Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 232718 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Galih Prakarsa
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2009
T27210
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Jones Stevanus Maksi Turang
"Kegiatan merger dan akuisisi merupakan salah satu strategi yang dapat dilakukan oleh perusahaan dalam rangka meraih keunggulan bersaing. Tetapi pada kenyataannya seringkali angka kegagalan setelah proses merger dan akuisisi dijalankan lebih besar daripada angka keberhasilan. Tesis ini bertujuan untuk menganalisis dampak dari kegiatan merger dan akuisisi terhadap kinerja keuangan perusahaan go public non bank yang menjalankannya. Kinerja keuangan yang diukur antara lain adalah working capital, operating profit, earning par share (EPS), return on equity (ROE), dan debt to equity ratio (DER).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ditemukan perbedaan signifikan kinerja keuangan perusahaan pada periode sebelum dan setelah kegiatan merger dan akuisisi dijalankan. Hanya variabel operating projit yang menunjukkan perbedaan signifikan pada tahun ke-lima setelah proses merger dan akuisisi dijalankan.

Merger and acquisition are one of many growth strategies that can be undertake by a firm in order to gain competitive advantages. But in practice, the rate of failure after merger and acquisition take place is exceeding the rate of succes ones. This thesis is trying to analyze the impact of merger and acquisition toward firm financial performance. The financial performance were measured by Working capital, operating profit, earning per share (EPS), return on equity (ROE), and debt to equity ratio (DER).
The result shows that there is no evidence that financial performance on the period before and after merger and acquisition took place are significantly different. But operating profit does show signiticant different performance on the fifth year after the merger and acquisition.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2010
T33276
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Rena Kartika Sari
"Di Indonesia kegiatan penggabungan usaha didominasi oleh merger dan akuisisi dan setiap tahun kegiatan merger dan akuisisi ini semakin meningkat. Merger dan akuisisi dilakukan karena merger dan akuisisi diyakini merupakan cara perusahaan untuk mencapai tujuannya dan akan berdampak pada peningkatan kinerja.
Skripsi ini membahas pengaruh kegiatan merger dan akuisisi terhadap kinerja keuangan berupa profitabilitas, likuiditas, dan solvabilitas pada perusahaan non-keuangan yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia periode 2007-2014.
Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode Ordinary Least Square regression dengan sampel perusahaan non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia peiode 2007-2014.
Hasil penelitian menunjukan bahwa kegiatan merger dan akuisisi tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja keuangan perusahaan baik profitabilitas, likuiditas, maupun solvabilitas.

Indonesia business expansion dominated by mergers and acquisition, and the number of M A is rapidly increasing over the recent years. Through M A firms are able to achieve goals and improve their financial performances.
The focus of this study is to analyze the impact of mergers and acquisition on corporate financial performance of non financial companies listed on Indonesia Stock Exchange in the year 2007 2014.
This study use OLS regression with samples of non financial companies listed on Indonesia Stock Exchange in the year 2007 2014.
The results suggest that the mergers and acquisition deals do not have any significant impact on profitability, liquidity, and solvability position of the firms.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Farras Rivaldi
"Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh dari merger dan akuisisi terhadap kinerja perusahaan listed non-finansial di Indonesia dari segi profitabilitas, leverage, dan likuiditas. Penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dan menggunakan 34 data transaksi merger dan akuisisi yang terjadi di tahun 2012 ndash; 2014. Penelitian ini membanding kinerja perusahaan 3 tahun sebelum merger ataupun akuisisi dilakukan dan 3 tahun setelah merger dan akuisisi dilakukan. Penelitian ini menggunakan metode Ordinary Least Square OLS dengan data tahunan selama 8 tahun yaitu pada periode 2009 - 2016. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa merger dan akuisisi memberikan pengaruh negatif terhadap tingkat profitabilitas perusahaan, positif terhadap tingkat leverage perusahaan, dan positif terhadap tingkat likuiditas perusahaan.

