Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
Fitri Anugraheni
Abstrak :
ABSTRAK
Dewasa awal memiliki tugas perkembangan mandiri dengan memiliki pekerjaan dan berkomitmen dalam sebuah hubungan. Fase dewasa awal sedang dialami oleh sarjana baru. Untuk menyelesaikan tugas-tugas perkembangan tersebut dibutuhkan efikasi diri. Keberadaan efikasi diri merupakan salah satu faktor yang memengaruhi mekanisme koping. Tujuan penelitian ini mengetahui hubungan antara tingkat efikasi diri dengan kedua jenis mekanisme koping pada sarjana baru yang berstatus lajang. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional dengan total sampel 107 orang. Hasil analisis dalam penelitian ini. Pertama, terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat efikasi diri dengan problem focused coping (p value=0,002), dan tidak ada hubungan yang signifikan antara tingkat efikasi diri dengan emotional focused coping (p value=0,266). Hasil penelitian ini merekomendasikan kepada tenaga kesehatan untuk melakukan promosi kesehatan terkait cara-cara meningkatkan efikasi diri dan pilihan-pilihan penggunaan mekanisme koping yang adaptif.
ABSTRACT
Young Adults have development tasks by having work and commitment in a relationship. The early adult phase is being experienced by new graduates of the bachelor degrees. To complete development tasks required self-efficacy. The existence of self-efficacy is one of the factors that influence coping mechanisms. This research was conducted on the relationship between the levels of self-efficacy with the two types of coping mechanisms in new graduates with single status. This study uses a cross-sectional design with sample of 107 people. The results of the analysis in this study here is a significant relationship between the level of self-efficacy and problem-focused coping (p-value = 0.002), and there is no significant relationship between the level of self-efficacy with emotion-focused coping (p-value = 0.266). The results of this study recommend that health workers carry out health promotion related to ways to improve self-efficacy and choices for using adaptive coping mechanisms.
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Fildzah Amalina
Abstrak :
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh self-esteem dan job search self-efficacy terhadap perilaku pencarian kerja pada sarjana baru. Sebanyak 346 responden mengisi kuesioner alat ukur self-esteem (Rosenberg Self-Esteem Scale), job search self-efficacy (Job Search Self-Efficacy-Behavior) dan perilaku pencarian kerja (Job Search Beharior Scale). Pada penelitian ini, hasil penelitian menunjukkan bahwa self-esteem (β = 0,194, p = 0,000) dan job search self-efficacy (β = 0,499; p = 0,000) memiliki pengaruh positif terhadap perilaku pencarian kerja pada sarjana baru. Lebih lanjut diketahui bahwa variabel job search self-efficacy memiliki kontribusi varian yang unik pada perilaku pencarian kerja pada sarjana baru setelah mengontrol self-esteem.
ABSTRAK
The aim of this research is to examine the influence of self-esteem and job search self-efficacy on job search behaviors among higher education fresh graduates. A total of 346 respondents completed a survey on self-esteem (Rosenberg Self-Esteem Scale), job search self-efficacy (Job Search Self-Efficacy-Behavior), and job search behaviors (Job Search Behavior Scale) variables. Results indicated that both self-esteem (β = 0,194, p = 0,000) and job search self-efficacy (β = 0,499; p = 0,000) positively influenced job search behaviors among fresh graduates. Furthermore, job search self-efficacy explained an incremental variance in job search behaviors above and beyond self-esteem. Theoretical and practical implications are further discussed.
Jakarta: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2016
S63142
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Annisa Dinia
Abstrak :
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara trait conscientiousness dengan perilaku pencarian kerja pada sarjana baru (fresh graduate) perguruan tinggi di Indonesia menggunakan pendekatan kuantitatif. Partisipan berjumlah 346 yang merupakan sarjana baru perguruan tinggi di Indonesia mengisi kuesioner alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah alat ukur perilaku pencarian kerja, Job Search Behavior Scale dan alat ukur trait conscientiousness dari The Big Five Personality Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa trait conscientiousness dan perilaku pencarian kerja memiliki hubungan positif yang signifikan (r = 0,190, p < 0,01) dan memiliki pengaruh positif (β = 0,191, p = 0,000) terhadap perilaku pencarian kerja pada sarjana baru perguruan tinggi di Indonesia. Penelitian ini dapat menambah informasi mengenai hubungan trait conscientiousness dengan perilaku pencarian kerja khususnya pada sarjana baru perguruan tinggi di Indonesia.
ABSTRACT
The aim of this research was to examine the relationship between trait conscientiousness and job search behaviors among university fresh graduates in Indonesia by using a quantitative approach. A total 346 participants who were university fresh graduates in Indonesia completed the questionnaires used in this research. Instruments used in this research are job search behavior instrument, Job Search Behavior Scale and trait conscientiousness instrument from The Big Five Personality Test. The result indicated that trait conscientiousness have a significant correlation with job search behaviors (r = 0,190, p < 0,01) and positively affected job search behaviors (β = 0,191, p <= 0,000) among university fresh graduates in Indonesia. This study can add information about the relationship between trait conscientiousness and job search behaviors especially on university fresh graduates in Indonesia.
2016
S63448
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library