Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 19 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Retty Herawati Garna
"R.S.U.D. Pasar Rebo perlu lebih meningkatkan mutu pelayanannya untuk mempertahankan kelangsunqan hidupnya sebagai Lembaga Swadana. Salah satu upayanya adalah dengan melaksanakan program Menjaga Mutu secara terpadu, berkesinambungan dan sistematis.
Di R.S.U.D. Pasar Rebo, infrastruktur yang diperlukan bagi pelaksanaan program Menjaga Mutu, sebagian sudah tersedia, tetapi belum ditata menjadi sistem dan belum ditunjang oleh kegiatan lain saperti sistem informasi dan Rekam Medik.
Tujuan penelitian ini adalah munyusun suatu dokumen berisikan uraian mengenai program Menjaga Mutu yang sesuai dan dapat diterapkan, organisasi dan tatalaksana, data, sarana serta biaya yang diper1ukan, bagaimana proses pemantauan dan evaluasinya serta bagaimana laporannya."
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 1991
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rita Yustisiana
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2010
S26509
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Mustopa
"Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara mum layanan, kepuasan layanan terhadap komunikasi dari mulut di institusi pendidikan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan rnetode survey terhadap 120 responden mahasiswa di Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia Maju. I-Iasil analisis bivariat mernperlihatkanz (1) Mutu layanan yang dipcrsepsilcan mahasiswa mempengaruhi kepuasan Iayanan: (2) kepuasan layanan yang dipersepsikan mahasiswa mempengaruhi proses komunikasi dari mulut ke mulut; (3). Mutu layanan mempengaruhi komunikasi dari mulut ke mulut; (4) diantara ketiga variabel tersebut, hubungan antara mutu layanan dengan komunikasi dari mulut ke mulut merupakan hubungan yang paling kecil. Sedangkan dari hasil uji secara multivariat (1) ketika ketiga variabcl dianalisa bersama-sama, ada hubungan yang signitikan antara mum layanan terhadap komunikasi dari mulut ke mulut (2) mutu layanan yang dipersepsikan mahasiswa berhubungan dengan kepuasan layanan (3) sedangkan mum layanan tidak mempengrauhi proses komunikasi dari mulut ke mulut; Artinya bahwa mutu layanan mempakan anteseden yang mempengaruhi kepuasan layanan terhadap komunikasi dari mulut ke mulut.

This research conducted to explore correlation between service qualities, service satisfaction through word of mouth (WOM) communication in educational institution. The research applied quantitative approach by using survey method to 120 students respondents of five majors in Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia Maju. The result of bivariate analysis are: (1) students perceived that service quality influenced service satisfaction, (2) students perceived service satisfaction affected WOM communication process (3) service quality affected WOM communication process (4) among those three correlations and influences, correlation service quality towards WOM communication had the least significant. Whereas, multivariate analysis resulted (1) when three variables were analyzed simultaneously, there was correlation between service satisfaction and WOM communication (2) service quality correlated and influenced students’ perceived satisfaction service (3) this means that service quality is the antecedent variable towards service satisfaction and WOM communication variables."
Jakarta: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2008
T33873
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Sheirly N. Indra Azhari
"Latar belakang: Berbagai faktor diketahui memengaruhi kepuasan dan loyalitas pasien Instalasi Gawat Darurat (IGD) sebuah rumah sakit, mulai dari mutu layanan, harga hingga citra merek. Kepuasan dan loyalitas pasien IGD Rumah Sakit Eka Cibubur masih menjadi salah satu permasalahan dari keseluruhan pelayanan Rumah Sakit, yang berdampak pada kinerja operasionalnya berupa pertumbuhan negatif pada tahun 2023.
Tujuan: Tujuan utama penelitian ini adalah menganalisis dan menguji berbagai faktor yang memengaruhi kepuasan dan loyalitas pasien Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Eka Cibubur.
