Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 13 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Reza Nabila
Abstrak :
Pandemi COVID-19 mengharuskan perusahaan untuk menerapkan sistem kerja dari rumah atau Work from Home (WfH) untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona. Hal ini berdampak pada tingkat keterikatan karyawan pada perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh variabel kepribadian dengan menggunakan Big 5 Personality Traits dan Honesty-humility yang dimoderasi dengan variabel kepemimpinan otentik terhadap tingkat keterikatan pegawai ditempat kerja mereka. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan instrumen e-kuesioner (Google Form) dan disebarluaskan kepada pegawai fungsional di kantor pusat BUMN Jasa Survei. Teknik pengambilan sampel berupa nonprobability sampling dengan jenis purposive sampling dengan jumlah 159 pegawai tetap fungsional di Kantor Pusat BUMN Jasa Survei. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara variabel personality trait dengan variabel employee engagement serta menunjukan bahwa Variabel authentic leadership dapat memoderasi hubungan antara variabel personality trait dengan variabel employee engagement. Studi ini merekomendasikan agar perusahaan dapat mempertahankan tingkat kejujuran dan kerendahan hati pada pegawai fungsional dengan menciptakan lingkungan kinerja yang kondusif. Selain itu, pimpinan harus menjadi role model bagi para pegawai dan mendorong pegawai untuk berani menyuarakan pandangan mereka. ......The COVID-19 pandemic requires companies to implement a Work from Home (WFH) system to break the chain of the spread of the coronavirus. This study impacts the level of employee engagement with the company. This study aims to analyze the effect of personality variables using Big 5 Personality Traits and Honesty-humility moderated by authentic leadership variables on the level of employee engagement in their workplace. This study aims to analyze the effect of personality variables using Big 5 Personality Traits and Honesty-humility moderated by authentic leadership variables on the level of employee engagement in their workplace. This study uses a quantitative method with an e-questionnaire instrument (Google Form) and is distributed to functional employees at the head office of Survey State-Owned Enterprise (BUMN). The sampling technique was non-probability sampling with purposive sampling type with a total of 159 functional employees at the Head Office of the Survey State-Owned Enterprise (BUMN). The quantitative data collected were then analyzed using SPSS Software to perform regression analysis. The results of this study indicate that the personality trait has a positive relationship with employee engagement and the authentic leadership variable can moderate the relationship between the personality trait and the employee engagement. This study recommends that companies maintain a level of honesty and humility in functional employees by creating a conducive performance environment. In addition, leaders must be role models for employees and encourage employees to dare to voice their views.
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Ayu Ambarwati
Abstrak :
Lebih jauh jika merujuk pada prevalensi penderita dispepsia di seluruh dunia yang grafiknya terus meningkat (antara 7 hingga 41 persen per tahun) maka penelitian Muth yang menggunakan sampel kecil kurang bisa memberi gambaran secara umum tentang trait kepribadian dan kecemasan penderita dispepsia fungsional. Menurut data terakhir yang diperoleh pada penelitian tertutup di RSCM disebutkan dari 100 pasien dengan keluhan dispepsia, 80 persen mengalami dispepsia fungsional. Fakta-fakta ini mendorong penulis melakukan penelitian ulang dari penelitian Muth dengan menggunakan dua metode penelitian secara berurutan. Metode penelitian kuantitatif digunakan untuk memperoleh gambaran umum tentang trait kepribadian dan kecemasan penderita dispepsia fungsional di DKI Jakarta sedangkan metode penelitian kualitatif dengan menambahkan variabel stres dan strategi coping digunakan untuk melihat keunikan yang tergambar pada masing-masing kasus dispepsia fungsional. Penelitian kuantitatif dengan sampel 90 orang penderita dispepsia fungsional dilakukan di RSCM dan beberapa klinik di Jakarta. Penelitian ini mempergunakan cara penyebaran angket yang diadaptasi dari NEO P1-R buatan McCrae dan Costa (1990) dan Beck Anxiety Inventory buatan Beck (1985). Hasilnya ternyata trait neuroticism dan trait extraversion masing-masing memiliki pengaruh yang cukup kuat pada penderita dispepsia fungsional. Jika dibandingkan per subgrup dispepsia fungsional terlihat kalau pasien-pasien pada subgrup dysmotility-like dyspepsia cenderung lebih dipengaruhi trait extraversion dan pasien-pasien dari subgrup ulcer-like dyspepsia serta non-specific dyspepsia cenderung lebih dipengaruhi trait neuroticism. Mengenai kecemasan, 90 persen pasien memiliki kecemasan yang tinggi, dengan urutan pasien-pasien dari subgrup non-specific dyspepsia kecemasannya paling tinggi, disusul dengan pasien-pasien dari subgrup ulcer-like dyspepsia dan pasien-pasien dari subgrup dyrmotility-like dyspepsia. Selanjutnya dari hasil penelitian kualitatif yang