Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 10 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Diah Marlina Sari
Abstrak :
Air merupakan salah satu komponen yang dibutuhkan manusia dalam kehidupan sehari-hari selain udara. PT XYZ merupakan salah satu perusahaan yang mengolah air baku menjadi air bersih. Dalam pengolahannya menggunakan peralatan dan teknologi yang canggih. Oleh sebab itu, banyaknya bahaya yang ada sangat memungkinkan untuk terjadi kecelakaan. Salah satu upaya untuk mencegah terjadinya kecelakaan ialah dengan melakukan identifikasi bahaya dan risiko serta penilaian risiko. Untuk itu, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bahaya dan risiko yang ada di PT XYZ dengan menggunakan metode penelitian analisis deskriptif dan dilakukan pengukuran semi kuantitatif. Dari hasil identifikasi bahaya dan risiko yang dilakukan terdapat 71 jenis bahaya dan risiko. Lima diantaranya memiliki nilai risiko tertinggi, yaitu kegagalan sistem netralisasi saat kebocoran klorin, tertimpa benda dari crane, kebocoran pada atap trafo, jatuh dari ketinggian, dan confined space. Bahaya tersebut termasuk dalam level risiko high risk dan medium risk. Konsekuensi yang ditimbulkan dari bahaya tersebut adalah cedera memar dan punggung, patah tulang, ledakan, pingsan hingga menyebabkan kematian. Berbagai macam upaya pengendalian dilakukan sehingga tingkat risiko menjadi medium dan low risk.
Water is one of the components required humans in everyday life than air. XYZ is one of the companies that process raw water into clean water. In the processing using advanced equipment and technology. Therefore, there are many dangers that it is possible for an accident. One effort to prevent accidents is to identify the hazards and risks as well as risk assessment. Therefore, this study was conducted to determine the hazards and risks that exist in XYZ by using descriptive analysis and semi-quantitative measurement. From the results of hazard identification and risk undertaken are 71 types of hazards and risks. Five of them have the highest risk values, namely the failure of the current system of neutralization of chlorine leaks, falling objects from cranes, leaks in the roof of the transformer, falls from height, and confined space. The dangers include the risk level of high risk and medium risk. Consequences arising from the dangers are bruises and back injuries, broken bones, explosion, fainting to death. Various kinds of control measures carried out so that the level of risk into the medium and low risk.
Depok: Universitas Indonesia, 2015
S59325
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Maria Anastasia Wardani
Abstrak :
ABSTRAK
Berita kejahatan merupakan salah satu topik yang memenuhi kriteria nilai berita di media. Berita anak-anak yang melakukan tindakan kriminal tentu memiliki nilai berita lebih tinggi daripada berita kejahatan yang dilakukan oleh orang dewasa. Permasalahannya apakah pemberitaan mengenai anak-anak yang berhadapan dengan hukum sebagai pelaku berpihak pada hak dan kepentingan terbaik anak. Penelitian ini mencari bentuk-bentuk pelanggaran hak anak dalam pemberitaan Pos Kota dan mengkajinya menggunakan konsep deviancy amplification process. Skripsi ini merupakan penelitian yang menggunakan metode penelitian campuran, yang terdiri dari analisa isi, penelitian lapangan dan analisa wacana. Hasil dari penelitian ini adalah bagaimana media telah melanggar hak-hak anak dan membentuk serta memperkuat wacana negatif mengenai kenakalan anak di masyarakat melalui pemberitaan yang tidak mengedepankan hak-hak anak.
ABSTRACT
Crime news is one of the topics which fits news value in media. News about child abuses criminal act certainly has higher news value than adults’ crime news. The problem is whether news reporting about child who deals with law as a perpetrator takes side to the right and the best interest of the child or not. This research is looking for any violation of children’s right on Pos Kota and analyze it with concept of deviancy amplification process. This thesis is a research which uses mix methods that consists of content analysis, field research and discourse analysis method. The result of this research is that media has violated children’s rights and form also strengthen negative discourse toward juvenile delinquency in society by the news which does not concern on children’s right.