Metode: Merupakan studi kuantitatif pada 163 pasien yang menggunakan layanan IGD Rumah Sakit Eka Cibubur pada Desember 2023 hingga Januari 2024. Data diambil dengan menyebarkan questionnaire kepada pasien yang telah ditentukan setelah diujicobakan terlebih dahulu. Kemudian dilakukan analisis multivariat serta estimasi hubungan saling ketergantungan antara variabel laten secara bersamaan melalui uji Stuctural Equation Modeling (SEM).
Hasil: Kepuasan pasien dipengaruhi oleh mutu layanan (p = 0,034), harga (p = 0,000) dan citra merek (p = 0,015). Sedangkan loyalitas pasien hanya dipengaruhi oleh citra merek (p = 0,003) dan kepuasan pasien (p = 0,003). Selain itu, kepuasan pasien memediasi penuh hubungan antara harga (p = 0,024), namun tidak memediasi hubungan antara mutu layanan (p = 0,109) dan citra merek (p = 0,068) dengan loyalitas pasien.
Kesimpulan: Mutu layanan, harga dan citra merek yang dipersepsikan dengan baik oleh pasien IGD terbukti memengaruhi kepuasan akan layanannya. Dengan loyalitas akan penggunaan layanan berikutnya sangat ditentukan oleh kepuasannya, khususnya kepuasan akan harga yang terbukti sangat memengaruhi loyalitas pasien akan penggunaan layanan IGD selanjutnya. Lebih lanjut, studi terhadap faktor lain masih perlu dilakukan guna perbaikan berkelanjutan.

Background: Various factors are known to influence patient satisfaction and loyalty in a hospital's Emergency Room (IGD), ranging from service quality, price to brand image. Satisfaction and loyalty of emergency room patients at Eka Cibubur Hospital is still one of the problems of the hospital's overall services, which has an impact on its operational performance in the form of negative growth in 2023.
Objective: The main objective of this research is to analyze and test various factors that influence patient satisfaction and loyalty at the Emergency Department (IGD) of Eka Cibubur Hospital.
Methods: This is a quantitative study on 163 patients who used the emergency room services at Eka Cibubur Hospital from December 2023 to January 2024. Data was collected by distributing questionnaires to patients who had been determined after being tested first. Then, multivariate analysis was carried out and estimation of the interdependence relationship between latent variables simultaneously through the Structural Equation Modeling (SEM) test.
Results: Patient satisfaction is influenced by service quality (p = 0.034), price (p = 0.000) and brand image (p = 0.015). Meanwhile, patient loyalty is only influenced by brand image (p = 0.003) and patient satisfaction (p = 0.003). In addition, patient satisfaction fully mediates the relationship between price (p = 0.024), but does not mediate the relationship between service quality (p = 0.109) and brand image (p = 0.068) and patient loyalty.
Conclusion: Service quality, price and brand image that are well perceived by emergency room patients have been proven to influence satisfaction with their services. Loyalty regarding subsequent use of services is largely determined by satisfaction, especially satisfaction with price which has been proven to greatly influence patient loyalty regarding subsequent use of ER services. Furthermore, studies on other factors still need to be carried out for continuous improvement.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2024
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Idris
"PT.Semen Tonasa (Persero) mempunyai potensi untuk bersaing di pasar dalam negeri maupun internasional. Untuk dapat mengembangkan potensi tersebut diperlukan proses perbaikan bisnis secara berkelanjutan(continous improvement) antara lain melalui perbaikan strategi pengkukuran kinerja. Salah satu paradigma pengukuran kinerja organisasi, khususnya dilingkungan organisasi bisnis yaitu pendekatan balanced scorecard (BSC). Paradigma BSC memberikan kerangka pengukuran yang lebih fundamental sebagai upaya untuk mencapai keungguIan bersaing organisasi perusahaan di era informasi yang terus dihadapkan pada perubahan strategi. Perlunya Perubahan strategi pengukuran kinerja terhadap BUMN termasuk juga PT.Semen Tonasa, didasarkan oleh pertimbangan, bahwa selarna ini standar dan tolok ukur yang dipergunakan dalam menilai tingkat kinerja perusahaan adalah tolok ukur dengan paradigma rasio-rasio finansial (traditional accounting management paradigm), dimana tingkat kesehatan organisasi perusahaan hanya akan ditentukan oleh tingkat rentabilitas, likuiditas dan solvabilitas. Sementara asepek non- finansial belum ditempatkan sebagai indikator utama dalam penilaian kinerja. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi penialian kinerja yang dipakai PT.Semen Tonasa selama ini. Selain itu juga untuk mengetahui tingkat kinerja dart kesehatan PT.Semen Tonasa dengan menggunakan 4 (empat) indikator inti dalam balanced scorecard yakni (1) indikator pertumbuhan dan pembelajaran, (2) Indikator proses bisnis internal,(3) Indikator pelanggan, dan (4) indikator keuangan.