dilakukan dengan cara depth interview dan observasi terlihat bahwa pengaruh trait neuroticism membuat penderita menjadi sosok yang selalu worrying, emotional, insecure, dan inadequate; sedangkan pengaruh trait extraversion-introversion membuat penderita terlalu personal-oriented, aloof; quiet, retiring, unsociable, inexuberant, dan over optimistic. Mengenai gambaran kecemasan terlihat bahwa kecemasan yang tinggi berhubungan dengan riwayat stres berkepanjangan. Stres umumnya disebabkan daily hassl, namun pada sebuah kasus stres disebabkan oleh major life event. Selain itu stres ini pun berhubungan dengan: cognitive appraisal. Tentang gambaran strategi coping, seluruh sampel cenderung memilih emotional focus coping. Tetapi bila dilihat dari kronologis cerita di masa lalu terungkap bahwa dua orang sampel pernah mencoba melakukan problem focus coping hanya saja hasilnya tidak memuaskan hingga kemudian lebih memilih emotional focus coping. Sayangnya emotional focus coping yang dikembangkan oleh seluruh sampel masih kurang efektif dikarenakan mereka juga mengembangkan perilaku coping yang bersifat destruktif, yaitu: giving up, striking out at others, indulging self blaming self, dan defensive coping. Hal ini menyebabkan seluruh sampel masih terus mengalami dispepsia fungsiona.
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2005
T18611
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Karamina Raihan
Abstrak :
Endometriosis merupakan salah satu gangguan yang berhubungan dengan aspek reproduksi perempuan. Selain menimbulkan masalah kesehatan fisik maupun psikologis pada diri penderita, juga memberi dampak pada orang di sekitarnya, termasuk suaminya. Dampak yang dirasakan oleh suami penderita endometriosis antara lain kesulitan berhadapan dengan kondisi emosional penderita, masalah dalam hubungan seksual, serta merasa tidak berdaya (Fernandez, Reid, dan Dziuraweic, 2006). Hal-hal tersebut dapat memberi pengaruh pada kepuasan pernikahan mereka. Kepuasan pernikahan merupakan sikap sejauh mana seseorang menilai hubungan pernikahannya menyenangkan (Roach, Frazier, & Bowden, 1981). Kepuasan pernikahan juga berkaitan dengan trait kepribadian yang dimiliki oleh individu. Trait kepribadian adalah kecenderungan seseorang dalam bertingkah laku yang konsisten pada waktu dan kondisi apapun. Penelitian ini adalah penelitian korelasional yang bertujuan untuk melihat hubungan antara kepuasan pernikahan dan dimensi trait kepribadian pada suami penderita endometriosis. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah Marital Satisfaction Scale yang dikembangkan oleh Roach, Frazier, dan Bowden yang sebelumnya telah digunakan oleh Diana (2012). Penelitian ini juga menggunakan alat ukur NEO-PI yang dikembangkan oleh Costa dan McCrae dan telah digunakan sebelumnya oleh Annisa (2013). Partisipan penelitian berjumlah 25 orang pria yang bekerja, yang merupakan para suami dari penderita endometriosis. Hasil penelitian menunjukkan tidak adanya hubungan yang signifikan antara kepuasan pernikahan dan trait kepribadian pada suami penderita endometriosis. Namun demikian, ditemukan arah hubungan yang negatif antara kepuasan pernikahan dan neuroticism, sementara kepuasan pernikahan menujukkan arah hubungan yang positif dengan extraversion, openness to experience, agreeableness, dan conscientiousness. ......Endometriosis is a disorder that is associated with the reproductive aspects of the female. In addition to inflicting physical or psychological health problems in patients, it also gives an impact on those around her, including her husband. The impact felt by the husband of endometriosis patients among others are difficulties dealing with emotional patients conditions, problems in sexual relations, as well as the feeling of helplessness (Fernandez, Reid, and Dziuraweic, 2006). Those things can give satisfaction influence on their marriage. The marital satisfaction is defined as attitude of greater or lesser favorability toward one?s own marital relationship (Roach, Frazier, & Bowden, 1981). Marital satisfaction are also related to the personality trait that is owned by an individual. Personality Trait is the tendency of a person to behave consistent at any time and under any circumstances. This study is a correlational study that aims to see the relationship between marital satisfaction and dimension of personality trait among husband of endometriosis patients. Measuring instrument used in this research is the Marital Satisfaction Scale (MSS) developed by Roach, Frazier, and Bowden, who had previously been used by Diana (2012). The research also used the Neuroticism Extraversion Openness to Experience-Personality Inventory (NEO-PI) measurement tool developed by Costa and McCrae and has been used before by Annisa (2013). There are 25 workers participated in this study who are husbands of endometriosis patients. The results indicated no significant correlation between marital satisfaction and personality trait on the husband of endometriosis patients. Nevertheless, it found a negative relationship between marital satisfaction and neuroticism, while marital satisfaction shows a positive relationship through extraversion, openness to experience, agreeableness, and conscientiousness.
