Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 10 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Christine S.T. Kansil
Jakarta: Pradnya Paramita, 2001
346.065 KAN h II
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Dita Puspa Riane
Abstrak :
[ABSTRAK
Tesis ini membahas mengenai pengaruh koneksi politik terhadap kinerja perusahaan dengan berdasarkan pada teori resource dependence. Kinerja perusahaan pada penelitian ini diukur menggunakan dua pengukuran yaitu return on sales (ROS) dan return on assets (ROA). Penelitian ini dilakukan dengan meneliti seluruh perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2004-2013. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa dengan dibangunnya koneksi politik, terdapat pengaruh positif terhadap kinerja perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Hasil dari penelitian ini mendukung teori resource dependence.;
ABSTRACT
This thesis discussed about the affect of political connection on firms' performance based on resource dependence theory. Firm performance on this research using two ratios that is return on sales (ROS) and return on assets (ROA). The research observed listed companies on Indonesia Stock Exchange on 2004-2013. The evidence shows that political connection had significant and positive impact on listed companies' performance. In addition, this research supports the resource dependence theory., This thesis discussed about the affect of political connection on firms' performance based on resource dependence theory. Firm performance on this research using two ratios that is return on sales (ROS) and return on assets (ROA). The research observed listed companies on Indonesia Stock Exchange on 2004-2013. The evidence shows that political connection had significant and positive impact on listed companies' performance. In addition, this research supports the resource dependence theory.]
[, ], 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Mulhadi
Depok: Rajawali Pers, 2018
346.065 MUL h
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Nonie Anggun Wilutama
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh inovasi hijau terhadap nilai perusahaan pada setiap siklus hidup perusahaan sektor energi di Indonesia, dengan mempertimbangkan peran variabel moderasi sustainable growth dan debt financing cost. Penelitian ini menggunakan data panel dari 61 perusahaan sektor energi di Indonesia dalam periode 2016-2021. Hasil penelitian menunjukkan bahwa inovasi hijau memiliki pengaruh signifikan positif terhadap nilai perusahaan. Namun, sustainable growth dan debt financing cost tidak terbukti memperkuat pengaruh tersebut secara signifikan, Penelitian ini juga menunjukkan bahwa pengaruh inovasi hijau terhadap nilai perusahaan berbeda pada setiap tahap siklus hidup perusahaan. Inovasi hijau memiliki pengaruh signifikan positif pada nilai perusahaan saat tahap growth dan decline, sedangkan pada tahap mature, inovasi hijau tidak signifikan mempengaruhi nilai perusahaan. Hasil ini memberikan pemahaman yang lebih baik tentang pentingnya inovasi hijau pada siklus hidup perusahan untuk meningkatkan nilai perusahaan sektor energi di Indonesia, namun perlu adanya penelitian lanjutan untuk memahami peran sustainable growth dan debt financing cost. ......This study aims to analyze the impact of green innovation on firm value at each stage of the firm's life cycle in the energy sector in Indonesia, taking into account the moderating role of sustainable growth and debt financing cost variables. The study uses panel data from 61 energy sector companies in Indonesia from 2016 to 2021. The results show that green innovation has a significant positive effect on firm value. However, sustainable growth and debt financing cost do not significantly strengthen this impact. The study also reveals that the influence of green innovation on firm value differs at each stage of the firm's life cycle. Green innovation has a significant positive effect on firm value during the growth and decline stages, while it does not significantly affect firm value during the mature stage. These findings provide a better understanding of the importance of green innovation at each stage of the firm's life cycle in enhancing the value of energy sector companies in Indonesia. However, further research is needed to understand the role of sustainable growth and debt financing cost more comprehensively.
