annual reports are used as a source of corporate data information. The analysis results show that the average value of ERM implementation in Astra Group is 4.01. This figure indicates that the maturity of ERM in Astra Group has been good and supported by evidence of corporate initiatives to implement ERM in achieving targeted company performance in various business lines. The study also found that ERM is not the only factor supporting the company's performance, but there are other factors such as 1) government regulation; 2) technology; 3) Human Resources (HR); 4) process and product innovation; 5) customer demand.
"
Universitas Indonesia, 2018
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Azam Prakoso
"Manajemen risiko operasional penting dilakukan untuk memberikan peringatan terkait munculnya risiko. Manajemen risiko operasional yang dilakukan saat ini belum terintegrasi dengan baik antar divisi di perusahaan. Risiko operasional yang signifikan saat ini di lokasi tambang Kalimantan Selatan ialah risiko produktivitas yang berkaitan dengan minimnya ketersediaan bahan bakar dan risiko proses berkaitan dengan material jalanan yang buruk dan kondisi cuaca. Penanganan risiko yang dilakukan ialah mengupayakan pengadaan tangki bahan bakar yang lebih besar dan penyediaan alat. Peran manajemen risiko operasional saat ini belum maksimal yang disebabkan oleh minimnya kesadaran risk owner untuk melakukan manajemen risiko.
Terdapat pendekatan manajemen risiko yakni COSO Enterprise Risk Management yang menekankan bahwa risiko harus dikelola oleh seluruh pihak di perusahaan dan harus sesuai dengan tujuan perusahaan yang hendak ingin dicapai Dengan menggunakan pendekatan COSO Enterprise Risk Management, terdapat beberapa elemen yang belum terlaksana dengan baik yakni internal environment dimana masih rendahnya komitmen dari risk owner untuk mengelola risiko. Komponen control activities dan monitoring juga belum dilakukan dengan baik karena rendahnya proses dokumentasi dari penanganan risiko serta pengawasan yang kurang efektif.

Operational risk management is necessary to provide a warning related to the emergence of risk. Operational risk management these day do not well integrated among all divison in the company. Significabt operational risks that present at the mine site in South Kalimantan is productivity risk associated with the lack of availability of the fuel and material risks associated with the poor road and weather condition. Mitigation risks undertaken is seeking procurement of larger fuel tank and adding tools. The role of operational risk management is currently not maximized due to lack of awareness from risk owner to perform risk management.
There is a risk management approach, the COSO Enterprise Risk Managemet which emphasizes that the risks should be managed by the whole company and must be in accordance with the company?s goals are going to be achieved. Based on the COSO Enterprise Risk Management approach, there are some element that have not done well that is low commitment from the owner to manage the risk. Also control and monitoring activities have not done well because of poor documentation process related to risk mitigation and ineffective monitoring.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S44914
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Adhianto Windratama
"[Program magang ini bertujuan untuk memahami dan menganalisa penerapan manajemen risiko perusahaan pada PT Pertamina EP serta membandingkannya dengan teori dari Standar ISO 31000 Program magang dilakukan selama tiga bulan di Fungsi Strategic Planning and Risk Management pada bagian Risk Management PT Pertamina EP untuk mengamati dan membantu pelaksanaan proses manajemen risiko perusahaan Perbandingannya dengan teori dari Standar adalah pengadopsian prinsip kerangka kerja untuk mengelola risiko dan proses manajemen risiko yang diusulkan oleh standard tersebut Hasil menunjukkan bahwa perusahaan telah mengadopsi standar ISO 31000 dengan baik dan penerapan proses manajemen risiko disesuaikan dengan proses bisnis dan kebutuhan perusahaan ;The internship program aims to understand and analyze the Implementation of Enterprise Risk Management in PT Pertamina EP and compare it with the theory from ISO 31000 The internship program was conducted over three months in the Strategic Planning and Risk Management Function within the Risk Management Division in PT Pertamina EP while observing and helping the administration enterprise risk management process The comparison with the theory in the standard is the adoption of principles the framework for managing risk and the risk management process proposed by the standard The result shows that the company has adopted the ISO 31000 standard well and the risk management process is developed according to the business process and its needs Key words Enterprise Risk Management ISO 31000 Pertamina EP ;The internship program aims to understand and analyze the Implementation of Enterprise Risk Management in PT Pertamina EP and compare it with the theory from ISO 31000 The internship program was conducted over three months in the Strategic Planning and Risk Management Function within the Risk Management Division in PT Pertamina EP while observing and helping the administration enterprise risk management process The comparison with the theory in the standard is the adoption of principles the framework for managing risk and the risk management process proposed by the standard The result shows that the company has adopted the ISO 31000 standard well and the risk management process is developed according to the business process and its needs Key words Enterprise Risk Management ISO 31000 Pertamina EP ;The internship program aims to understand and analyze the Implementation of Enterprise Risk Management in PT Pertamina EP and compare it with the theory from ISO 31000 The internship program was conducted over three months in the Strategic Planning and Risk Management Function within the Risk Management Division in PT Pertamina EP while observing and helping the administration enterprise risk management process The comparison with the theory in the standard is the adoption of principles the framework for managing risk and the risk management process proposed by the standard The result shows that the company has adopted the ISO 31000 standard well and the risk management process is developed according to the business process and its needs Key words Enterprise Risk Management ISO 31000 Pertamina EP , The internship program aims to understand and analyze the Implementation of Enterprise Risk Management in PT Pertamina EP and compare it with the theory from ISO 31000 The internship program was conducted over three months in the Strategic Planning and Risk Management Function within the Risk Management Division in PT Pertamina EP while observing and helping the administration enterprise risk management process The comparison with the theory in the standard is the adoption of principles the framework for managing risk and the risk management process proposed by the standard The result shows that the company has adopted the ISO 31000 standard well and the risk management process is developed according to the business process and its needs Key words Enterprise Risk Management ISO 31000 Pertamina EP ]"
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
S61837
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Subagio Tjahjono
"Penelitian terdahulu mengenai penerapan ERM lebih banyak menggunakan variabel dummy untuk mengetahui hubungan ERM dengan variable yang mempengaruhinyai. Penelitian yang menggunakan maturitas manajemen risiko sebagai variabel penelitian masih terbatas. Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui tingkat maturitas penerapan ERM perusahaan di luar sektor keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode tahun 2015 sekaligus mengetahui pengaruh dari total asset, jumlah pegawai, leverage dan kepemilikan publik terhadap maturitas ERM. Metode analisis yang digunakan adalah kualitatif dan regresi linear berganda. Hasil analisis menunjukan bahwa tingkat maturitas penerapan ERM pada perusahaan yang terpilih menjadi sample selama tahun 2015 masih rendah (mayoritas berada di level initial dan repatable). Selain itu, dari beberapa faktor pene
ntu hanya total asset yang berpengaruh secara signifikan terhadap maturitas ERM. Hal ini berimplikasi bahwa perusahaan terbuka di luar sektor keuangan rentan terhadap risiko. Manajemen sebaiknya mempertimbangkan manfaat masa depan dari ERM yang matang,tidak hanya sekedar untuk mematuhi peraturan."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah jakarta, 2017
330 JETIK 16:2 (2017)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5   >>