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2014
S53751
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fathurridho Muhtaddin
Abstrak :
Penelitian ini dilakukan untuk melihat gambaran mengenai hubungan antara openness to experience personality trait dan creative self-efficacy CSE pada mahasiswa jurusan musik. Pengukuran openess to experience personality trait menggunakan IPIP NEO-PI-R yang telah diadaptasi oleh Johnson 2014 dan pengukuran CSE menggunakan alat ukur Revised Model of Creative Thinking Self-Efficacy CTSE II and Creative Performance Self-Efficacy CPSE II inventories Abbott, 2010 yang telah diadaptasi oleh Anastiani 2014 . Partisipan pada penelitan ini berjumlah 58 mahasiswa jurusan musik. Dari analisis yang telah dilakukan dengan teknik statistik Pearson Correlation, ditemukan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara openess to experience personality trait dengan kedua dimensi CSE, yaitu CTSE r = 0,632; p = 0,000, signifikan pada L.o.S 0,000 dan CPSE r = 0,468; p = 0,000, signifikan pada L.o.S 0,000 . Hasil ini mengartikan bahwa semakin tiggi keterbukaan mahasiswa jurusan musik terhadap pengalaman, semakin tinggi pula CSE mereka. Berdasarkan hasil penelitian disarankan bagi perguruan tinggi jurusan musik untuk semakin mengembangkan metode pembelajaran yang selaras dengan karakteristik openess to experience personality trait dalam upaya meningkatkan CSE mahasiswanya. Penelitian selanjutnya disarankan untuk memperbanyak jumlah partisipan yang melibatkan perguruan tinggi jurusan musik di seluruh Indonesia, dengan tujuan untuk mendapatkan hasil yang lebih representatif. ......This research was conducted to find the correlation between openness to experience personality trait and creative self efficacy CSE among college students who are taking the major of music. Openness to experience personality trait was measured using IPIP NEO PI R adapted by Johnson 2014 and CSE was measured using Revised Model of Creative Thinking Self Efficacy CTSE II and Creative Performance Self Efficacy CPSE II inventories Abbott, 2010 adapted by Anastiani 2014 . Participants of this research were 58 music college students. Based on the conducted analysis using Pearson Correlation statistic technique, this research showed that openness to experience personality trait correlates significantly with both CSE dimensions, CTSE r 0.632 p 0.000, significant at L.o.S 0.000 and CPSE r 0.468 p 0.000, significant at L.o.S 0.000 . This results explained that students with higher openness to experience will have higher CSE. Based on the research result, it suggests that college of music majors to develop more learning method that at the same time corresponds to characteristic of opennes to experience personality trait in terms of improving students CSE. It is suggested for future research to increase number of participants that involve college arround Indonesia, in terms to obtain more representative results.
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2017
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mortensen, Kurt W.
Abstrak :
Some people have the ability to enter a room and draw instant attention, effortlessly exuding charm, radiating energy and a commanding presence. That enviable quality is called charisma! And those who have it are better able to influence what gets done and ultimately achieve what they want. To some extent, it's innate - but with a few simple principles anyone can develop a more charismatic and compelling presence. Filled with practical, powerful tools, exercises, and assessments, "The Laws of Charisma" explores the vital skills and traits anyone can use to earn trust, generate interest, and motivate others. Focusing on the four core elements of charisma, this book shows readers how to: radiate confidence, passion, power, and optimism; combine purpose, creativity, competence, and focus to inspire commitment; influence others by improving communication skills; and persuade and empower anyone by creating instant rapport. Charisma is the key that will unlock the door to improved relationships, greater income, and enhanced success in every area of life. "The Laws of Charisma" is all anyone needs to bring out the charismatic person within.