2015
S60749
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Heroe Sunarko
Abstrak :
Kekalahan Jepang dalam Perang Dunia Kedua pada tahun 1945 dan kemudian disusul oleh adanya pendudukan dan pengawasan Sekutu atas negara Jepang, telah membawa perubahan-perubahan yang sangat signifikan dalam berbagai aspek kebbidupan masyarakat. Kebijakan-kebijakan yang ditempuh oleh Pihak Sekutu, baik dalam bidang politik maupun ekonomi, diarahkan untuk penghapusan unsur-unsur feodal dan militer dari masyarakat Jepang serta untuk lebih menjamin terciptanya tatanan sosial, politik dan ekonomi yang lebih adil dan demokratis (Ryoosuke Ishii, 1989: 166). Langkah-langkah reformasi ekonomi yang dicanangkan pihak Sekutu dalam upaya menciptakan tatanan ekonomi yang lebih adil ditempuh melalui pembubaran zaibatsu (klik keuangan) yakni: Mitsui, Mitsubishi dan Sumitomo, karena dinilai telah melakukan praktek-praktek monopoli dan merugikan rakyat. Selain itu, Pemerintah juga mengadakan peninjauan dan penataan kembali kepemilikan tanah (land reform) , serta pada saat yang bersamaan, memperbaiki produk-produk hukum dengan mensahkan Undang Undang Anti Monopoli (Dokusen Kinshi Ho) dan Undang Undang Dekonsentrasi (Shuchu Haijo Ho). Dengan serangkaian kebijakan tersebut, maka Jepang mulai membangun kembali perekonomian nasional dengan menitik beratkan pada sektor industri. Slogan-slogan yang dipakai pemerintah Jepang sejak awal Meiji, yakni 'memperkaya negeri dan memperkuat militer' (fukoku kyohei) mulai ditinggalkan dan lebih menekankan pada semangat "meningkatkan produksi dan memajukan industri" (shokusan kogyo). Upaya-upaya rekonstruksi perkonomian nasional Jepang dan diikuti pertumbuhan ekonomi yang sangat tinggi, tidak dapat dipungkiri menjadi pendorong bagi terbentuknya berbagai organisasi bisnis atau perusahaan, dalam berbagai bentuknya, yang bergerak dalam berbagai sub-sektor ekonomi. Dalam konteks ini, perusahaan-perusahaan Jepang memainkan peranan dan berfungsi sama tak ubahnya seperti organisasi-organisasi bisnis di negara-negara industri dan dimanapun juga, yakni untuk memperoleh, sejauh mungkin, keuntungan atau produksi maksimum (profit maximization) dan perluasan usaha (Business expansion) dengan biaya yang rendah (Gregory, 1982:4). Untuk mencapai tujuan tujuan tersebut, maka perusahaan memanfaatkan modal, sumber daya manusia dan teknologi yang mencakup mesin-mesin dan alat-alat produksi yang dimilikinya. Namun demikian, gambaran mengenai keberadaan sebuah perusahaan sebagai organisasi ekonomi yang berorientasi pada perolehan keuntungan merupakan gambaran dari sisi luar suatu organisasi bisnis. Dalam masyarakat dan kebudayaan Jepang, sebuah perusahaan. diberi makna yang lebih dalam dan khusus dari sekedar sebuah unit organisasi bisnis.