This study aims to examine the impact of merger and acquisition of non financially listed companies in regards of profitability, liquidity, and leverage in Indonesia. This study uses purposive sampling technique and 34 merger and acquisition data transaction from year 2012 to 2014. This paper compares corporate performance 3 years before the company is merged or acquired and 3 years after the company is merged or acquired. This study uses Ordinary Least Square OLS method using an 8 year period of annually collected data from 2009 to 2016. The results of this study show that merger and acquisition give negative effect on corporate profitability, positive effect on corporate leverage, and positive effect on corporate liquidity."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yasmine Nurhati Patra
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi peningkatan kinerja perusahaan dengan melihat pengaruh pre performance sebagai proksi dari aktivitas akuisisi dan merger serta "pure" cash flow dan operating cash flow sebagai proksi dari kinerja keuangan. Penelitian ini menggunakan metode Ordinary Least Square regression dengan sampel perusahaan non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2005-2012.
Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) pre performance memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja perusahaan yang diproksikan melalui pure cash flow dan operating cash flow. (2) pre performance dan asset return memiliki pengaruh yang signifikan terhadap post performance. (3) pengestimasian peningkatan kinerja lebih tinggi ketika pure cash flow dipergunakan dibandingkan ketika menggunakan operating cash flow.

This study aims to analyze the determinant factors which have influenced the improvements in company' performance by looking at the effect of pre performance as the proxy of merger and acquisition, also "pure" cash flow and operating cash flow as the proxies of the company's performance. This study uses data panel regression with a sample of non-financial companies listed on the Indonesia Stock Exchange in the year 2005-2012.
The results showed that : (1) pre performance have a significant effect on company's post takever performance which is proxied by pure cash flow and operating cash flow. (2) pre performance and asset return also have a significant effect on the company's operating performance (3) improvement estimates are higher when pure cash flow is used compared to a operating cash flow measure.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
S54945
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Gita Amelia Saviera
"Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh aktivitas merger dan akuisisi terhadap kinerja operasional dan kinerja pasar perusahaan yang diproksikan oleh rasio-rasio keuangan seperti current ratio, total asset turnover, debt equity ratio, net profit margin, return on equity, return on asset, dan tobin?s q ratio. Selain itu juga untuk memberikan bukti mengenai perbandingan kinerja perusahaan untuk setiap jenis merger atau akuisisi. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini meliputi 30 perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2000- 2008. Penelitian ini menggunakan pengujian hipotesis uji t sampel berpasangan, uji t sampel independen, dan uji wilcoxon. Sinergi diukur dengan membandingkan rasio keuangan perusahaan tiga tahun sebelum dan tiga tahun setelah merger dan akuisisi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas merger dan akuisisi tidak menghasilkan sinergi bagi perusahaan dan dari semua rasio keuangan hanya debt equity ratio yang mengalami penurunan signifikan, serta dapat disimpulkan bahwa hasil merger dan akuisisi semuanya sama bagi semua jenis merger dan akuisisi.

This research aims to examine the effect of merger and acquisition activity on operational and market performance of the firms which can be measured using financial ratios, such as current ratio, total asset turnover, debt equity ratio, net profit margin, return on equity, return on asset, and tobin?s q ratio. Moreover, to give evidence about firm?s performance comparison among the type of merger and acquisition. Sample of this research consists of 30 firms at the Indonesian Stock Exchange from 2000-2008. This research using paired sample t-test, independent sample t-test, and wilcoxon test. The synergy is measured by examining some pre- and post-merger and acquisition financial ratios (three years before and three years after). The results showed that merger and acquisition didn?t provide synergy for the firms and only debt equity ratio showed a significant decline of all financial ratios. The results also leading to a conclusion that merger and acquisition outcomes were similar for all merger and acquisition types.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Angga Novantara
"Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari 9 perusahaan yang dianalisa satu diataranya menhasilkan Cummulative Abnormal Return yang negatif. Yaitu untuk Indosat (ISAT) hal ini terkait dengan faktor-faktor eksternal seputar akuisisi ini. Untuk emiten ISAT dapat dikatakan corporate action ini bersifat bad news ditunjukkan dengan resistensi masyarakat yang tinggi dan terbukti dari SCAR yang negatif untuk perusahaan target sehingga secara umum tidak terjadi pertambahan nilai untuk Indosat (ISAT)."
2008
T25559
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Azeria Ra Bionda
"Penelitian ini dilakukan untuk dapat memberikan gambaran bagaimana pengaruh kinerja keuangan terhadap Cumulative Abnormal Returns perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, saat sebelum dan setelah merger dan akuisisi periode 2014-2018 berdasarkan perhitungan rasio keuangan dan Cumulative Abnormal Returns dengan menggunakan pendekatan event study. Tujuan dari pelaksanaan penelitian ini adalah memberikan hasil bahwa terdapat sinergi dan nilai tambah pada kinerja keuangan perusahaan berdasarkan perhitungan rasio keuangan yang memiliki pengaruh terhadap Cumulative Abnormal Returns perusahaan sebelum dan setelah aktivitas merger dan akuisisi pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun 2014-2018 dengan menggunakan pendekatan event study. Untuk mengukur kinerja keuangan perusahaan, penelitian ini melakukan perhitungan dengan menggunakan parameter rasio keuangan yaitu, Return on Equity (ROE) dan Tobins Q Ratio. Selain rasio keuangan tersebut, penelitian ini juga melakukan perhitungan Cumulative Abnormal Returns perusahaan dengan periode 30 hari sebelum dan setelah aktivitas merger dan akuisisi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa ada perbedaan yang signifikan pada rasio Return on Equity (ROE) saat sebelum dan setelah merger dan akuisisi. Sedangkan Tobins Q Ratio dan Cumulative Abnormal Returns tidak terdapat perbedaan yang signifikan saat sebelum dan setelah merger dan akuisisi. Rasio Return on Equity (ROE) dan Tobins Q Ratio tidak memiliki pengaruh signifikan secara statistik terhadap Cumulative Abnormal Returns saat sebelum dan setelah merger dan akuisisi.

