Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 15 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Chinthia Rahadi Putri
"Pada bulan Agustus hingga Oktober 2022 ditemukan peningkatan kasus kematian terhadap gagal ginjal akut di Indonesia. Peningkatan kasus ini diketahui karena adanya temuan cemaran etilen glikol dan dietilen glikol pada obat sirup yang beredar. Melalui kejadian ini, masyarakat rentan untuk menerima misinformasi dan peran tenaga kesehatan terkhususnya apoteker sangat besar untuk melakukan edukasi serta pemberian informasi yang tepat. Sebagai upaya melakukan edukasi terhadap kasus tersebut, maka dilakukan pembuatan video edukasi kesehatan yang membahas tentang cemaran etilen glikol dan dietilen glikol pada obat sirup beserta pertolongan pertama yang dapat dilakukan.

From August to October 2022, there was an increase in deaths from acute renal failure in Indonesia. This increase in cases is known due to the findings of ethylene glycol and diethylene glycol contamination in syrup drugs in circulation. Through this incident, the public is vulnerable to receiving misinformation and the role of health workers, especially pharmacists, is very large to educate and provide appropriate information. In an effort to educate the public about this case, a health education video was made that discusses ethylene glycol and diethylene glycol contamination in syrup and the first aid that can be done."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas ndonesia, 2022`
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Cynthia Dewi
"Diabetes melitus (DM) merupakan penyakit gangguan metabolisme yang ditandai dengan adanya hiperglikemia kronis akibat terjadinya kecacatan dalam sekresi insulin, aksi insulin, atau keduanya. Perilaku tidak patuh pada umumnya akan meningkatkan risiko terjadinya hiperglikemia dan hipoglikemia serta dapat memperburuk penyakit penderita dan menimbulkan komplikasi. Ketidakpatuhan pasien diabetes melitus minum obat disebabkan karena kurangnya pengetahuan terkait obat. Puskesmas Kecamatan Jatinegara juga banyak melayani pasien Diabetes Melitus Tipe 2 dan untuk mencegah terjadinya komplikasi akut maupun kronis, penting untuk dilakukan edukasi dan promosi kesehatan terkait bahaya diabetes melitus apabila tidak terkontrol. Edukasi dan promosi kesehatan dilakukan melalui video edukasi agar pasien menjadi lebih mengerti serta menyadari pentingnya kepatuhan dalam minum obat antihiperglikemia. Pembuatan video edukasi mengenai diabetes melitus dimulai dari tahapan studi literatur yang mencakup definisi, tanda dan gejala klinis, faktor resiko, komplikasi, pemantauan kadar gula darah, serta definisi, gejala, dan cara mengatasi kondisi hiperglikemia maupun hipoglikemia. Setelah melakukan studi literatur, informasi yang diperoleh diringkas dan dikemas dalam video animasi sehingga lebih menarik untuk dipahami serta lebih mudah dimengerti oleh masyarakat awam. Video edukasi “Bahaya Diabetes Melitus jika Tidak Terkontrol” berisikan informasi mengenai prevalensi diabetes melitus di Indonesia, gejala serta faktor risiko dari penyakit diabetes, apa yang harus dilakukan bila terdiagnosis penyakit diabetes melitus, komplikasi penyakit diabetes melitus dan pentingnya untuk menjaga agar kadar gula darah selalu terkontrol. Selain itu dimasukkan informasi terkait kadar glukosa darah, gejala apabila mengalami hiperglikemia maupun hipoglikemia, cara mengatasinya, serta tips hidup sehat untuk pasien diabetes melitus. Video untuk edukasi mengenai “Bahaya Diabetes Melitus jika Tidak Terkontrol” memiliki durasi 5 menit 12 detik dan telah diserahkan ke pihak Puskesmas Kecamatan Jatinegara untuk segera disebarluaskan kepada masyarakat dan pasien diabetes melitus di puskesmas.