Depok: Universitas Indonesia, 1998
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Farida Dewi Maharani
Abstrak :
Penyelenggaraan pemilihan legislative 2014 di ramaikan oleh pengusaha multimedia yang terjun ke politik praktis. Salah satunya adalah Hary Tanoe selaku pemilik MNC Group. Hal ini sangat menarik untuk diamati ketika media cetak SINDO di bawah kepemilikan Hary Tanoe menjalankan peran politiknya sebagai corong pencitraan tokoh Hary Tanoe, Wiranto dan Partai Hanura. Dengan menggunakan paradigma kritis, penelitian ini bermaksud untuk mengetahui sejauh mana Hary Tanoe memanfaatkan media cetak SINDO untuk kepentingan politik praktisnya. Fokus penelitian ini mencoba untuk mengetahui komunikasi politik pencitraan apa yang ada dalam teks dan konteks media cetak SINDO, terutama dalam pemberitaan teks politik selama masa kampanye pileg terbuka 2014. Analisis wacana kritis, literasi dokumen dan juga in-depth interview digunakan sebagai metode untuk memperoleh data tentang dominasi kekuasaan di dalam struktur media cetak SINDO dan tentang citra apa yang sedang dibangun oleh Hary Tanoe, Wiranto dan Hanura. Secara metodologis, penelitian ini melakukan multilevel analysis untuk mendapatkan analisi yang komprehensif dan kontekstual. Dalam hal ini peneliti menempatkan diri sebagai partisipan yang dijembatani nilai-nilai tertentu sehingga proses transformasi sosial tercapai. Secara epistemologi, peneliti masih merasa banyak kekurangan, di antaranya tidak mencakup sisi konsumsi teks. Sejatinya konsumsi teks diperoleh melalui in-depth interview dengan khalayak pembaca Koran SINDO terkait berita politik selama periode masa kampanye terbuka pemilihan legislative 2014. Melalui teori critical discourse analysis milik Fairclough, peneliti menemukan bahwa terdapat sejumlah realitas yang tersembunyi atau realitas maya dibalik sebuah teks pemberitaan politik media cetak SINDO selama kampanye terbuka pileg 2014. Tesis ini juga menunjukkan bahwa kepemilikan media akan sangat mempengaruhi produksi teks media tersebut untuk kepentingan politik praktis. Penelitian ini menyimpulkan eksistensi pemberitaan politik media SINDO selama masa kampanye terbuka pileg 2014 sangat dipengaruhi oleh menghegemoninya kapitalis monolitik Hary Tanoe melalui berbagai penguasaan struktur dan modal dalam industri media. Akibatnya, seluruh ekspresi kebebasan jurnalis media cetak SINDO tidak lagi dapat dilihat sebagai peristiwa yang mengacu atau merepresentasikan realitas sosial.
Legislative Elections 2014 is filled with multimedia entrepreneurs who jumped into practical politics. One of them is Hary Tanoe, the owner of MNC Group. It is an interesting thing to see when SINDO print media, under the ownership of Hary Tanoe, run its political role as the "image cover" of Hary Tanoe himself, Wiranto and Hanura Party. By using the critical paradigm, this study intends to determine how far Hary Tanoe used SINDO print media for his own practical political purpose. The focus of this research is trying to figure out what kind of Political Imagery Communication that is used within the text and the context of SINDO, especially in political news during the campaign of Legislative Elections 2014. Critical discourse analysis, document literacy and also in-depth interviews are used as a method to obtain data about the power dominance in the structure of SINDO and what image is being built by Hary Tanoe, Wiranto and Hanura Party. Methodologically, this study uses multilevel analysis to obtain a comprehensive and contextual analysis. In this study, the researcher put herself as a participant that is bridged by certain values so that the process of social transformation is achieved. Epistemologically, the researcher still has some minuses, some of them is the absent of the text consumption side. It should be obtained through in-depth interviews about the political news with the reader of SINDO during the open campaign period of legislative elections 2014. Through Fairclough’s critical discourse analysis theory, researcher found that there are a number of hidden realities or virtual realities behind a SINDO’s text of political news during the open campaign period of legislative elections 2014. The thesis also shows that media ownership would greatly affect the production of media texts for political interests. This study concluded that the existence of political news of SINDO during the open campaign period of legislative elections 2014 is strongly influenced by the hegemony of Hary Tanoe’s monolithic capitalist through various dominations of structure and capital in the media industry. As the result, the entire freedom express of SINDO’s journalists is no longer be seen as an event that refers to or represents social reality.