New York: American Management Association, 2011
e20440723
eBooks  Universitas Indonesia Library
cover
Maddi, Salvatore R.
Abstrak :
Resilience is the key not just to coping with unwanted change and stressful circumstances, but to truly thriving in the workplace. Resilience at Work shows readers how to withstand problems large and small, increasing positive attitudes like commitment, control, and challenge, while decreasing those of isolation, powerlessness, and threat. Packed with practical techniques and real-life examples, the book presents resilience as a powerful skill anyone can develop in order to maximize their potential and change their life for the better.
New York: [American Management Association, ], 2005
e20437815
eBooks  Universitas Indonesia Library
cover
Daniel Lie
Abstrak :
This study has explored the role of cultural intelligence as a mediator in the relationship between the openness to experience personality trait and job satisfaction among expatriates. Expatriates were required to fill up online questionnaires to measure all the three variables. This study used a regression and bootstrapping analysis to test the hypothesis in a sample of 265 expatriates. The result indicates that the variance in job satisfaction accountable to the openness to experience personality trait is fully mediated through cultural intelligence. This finding provides evidence that possessing cultural intelligence acts as a mechanism in which an open expatriate could feel satisfied with his or her job. Moreover, this study discusses the practical implications especially for multinational companies and suggests some future research directions.

Penelitian ini meneliti dampak dari peran kecerdasan budaya sebagai mediator dalam hubungan antara kepribadian openness to experience terhadap kepuasan kerja ekspatriat. Ekspatriat mengisi kuesioner secara online untuk mengukur ketiga variabel. Penelitian ini menggunakan analisis regresi dan bootstrapping untuk menguji hipotesis dari 265 ekspatriat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kecerdasan budaya dapat memediasi dalam hubungan antara kepribadian openness to experience terhadap kepuasan kerja secara penuh. Hal itu berarti bahwa kecerdasan budaya adalah suatu mekanisme yang berperan pada ekspatriat yang memiliki kepribadian openness to experience untuk merasakan puas dengan pekerjaannya. Selain itu, penelitian ini membahas implikasi praktis terutama untuk perusahaan multinasional dan menyarankan beberapa penelitian selanjutnya.
Universitas Tarumanegara. Faculty of Psychology, 2016
PDF
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Ali Nina Liche Seniati
Abstrak :
Tujuan penelitian ini adalah untuk: (1) membuktikan bahwa masa kerja dan trait kepribadian sebagai faktor pribadi bersama dengan kepuasan kerja dan ikllim organisasi sebagai faktor lingkungan mempengaruhi komitmen dosen terhadap universitas, dan (2) untuk membandingkan komitmen organisasi pada dosen yang bekerja di universitas dengan karyawan yang bekerja di bidang lain. Penelitian ini dilakukan pada dosen Universitas Indonesia yang telah bekerja minimal 1 tahun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masa kerja, trait kebaikan hati, dan kepuasan kerja memiliki pengaruh langsung terhadap komitmen organisasi, sedangkan iklim psikologis memberikan pengaruh tidak langsung melalui kepuasan kerja. Temuan-temuan penelitian ini memperkuat penelitian-penelitian lain yang menunjukkan bahwa faktor pribadi dan faktor lingkungan mempengaruhi komitmen organisasi.
The objective of this research are: (1) to verify that tenure and personality trait as personal factors along with job satisfaction and psychological climate as environmental factors affect organizational commitment, and (2) to compare the organizational commitment of lecturers with that of employees in other fields. Respondents of this research are lecturers of Universitas Indonesia who have been working more than one year. Research findings show that tenure, kindness trait, and job satisfaction have direct effects on organizational commitment, while psychological climate has an indirect effect through job satisfaction. These findings strengthen other researches that show how personal and environmental factors affect organizational commitment.