Diabetes mellitus (DM) is a metabolic disorder characterized by chronic hyperglycemia due to defects in insulin secretion, insulin action, or both. Noncompliant behavior will generally increase the risk of hyperglycemia and hypoglycemia and can exacerbate the patient's illness and cause complications. Non-adherence of patients with diabetes mellitus taking medication is caused by a lack of knowledge regarding drugs. The Jatinegara District Health Center also serves many Type 2 Diabetes Mellitus patients and to prevent acute and chronic complications, it is important to carry out health education and promotion regarding the risks of diabetes mellitus if it is not controlled. Health education and promotion is carried out through educational videos so that patients can better understand and realize the importance of adherence to taking antihyperglycemic drugs. Making an educational video about diabetes mellitus starts from the stage of studying the literature which includes definitions, clinical signs and symptoms, risk factors, complications, monitoring of blood sugar levels, as well as definitions, symptoms, and ways to treat hyperglycemia and hypoglycemia. After conducting a literature study, the information obtained is summarized and packaged in an animated video so that it is more interesting to understand and easier for ordinary people to understand. The educational video "Dangers of Diabetes Mellitus if Uncontrolled" contains information about the prevalence of diabetes mellitus in Indonesia, symptoms and risk factors for diabetes, what to do if diagnosed with diabetes mellitus, complications of diabetes mellitus and the importance of keeping blood sugar levels constant. controlled. In addition, information is included regarding blood glucose levels, symptoms when experiencing hyperglycemia or hypoglycemia, how to deal with them, as well as healthy living tips for diabetes mellitus patients. The video for education about "The Dangers of Diabetes Mellitus if Uncontrolled" has a duration of 5 minutes 12 seconds and has been submitted to the Jatinegara District Health Center to be immediately disseminated to the public and diabetes mellitus patients at the puskesmas."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas ndonesia, 2023
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Sianturi, Elteria
"Keperawatan merupakan kesatuan ilmu pengetahuan dan seni yang merupaka gabungan dari aspek fisik, manusia, sosial dengan kompetensi klinis serta kualitas yang berfokus pada kebutuhan pasien. Dengan adanya penemuan teknologi dan berbagai promosi kesehatan, maka perawat diharapkan memberikan asuhan keperawatan yang berkualitas. Tujuan dari praktik residensi untuk memperoleh gambaran analisis pelaksanaan dan pengalaman praktik residensi keperawatan medikal bedah peminatan onkologi dalam menjalankan peran perawat professional selama praktik residensi di RSUPN dr. Cipto Mangunkusumo. Residensi dilaksanakan selama 2 semester baik di ruang rawat inap, rawat jalan dan IGD dengan memberikan asuhan keperawatan, penerapan EBN Progressive Muscle Relaxation (PMR) dan Guided Imagery (GI) untuk mengurangi cluster gejala pada pasien kanker payudara. Pemberian asuhan keperawatan dilakukan pada pasien 1 kasus kelolaan dengan Adenocarsinoma Recti dan 30 kasus keganasan lainnya dengan menggunakan pendekatan Teori Peaceful End Of Life, Progressive Muscle Relaxation (PMR) dan Guided Imagery (GI) terbukti efektif dalam menurunkan cluster gejala pada pasien kanker yang menjalani kemoterapi, video edukasi PMR untuk mengurangi mual muntah sebagai efek kemoterapi . Praktek residensi bermanfaat dan dapat meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan kompetensi dalam menjalankan peran perawat professional.