Untuk mencapai tujuan tersebut, maka penelitian ini dirancang dengan menggunakan type penelitian deskripti.f-analitis kualitatif dengan teknik pengumpulan data yaitu dtudi pustaka dan studi lapangan. Intrumen penelitian yakni menggunakan instrumen kuesioner untuk mendapatkan informasi dari 135 orang pegawai PT.Semen Tonasa dari empat strata yakni Kepala Biro, Kepala Seksi, Kepala Regu dan Staf Pelaksana. Selain itu ditetapkan dengan cara kuota 15 perusahaan distributor semen untuk mewakili intermediate Customer, dan 98 orang masyarakat pemakai semen yang mewakili external customer. Selain menggunakan teknik kuesioner juga melalui teknik wawancara terhadap beberapa informan kunci yakni beberapa Kepala Departemen di linggkungan perushaaan. Dari basil penelitian ditemukan, bahwa PT.Semen Tonasa masih menggunakan strategi lama untuk menilai tingkat kinrja perusahaan. Strategi pengukuran kinerja gaya lama tersebut hanyalah mengandalkan aspek keuangan seperti perhitungan rasio Rentabilitas,Likuiditas, dan Solvabilitas. Bila penilaian kinerja PT.Semen Tonasa dengan menggunakan pendekatan empat indikator utama dalam Balanced Scorecard rneliputi indikator keuangan keuangan, indikator pelanggan, indikator proses bisnis internal dan indikator pertumbuhan dan pembelajaran, maka hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kinerja PT.Semen Tonasa telah berada pada kategori kinerja " BAIK " dengan total nilai pengukuran "82" . Sedangkan jika menggunakan alat ukur lama (finansial) maka tingkat kinerja perusahaan berada pada kategori "SEHAT " dengan rata-rata skor " 105,68". Dilihat dari empat indikator utama BSC, maka di ketahui bahwa indikator kinerja yang paling baik adalah indikator keuangan dengan rata-rata skor sebesar empat koma delapan dan skor tertinggi. yakni lima. Semen tara indikator proses bisnis internal dengan rata-rata skor empat dan indikator pelanggan dengan skor tiga koma delapan berada pada kinerja baik. Sementara indikator yang masih lemah adalah indikator pertumbuhan dan pembelajaran dengan skor rata-rata tiga koma empat yang berarti tingkat kinerja hampir sehat. Untuk mendorong daya saing PT.Semen Tonasa diharapkan kiranya dapat lebih memperhatikan faktor-faktor sumberdaya yang tidak terlihat (intangible resouces) dalam perusahaan seperti proses belajar dalam perusahaan, pengambangan sumber daya manusia dan meningkatkan kompetensi inti dalam perusahaan."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1999
T16706
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nana Lerisca
"Persaingan jasa dari perusahaan multiiinance atau yang biasa disebut juga sebagai lembaga keuangan non-bank dari tahun ke tahun semakin menjarnur. Salah satu pemainnya didalamnya adalah PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFI). Ditengah maraknya persaingan Iembaga keuangan non-bank, BF] juga menggunakan jasa Customer Service sebagai Salah satu cara untuk mencapai kepuasan bagi pma pelanggannya. Mengingat pentingnya kepuasan pelanggan yang dapat 'diukur dami pelayanan yang diberikan, maka tesis ini membahas mcngenai kepusan pelanggan alas kualitas jasa Customer Service yang mereka miliki. Kualitas layanan dalam penelitian ini, ditinjau daxi 5 faktor utama dalam Servqual (Service Quality) yaitu Assurance, Empathy, Reliability, Responsiveness dan Tangible.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif Data primer didapatkan melalui penyebamn kuesioner dengan 200 responden sebagai sampel. 200 kuesioner tersebut seluruhnya dapat digunakan dan diolah yang selanjutnya menjadi dasar perhitungan dalam penelitian. Kuesioner dianalisis unutk mengetahui tingkat kepuasan, tingkat kesesuaian dan kesenjangan antara pengalaman dan harapan pelanggan, serta dibuat diagram Importance and Peijbnnance Matrix untuk mengetahui skala prioritas dari faktor-falCtor Servqual tersebut.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kepuasan paling tinggi pelanggan berdasarkan lima dimensi Service Quality terdapat pada dimensi tangible (penampilan Bsik / kasat mata) dan paling rcndah adalah pada dimensi reliability. Diperingkat kedua pada tingkat kepuasan pelanggan adalah pada dirncnsi assurance dan diperingkat ketiga adalah dimensi responsiveness dan empathy.