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Cherry Astadewi
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh faktor-faktor spesifik negara pada indikator makroekonomi terhadap keputusan struktur modal perusahaan sektor industri pengolahan di Indonesia. Penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 45 perusahaan sektor industri pengolahan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2015-2019. Dengan menggunakan metode regresi balanced data panel dan teknik estimasi random effect model, hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor spesifik negara pada indikator makroekonomi yang terdiri dari prime lending rate, pertumbuhan PDB, tingkat inflasi, exchange rate, dan corporate tax rate tidak memiliki pengaruh langsung terhadap keputusan struktur modal perusahaan, sedangkan variabel spesifik perusahaan yang dipilih yaitu profitabilitas, tangibility dan growth rate merupakan determinan yang signifikan dalam proses pengambilan keputusan struktur modal perusahaan sektor industri pengolahan di Indonesia. ......This research was conducted to investigate the influence of country-specific factors on macroeconomic indicators on capital structure decision of process manufacturing industry’s companies in Indonesia. This study used a sample of 45 public companies from process manufacturing industry in Indonesia within the period of 2015-2019. Using the balanced panel data regression, with the estimation technique of random effect model, the result of this study shows the country-specific factors which consist of prime lending rate, GDP growth, inflation rate, exchange rate, and corporate tax rate do not have any direct influence on the capital structure decision of firms, while the selected firm-specific variables such as profitability, tangibility and growth rate are significant determinants of capital structure decision from process manufacturing industry’s companies in Indonesia.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Panjaitan, Sahala Bonar
Abstrak :
Tidak banyak pembahasan mengenai profil perusahaan Indonesia yang secara MANDIRI berusaha untuk mengembangkan perusahaannya dengan konsep dari visi yang jelas tentang industrinya sehingga mencapai taraf keunggulan kompetitif global yang berbasis teknologi. Lebih banyak diungkap mengenai perusahaan-perusahaan yang sebetulnya hanyalah ber-afiliasi kepada perusahaan asing atau sangat bergantung kepada teknologi luar negeri tanpa tekad yang cukup untuk merebutnya. Penerapan konsep manajemen modern yang pada beberapa sisi menunjukkan model ekonomi kapitalis, seharusnya mengakomodasi faktor-faktor kondisi lokal seperti budaya nasional tingkat kesejahteraan bangsa Indonesia yang masih rendah, dan belum berkembangnya budaya korporasi. Oleh karena itu sangat terkejut mendengar berita tentang kontroversi kemenangan sebuah perusahaan Indonesia atas tender pendirian pabrik kertas uang Terkejut karena mengetahui bahwa produk atau mesin ini adalah produk canggih dengan teknologi eksklusif karena hanya dimiliki oleh beberapa perusahaan negara maju. Proses pembuatan kertas uang mungkin cukup populer akan tetapi kemampuan membuat mesin sendiri dan penyediaan infrastruktur atau fitur sekuriti pada produk merupakan suatu prestasi besar. Seragamnya reaksi keterkejutan dari para pihak yang berwenang dan kontroversi yang mengikutinya tuduhan KKN - menggambarkan sudah sedemikian parahnya ketertiban masyarakat dan pemerintah dalam mengikuti perkembangan perusahaan-perusahaan yang tumbuh dengan kekuatan sendiri. Dengan mancari informasi mengenai profil Perusahaan ini melalui media massa, Company profile, jurnal industri, dan internet, diadakanlah pengamatan terhadap perusahaan tersebut yaitu PT PGK (Pura Barutama Kudus). Hal-hal yang diamati adalah sejarah bisnis, proses pembelajaran teknologi dan Sejarah inovasi, kemudian pola pengembangan korporasi dari perusahaan ini untuk kemudian di-analisis prospek internasionalisasi dan unit bisnis yang dimiliki (terutama mesin dan produk sekuriti seperti kertas uang) serta implikasi dari strategi internasional. Sebagaimana perusahaan-perusahaan dari negara berkembang lainnya, masalah utama yang dihadapi adalah bagaimana cara me-leverage keunggulan teknologi kelas dunia yang mampu dimiliki untuk bisa bersaing dalam pasar global. Dari sejarah munculnya negara-negara industri baru seperti Korea, Taiwan, dan kemudian Cina, proses industrialisasi berlangsung secara bertahap tapi serempak dalam skala nasional. Sebingga apabila ada perusahaan domestik yang bergerak dalam suatu industri berbasis teknologi melakukan intemasionalisasi, reputasi dan country-of-origin cukup membantu perusahaan tersebut untuk melakukan internasionalisasi Dari hasil penyelidikan, ditemukan bahwa pasar yang dibentuk oleh para pemain dalam industri kertas uang dan percetakan