Nursing is an art and a science which is a combination of physical, human, social aspects with clinical competence and quality that focuses on the needs of patients. With the advent of technology and various health promotions, nurses are expected to provide quality nursing care. The purpose of the residency practice is to obtain an overview of the implementation analysis and experience of medical nursing residency practice of oncology specialization surgery in carrying out the role of professional nurses during the residency practice at RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo. Residency is carried out for 2 semesters both in the inpatient room, outpatient and also emergency room by providing nursing care, the application of EBN Progressive Muscle Relaxation (PMR) and Guided Imagery (GI) to reduce the cluster of symptoms in breast cancer patients. Nursing care was performed in 1 patient managed with Adenocarsinoma Recti and 30 other cases of malignancy using Peaceful End of Life Theory approaches, Progressive Muscle Relaxation (PMR) and Guided Imagery (GI) proved effective in reducing the cluster of symptoms in cancer patients undergoing chemotherapy, PMR educational video to reduce nausea and vomiting as a chemotherapy effect. The residency practice is beneficial and can increase knowledge, skills and competencies in carrying out the role of professional nurses."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2020
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Dyah Untari
"ABSTRAK
Keperawatan menurut Mc Mahon merupakan terapi yang melibatkan tiga 3 komponen yaitu partnership, intimate dan reciprocity disetiap tindakan keperawatan. Begitu juga yang harus dilakukan oleh perawat ners spesialis atau perawat lanjutan. Pelaksanaan praktik residensi keperawatan khususnya neurologi dilakukan sebagai bagian dari proses untuk mencapai pendidikan perawat ners spesialis. Perawat ners spesialis dalam memberikan asuhan keperawatan harus memiliki tujuh kompetensi yaitu memberikan pelayanan langsung, konsultasi, kepemimpinan, kolaborasi, pendidikan, penelitian dan pengambil keputusan yang mengedepankan etik. Rangkaian pendidikan spesialis keperawatan ini adalah mengelola kasus utama, menyusun kasus resume yang dilaporkan sebanyak 30 pasien dengan gangguan neurologi, melakukan Eviden based Nursing EBN latihan Menelan dengan madu pada pasien disfagia serta melakukan inovasi membuat video edukasi. Kasus terbanyak selama praktik adalah stroke dan diagnosis keperawatan terbanyak yaitu resiko ketidakefektifan perfusi jaringan serebral, gangguan mobilisasi dan gangguan pemenuhan kebutuhan personal hygine.. Rekomendasi: analisis lebih dalam tentang latihan menelan dengan madu dan analisis kognitif, afektif dan psikomotor yang diperoleh saat menggunakan video edukasi pada pasien ABSTRACT
Nursing in Mc Mahon say that nursing is a therapy that involves three 3 components of partnership, intimate and reciprocity in every action of nursing. So also must be done by a specialist nurse nurse or advanced nurse. Implementation of nursing residency practices, especially neurology is done as part of the process to achieve specialist nurse education. The role of nurse specialist in providing nursing care should have seven competencies that is to provide direct services, consultation, leadership, collaboration, education, research and decision makers that put ethics forward. This series of nursing specialist education is managing the main case, compiling 30 reported cases of patients with neurological disorders, performing an Evidence based Nursing EBN and innovating with patients with neurological disorders. The most cases during the practice were stroke and the most common nursing diagnoses were the risk of perfusion of cerebral tissue, impaired mobilization and impaired fulfillment of personal hygine needs. EBN is a swallowing exercise with honey and the implementation of group innovation to make educational videos to increase self awareness and family against the risk of recurrent stroke. Recommendations deeper analysis of swallowing exercises with honey and cognitive, affective and psychomotor analyzes obtained when using educational videos in patients"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2017
SP-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Rahmiwati
"Praktik spesialis Keperawatan Medikal Bedah peminatan sistem perkemihan ini bertujuan untuk melakukan asuhan keperawatan medikal bedah dengan pendekatan Model Adaptasi Roy pada pasien gangguan sistem perkemihan dan menerapkan peran sebagai care provider. Sebagai penyedia asuhan keperawatan dilakukan kepada 30 orang pasien dengan gangguan sistem perkemihan. Peran sebagai peneliti yaitu menerapkan evidence based nursing dengan membuktikan akupresur sebagai intervensi yang dapat menurunkan keluhan insomnia pada pasien yang menjalani hemodialisis. Peran sebagai inovator melalui pemberian edukasi mengenai gagal ginjal kronik dan penanganan komplikasi akut hemodialisis melalui media video. Hasil praktik ini menunjukkan bahwa Model Adaptasi Roy cocok digunakan pada pasien gangguan sistem perkemihan. Intervensi akupresur bermanfaat untuk mengatasi insomnia dan video edukasi terkait penanganan komplikasi akut hemodialisis bermanfaat untuk meningkatkan pengetahuan pasien dan dapat diterapkan oleh perawat di ruangan hemodialisis.