Jakarta: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
T41658
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Naufal Fadli Rahman
Abstrak :
[Indonesia merupakan negara dengan wilayah perairan yang besar dimana kapal menjadi transportasi yang paling baik dalam berbagai kegiatan yang melibatkan penyebrangan. Galangan kapal sebagai pihak pembuat kapal diharapkan dapat memproduksi kapal tak hanya dalam kuantitas yang banyak tetapi juga kualitas yang baik. Untuk mencapai hal tersebut dibutuhkan manajemen galangan yang baik dimana dalam setiap proses harus dilakukan secara terencana dengan pengawasan teratur dalam hal ini kesiapan desain adalah salah satu faktor penentu dimana desain adalah hal yang fundamental dalam proses pembangunan kapal proses desain yang baik dan terencana serta pengawasan yang cermat akan mencegah terjadinya keterlambatan kesiapan seluruh desain yang juga akan mencegah terjadinya keterlambatan dalam proses pembangunan kapal. ......Indonesia is a country with great territorial waters where vessels transport most well be in range of activities that involve crossing. Shipyard as the builders is expected to produce ships not only in quantity but also the quality that a lot of good to achieve. This the management needs a good shipyards where in each process should be well planned with regular supervision in this case the readiness of the design is a determining factor where the design was fundamental in the develpoment process vessel good design and planned and supervised properly will prevent delays in readiness throughout the design will also produce no delays in the construction of ships process. ;Indonesia is a country with great territorial waters where vessels transport most well be in range of activities that involve crossing shipyard as the builders is expected to produce ships not only in quantity but also the quality that a lot of good to achieve this the management needs a good shipyards where in each process should be well planned with regular supervision in this case the readiness of the design is a determining factor where the design was fundamental in the develpoment process vessel good design and planned and supervised properly will prevent delays in readiness throughout the design will also produce no delays in the construction of ships process , Indonesia is a country with great territorial waters where vessels transport most well be in range of activities that involve crossing shipyard as the builders is expected to produce ships not only in quantity but also the quality that a lot of good to achieve this the management needs a good shipyards where in each process should be well planned with regular supervision in this case the readiness of the design is a determining factor where the design was fundamental in the develpoment process vessel good design and planned and supervised properly will prevent delays in readiness throughout the design will also produce no delays in the construction of ships process ]
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2015
S61379
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Khairunnisa Bella Dina
Abstrak :
ABSTRAK
Penggunaan bioteknologi untuk menghasilkan produk rekayasa genetik dalam bidang pangan, dikarenakan kekhawatiran atas ketidakmampuan petani tradisional menghasilkan pangan yang cukup diakibatkan faktor-faktor seperti pertumbuhan penduduk, perubahan iklim, kegiatan alih fungsi lahan dan lainnya. Penemuan tersebut diharapkan dapat membatu produsen pangan khususnya petani melalui bibit GMO, untuk dapat meningkatkan produktifitas dan menghasilkan keuntungan yang tinggi bagi mereka. Akan tetapi dalam beberapa kasus penggunaan GMO banyak menimbulkan dampak buruk bagi lingkungan, kesehatan manusia yang kemudian akan merugikan petani. Dengan keadaan seperti ini, prinsip kedaulatan pangan sebagai prinsip sistem pangan yang diadopsi di Indonesia, harus diterapkan untuk memastikan bahwa setiap individu terpenuhi hak dasarnya atas pangan dan juga memberikan perlindungan bagi petani-petani untuk memproduksi pangan sesuai dengan potensi sumber daya lokal. Skripsi ini mencoba untuk mengkaji secara normatif perlindungan hukum terhadap proses produksi hingga distribusi terkait penggunaan GMO yang ditinjau dari prinsip kedaulatan pangan. Hasil penelitian dalam skripsi ini menunjukan bahwa penggunaan GMO belum mewujudkan kedaulatan pangan baik bagi konsumen maupun produsen. Untuk itu, Pemerintah sebelum memberikan izin edar produk GMO, harus bertindak lebih hati-hati dalam membuat kebijakan atas ketidakpastian atas dampak dari penggunaan GMO.