Mengingat dari tahun ke tahun jumlah lembaga kcuangan non-bank terus meningkat, maka dapat disimpulkan bahwa iingkat kepuasan pelanggan atas jasa layanan lembaga keungan non-bank harus terus ditingkatkan dan dipertahankan, salah wtunya melalui layanan customer servicenya. Hal ini juga dilakukan sebagai salah satu cara dalam mcmcnangkan pelanggan dalam persaingan yang semakin ketat.

The competition in multitinance company or finance institution non-bank is spreading year by year. One of players in the multiiinanee company business is PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFI). In the multiiinance company competition, BFI uses Customer Service as one of the ways to achieve customer satisfaction. Since the importance of customer satisfaction can be evaluated according to its service quality granted to the customer, thus this thesis shall analyze the customer satisfaction regarding they Customer Sen/ice quality. The service quality in this research is based on main tive factors in ServQual (Service Quality) namely Assurance, Empathy Reliability Responsiveness and Tangible.
This neserach is using the quantitative method. Primary data is obtained through questioner distribution with 200 respondents as sample, and all questionexs C811 be processed and later become the basic for calculation in research. Questioner is analyzed to identify the satisfaction level, conformity level and the gap between experience and customer expectation, and Importance and Performance Matrix Diagram is prepared to identify the priority scale of such Servqual factors.
The reserach result indicates that the highest customer satisfaction level is based on the Servqual tive dimensions is on the tangible dimension (physical appearance) and the lowest is the reliabiliy dimension. In customer satisfaction second rank is on the assurance dimension and on the third rank are responsiveness dimension dan empathy dimension.
The number of multidnance company is increased every year, so it can be concluded that the customer satisfaction level should be improved, one of its way is through the customer service. It is also executed to win the customers in the tight competition.
"
Jakarta: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2009
T33853
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Savira Nurulita
"Tesis ini membahas implementasi pelayanan berorientasi pasien di Rumah Sakit Umum Tangerang Selatan dan hubungannya dengan persepsi tenaga kesehatan tentang dukungan organisasi yang dirasakan oleh tenaga kesehatan. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional. Hasil penelitian menyarankan bahwa manajemen Rumah Sakit Umum Tangerang Selatan untuk terus meningkatkan pelayanan berorientasi pasien khususnya pada dimensi preferensi pasien, dan keterlibatan keluarga dalam rencana perawatan pasien ; membangun sistem reward bagi tenaga kesehatan yang transparan; menyediakan fasilitas platform penyampaian saran perbaikan baik online maupun offline; memfasilitasi tenaga kesehatan dengan pelatihan manajemen stress dan komunikasi efektif dan empatik dalam menunjang pelaksanaan pelayanan berorientasi pasien yang lebih baik.