Medical Surgical Nursing Practice Specialist of urinary system aims to perform medical surgical nursing care with Roy Adaptation Model approach in patient of urinary system disorder and apply role as care provider. As a provider of nursing care done to 30 patients with urinary system disorders. Role as a researcher in the application of evidence-based nursing by proving acupressure as an intervention that can reduce insomnia in patients undergoing hemodialysis. Role as an innovator through the provision of education about chronic renal failure and treatment of acute hemodialysis complications through video media. The results of this practice show that Roy's Adaptation Model is well suited for urinary system disorders patients. Acupressure interventions effectively for treating insomnia and educational videos related to the treatment of acute hemodialysis complications are significant for improving patient knowledge and can be applied by nurses in the hemodialysis unit. "
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2018
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Noverita Irmayati
"Keperawatan adalah sebuah seni dan ilmu pengetahuan yang merupakan gabungan dari ilmu fisik, manusia, sosial dengan kompetensi klinis dan kualitas yang berpusat pada pasien. Adanya peningkatan teknologi dan promosi kesehatan, maka perawat diharapkan memberikan pelayanan yang lebih berkualitas. Tujuan dari praktik residensi untuk memperoleh gambaran analisis pelaksanaan dan pengalaman praktik residensi keperawatan medikal bedah peminatan onkologi dalam menjalankan peran professional selama praktik residensi di RSUPN dr. Cipto Mangunkusumo. Residensi dilaksanakan selama 2 semester baik di ruang rawat inap, rawat jalan dan IGD dengan memberikan asuhan keperawatan, penerapan EBN yoga untuk mengurangi fatigue dan Proyek inovasi Edukasi Penanganan Mual Muntah berbasis Video untuk meningkatkan pengetahuan  pada pasien yang menjalani  kemoterapi. Pemberian asuhan keperawatan dilakukan pada pasien 1 kasus kelolaan dengan Adenocarsinoma Recti Sigmoid dan 30 kasus keganasan lainnya dengan menggunakan pendekatan Teori Model Adaptasi Roy, yoga terbukti efektif dalam menurunkan fatigue dan edukasi Penanganan Mual Muntah berbasis Video terbukti dapat meningkatkan pengetahuan pasien. Praktek residen bermanfaat dan dapat meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan kompetensi dalam menjalankan peran perawat professional.

Nursing is an art and a science, which combination of knowledge from the physical sciences, humanities, and social sciences along with clinical competencies and quality patient centered care.The improvement of technology and health promotion, nurses are expected to provide better quality services. The aims of the residency practice is to obtain an analysis of the implementation and practical experience of residency oncology specialization medical nursing residency in carrying out professional roles during residency practice at RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo. Residency was held for 2 semesters both in the inpatient, outpatient and emergency room by providing nursing care, implementing EBN yoga to reduce fatigue and the Innovation Project Video-based Vomiting Nausea Education Education to increase knowledge in patients undergoing chemotherapy. The provision of nursing care was carried out on patients with 1 case of management with Adenocarsinoma Recti Sigmoid and 30 other cases of malignancy using Roys Adaptation Model Theory approach, yoga effective in reducing fatigue and Video-based Vomiting Handling education effective to increase patient knowledge. Resident practices are useful and can increase knowledge, skills and competencies in carrying out the role of professional nurses.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2019
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Irwina Nuryanti Husna
"Latar Belakang: Angka prevalensi karies gigi remaja hingga dewasa muda (usia 17-24 tahun) yang cukup tinggi di Indonesia yaitu sebesar 75,3%. Mahasiswa merupakan salah satu kelompok rentan memiliki risiko karies gigi. Dalam penelitian responden merupakan mahasiswa fakultas kedokteran gigi. Oleh karena mahasiswa kedokteran gigi pada masa mendatang merupakan calon penyedia layanan kesehatan gigi dan mulut maka diharapkan untuk selalu menjaga motivasinya dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut dimulai dari individu masing-masing. Media audiovisual merupakan alat yang penting dalam edukasi, terlebih dalam bidang kesehatan dan memiliki pengaruh jangka panjang pada target populasi yang diberikan edukasi melalui video. Pembelajaran yang menggunakan alat bantu audiovisual telah dibuktikan efektif dalam meningkatkan pengetahuan kesehatan mulut sekelompok individu.Tujuan: Menganalisis efek penggunaan media video edukasi mengenai risiko karies gigi terhadap perubahan pengetahuan dan skor risiko gigi karies pada mahasiswa fakultas kedokteran gigi di Indonesia. Metode: Penelitian menggunakan desain quasi experimental jenis pretest-posttest serta pengamatan pada responden yang terdiri dari dua kelompok, yaitu kelompok eksperimen yang diberikan intervensi berupa edukasi risiko karies gigi dengan video edukasi yang diakses melalui YouTube dan kelompok kontrol tanpa pemberian video edukasi. Hasil kedua kelompok diukur dan dibandingkan perbedaan pengetahuan dan skor risiko karies gigi. Hasil: Berdasarkan uji Wilcoxon, terdapat perbedaan bermakna secara statistik pada rerata nilai pre-test dan post-test tingkat pengetahuan mengenai risiko karies gigi dan skor risiko karies gigi di antara kedua kelompok (p<0,05).Kesimpulan: Terdapat peningkatan pengetahuan mengenai risiko karies gigi dan penurunan skor risiko karies gigi pada mahasiswa.