sekuriti ini bersifat oligopoli (sedikit peserta). Para pelaku sangat berpengalaman dalam bidangnya selama ratusan tahun. Kemampuan teknologi yang dimiliki dan sejarah hubungan dengan pemerintah negara-negara pelanggan membentuk segmen pasar berdasarkan sejarah kolonisasi. Pengaturan mengenal moneter internasional, standar industri, dan arah perkembangan teknologi mengenai kertas uang ini yang dikendalikan oleh negara-negara maju., secara langsung melindungi perusahaan-perusahaan tersebut dari upaya-upaya perusahaan Negara berkembang untuk melakukan penyelidikan secara mandiri agar dapat memasok kebutuhan dalam negeri sendiri. Adanya stigmati (Contob: country risk atau high or low trust society) dalam perspektif ekonomi-politik internasional, juga menyulitkan perusahaan dari negara berkembang untuk meflytiflhú muncul dalam persaingan global. OIeh karena ¡tu, salah satu aspek strategi yang akan digunakan dalam menemukan negara tujuan pemasaran adalah dengan melihat kesamaan kondisi ekonomi-politik. Apabila kriteria kaulitas, harga, serta kriteria teknis lain terpenuhi, akan tetapi masih kalah tender, maka salah satu jalan untuk merebut pasar adalab dengan memakal ISU-ISU non-pasar yang mencitrakan nama Indonesia pada posisi yang menguntungkan seperti solidaritas negara berkembang, solidaritas negara Islam, ataupun solidaritas berdasarkan regionalitas seperti ASEAN. Masih dirasa ada kekurangan dan kajian singkat mengenai prospek internasionalisasi perusahaan ini. Pertama, kurang teridentifikasinya kinerja keuangan yang dalam ulasan manajemen modern merupakan salah satu kriteria terpenting. Status perusahaan non publik dan sifat industni yang digeluti bahan dan percetakan sekuriti menyulitkan untuk memperoleh gambaran kinerja keuangan dari tahun ke tahun dan media ataupun referensi industri yang tersedia. Kedua, masih kurang digalinya aspek yang menyangkut lingkungan pemerintah tiap negara tujuan pasar sebagai buyer. Perspektif ekonomi-politik negara diasumsikan juga dianut oleh otoritas moneter negara negara tersebut. Yang ketiga, penelitian lapangan juga seharusnya diperlukan untuk melengkapi wawasan yang diperoleh melalui sumber bacaan yang kadang bersifät promosi dan tidak bisa lepas dad bias dan hiperbolisme seta mengabaikan realitas yang tersembunyi.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2001
T-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Ihsan Wafi
Abstrak :
Agregat impor, ekspor dan FDI sering digunakan untuk menginformasikan tingkat internasionalisasi perusahaan. Namun, ukuran-ukuran agregat ini tidak mengungkapkan karakteristik perusahaan secara rinci. Penelitian ini menggunakan data tingkat perusahaan dari tahun 2006 sensus ekonomi Indonesia untuk mengungkapkan empat karakteristik yang berbeda dari perusahaanperusahaan manufaktur Indonesia. Pertama, distribusi ekspor yang dibuat oleh perusahaan-perusahaan manufaktur; kedua, intensitas ekspor; ketiga, struktur kepemilikan perusahaan manufaktur; dan keempat, penguraian ekspor antara industri dan tujuan. ...... Aggregate imports, exports and FDI are often used to inform policymakers of the level of firm's level internationalization. These measures, however, does not reveal firms characteristics in detail. This study uses firm level data from Indonesia's 2006 economic census to reveal four different characteristics of Indonesian manufacturing firms. First, the distribution of exports made by manufacturing firms; second, the intensity of exports; third, the ownership structures of manufacturing firms; and fourth, the export shares among industries and destinations.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T41631
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Iedo Radityo
Abstrak :
ABSTRAK

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh struktur kepemilikan dan mekanisme tata kelola perusahaan terhadap nilai perusahaan. Selain itu, penelitian ini juga meneliti pengaruh kepemilikan pemerintah terhadap nilai perusahaan dan perbedaan pengaruh pada masing-masing elemen mekanisme tata kelola perusahaan antara perusahaan milik negara dan perusahaan swasta di Indonesia. Sampel dari penelitian ini adalah 279 perusahaan non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan periode observasi selama 3 tahun yakni tahun 2010-2012. Hasil empiris menunjukkan bahwa di Indonesia, struktur kepemilikan tidak berpengaruh signifikan, mekanisme tata kelola perusahaan berpengaruh positif secara signifikan, dan kepemilikan pemerintah berpengaruh positif secara signifikan terhadap nilai perusahaan. Sementara itu, struktur kepemilikan diluar kepemilikan pemegang saham mayoritas dan mekanisme tata kelola eksternal perusahaan secara signifikan memiliki pengaruh positif yang lebih tinggi terhadap nilai perusahaan pada perusahaan milik negara dibandingkan perusahaan swasta.