This thesis discusses the implementation of patient-oriented care at Tangerang Selatan General Hospital and its relationship with the perceived organizational support by healthcare workers. This research is quantitative with a cross-sectional design. The results suggest that the management of Tangerang Selatan General Hospital should continuously improve patient-oriented care, especially in the dimensions of patient preferences and family involvement in patient care plans. Additionally, the hospital should establish a transparent reward system for healthcare workers, provide platforms for submitting improvement suggestions both online and offline, and facilitate healthcare workers with stress management training and effective, empathetic communication to support the implementation of better patient-oriented care."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2024
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Eka Millo
"Masa sekarang sudah bukan lagi bagi suatu perusahaan menggunakan pendekatan produk untuk semua orang, karena setiap orang mempunyai kebuti1han (needs) dan keinginan (wants) yang berbeda-beda. Oleh karena itu diharapkan sebuah hotel yang ingin tetap bertahan dalam persaingan yang semakin keras, setidaknya telah melakukan strategi segmenting, tergeting, positioning (STP). Namun perlu diperhatikan dan diingat bahwa untuk tetap survive, hotel tersebut haruslah dapat memuaskan keinginan (wants) dan kebutuhan (needs) konsumen pada-pasar yang telah disegmen dan pacla pasar sasarannya.
Dalam tesis ini akan dibahas, aspek-aspek diferensiasi apa saja yang telah dilakukan oleh hotel Sahid Jaya, agar dapat memenuhi keinginan dan kebutuhan konsumen sasarannya. Kemudian bagaimana aspek-aspek diferensiasi tersebut diimplementasikan oleh pihak hotel agar tercipta suatu keunggulan bersaing perusahaan. Tentu saja dalam penelitian ini akan. dianalisis bagaimana kualitas pelayanan yang diberikan pihak hotel sekarang ini kepada para pelanggan hotel.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik survey, dengan memberikan kuesioner yang terstuktur (se$admim1stered questionnaire) kepada karyawan dan manager dalam perusahaan. Kuesioner tersebut mencakup lima dimensi kualitas jasa, yaitu: (1) bukti fisik (tangibles), (2) reliabilitas (reliability), (3) daya tanggap (responsiveness), (4) jaminan (assurance), dan (5) empati (emparhy). Kemudian data dianalisis dengan menggunakan rentang kriteria. Adapun data mengenai aspek-aspek diferensiasi dan bagaimana pengimplementasiannya diperoleh dengan memberikan kuesioner terbuka dan tertutup dan juga wawancara langsung dengan pihak hotel. Sedangkan untuk sampel penelitian diambil dari karyawan tetap hotel dan para tamu hotel obyek penelitian.
Hasil penilitian menunjukkan bahwa aspek-aspek diferensiasi cukup didukung oleh 4 komponen dasar penyangga organisasi perusahaan, di mana 60% responden tidak mempermasalahkan struktur dan birol-Lrasi yang ada dalam perusahaan. Sebanyak 65% responden dapat menerima sistern-sistem yang dlialankan dalam perusahaan. Kemudian sumber daya manusianya cukup memadai, baik dari pengalaman kerja maupun hasil pelatihan. Selanjutnya 90% responden dapat menerima dan setuju dengan penyebaran nilai-nilai yang dikembangltan oleh perusahaan dalam membentuk perilaku para karyawan dalam menyelesaikan tugas-tugasnya.