Background: The prevalence rate of dental caries in adolescents to young adults (aged 17–22 years) is quite high in Indonesia, about 75.3%. Students are one of the vulnerable groups at risk of dental caries. In the study the respondents were students of the dental faculty. Because dentistry students in the are prospective dental and oral health service providers, it is hoped that they will always maintain their motivation in maintaining oral health, starting with each individual. Audiovisual media is an important tool in education, especially in the health sector and has a long-term influence on the target population that is educated through video. Learning using audiovisual aids has been shown to be effective in increasing oral health knowledge of a group of individuals Aim: Analyzing the effects of using educational video media on the caries risk factors on changes in knowledge and risk scores for dental caries among dentistry students in Indonesia. Method:The study used a quasi-experimental design with pre-test and post-test types and observations of respondents consisting of two groups, namely the experimental group which was given an intervention in the form of dental caries risk education with educational videos accessed via YouTube and the control group without providing educational videos. The results of the two groups were measured and compared differences in knowledge and risk scores for dental caries. Result: Based on the Wilcoxon test, there was a statistically significant difference in the mean pre-test and post-test scores of the knowledge level regarding the risk of dental caries and the dental caries risk score between the two groups (p <0.05). Conclusion: There is an increase in knowledge about the risk of dental caries and a decrease in the risk score for dental caries in students."
Depok: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Windi Nur Emiria
"Bayi prematur memerlukan perawatan dan perhatian lebih dibandingkan dengan bayi yang lahir cukup bulan. Selain itu kelahiran bayi prematur juga menimbulkan kecemasan dan mempengaruhi kepercayaan diri ibu merawat bayi. Dalam perawatan, bayi prematur membutuhkan kenyamanan. Ketidaknyamanan yang dirasakan bayi akan berdampak pada developmental care dan kemampuan bayi bertahan hidup. Keterlibatan orang tua dalam merawat bayi dapat memberikan kenyamanan pada bayi. Sehingga kemampuan ibu dalam merawat bayi prematur di rumah sangat penting agar bayi dapat terhindar dari penyakit yang dapat menyebabkan rawat ulang, gangguan pertumbuhan dan perkembangan pada masa balita seperti mengalami stunting, bahkan non communicable diseases saat dewasa. Oleh karena itu diperlukan penerapan asuhan keperawatan pada bayi prematur yang dapat memberikan kenyamanan secara holistik. Karya Ilmiah Akhir Spesialis ini bertujuan untuk memberikan gambaran aplikasi teori Comfort Kolkaba dalam asuhan keperawatan pada bayi prematur. Desain yang digunakan adalah dengan metode studi kasus yang didapatkan dari lima kasus terpilih. Teori Comfort Kolkaba mampu memfasilitasi perawat untuk menggali masalah keperawatan pada bayi prematur secara komprehensif. Pemberian edukasi kepada ibu menggunakan media audiovisual berupa video mengenai perawatan bayi prematur dapat meningkatkan kepercayaan diri ibu (nilai p < 0,05), sehingga ibu dapat merawat bayinya dengan baik dan bayi dapat tumbuh optimal. Penerapan teori Comfort Kolkaba dan edukasi menggunakan video tentang perawatan bayi prematur dapat direkomendasikan untuk diterapkan dalam asuhan keperawatan pada bayi prematur.

