Ditemukan 5 dokumen yang sesuai dengan query
Devi Itawan, author
Tulisan ini bertujuan membedah proses pertumbuhan penduduk di Sumatra Timur pada masa kolonial yang tidak dapat dilepaskan dari kepentingan industri perkebunan. Tulisan ini dilatarbelakangi terbatasnya historiografi Sumatra Timur yang memaknai pertumbuhan penduduk sebagai persoalan relasi produksi perkebunan kapitalis. Sumatra Timur mengalami pertumbuhan penduduk yang signifikan sejak perusahaan perkebunan menginisiasi dan...
Kalimantan Barat : Balai Pelestarian Nilai Budaya , 2023
900 HAN 6:2 (2023)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Devi Itawan, author
Tulisan ini bertujuan membedah proses pertumbuhan penduduk di Sumatra Timur pada masa kolonial yang tidak dapat dilepaskan dari kepentingan industri perkebunan. Tulisan ini dilatarbelakangi terbatasnya historiografi Sumatra Timur yang memaknai pertumbuhan penduduk sebagai persoalan relasi produksi perkebunan kapitalis. Sumatra Timur mengalami pertumbuhan penduduk yang signifikan sejak perusahaan perkebunan menginisiasi dan...
Kalimantan Barat : Balai Pelestarian Nilai Budaya , 2023
900 HAN 6:2 (2023)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Andri Restiyadi, author
ABSTRAK
Uang yang berfungsi sebagai alat tukar menyimpan berbagai makna tersembunyi dalam praktik sosialnya di masyarakat. Salah satu yang menarik adalah keberadaan uang kebon yang digunakan oleh para Tuan Kebun dalam hal iini berlokasi di Tanah Deli atau yang lebih dikenal dengan Sumatera Timur. Dalam konteks ini terdapat sebuah permasalahan yang...
Medan: Balai Arkeologi Sumatera Utara, 2017
930 BAS 20:1 (2017)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Suryadi, author
This paper looks at an early nineteenth-century Malay letter from a land of exile,
Ceylon (present Sri Lanka). The letter, written in Colombo, was dated 3 January
1807 and is in Leiden University Library MS Cod.Or.2241-I 25 [Klt 21/no.526]. It
was written by Siti Hapipa, the widow of the exiled Sultan Fakhruddin Abdul
Khair...
University of Indonesia, Faculty of Humanities, 2008
pdf
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Suryadi, author
This paper looks at an early nineteenth-century Malay letter from a land of exile,
Ceylon (present Sri Lanka). The letter, written in Colombo, was dated 3 January
1807 and is in Leiden University Library MS Cod.Or.2241-I 25 [Klt 21/no.526]. It
was written by Siti Hapipa, the widow of the exiled Sultan Fakhruddin Abdul
Khair...
University of Indonesia, Faculty of Humanities, 2008
pdf
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library