Namun dalam analisis kualitas pelayanan dalam hotel Sahid Jaya Jakarta nampak bahwa kualitas pelayanannya belum cukup maksimal. Hal tersebut dapat dilihat dari hasil perhitungan rentang kriteria secara total, di mana kesimpulannya masih ada kesenjangan antara persepsi manajemen terhadap harapan pelanggan (Gap 1). Di mana kondisi nyata menurut karyawan terletak pada rentang kriteria tinggi sedangkan kondisi yang diharapankan pelanggan terletak pada rentang kriteria sangat tinggi."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2002
T4793
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mufid
"Telah dilakukan penelitian pengaruh mutu layanan terhadap kepuasan pemustaka di perpustakaan Pusat UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Rumusan masalah penelitian adalah bagaimana pengaruh mutu layanan terhadap kepuasan pemustaka di Perpustakaan Pusat UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat mutu layanan, tingkat kepuasan pemustaka, dan pengaruh mutu layanan terhadap kepuasan pemustaka untuk mewujudkan layanan perpustakaan bermutu dan memuaskan.
Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei berbasis kuesioner. Sampel sejumlah 99 responden diambil dari populasi dengan tehnik Simple Random Sampling. Variabel bebas penelitian adalah dimensi berwujud, reliabilitas, daya tanggap, jaminan dan empati, sedangkan variabel terikatnya adalah kepuasan pemustaka. Data penelitian diperoleh dari responden menggunakan kuesioner berskala Likert. Analisis data menggunakan teknik analisis regresi berganda dengan bantuan program SPSS Ver.16.
Hasil penelitian menunjukkan tingkat mutu layanan Perpustakaan lebih dominan pada penilaian baik, tingkat kepuasan pemustaka lebih dominan pada penilaian puas, dan adanya pengaruh positif dan signifikan dimensi mutu layanan secara bersama-sama terhadap kepuasan pemustaka. Secara parsial, dimensi empati merupakan dimensi mutu layanan yang paling berpengaruh terhadap kepuasan pemustaka dibandingkan dimensi mutu layanan lainnya. Hal ini menunjukkan bahwa dimensi mutu layanan menjadi faktor penentu dalam memberikan kepuasan pemustaka.

This research is about influence of service quality on State Islamic University of Maulana Malik Ibrahim Malang library customer satisfaction. The research questions were how quality service influenced State Islamic University of Maulana Malik Ibrahim Malang library customer satisfaction. The aims of the research were to analize the level of quality service, to analize the level of customer satisfaction and to analize the influence of service quality on customer satisfaction to contribute to the effort of enhancing library quality service and satisfaction.
The research employed quantitative approach, survey method for data gathering, and questionnaire as research instrument. The 99 research respondents were derived using simple random sampling technique. The independent variables of the research are tangibles, reliabilities, responsiveness, assurance and empathy. The dependent one is customer satisfaction. The research data were derived from the respondent using Likert scale questionnaire. Then, the data were analyzed using multiple linear regression analysis and SPSS Ver.16.
The finding indicates that the level of service quality is considered good, the level of customer satisfaction is considered satisfied and there is positive and significant influence of service quality simultaneously on customer satisfaction. Partially, empathy, one of the service quality dimensions, has the greatest contribution to the customer satisfaction in comparison to the other dimension. This shows that the dimensions of service quality become a major factor in providing customer satisfaction.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2011
T29291
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Etik Retno Wiyati
"Tesis ini mempelajari tentang Analisis Mutu Asuhan Keperawatan Sebagai Dasar Usulan Peningkatan Mutu Layanan Kesehatan di Rumah Sakit Haji Jakarta. Tujuan dari penelitian ini yaitu mengetahui nilai mutu asuhan keperawatan dan perbedaannya dengan sasaran nilai yang ditetapkan oleh manajemen serta ingin mengetahui indikator-indikator yang perlu diperhatikan untuk meningkatkan mutu layanan kesehatan di Rumah Sakit Haji Jakarta.