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2006
AJ-Pdf
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Ayudia Popy Sesilia
Abstrak :
Penelitian sebelumnya menemukan korelasi kecil pada  hubungan antara kepribadian proaktif dan kreativitas karyawan. Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki peran mediasi perilaku menyuarakan pendapat dalam hubungan antara kepribadian proaktif dan kreativitas karyawan berdasarkan pendekatan trait activation theory. Survei dilakukan terhadap 289 karyawan dan 24 supervisor yang bekerja di divisi marketing dari 7 organisasi (manufaktur, perbankan, layanan fasilitas, dan ritel) di Indonesia. Pengambilan data dilakukan dengan self-report untuk variabel prediktor dan supervisor-rating untuk variabel kriterion. Analisis mediasi sederhana menggunakan macro PROCESS dari Hayes pada program SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa efek utama dari kepribadian proaktif pada kreativitas tidak signifikan. Selanjutnya, perilaku suara secara signifikan memediasi hubungan antara kepribadian proaktif dan kreativitas karyawan. Efek tidak langsung dari kepribadian proaktif pada kreativitas melalui perilaku suara signifikan. Implikasi teoretis dan praktis dari studi ini dibahas lebih lanjut. ......Previous research found small correlation on the relationship between  proactive personality and employee creativity. The present study aims to investigate the mediating role of voice behavior in the relationship between proactive personality and employee creativity based on trait activation theoretical approach. A survey was conducted on 289 employees and 24 supervisors who were working in marketing division from 7 organizations (manufacture, banking, service facility, and retail) in Indonesia. The simple mediation analysis used Hayes PROCESS macro on SPSS program. The results revealed that main effect of proactive personality on creativity was nonsignificant. Furthermore, voice behavior significantly mediated the relationship between proactive personality and employee creativity as the indirect effect of proactive personality on creativity via voice behavior was significant. Theoretical and practical implications of the study are discussed.
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2018
T51960
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kurniavita Budiman
Abstrak :
Tesis ini membahas penyesuaian diri di perguruan tinggi pada mahasiswa dengan trait kepribadian neurozicism facet vulnerability. Tujuan penelitian ini untuk melihat bahwa dukungan sosial memberikan pengaruh terhadap penyesuaian diri di Perguruan Tinggi pada mahasiswa dengan tmit kepribadian neuroticism facet vulnerability. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Penyesuaian diri merupakan usaha individu guna rnemenuhi kebutuhzm dan mengatasikonilik dad dalam maupun dari luar diri individu, sehingga menciptakan hubungan yang selaras antara individu dengan lingkungannya. Penelitian ini perlu dilalcukan guna membantu mahasiswa bam untuk sukses dalam melakukan penyesuaian diri di Perguruan Tinggi dan mencapai tujuan akademiknya kelak, khususnya bagi mahasiswa yang vulnerable. Sampel penelitian ini adalah 92 mahasiswa yang mewakili tujuh Fakultas di Universitas Indonesia. Alat ukur penelitian yang digunakan adalah NEO PI-R dari Costa dan McCrae (1992), [SEL dad Cohen dan Hoberman (1983), dan SACQ dari Baker dan Siryk (1999) yang dimodiiikasi oleh peneliti. Analisis statislik untuk mengetahui pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat adalah dcngan menggllnakan analisis regresi, T~tcst, dan ANCOVA. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dukungan sosial memberikan pengaruh yang berrnakna terhadap penyesuaian did di perguruan tinggi pada mahasiswa dengan trait kepribadian rzeuroticisnz _Racer vulnerability. Adanya pengaruh dulcungan sosial tcrhadap penyesuaian diri menunjukkan bahwa dengan meningkatnya dulcungan sosial maka dapat pula meningkatkan penycsuaian diri mahasiswa rncnjadi lebih baik. ......This thesis discusses adjustment in universities for students with the personality trait of neuroticism facet vulnerability. The purpose of this study is to prove that social Supports influence adjustment in universities for students with the personality trait of neuroticism facet vulnerability. This is a quantitative study. Adjustment is an effort made by an individual to fulfil his/her needs and resolve conflicts stemming from inside and/or outside the relevant individual, so as to create a harmonious relation between the individual and his/'her environment. This study is intended to help new students to succeed in adjusting themselves to the life in universities and achieve hisfher academic objectives, particularly for vulnerable students. 92 students from seven faculties in the University of Indonesia were the respondents or samples in this study. T his study uses several measuring instruments namely NEO PI-R from Costa and MeCrae (1992), ISEL from Cohen and Hoberman (1983), and SACQ from Baker and Sirylc (1999) as modified by the researcher. The influence of independent variables to dependent variables is identified using the statistic analysis, namely regression analysis, T-test and ANCOVA. This study indicates that social supports give significant influence to adjustment in universities for students with the personality trait of neuroticism facet vulnerability. Influence of social supports to adjustment indicates that increased social supports may improve students’ adjustment.
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2009
T34096
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>