This research aimed to describe an overview of the analysis effect of financial performance on Cumulative Abnormal Returns of companies listed on the Indonesia Stock Exchange before and after merger and acquisitions for the period of 2014-2018 based on calculation of financial ratios and Cumulative Abnormal Returns using the event study approach. The purpose of this research is providing the result of merger and acquisitions that there are synergies and values added for the Cumulative Abnormal Returns of the companies based on the calculation of financial ratio to the companies financial ratios that have an effect on the Cumulative Abnormal Returns of the companies listed on the Indonesia Stock Exchange before and after merger and acquisitions for the period of 2014-2018 using the event study approach. To calculate the financial performance of the companies, this research using the parameters of financial ratios such as; Return on Equity (ROE) and Tobins Q Ratio. In addition to these financial ratios, this research also calculates Cumulative Abnormal Returns. The results of this research indicate that there is a significant difference in Return on Equity (ROE) before and after merger and acquisitions while Tobins Q Ratio and Cumulative Abnormal Returns have no significant differences before and after merger and acquisitions. Return on Equity (ROE) and Tobins Q Ratio do not have a statistically significant effect on Cumulative Abnormal Returns before and after merger and acquisitions.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
T54680
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Deden Rizal Riyadi
"Merger dan Akuisisi (M&A) merupakan salah satu strategi pertumbuhan eksternal yang banyak diminati, tak kecuali pada perusahaan-perusahaan di Indonesia. M&A terjadi antara lain karena dorongan ingin memaksimalisasi nilai perusahaan demi kepentingan pemegang saham. Teori maksimalisasi nilai menjelaskan bahwa akuisisi terjadi berlandaskan motivasi untuk memperoleh kekuatan pasar, ekonomi skala, jaminan kerjasama dan diversifikasi resiko keuangan. Penelitian ini dimaksudkan untuk melihat penciptaan nilai perusahaan, dimana nilai yang dimaksud dalam artian apakah ada atau tidak abnormal return disekitar pengumuman rencana M&A dan ada tidaknya transfer kapabilitas -melihat skor kebangkrutan- yaitu adanya transfer kemampuan menjalankan fungsi-fungsi pokok manajemen yang dapat mengurangi resiko keuangan atau kebangkrutan.
Penelitian yang mengambil sampel perusahaan go publik pada Bursa Efek Jakarta sebanyak 11 perusahaan utama -yang melakukan merger dan akuisisi- serta 53 perusahaan kontrol, memberikan hasil bahwa tidak ada peningkatan skor kebangkrutan, malah sebaliknya yaitu menurunnya skor rata rata perusahaan pengakuisisi yang berarti tidak terdapat penciptaan nilai setelah melakukan M&A. Menurunnya skor ini diakibatkan menurunnya profitabilitas, efektivitas penggunaan aset dan meningkatnya hutang rata-rata perusahaan yang melakukan M&A. Hal yang sama terjadi pada rata-rata perusahaan kontrol.
Meskipun ada respon pasar terhadap informasi rencana M&A dan terjadi imbal hasil positif pada hari 0 - unnanouncentment date- namun bukanlah hasil yang cukup signifikan, sehingga dapat dikatakan M&A tidak meningkatkan kekayaan pemegang saham perusahaan pengakusisi sekitar tanggal pengumuman rencana M&A. "
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1999
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>