Penelitian ini merupakan penelitian diskriptif dengan menganalisis data kuantitaif dan data kualitatif. Data kuantitaif diperoleh dari penyebaran kuisioner dan telaah dokumen terkait mutu asuhan keperawatan. Data kualitatif diperoleh melalui wawancara mendalam terkait gap dalam penilaian mutu asuhan keperawatan sebagai dasar untuk menyusun usulan rencana peningkatan mutu layanan kesehatan.
Hasil Penelitian ini menunjukkan pertama hasil penelitian terkait mutu dokumentasi asuhan keperawatan di RS Haji Jakarta menunjukkan nilai 80%, sesuai sasaran yang ditetapkan. Persepsi pasien terhadap mutu asuhan keperawatan menunjukkan nilai 56%, masih 24% dibawah sasaran. Total nilai keduanya sebesar 68% juga masih dibawah sasaran. kedua, Berdasarkan permasalahan yang diidentifikasi, dapat diusulkan beberapa masukan pada manajemen antara lain : pertama, manajemen perlu mengembangkan program pelayanan prima, kedua, Manajemen perlu meningkatkan kompetensi perawat khususnya terkait dengan dokumentasi asuhan keperawatan, ketiga, Manajemen perlu mengembangkan sistem manajemen mutu rumah sakit khususnya terkait pola penanganan keluhan pasien, keempat, Manajemen perlu mengusulkan perbaikan standar penilaian mutu asuhan keperawatan kepada Pemerintah agar penerapan standar tersebut dapat mendorong komitmen semua pihak untuk selalu menjaga mutu asuhan keperawatan.
Saran yang dapat disampaikan, pertama, hasil persepsi pasien terkait mutu asuhan keperawatan masih belum terlalu baik (56%), oleh karena itu Manajemen Rumah Sakit perlu memperhatikan masukan-masukan yang diberikan para pasien melalui kuesioner yang dikirim. Kedua, Usulan-usulan peningkatan layanan yang disampaikan perlu dikaji oleh tim untuk selanjutnya disesuaikan dengan situasi dan kondisi Rumah Sakit. Ketiga, Mutu asuhan keperawatan bukan hanya tanggung jawab tim perawat, tapi juga tanggung jawab beberapa bagian yang lain oleh karena itu pemahaman terkait mutu asuhan keperawatan perlu disampaikan pada bagian-bagian terkait.

Etik Retno Wiyati, This thesis studies the Quality of Nursing Upbringing as based to propose improvement of quality service of health in the Jakarta Haji Hospital. The goals of this research are to khow value of The Quality of Nursing Upbringing and gap with objective value from management policy. Other goals, to know indicators that give attention to improve of health quality service in i Jakarta Haji Hospital.
This research is the descriptive research to analysis quantitaive and qualitative data. The quantitative data came from the answer of quesioner and the documentation review. The qualitative data came from deep interview with management. The gap value from assessment of the Quality of Nursing Upbringing be used to propose the improvement of health quality service.
The result of the research showed, the first, the assessment of documentation of the Quality of Nursing Upbringing showed value 80% comply with objective. The assessment of patient perception of the Quality of Nursing Upbringing showed value 56% not comply with objective. Total of the Quality of Nursing Upbringings howed value 68% not comply with objective. The second, based on problem identifiaction can be proposed several suggestion to management, i.e, first, management necessary to improve service excellence programe. The second, management necessary to improve competency of nurses especially regarding documentation of quality nursing Upbringing. The third, management necessary to improve the hospital quality management system, specially regarding handling patient complaint. The fourth, management necessary to propose reviewing of standart of Quality of Nursing Upbringing to be revised by government, in order can increase commitment related parties to always keep quality nursing Upbringing.
The recommendation from these research can be made, i.e first, the result from pactient perception assessment is under objectives, so management necessary to give attention regarding result from patient perception assessment. Second, suggestions in order to improve health quality service need to review by internal team to be adjusted with situation and condtion of Jakarta Haji Hospital. Third, Quality of Nursing Upbringing not just responsibilty by nurses only, but several departments have responsibility to do that, so understanding of the quality of nursing upbringing for related department need to be gave it.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2013
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>