ABSTRACT
The use of bio technology produces genetically modified foods, started with human needs to fulfill their basic rights of food, due to concern the inadequacy of traditional farmers produces enough food caused by some factors such as population growth, climate change, land use change and others. This finding is expected to help food producers especially traditional farmers with GMO seeds to help increase their productivity and improve their profits. However in certain cases, the use of GMO seeds caused many adverse effects to environment and human s health which then harming these farmers. With this situation, the principle of food sovereignty as the principle of food system that is adopted by Indonesia, should be applied to ensure that every individuals has their basic rights of food fulfilled and also to protect farmers to produce foods in accordance with potential local resources. This thesis tries to study normatively law protection of food production process in relation to distribution to the use of GMO seeds from the perspective of food sovereignty principle. The result of this research show us that the use of GMO has yet to realize proper food sovereignty to both of consumers and producers. Thus, before authorizing GMO products, the government should act more carefully in making policy on the uncertainty of the impact of the use of GMO.
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fajrin Maulana Kingwijati
Abstrak :
Proses produksi adalah salah satu proses yang dimiliki oleh perusahaan manufaktur, proses ini bertujuan untuk mengubah barang mentah menjadi barang jadi. Dibutuhkan sebuah sistem untuk membantu pelaksanaan dan pencatatan pada proses produksi pada suatu perusahaan manufaktur, sistem ini termasuk ke dalam supply chain management (SCM). Setiap perusahaan manufaktur memiliki kebutuhan sistem yang berbeda-beda sesuai dengan model bisnis yang dimiliki oleh setiap perusahaan manufaktur. Dari perbedaan kebutuhan tersebut, dibutuhkan metode pengembangan yang dapat mengidentifikasi dan mengaplikasikan kemiripan (commonality) dan keunikan (variability) dari setiap kebutuhannya agar dapat dikembangkan sebuah sistem yang dapat memenuhi semua kebutuhan yang berbeda dan lebih efisien secara pengembangan. Metode pengembangan yang dapat memenuhi kebutuhan tersebut ada metode software product line engineering (SPLE). SPLE menawarkan pendekatan mass customisation dengan mengelompokkan commonality dan variability dari sistem yang akan dibuat. Implementasi SPLE dapat dilakukan dengan bahasa pemodelan Abstract Behavioral Specification (ABS) dengan paradigma delta oriented programming, teknologi ini digunakan oleh platform SPLELive dalam pengembangan perangkat lunak. Penelitian ini bertujuan untuk mengimplementasikan pendekatan SPLE terhadap sistem proses produksi pada perusahaan manufaktur agar nantinya tersedia reusable artifact yang dapat digunakan dalam mengembangkan sistem SCM. Pada penelitian ini, dilakukan pengidentifikasian terhadap commonality dan variability menggunakan tools yang dimiliki oleh metode SPLE untuk membentuk desain aplikasi dalam bentuk feature model. Dari desain aplikasi yang sudah dibuat, dilakukan realisasi feature model dengan menggunakan ABS microservices framework untuk mengimplementasikan core module dan delta module. Penelitian ini berhasil mengimplementasikan pendekatan SPLE dalam mengembangkan sistem proses produksi perusahaan manufaktur dan dapat dihasilkan 30 produk sistem proses produksi berbeda. ......The production process is one of the essential processes in a manufacturing company, this process converts raw materials into finished goods. A system is needed to record the production process in manufacturing company, this system is a part of supply chain management (SCM). Each manufacturing company has different system requirements based on the business model being used by each company. From these different requirements, a development method is needed to identify and to apply the commonality and variability between these requirements in order to develop a system that can meet all these requirements and can be developed more efficiently. Software product line engineering (SPLE) is a software development method that can be used to develop a system by taking advantage of the commonality and variability that exist on the requirements of several products. SPLE offers a mass customisation approach by classifying the commonality and variability from the requirements needed to build a system. Implementation of SPLE can be done with Abstract Behavioral Specification (ABS) modeling language with the delta oriented programming paradigm. These technologies are used by SPLELive to develop softwares. This study aims to create reusable artifacts by implementing SPLE for the production process system in manufacturing companies. In this study, the identification of commonality and variability will be carried out by the tools offered by SPLE method to form the application design in the form of feature model. The implementation of the application design is realized by implementing the realization of the feature model using ABS microservices framework to implement the core modules and the delta modules. This study successfully implemented the SPLE approach in developing a production process system for manufacturing company, and from this development, a system can be produced from 30 different products of production process system.