Premature babies require more care and attention compared to full-term babies. In addition, premature birth also causes anxiety and affects the mother's confidence in caring for the baby. In care, premature babies need comfort. The discomfort felt by the baby will have an impact on developmental care and the baby's ability to survive. Parental involvement in caring for the baby can provide comfort to the baby. So the mother's ability to care for premature babies at home is very important so that the baby can avoid diseases that can cause re-hospitalization, growth and development disorders in toddlers such as stunting, and even non-communicable diseases as adults. Therefore, it is necessary to apply nursing care to premature babies that can provide holistic comfort. This Specialist Final Scientific Paper aims to provide an overview of the application of Kolkaba's Comfort theory in nursing care for premature babies. The design used is the case study method obtained from five selected cases. Kolkaba's Comfort theory is able to facilitate nurses to explore nursing problems in premature babies comprehensively. Providing education to mothers using audiovisual media in the form of videos regarding premature baby care can increase mother's confidence (p value < 0,05), so that the mother can care for her baby well and the baby can grow optimally. The application of Comfort Kolkaba's theory and education using videos on premature baby care can be recommended for application in nursing care for premature babies."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2024
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Latuhihin, Welma Diana
"Keganasan kolorektal membuat pasien mengalami perubahan status kesehatan yang signifikan dan sangat mempengaruhi kehidupannya. Status kesehatan pasien mengarah kepada kondisi kronis dan membutuhkan adaptasi dari pasien terhadap keadaannya untuk bisa memperoleh kondisi kesehatan yang maksimal. Pasien Tn. S dengan kanker kolorektal post laparatomi hemikolektomi, stoma ileokolotransversal dengan komplikasi efusi pleura mengalami perdarahan pada haluaran stoma, dan alkalosis respiratorik. Diagnosa keperawatan utama yang diangkat adalah gangguan pertukaran gas dan kekurangan volume cairan, dengan intervensi manajemen asam basa dan manajemen cairan dan elektrolit.

Colorectal malignancies make patients experience significant changes in health status and greatly affect their lives. The patient's health status leads to chronic conditions and requires adaptation from the patient to his condition to be able to obtain maximum health conditions. Patient Mr. S with post laparatomy hemicolectomy colorectal cancer, ileokolotransversal stoma with complications of pleural effusion experiencing bleeding at the stoma output, and respiratory alkalosis. The main nursing diagnoses raised were interruption of gas exchange and lack of fluid volume, with acid base management interventions and fluid and electrolyte management."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2019
SP-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Nopi Nur Khasanah
"[ABSTRAK
Kemampuan ibu mengenal isyarat bayi sangat bervariasi dan penting bagi perkembangan bayi prematur. Penelitian ini mengidentifikasi pengaruh pemberian edukasi melalui buku saku pada kelompok kontrol, di sisi lain video berdurasi 10,51 menit dan ?kartu isyarat? sebagai latihan identifikasi isyarat bayi prematur diberikan pada kelompok intervensi. Rancangan menggunakan eksperimen acak terkontrol dengan teknik pretest posttest equivalent group melibatkan 30 ibu dan bayi prematur. Instrumen untuk menilai interaksi ibu-bayi yang digunakan adalah Modified Observation of Communication Interaction. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh pemberian edukasi terhadap skor interaksi ibu-bayi yang meningkat bermakna pada kelompok intervensi (p=0,005) dan kelompok kontrol (p=0,011), serta terdapat perbedaan yang bermakna antara kedua kelompok (p=0,015). Peningkatan pemahaman ibu tentang identifikasi isyarat bayi prematur sebaiknya menggunakan video dan latihan.

ABSTRACT
Mother?s ability to recognize cues were varies greatly and it is important for infants development. This study was to examine the impact of education method using booklet on controled group, on the other hand 10,51 minutes video and ?cues card? to recognize directly are given on intervention group. This study used a randomized controled trial with pretest posttest equivalent group design. Thirty mothers and premature infants were selected. A Modified Observation of Communication Interaction used to observe mother-infant interaction. The result shown a significant effect of education on mother-infant interaction?s score that increase significantly in the intervension group (p=0,005) and controled group (p=0,011), there were different mean between two group (p=0,015). To improve understanding?s mother of premature infants cue should use video and training
, Mother’s ability to recognize cues were varies greatly and it is important for infants development. This study was to examine the impact of education method using booklet on controled group, on the other hand 10,51 minutes video and ‘cues card’ to recognize directly are given on intervention group. This study used a randomized controled trial with pretest posttest equivalent group design. Thirty mothers and premature infants were selected. A Modified Observation of Communication Interaction used to observe mother-infant interaction. The result shown a significant effect of education on mother-infant interaction’s score that increase significantly in the intervension group (p=0,005) and controled group (p=0,011), there were different mean between two group (p=0,015). To improve understanding’s mother of premature infants cue should use video and training
]"
2015
T44412
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>