ABSTRACT

The purpose of this research is to examine the effects of ownership structure and corporate governance mechanism to firm value. Furthermore, this study tests the impact of government ownership to firm value and the differences of each corporate governance’s mechanisms effect to firm value between the state-owned and private-owned enterprises in Indonesia. The samples of this research are 279 non-financial firms that are listed on Indonesia Stock Exchange with 3-years observation (2010-2012). The empirical result shows that in Indonesia, ownership structure doesn’t significantly affect the firm value while corporate governance mechanisms and government ownership significantly affect the firm value in positive way. Moreover, ownership structure beside the majority shareholder ownership and external mechanisms of corporate governance have significantly stronger positive effect on state-owned enterprises’ firm value, compared to private-owned enterprises.

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S56668
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Brafly Bintang Dipapraja
Abstrak :
Ada beberapa strategi bagi perusahaan untuk mendapatkan ekuitas pasar yang lebih besar atau meningkatkan niat beli pelanggan di pasar dunia. Namun, lebih banyak kesulitan yang dihadapi oleh perusahaan dari negara berkembang untuk mencapai hal-hal tersebut di atas, dan dalam penelitian ini bertujuan untuk membuktikan apakah Corporate Social Responsibility dapat membantu perusahaan dari negara berkembang untuk mendapatkan pengakuan di pasar maju. Sebuah survei online disebarluaskan kepada calon konsumen Eropa untuk menguji premis bahwa Tanggung Jawab Sosial Perusahaan mengarah pada peningkatan niat beli dan ekuitas merek. Responden secara acak ditugaskan ke salah satu dari dua kelompok (dengan atau tanpa kegiatan CSR) dan diminta untuk berkontribusi pada kelompok mereka ditugaskan masing-masing. Sebuah sampel t-test independen digunakan untuk menilai tanggapan. Temuan mengungkapkan sedikit pengaruh ke arah yang diharapkan, di mana tindakan CSR yang dilakukan oleh perusahaan dengan negara asal berkembang akan membantu dalam menghasilkan ekuitas merek dan niat beli yang lebih baik. Mengingat interaksi yang signifikan antara faktor, hasil ini menunjukkan bahwa hipotesis yang diajukan didukung. ......There are several strategies for companies to gain greater market equity or increase customer purchase intention in world markets. However, more difficulties are faced by companies from developing countries to achieve the things mentioned above, and in this study the aim is to prove whether Corporate Social Responsibility can help companies from developing countries to gain recognition in developed markets. An online survey was disseminated to potential European consumers to test the premise that Corporate Social Responsibility leads to increased purchase intention and brand equity. Respondents were randomly assigned to one of two groups (with or without CSR activity) and were requested to contribute to the group they were assigned in respectively. An independent sample t-test was used to assess the responses. The findings revealed a slight influence in the expected direction, where CSR actions carried out by firms with a developing country of origin will assist in producing better brand equity and purchase intention. Given the significant interaction between the factors, these results show that the proposed hypothesis was supported.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library