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Budiyanto Linus
Abstrak :
Proses produksi yang tidak efektif dan efisien menghasilkan pemborosan seperti inventori, transportasi/pergerakan yang tidak perlu, dan kelebihan produksi yang dibebankan sebagai biaya produksi. Oleh karena itu melalui penelitian ini, aktual proses produksi dipetakan ke dalam sebuah peta sehingga terlihat semua aktivitas yang menambah nilai dan yang tidak menambah nilai pada produk. Semua aktivitas yang tidak menambah nilai dihilangkan dengan merancang sebuah peta usulan. Setelah disimulasikan dengan software promodel kita dapat mengetahui perilaku (statis dan dinamis) dari proses produksi. Hasil penelitian ini mengajukan suatu usulan peta proses produksi yang mengacu pada lean manufacturing filosofi yang dapat mengurangi biaya akibat pemborosan. ......Ineffective and inefficient production process brought forth wastes, such as inventory, unnecessary transportation/movement, and excess production which in care of production cost. Therefore, through this research, the writer try to map actual production process into a current state map in such a way that all value added and non-value added activities be visible. All non-value added activity is vanished by design a future state map. Behavior of production process (static or dynamic) can be known after simulated by Promodel Software. The result of this research is present a proposed state map of production process that refer to lean manufacturing philosophy which able to reduce cost of waste.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2010
S51960
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Minerva Nurwahyu Al Imani
Abstrak :
Ketersedian dan kualitas air bersih memainkan peran penting dalam kehidupan dan kualitas hidup manusia. PT YZ membangun Water treatment Plant (WTP) untuk memenuhi kebutuhan air bersih di kawasan perindustrian di Kabupaten Bintan. Penilaian risiko pada proses penjernihan air di WTP PT YZ masih terintegrasi dengan beberapa plant lain di dalam satu departemen yang sama dengan WTP yaitu departemen estate. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bahaya dan menilai risiko keselamatan dan kesehatan kerja pada proses penjernihan air di area WTP PT YZ secara komprehensif. Penelitian ini menggunakan desain studi deskriptif observasional dengan metode analisis semi-kuantitatif. Hasil penelitian ditemukan terdapat 34 bahaya dengan 63 risiko pada proses penjernihan air di WTP. Tingkat risiko didapatkan 2 risiko sangat tinggi, 11 risiko tinggi, dan 50 risiko sedang. Pengendalian risiko dilibatkan dalam penilaian risiko sehingga nilai risiko dapat diturunkan berdasarkan pengendalian K3 yang dilakukan oleh perusahaan dan rekomendasi pengendalian K3 tambahan yang diberikan peneliti. ......The availability and quality of clean water play a crucial role in human life and quality of life. PT YZ built a Water Treatment Plant (WTP) to meet the clean water needs in the industrial area of Bintan Regency. The risk assessment of the water purification process in PT YZ's WTP is still integrated with several other plants within the same department as the WTP, namely the estate department. This study aims to comprehensively identify hazard and assess occupational health and safety risks in the water purification process at PT YZ's WTP. This study uses a descriptive observational study design with a semi-quantitative analysis method. The research findings identified 34 hazards with 63 risks in the water purification process at the WTP. The risk levels were found to be 2 very high risks, 11 high risks, and 50 medium risks. Risk control is involved in the risk assessment so that risk values can be reduced based on the occupational health and safety controls implemented by the company and additional control recommendations provided by the researchers.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library